Ruqiyah

Selamat Membaca😊

"Elo kenapa sih Daff, aneh banget," tanya Alex sambil menatap penuh tanda tanya ke arah Daffa.

"Kenapa apanya? Gue gapapa juga, kan gue gak ngomong dari tadi." jelas Daffa yang bingung sendiri.

"Ya gue tau elo emang gak ngomong apa-apa, tapi bukan itu maksud gue, barusan kan elo senyum-senyum sendiri, ada apa coba?" tanya Alex yang di balas cengiran kecil oleh Daffa.

"Tuh kan mulai aneh ni anak! Sepertinya harus di ruqiyah nih." sambung Alex lagi yang membuat Karina menatapnya.

"Di ruqiyah? Emang nya Daffa kenapa?" tanya Karina kebingungan.

"Tau nih dari tadi senyum-senyum sendiri terus kayak orang gila tau gak!" jelas Alex yang di balas tawaan kecil oleh Karina.

"Ya emang dari awal ketemu juga dia kan emang udah gila?" cetus Karina yang membuat Daffa menatapnya tajam.

"Enak aja, lo makin kesini makin nyebelin ya, udah berapa kali tuh elo bilang gue gila?" Daffa pun terlihat kesal, dan di balas senyuman lagi oleh Karina, dan kali ini Daffa sudah gak tahan melihat senyum nya Karina, dan mulai memalingkan wajahnya ke arah lain.

Karina pun diam-diam memperhatikan tingkahnya Daffa. " si Daffa kenapa sih, kok gue perhatiin dia tuh kayak yang salting terus dari tadi, aduh gawat nih kalo sampe dia suka sama gue, gue kan Karina bukan Kirana, seharusnya dia suka sama Kirana jangan sama gue ...." batin Karina yang peka akan sikapnya Daffa barusan.

"Lo kenapa lagi malah bengong kayak gitu?" tanya Daniel yang langsung mengagetkan Karina.

"G-gue___, gue gapapa kok, udah yuk kita masuk kelas aja!" ajak Karina, dan diangguki yang lainnya. Setelah itu mereka berempat pun masuk ke dalam kelas.

***

POV Kirana

"Mau kerja kelompok dimana nih kita?" tanya Farel sambil melihat ke empat temannya.

"Kalo di rumah lo gimana Karin?" kata Bayu yang membuat Kirana kaget.

"Hahh ... rumah aku? Kenapa harus di rumahku, kenapa gak di rumahnya Farel atau Kiki gitu?" balas Kirana.

"Bosen. Setiap kali ada tugas kan sering di rumah kita ya kan, buat kelompok kali ini ya di rumah lo aja, emang kenapa sih gak boleh?" cetus Alan sambil menatap Kirana.

"Yaudah deh boleh, jadi nanti pulang sekolah langsung ke rumah aku gitu? tanya Kirana lagi.

"Iya langsung aja, lagian kita juga emang jarang buru-buru pulang." jelas Kiki.

"Yaudah deh boleh." ucap Kirana sambil tersenyum.

"Aduhh ... gimana nih, kalo mereka sampe liat Karina yang sebenarnya gimana coba? Duhhh gimana nih, semoga aja nanti Karina sadar akan mobil teman-temannya yang ada di parkiran rumah. Semoga ... semoga!" batin Kirana.

***

Setelah jam pelajaran habis, Kirana, Alan, Bayu, Kiki, dan Farel pun mulai menuju ke rumah nya Kirana, walaupun sedikit was-was Kirana tetap berusaha tenang agar teman-temannya tak curiga.

***

Sesampainya di rumah, Kirana pun langsung mempersilahkan Alan, dan yang lainnya masuk ke dalam rumah, dan disana ada Citra, dan Adit yang sedang membahas skripsinya Citra.

"Kira___, ehhh Karina kamu bawa siapa aja nih?" tanya Citra sedikit salah sebut.

