Pembantu..

Malam berganti pagi... keadaan Luna yang semalam disiram air pun kini bajunya sudah mengering... tapi tidak dengan badan Luna yang terasa dingin, membuat gadis mungil itu tetap berada diatas kasur...

" Bangunnn... aku membawamu kerumah ku bukan untuk bersantai santai diatas tempat tidur. " suara Rehan yang penuh emosi melihat Luna masih tidur diatas tempat tidur..

" maaf... tuan" ucap Luna yang berusaha bangun dari atas tempat tidur..

" Kamu disini bukan untuk bersantai santai camkan itu.. "

" iya tuan... " jawab Luna

" cepat kedapur dan masakan q makanan. "

Tanpa menunggu perintah yang kedua kalinya Luna langsung pergi kedapur dan masak, masakan kesukan Rehan...

flasback on..

3 Tahun yang lalu Bayu melamar pekerjaan untuk menjadi supir pribadi pak broto yang tak lain ayah rehan. karna Bayu datang dari desa dan membawa seorang gadis berumur 14 tahun yang cantik dan bertubuh mungil...

pak broto memberikan izin untuk memperbolehkan Bayu tinggal di salah satu kamar pembantu..

Dan Luna membantu melakukan pekerjaan rumah tangga sebagai balas budi telah diberi izin tinggal dirumah mewah tersebut.

luna yang cukup pintar pun dimasukan kesekolah negri terdekat dari rumah pak broto.

disela sela pekerjaannya membantu memasak dan menyapu, diam diam Luna sering melihat Rehan. anak satu satunya pak Broto..

Rehan adalah sosok laki laki yang tampan bertubuh tinggi dengan dada yang bidang, setiap wanita yang melihatnya pasti akan jatuh cinta melihatnya.

Rehan yang selalu ramah pada setiap penghuni rumah, menambah kekaguman Luna.

Rehan yang sudah sadar akan kehadiran Luna yang kadang memperhatikannya hanya bisa membiarkanya. karna bagi Rehan Luna hanyalah anak kecil.

Luna yang pandai memasak pun sering disuruh menyiapkan makanan kesukaan Rehan.

Bukan berarti pembantu dirumah itu hanya ada Luna tapi karena pak broto dan istri suka dengan masakan Luna, oleh sebab itu Luna lah yang memasak untuk satu keluarga..

Hingga suatu kejadian dimana Ayah Luna sedang mengantar pak broto dan istri ke Bandung dan terjadilah insiden kecelakaan membuat Ayah dan ibu Rehan meninggal ditempat, dan hanya Ayah Luna yang selamat. membuat Rehan sangat membenci Bayu dan Luna, menganggap Bayu dan Luna adalah pembawa sial..

flasback off...

Mungkin karena Luna masih syok atas kejadian semalam didalam klub, dan insiden penyiraman Rehan membuat tubuh Luna merasa lemas dan memecahkan piring..

Rehan yang mendengar keributan langsung kedapur dan marah melihat Luna memecahkan piring.

"Dasar tak becus cepat bereskan" ucap Rehan

Bunga yang mendengar perintah Rehan langsung membersihkan pecahan piring yang jatuh berserakan dilantai.

" sakit.... tuan... " ucap Luna yang kesakitan karena tangannya yang diinjak Rehan tanpa ampun sedangkan tangannya sedang memungut pecahan piring membuat tangan Luna mengeluarkan darah segar...

" Tuannn sakit... hikz hikz" tangis Luna yang tak dihiraukan oleh Rehan.

Setelah hatinya puas melihat Luna menangis, Rehan pergi meninggalkan Luna tanpa menghiraukan nya

" hikz... hikz.. " Luna masih menangis dan duduk bersimpuh merasakan tangannya yang sakit.

" maaf... Luna bibi tidak bisa membantu kamu tadi, bibi bantu bereskan ya. " ucap wanita paruh baya yang tak lain bi inah,

" Bibi masih bekerja di sini bi..? " tanya Luna

" iya... hanya Bibi yang tersisa, pembantu yang lain sudah dipecat oleh tuan Rehan. setelah pak broto dan nyonya meninggal tuan Rehan berubah menjadi sangat menakutkan" ucap bi inah

" maaf bi... semau gara gara keluarga say bi... " sesal Luna

" tidak Luna, semua sudah takdir. jangan kau menyalahkan keluargamu. "

setelah bi inah membereskan semuanya... kini bi inah membantu membalut luka ditangan Luna..

" Nak kau sakit.. kenapa badanmu hangat"

" sedikit bi... "

Waktu pun cepat berlalu, kini Rehan sudah pulang dari kantornya. bi inah pun sudah pulang kerumah. tinggal Luna yang ada dirumah menyiapkan makanan untuk Rehan.

Rehan yang memang sudah lapar pun menyantap makanan dengan lahap..

