Tohrei saat ini masih berhadapan dengan spirit yang ia panggil. Tohrei memperkuat barrier yang sebelumnya melemah karena aura daru serpihan star stone yang ia buat.
Spirit api itu masih dapat bangkit setelah apa yang sebelumnya terjadi. Sang spirit api itu menciptakan sebuah pedang. Pedang itu mengeluarkan kobaran api yang berwarna hitam.
Di belakang sang spirit api tercipta ckaram besar berwarna hitam yang dilapisi oleh api yang sama seperti di pedangnya. Ia melesat ke arah Tohrei dengan cepat.
‘Api apa itu?’ Pikir Tohrei yang melihat pedang yang si spirit ciptakan.
Tohrei membeli informasi api itu dari sistem dan hasilnya membuatnya ngeri.
[Hasil ditemukan : Api hitam
Api yang dalam melahap segala materi. Api ini tidak dapat melahap non-materi namun kemampuannya melahap materi sungguh cepat. Api ini tidak akan padam kecuali oleh penggunanya sendiri. Tidak seperti api pada umumnya, api hitam memiliki hawa dingin yang menusuk.]
Tohrei segera menciptakan tembok adamantite yang merupakan logam terkuat secara berlapis-lapis. Disaat dia mencoba menahan spirit api itu, dia berbicara kepada sistem.
‘Sistem, rekomendasikan aku beberapa skill sekarang! Yang penting skill itu kuat!’ Ucap Tohrei kepada sistem.
[Baik, memproses....]
[Ditemukan lima skill, Time slow, Absolute Avoidance, Hyper Telekinesis, Super Magic Conversion dan Switch.]
[Total poin tukar yang diperlukan untuk membeli semua skill itu adalah sebanyak 2.000.]
‘Ku beli semua skill itu!’
[Pembelian berhasil, lima skill telah masuk ke masuk ke status anda.]
‘Baiklah kalau begitu aku sekarang harus memakai skill—’
Sang spirit api telah menebas, tidak, bahkan melahap semua tembok adamantite dengan pedangnya. Sebuah tebasan langsung terayun ke arah Tohrei. Namun tebasan itu tidak mengenai Tohrei.
Mereka berdua menyadari ada yang aneh, seharusnya tebasan itu dapat mengenai Tohrei namun entah bagaimana serangannya berbelok.
Tohrei mengabaikan sementara hal itu dan mengucapkan salah satu skill yang baru saja ia dapatkan, yaitu time slow. Dari namanya dia tahu bahwa skill ini dapat melambatkan waktu.
“
‘Dunia melambat?’ Tohrei melihat spirit api yang ia lawan kini bergerak begitu lambat.
[Batas waktu time slow : 09:59]
“Ah..., ada batas waktunya, waktu terbatas itu sepertinya harus kumanfaatkan sebaik mungkin.”
“Pertama kupikir aku harus melihat semua kemampuan dari skill yang baru saja kubeli, sistem tampilkan deskripsi kelima skill.”
[Skill : Time Slow
Rank : S
Tipe : Aktif
Membuat dunia melambat selama 10 menit. Namun jika sang pengguna melakukan serangan fisik ke makhluk hidup lain maka batas waktu akan langsung habis. Skill ini memiliki cooldown 10 detik setelah masa pengaktifan skill habis.]
[Skill : Absolute Avoidance
Rank : SS
Tipe : Pasif
Skill yang mampu membuat penggunanya menghindari serangan secara mutlak. Mau serangannya sekecil atau sebesar apapun akan dapat dihindari oleh skill ini. Serangan yang terarah ke pengguna akan membelok hingga tak mengenai pengguna.]
[Skill : Hyper Telekinesis
Rank : A
Tipe : Aktif
Telekinesis yang sangat kuat hingga dapat mengangkat suatu bukit. Selain itu telekinesis ini dapat mengendalikan lebih dari ratusan benda.]
[Super Magic Convertion
Rank : A
Tipe : Pasif
Mengubah sihir lawan menjadi energi sihir pengguna. Skill ini mampu menyerap jenis sihir apapun.]
[Skill : Switch
Rank : A
Tipe : Aktif
Memindahkan sesuatu ke tempat yang diinginkan. Untuk pengaktifan skill ini membutuhkan 2 syarat, yakni berada pada jangkauan penglihatan pengguna, dan apabila tidak dapat terpenuhi, pengguna dapat membayangkannya dengan jelas sebagai syarat kedua.]
Tohrei sudah memahami semua skill itu, yang bisa ia simpulkan adalah semua skill ini sungguh kuat.
“Baiklah, aku sudah memahimi semua skill ini, jadi sekarang, mari lanjutkan pertarungan.” Ucap Tohrei yang sudah siap menyerang.