"Oh iya Kak, ini temen-temen aku, yang ini Alan, Bayu, Kiki dan yang Satunya lagi Farel, kita mau kerja kelompok Kak!" balas Kirana yang langsung di angguki Citra.

"Oh gitu ya, yaudah deh lanjut aja, Kakak juga lagi buat skripsi nih." ucap Citra.

Kirana, dan ke empat temannya pun mulai mengerjakan tugas kelompoknya.

"Kalo nanti Karina dateng gimana?" tanya Adit pelan.

"Aku juga gak tau, ya semoga aja Karina peka, dan tidak langsung masuk ke dalam rumah!" balas Citra menenangkan diri.

"Ya semoga saja." kata Adit.

***

Dan tak lama dari itu, Karina pun datang dengan menggunakan mobilnya Kirana. Saat melihat sekeliling, Karina pun langsung tau bahwa mobil yang terparkir disana adalah milik temannya.

"Inikan mobilnya Alan, Kiki, sama Farel, kok bisa ada di rumah sih, kalo bener mereka ada di rumah gawat dong bagi gue, gue gak bisa masuk kalo kayak gini caranya! Apa gue harus pergi lagi aja kali ya, buat ngehindar dari mereka. Ya, mungkin gue harus pergi secepatnya." gumam Karina, dan kembali masuk ke dalam mobilnya, dan pergi entah harus kemana.

POV Citra

"Pasti yang barusan Karina, kok mobilnya kembali menjauh ya?" tanya Citra pelan kepada Adit.

"Ya mungkin aja kaxn Karina tau soal kedatengan mereka, makanya Karina memilih pergi lagi gitu." balas Adit.

"Ya bisa jadi." ucapp Citra singkat.

***

Karna pergi tanpa tujuan, akhirnya Karina pun berdiam diri di taman sambil memainkan handphone nya. Dan tak lama dari itu, tanpa sengaja Karina melihat Daffa sedang berjalan di area taman. Entah apa yang di lakukan Daffa di taman itu Karina pun tidak mau mengurusinya. Saat Karina sedang menunduk, tiba-tiba saja ada pria duduk di sampingnya, Karina tidak tau kalo itu Daffa.

"Lo ngapain di taman sendirian? Elo dari sekolah SMA Jakarta Intelcultural School kan?" tanya Daffa yang membuat Karina sedikit gugup.

" Ah___ iya___ i-t-tu, kok elo tau?" balas Karina tanpa melihat ke arah Daffa.

"Ya jelas lah gue tau, ini baju seragam JIS kan?" tanya Daffa lagi.

"Oh iya baju ini, kenapa emang kalo gue dari SMA JIS?" balas Karina yang masih menunduk tanpa memperlihatkan wajahnya.

"Ya gapapa sih, karna gue juga dari SMA JIS, emang lo kelas berapa?" tanya Daffa yang penasaran dengan gadis yang di tanyainya.

"Kelas XI, ngapain deh nanya-nanya, lagian gue gak kenal sama lo, udah lah mendingan lo pergi aja sana gak usah ganggu gue, gue lagi pengen sendiri!" jelas Karina sambil menutup wajahnya dengan kedua tangan.

"Elo ada masalah? Nyampe nyuruh gue pergi? Inikan taman umum, mau gue pergi atau enggak itu urusan gue kan!" kata Daffa yang membuat Karina kesal.

"Gue tau ini tempat umum, tapi kan elo bisa cari tempat yang lain buat mojok, gak usah di tempat gue juga!" kata Karina yang sudah kesal itu.

"Lagian lo kenapa sih kayak yang nyembunyiin muka lo kayak gitu?" tanya Daffa semakin penasaran.

"Bukan urusan lo! Udah sana pergi deh, ganggu aja si lo." titah Karina namun Daffa tidak mau pergi sebelum melihat wajah gadis di sampingnya itu.

"Iya nanti gue pergi, tapi buat sekarang gue gak bisa, soalnya gue ada janji di tempat ini sama temen." ucap Daffa berbohong.