Dan pergi kekamar menganti bajunya.

" kenakan ini.. dan buang jauh jauh baju yang kau pakai itu" perintah Rehan dengan melemparkan baju ganti untuk Luna.

" Baik tuan... " jawab Luna patuh

" setelah itu bersihkan kamarku" perintah Regan

Setelah selesai menganti baju, Luna langsung kekamar Rehan dan alangkah terkejutnya Luna. kamar yang dulu selalu rapih sekarang bagaikan kapal pecah.

Cukup lama Luna membersihkan kamar, langsung mendapat perintah untuk membelikan martabak..

Tentu itu hanya alasan Rehan untuk membuat Luna kelelahan.

" Dimana aku harus mendapatkan martabak dijam segini" gumam Luna yang bingung karna waktu sudah jam 11 malam..

didalam rumah Rehan tersenyum senang sudah mengerjai Luna

Luna yang sudah mendapatkan martabak pesanan tuannya pun pulang, tapi kondisi cuaca tidak bersahabat, derasnya hujan membasahi tubuh luna.

Luna yang sampai dirumah dengan berlari pun mengetuk pintu. tapi tak ada respon

Luna yang sudah demam dari pagi pun mengigil kedinginan, dan duduk meringkuk tapi tidak dengan kesadaran nya yang mulai hilang dengan derasnya hujan..

Didalam rumah Rehan tanpa rasa bersalah tidur diatas ranjangnya yang hangat dan tertidur lelap..

Bersambung...

Terima kasih... 🙏🙏

Terpopuler

Comments

~🌹eveliniq🌹~

~🌹eveliniq🌹~

support selalu kk semangat lanjut

2021-12-24

0

Sophia Verheyden✨

Sophia Verheyden✨

kena karma u ntar Reihan, Bae Bae u bsk² u ngebucin si luna

2021-10-04

0

Mamie Sekar (AsK)

Mamie Sekar (AsK)

