Sebuah Star Shuttle peringkat Saint Menengah berlayar dengan lancar dilautan berbintang.
Seorang pemuda dengan rambut putih biasa yang mengenakan pakaian putih hitam, berlalu lalang dengan santai dilautan berbintang yang luas, kehadirannya tidak dianggap penting oleh para kultivator Dewa lainnya karena penampilannya yang tidak dianggap penting.
Tapi, mereka tidak mengetahui jika dia adalah Hao Chen yang baru saja beberapa Minggu ini menjelajahi alam semesta, karena tidak ingin menarik banyak perhatian sepanjang perjalanan, dia dengan sengaja menggunakan ilusi optik pada dirinya untuk menutupi penampilan aslinya, dan juga dia sengaja menggunakan Star Shuttle peringkat Saint Menengah untuk mencegah terjadinya perampok luar angkasa nantinya.
Bisa dikatakan dia seperti bayi yang baru lahir ketika merasakan luasnya Alam Semesta, dalam beberapa Minggu ini dia menemukan banyak sekali bintang-bintang serta planet yang unik, dan lagi ada berbagai macam kategori yang dia temui sepanjang perjalanan.
Dialam semesta ataupun didunia global sekalipun, sebuah bintang ataupun planet dibagikan menjadi empat kategori, Bintang Kultivasi, Bintang Kehidupan, Bintang Mineral, dan Bintang Mati. Masing-masing kategori tersebut memiliki fungsi serta kegunaannya, serta memiliki keuntungan dan kerugian tersendiri.
Misalnya, Bintang Kehidupan akan dipenuhi oleh beberapa macan herbal roh, tanaman langka, bahkan obat surgawi yang sangat langka, walaupun tidak cocok untuk dijadikan sebagai tempat berkultivasi. Bintang Kehidupan merupakan tempat yang sangat sempurna untuk dijadikan tempat pembudidaya tanaman langka dan herbal roh.
Untuk Bintang Mineral juga hampir sama dengan Bintang Kehidupan, namun perbedaannya terletak pada sumber daya yang ada didalamnya, dibintang mineral semua yang ada didalamnya adalah kumpulan Bijih langka, Mineral, Logam Surgawi dan semua yang berhubungan dengan penempaan serta pembuatan Artefak. Tapi terkadang setelah semua sumberdaya yang ada dibintang mineral habis, maka secara alami akan menjadi sebuah bintang mati yang tidak berguna.
Bintang Mati, seperti namanya bintang mati ini tidak memiliki apapun selain Energi Kematian yang tidak begitu berguna, tidak memiliki Mineral Langka, Herbal Roh, dan juga Energi murni.
Lalu yang paling sempurna diantara semua jenis Bintang adalah Bintang Kultivasi!
Sebuah lingkungan ideal untuk para kultivator Dewa untuk meningkatkan kultivasinya, berbagai jenis Energi melimpah disana, Mineral, serta Herbal Roh juga ikut menyertainya, benar-benar disebut sebagai tempat yang ideal untuk para kultivator. Tapi tidak semua Bintang Kultivasi dianggap sama, sebab semuanya tergantung pada berapa banyak Energi yang dimiliki oleh Bintang tersebut, dan seberapa kuat batas kultivator mampu meningkatkan kekuatannya dibintang tersebut.
Sebagai contohnya Planet Tanah Surgawi yang dikategorikan sebagai Bintang Kultivasi peringkat rendah, karena hanya mampu membawa para kultivator disana mencapai ranah Dewa Sejati, bahkan Hao Chen harus mengandalkan Harta Surgawi dan berbagai macam Pill tingkat tinggi untuk bisa mencapai ranah Dewa Bumi.
Dalam perjalanan kali ini, Hao Chen berencana untuk mencari Bintang Kultivasi peringkat Menengah, bahkan jika dia cukup beruntung Bintang Kultivasi peringkat Tinggi juga tidak masalah.
Namun masih sangat sulit baginya untuk menemukan sebuah Bintang Kultivasi yang ideal menurutnya, sebab teknik dan dasarnya terlalu kuat, sehingga sumberdaya serta Energi Dunia ataupun Esensi yang diperlukan tidak normal, Hao Chen tidak ingin terlalu bergantung pada Pill dan Herbal Roh untuk meningkatkan kekuatannya, sebab itu tidak ideal dan membuat fondasinya menjadi lemah.
Tentu saja dia tetap akan menggunakannya dengan sangat baik untuk kultivasinya, selain itu dia tidak perlu terlalu khawatir dengan sumberdaya untuk berkultivasi, karena ada bermiliyaran Harta Surgawi yang menentang Surga didalam dunia kecilnya, tapi secara alami dia harus waspada agar rahasia terdalamnya agar tidak ketahuan.
"Dialam Semesta ini saja berisikan lusinan Mahluk super kuat dengan kekuatan yang sanggup menghancurkan sebuah Armada Galaksi, melenyapkan sebuah Galaksi hanya dengan gerakan tangannya saja, mungkin aku akan dianggap sebagai semut dihadapan makhluk-makhluk itu." Hao Chen bergumam dengan Star Shuttle miliknya melintasi alam semesta.
Memang benar jika Hao Chen menggunakan Star Shuttle yang jauh lebih kuat, dia akan jauh lebih cepat saat melintasi alam semesta yang luas ini, tapi dia tidak ingin mengambil resiko untuk menimbulkan masalah.