"Terserah lo deh!" balas Karina singkat.

Dan Daffa pun terus saja memperhatikan rambut hitam lurus terurai di depan wajah gadis itu, dan Daffa berharap bisa melihat wajahnya. Dan saat melirik dengan rambut yang berterbangan karna angin membuat Daffa melihat dengan jelas kalau wajah itu wajahnya Kirana, namun sedikit berbeda dari biasanya. Mungkin dandanan yang mulai acak-acakan karna memang Karina gak pernah dandan.

#bersambung

Terpopuler

Comments

Afdhal

Afdhal

baca novelku kak "her name is fei"

2021-08-07

0

lihat semua
Episodes
1 Telat, Keberuntungan dan Kesialan
2 di Jahili Angel and the geng
3 Gara-gara Cowok Kirana di bully, Karina yang Diam-diam mendengarkan
4 Permasalahan yang tidak ingin di bahas
5 Di kunci Di Toilet dan Di Tolong Oleh Daffa
6 yang menjadi penyebab Citra benci dengan Karina
7 Bertukar Tempat dan Sahabatnya Karina yang Ganteng
8 Tamparan Keras dari Olive untuk Karina dan Dibela oleh Daffa
9 Pertandingan Basket dan Kantin
10 Kehawatiran Citra terhadap kedua adik kembarnya
11 Basket
12 Setan
13 Buku Tugas Karina yang di Sembunyikan Angel
14 Guru Galak Itu
15 Ruqiyah
16 Ternyata Kirana alias Karina.
17 Cewek Curang
18 Lagi Kasmaran
19 Mikirin Pdkt
20 Keceplosan.
21 Hari Terakhir Penyamaran si Kembar.
22 Elo Mau Jadi Pacar Gue?
23 Pertandingan Basket.
24 Nongkrong.
25 Siapa?
26 Hawatir.
27 Pertama Kali Datang ke Rumah nya Daffa.
28 Singa Betina.
29 Malah Ribut!
30 Pacarnya Karina!
31 Salah Paham dan Kebenaran yang Terungkap.
32 Ada Urusan!
33 Terjebak Dalam Dunia Cintanya Daffa!
34 Papa Pulang Nih? Gengnya Angel yang Mengikuti Karina!
35 Kembarannya! Berhadapan!
36 Best Couple!
37 Sengaja dan Kegatelan!
38 Alan Cuman Milik Gue!
39 Dia Cemburu!
40 Terbakar Cemburu
41 Bermuka Dua!
42 Merasa Senang Karna Rencana Berhasil!
43 Penyelidikan Dilakukan!
44 Dalangnya Angel and the geng!
45 Rencana Buruknya Kirana!
46 Cukup Kirana!
47 Salah Paham
48 Kirana!
49 Tidak Semulus Yang di Pikirkan!
50 Cuman Syok
51 Tertangkap Polisi
52 Akhir Dari Perjalanan Kisahnya!
53 Pengumuman!
54 Lama Tak Jumpa
55 Pertemuan Pertama Jenny Dan Daffa
56 Pertemuan Kedua Jenny dan Daffa
57 Di Angkatnya Jenny Jadi Sekretarisnya Daffa!
58 Cowok Yang Di Sukai Jenny Ternyata Tunangan Bos Nya Jefan
59 Daffa Yang Manja
60 Pernikahan Yang Tertunda
61 Kembalinya Alex Ke Indonesia
62 Kedekatan Daffa dan Jenny, Alex dan Karina
63 Tanpa Izin
64 Dia Itu Tunangan Ku
65 Sakit Tenggorokan!
66 Baiklah Tuan Putri
67 Awal Mula Kontroversi nya
68 Part Satu (1)
69 Gugurkan Kandungan Itu.
70 Akan Menikah Besok.
71 Hari-H pernikahan Daffa dan Jenny.
72 Calon Istrinya Alex?