Dia mengepalkan tangan kanannya lalu melesatkannya tepat di perut roh api itu. Dipukulan itu terkandung 500 STR milik Tohrei. Seketika seperti yang ada di deskripsi skill itu, waktu berjalan normal kembali setelah pukulan Tohrei mengenainya. Seketika ia terhempas dengan begitu cepat hingga menabrak barrier arena. Dia nampak terluka tidak terlalu parah padahal dia baru saja di hantam oleh 500 STR.
‘Dia masih baik-baik saja? Padahal orc yang pernah kutemui kubuat berlubang perutnya dengan pukulanku, yah mereka sepertinya memang berada ditingkatan yang berbeda sih.’ Pikir Tohrei.
‘Apa yang baru saja terjadi? Sebelumnya tebasanku gagal dan berikutnya aku terpukul secara tiba-tiba dan menghantam barrier, skill apa yang ia sembunyikan?’ Ia membenarkan posisi berdirinya dan bersiap untuk menyerang kembali.
Sang spirit api itu menciptakan sebuah tombak besar yang melayang di atasnya. Namun tombak itu tidak terbuat dari logam melainkan dari api hitam. Dia melesatkan tombak itu ke arah Tohrei.
Tohrei yang sudah bersiap hanya tersenyum tenang. Dia mengarahkan tangannya ke tombak api hitam itu dan dengan santai mennggunakan skillnya.
“
Diluar duguaan, tombak api hitam yang sebelumnya melesat ke arah Tohrei muncul kembali namun kali ini tombak itu bukan terarah ke Tohrei melainkan spirit api itu.
Itu adalah kemampuan skill switch miliknya. Dengan skill ini dia bisa memindahkan sesuatu ke arah dan tempat yang ditentukan.
Dengan kecepatan tinggi tombak besar itu menyerang sang spirit api dan menyebabkan ledakan. Namun setelah dihantam tombak itu dan terkena ledakan ternyata dia masih baik-baik saja.
Itu karena api miliknya tidak akan melukai penggunanya. Jadi membalikkan serangan api miliknya tidak akan berguna. Namun karena ledakan itu maka lantai arena dipenuhi oleh api hitam.
Api ini tidak dapat dihilangkan kecuali oleh penggunanya dan beberapa skill khusus. Kini Tohrei harus lebih berhati-hati karena arena sudah terbakar oleh api hitam. Perlahan lantai arena terlahap oleh api itu.
Disaat itu Tohrei menciptakan pistol ganda Celerize XZ. Kali ini dia mencoba menembak tidak dengan peluru biasa. Dia menambah serpihan star stone, namun ukuran dari star stone itu hanya seperti sebutir pasir. Ia memasukkan satu butir per peluru.
Hanya dengan beberapa butir star stone pistolnya bergetar dan memberat. Tohrei yakin jika beberapa butir serpihan star stone itu cukup berpengaruh melawan spirit api itu. Dia tidak ceroboh lagi untuk menciptakan itu secara sembarangan.
Tohrei menembakkan peluru-peluru dari dua pistolnya dengan cepat ketika asap dari ledakan yang diakibatkan tombak api hitam tadi menghilang. Wanita itu dengan cepat menyadarinya dan menggunakan pedang api hitamnya untuk melahap peluru-peluru itu. Namun tepat sebelum kobaran api dari pedangnya mengenai itu, peluru Tohrei menghilang kemudian muncul kembali dan melesat di titik butanya. Itu terjadi begitu cepat sehingga ia tidak dapat menghindar dari peluru-peluru itu.
Tohrei menggunakan skill switch untuk melakukan itu. Dia membayangkan titik buta wanita itu dan memindahkan pelurunya ke titik buta yang ia bayangkan. Tohrei tidak menyangka itu akan berhasil.
Peluru-peluru itu ternyata cukup efektif dan dapat menembus tubuhnya. Akibatnya dia tidak cukup kuat untuk berdiri.
‘Seharusnya ini sudah cukup kan?’ Pikir Tohrei yang berjalan mendekati spirit api itu. Dia berpikir spirit api itu sudah tidak mampu bergerak. Namun dugaannya salah.
Dia kembali berdiri dan lukanya tubuhnya beregenerasi namun lebih lambat dari sebelumnya. Tohrei yang melihat itu kembali waspada.
‘Dia masih bisa berdiri?’ Batin Tohrei.
Spirit api itu kembali menyerang, kini dia melesatkan puluhan bola api hitam ke arah Tohrei.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 166 Episodes
Comments
Riski Potale
masa iya cmn 500 njirrr padahal punya bonus 50k ya klo sibagi 5 jadi 10k tiap statnya njirr
2024-10-16
0
SweetiePancake
Ranknya mah harusnya Plot Armor🗿
2024-02-11
0
Raysonic Lans™
ok
2023-02-05
0