Sebab dia juga bertemu dengan beberapa orang yang berasal dari sebuah Pasukan yang sangat kuat didomain Galaxy Star God, bahkan ada beberapa orang yang melintas yang juga berasal dari Sekte teratas dialam semesta ini.
Walaupun kadang kala Hao Chen bertemu dengan Perompak Ruang Angkasa, dia akan pikir panjang untuk menghancurkannya, karena jika Perompak Ruang Angkasa tersebut memiliki reputasi yang sangat kuat dan berbahaya, akan menjadi masalah yang merepotkan untuknya.
Setidaknya kehadirannya tidak dianggap begitu penting, bahkan pandangan mereka Hao Chen seperti kultivator miskin dengan kekuatan rata-rata, dan juga Perompak Ruang Angkasa malas hanya untuk meliriknya sekilas saja.
Namun itu merupakan sebuah keuntungan baginya, tidak peduli sekuat apapun dia sekarang, menghadapi sebuah pasukan ataupun sekte super kuat masih diluar batasnya.
"Berdasarkan Peta Bintang yang ada didalam Lautan Ilahiku, aku memerlukan waktu sekitar satu hari lagi untuk mencapai pelabuhan Starship yang ada disebuah Bintang yang bernama Awan Biru." Ucap Hao Chen sambil mengamati Peta Bintang didalam Lautan Ilahinya.
Sebenarnya tindakannya terlalu terburu-buru untuk langsung kepelabuhanan Starship, tapi perjalanannya akan menjadi terbuang sia-sia jika dia masih belum menemukan calon Bintang Kultivasi yang cocok untuknya.
Walaupun begitu, dia harus mengambil keputusan untuk pergi kepusat domain Galaxy Star God dengan cara menggunakan Starship yang jauh lebih cepat dari pada Star Shuttle, sebenarnya dia memiliki banyak sekali Starship dan Star Shuttle kualitas tertinggi yang bahkan sudah melampaui Alam Semesta ini, tapi ini akan menarik perhatian para kultivator super kuat, jadi lebih baik dia merendah untuk masa depannya.
Selain itu, Hao Chen cukup menikmatinya proses Pemetaan Bintang yang dia lakukan, dan kemampuan Kartografer Bintang cukup banyak berkembang, karena hal itu juga membuat Lautan Ilahinya menjadi semakin kuat dan pemahamannya akan kekuatan Bintang terus meningkat.
Ditambah lagi Hao Chen melatih kemampuan misterius pada dirinya, dan itu berhubungan dengan kekuatan Kekosongan Mutlak yang dia miliki, setidaknya dia perlu melatih kekuatan utamanya yang membuatnya akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, ditambah lagi Hao Chen tidak perlu khawatir tentang pemahamannya akan Hukum Dunia, sebab dia sudah menguasai setiap jenis Hukum Dunia dengan memanfaatkan kekuatan Kekosongan Mutlak, dan persyaratan utama untuk menebus ranah Dewa Surgawi sudah lama tercapai dengan pemahaman Hukum yang mencapai tingkat Hukum Ilahi.
Memang benar Hao Chen memiliki dasar yang sangat kuat, sehingga dia mampu menghadapi kultivator Dewa yang ada sedikit diatasnya, dan lagi dia hanya perlu terus meningkat dasar setra fondasinya agar dapat stabil dengan ranah-nya saat ini.
Namun, Hao Chen bisa dikatakan masih menganggur karena tidak ada aktivitas yang membuatnya tergerak, selain meningkatkan kekuatan Martial Soul Pedang Amethyst, dan memahami kemampuan Kartografer Bintang. Dia benar-benar dalam kondisi menganggur tanpa adanya aktivitas yang menantang, bahkan dia sedikit tidak nyaman dengan situasi tenang ini yang berkemungkinan akan terjadi sesuatu yang besar.
Setidaknya Su Yao memiliki banyak aktivitas yang perlu dijalaninya, dengan akses mudah ketempat Kediaman World Master, dia dapat dengan mudah kesan kemari Kekediaman World Master, awalnya dia juga ikut mengajak Hao Chen untuk ikut bersamanya.
Tapi dia harus tetap mengawasi agar Star Shuttle miliknya tetap bergerak kearah jalan yang benar, dan mau tidak mau dia harus sedikit menganggur sampai melamun Karen bosan.
"Walaupun begitu...aku cukup penasaran dengan Darah Emas yang aku miliki sekarang, memang sih tidak sama dengan Darah Emas milik ras Saint Race, tapi pasti ada banyak misteri yang terungkap, ketika aku menemukan tempat yang sesuai maka aku akan mencoba mencari tahu tentang Darah Emas milikku." Ucap Hao Chen sambil tersenyum saat dia melihat Darah Emas yang muncul dijari yang telah dia lukai.
*Note:
Mulai kedepannya setiap hari Minggu akan Up 2 Chapter atau lebih sebagai bonus hari libur, walaupun agak random.
Tapi Up 2 Chapter dihari Minggu akan diusahakan, karena semuanya tergantung sama kondisi saya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 237 Episodes
Comments
Hampry Ratukore
lanjut
2023-01-03
0
Dedy Hermanto Saputra
Bintang Panggung aj yg gx ada😀😀
2022-02-06
0
Jovan Fadila
mantaff
2022-01-05
0