73 Kedatangannya Kirana dan Alan
74 Pertemuan Dua Keluarga
75 Persiapan Menjelang Pernikahan
76 Hari Pernikahan
77 Berdosa Banget
78 Kangen.
79 Jalan-Jalan.
80 Jalan-Jalan [2]
81 Jalan-Jalan [3]
82 Jenny Keguguran.
83 Pengumuman
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Telat, Keberuntungan dan Kesialan
2
di Jahili Angel and the geng
3
Gara-gara Cowok Kirana di bully, Karina yang Diam-diam mendengarkan
4
Permasalahan yang tidak ingin di bahas
5
Di kunci Di Toilet dan Di Tolong Oleh Daffa
6
yang menjadi penyebab Citra benci dengan Karina
7
Bertukar Tempat dan Sahabatnya Karina yang Ganteng
8
Tamparan Keras dari Olive untuk Karina dan Dibela oleh Daffa
9
Pertandingan Basket dan Kantin
10
Kehawatiran Citra terhadap kedua adik kembarnya
11
Basket
12
Setan
13
Buku Tugas Karina yang di Sembunyikan Angel
14
Guru Galak Itu
15
Ruqiyah
16
Ternyata Kirana alias Karina.
17
Cewek Curang
18
Lagi Kasmaran
19
Mikirin Pdkt
20
Keceplosan.
21
Hari Terakhir Penyamaran si Kembar.
22
Elo Mau Jadi Pacar Gue?
23
Pertandingan Basket.
24
Nongkrong.
25
Siapa?
26
Hawatir.
27
Pertama Kali Datang ke Rumah nya Daffa.
28
Singa Betina.
29
Malah Ribut!
30
Pacarnya Karina!
31
Salah Paham dan Kebenaran yang Terungkap.
32
Ada Urusan!
33
Terjebak Dalam Dunia Cintanya Daffa!
34
Papa Pulang Nih? Gengnya Angel yang Mengikuti Karina!
35
Kembarannya! Berhadapan!
36
Best Couple!
37
Sengaja dan Kegatelan!
38
Alan Cuman Milik Gue!
39
Dia Cemburu!
40
Terbakar Cemburu
41
Bermuka Dua!
42
Merasa Senang Karna Rencana Berhasil!
43
Penyelidikan Dilakukan!
44
Dalangnya Angel and the geng!
45
Rencana Buruknya Kirana!
46
Cukup Kirana!
47
Salah Paham
48
Kirana!
49
Tidak Semulus Yang di Pikirkan!
50
Cuman Syok
51
Tertangkap Polisi
52
Akhir Dari Perjalanan Kisahnya!
53
Pengumuman!
54
Lama Tak Jumpa
55
Pertemuan Pertama Jenny Dan Daffa
56
Pertemuan Kedua Jenny dan Daffa
57
Di Angkatnya Jenny Jadi Sekretarisnya Daffa!
58
Cowok Yang Di Sukai Jenny Ternyata Tunangan Bos Nya Jefan
59
Daffa Yang Manja
60
Pernikahan Yang Tertunda
61
Kembalinya Alex Ke Indonesia
62
Kedekatan Daffa dan Jenny, Alex dan Karina
63
Tanpa Izin
64
Dia Itu Tunangan Ku
65
Sakit Tenggorokan!
66
Baiklah Tuan Putri
67
Awal Mula Kontroversi nya
68
Part Satu (1)
69
Gugurkan Kandungan Itu.
70
Akan Menikah Besok.
71
Hari-H pernikahan Daffa dan Jenny.
72
Calon Istrinya Alex?
73
Kedatangannya Kirana dan Alan
74
Pertemuan Dua Keluarga
75
Persiapan Menjelang Pernikahan
76
Hari Pernikahan
77
Berdosa Banget
78
Kangen.
79
Jalan-Jalan.
80
Jalan-Jalan [2]
81
Jalan-Jalan [3]
82
Jenny Keguguran.
83
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!