kejam lu hann... entar lu kelepek kelepek sama luna

2021-09-30

0

lihat semua
Episodes
1 Tolong
2 Berubah fikiran
3 Pembantu..
4 Sakit
5 Harus kuat...
6 Hilang....
7 Bodoh...
8 Obat...
9 I'DE YANG GILA
10 Menikah...
11 MALAM PERTAMA....
12 HAMIL...
13 KEMARAHAN...
14 CURIGA...
15 INGIN... MAKAN MANGGA
16 PEMANDANGAN YANG MENYAKITKAN...
17 BERUSAHA KABUR..
18 TERTANGKAP..
19 PANIK...
20 KEGUGURAN
21 AIR MATA...
22 SADAR DARI TIDURNYA...
23 KENYATAAN...
24 KEPERGIAN AYAH..
25 PENJELASAN WULAN..
26 RENCANA PINDAH RUMAH...
27 Hilangnya Luna...
28 BERPAPASAN...
29 WAKTU BERLALU
30 BERHASIL MENEMUKAN KABAR..
31 KECEWA..
32 PENOLAKAN
33 SIFAT ASLI....
34 Kembali ke masa lalu
35 KABUR...
36 MELIHAT LUNA TANPA SENGAJA...
37 BINGUNG...
38 BERTEMU AYAH...
39 MENANGIS...
40 MENOLAKNYA...
41 REHAN GALAU...
42 ANCAMAN...
43 Gara gara air pel...
44 PERGI KE TAMAN HIBURAN....
45 PINDAH KAMAR....
46 TIDUR BERSAMA...
47 Keinginan Luna...
48 PENJELASAN DOKTER HERU..
49 KECOLONGAN...
50 REHAN VS MALIK
51 RUMAH SAKIT
52 AKU BUKAN PEMBUNUH...
53 KEPERGIAN MALIK.....
54 KEMBALI KERUMAH...
55 BONUS.. UNTUK PARA PEMBACA YANG SETIA
56 GAGAL TOTAL...
57 BANTAL GULING...
58 KENYATAAN.. YANG MENYAKITKAN
59 Isi hati Luna...
60 Hal baik dan hal buruk...
61 Mencari adik Rehan.....
62 Ingin main.....
63 Melamar... atau menghina..
64 Gagal lagi bro...
65 Naruto dan Mike he..
66 Nasib menikah dengan anak kecil...
67 Balas dendam...
68 Hadiah..
69 Mawar merah...
70 Ngambek...
71 Mulut kompor...
72 Teman baru...
73 Kehadiran misua dikampus..
74 istri.. atau adik perempuan...
75 Jaga kedua bola mata
76 Dibawa pergi
77 Bertemu wulan
78 kepergian wulan
79 Kebenaran soal Rangga
80 meminta pertanggung jawaban Rehan
81 sudah jatuh.. tertimpa tangga pula
82 Pecahnya gelas....
83 Kucing kelaparan...
84 Memperpanjang masa jomblo..
85 Rehan PMS...
86 Bantal guling...
87 kejujuran...
88 Kaos kaki
89 Mimisan.....
90 pingsan dirumah sakit...
91 Tumbal... supaya tambah kaya...
92 Tubuhmu tak seberat.. rasa shayang ku padamu
93 Virus..
94 Rencana sang kekasih
95 Kecelakaan
96 Kutu rambut
97 cuci mata
98 Berlibur
99 Menjagamu dari udara dingin...
100 ot*k kotor Rehan
101 Mas kawin dibayar hutang..
102 Lemparan sepatu
103 Ada cicak
104 ko gitu si..
105 Berpuasa
106 Hamil
107 Memasak untuk sang istri tercinta
108 kesambet...
109 Rujak...
110 Kerjasama...
111 Kurama... mati...
112 Bau badan...
113 Seblak
114 bau badan...
115 pingsan lagi
116 diantara dua kesayangan...
117 Hancurnya hati Rehan
118 Tak berdaya'nya Rehan
119 Berubah fikiran
120 Senyum kebahagiaan..
121 kedatangan malaikat kecil dan kepergian luna
122 Di panggil oleh sang penguasa
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Tolong
2
Berubah fikiran
3
Pembantu..
4
Sakit
5
Harus kuat...
6
Hilang....
7
Bodoh...
8
Obat...
9
I'DE YANG GILA
10
Menikah...
11
MALAM PERTAMA....
12
HAMIL...
13
KEMARAHAN...
14
CURIGA...
15
INGIN... MAKAN MANGGA
16
PEMANDANGAN YANG MENYAKITKAN...
17
BERUSAHA KABUR..
18
TERTANGKAP..
19
PANIK...
20
KEGUGURAN
21
AIR MATA...
22
SADAR DARI TIDURNYA...
23
KENYATAAN...
24
KEPERGIAN AYAH..
25
PENJELASAN WULAN..
26
RENCANA PINDAH RUMAH...
27
Hilangnya Luna...
28
BERPAPASAN...
29
WAKTU BERLALU
30
BERHASIL MENEMUKAN KABAR..
31
KECEWA..
32
PENOLAKAN
33
SIFAT ASLI....
34
Kembali ke masa lalu
35
KABUR...
36
MELIHAT LUNA TANPA SENGAJA...
37
BINGUNG...
38
BERTEMU AYAH...
39
MENANGIS...
40
MENOLAKNYA...
41
REHAN GALAU...
42
ANCAMAN...
43
Gara gara air pel...
44
PERGI KE TAMAN HIBURAN....
45
PINDAH KAMAR....
46
TIDUR BERSAMA...
47
Keinginan Luna...
48
PENJELASAN DOKTER HERU..
49
KECOLONGAN...
50
REHAN VS MALIK
51
RUMAH SAKIT
52
AKU BUKAN PEMBUNUH...
53
KEPERGIAN MALIK.....
54
KEMBALI KERUMAH...
55
BONUS.. UNTUK PARA PEMBACA YANG SETIA
56
GAGAL TOTAL...
57
BANTAL GULING...
58
KENYATAAN.. YANG MENYAKITKAN
59
Isi hati Luna...
60
Hal baik dan hal buruk...
61
Mencari adik Rehan.....
62
Ingin main.....
63
Melamar... atau menghina..
64
Gagal lagi bro...
65
Naruto dan Mike he..
66
Nasib menikah dengan anak kecil...
67
Balas dendam...
68
Hadiah..
69
Mawar merah...
70
Ngambek...
71
Mulut kompor...
72
Teman baru...
73
Kehadiran misua dikampus..
74
istri.. atau adik perempuan...
75
Jaga kedua bola mata
76
Dibawa pergi
77
Bertemu wulan
78
kepergian wulan
79
Kebenaran soal Rangga
80
meminta pertanggung jawaban Rehan
81
sudah jatuh.. tertimpa tangga pula
82
Pecahnya gelas....
83
Kucing kelaparan...
84
Memperpanjang masa jomblo..
85
Rehan PMS...
86
Bantal guling...
87
kejujuran...
88
Kaos kaki
89
Mimisan.....
90
pingsan dirumah sakit...
91
Tumbal... supaya tambah kaya...
92
Tubuhmu tak seberat.. rasa shayang ku padamu
93
Virus..
94
Rencana sang kekasih
95
Kecelakaan
96
Kutu rambut
97
cuci mata
98
Berlibur
99
Menjagamu dari udara dingin...
100
ot*k kotor Rehan
101
Mas kawin dibayar hutang..
102
Lemparan sepatu
103
Ada cicak
104
ko gitu si..
105
Berpuasa
106
Hamil
107
Memasak untuk sang istri tercinta
108
kesambet...
109
Rujak...
110
Kerjasama...
111
Kurama... mati...
112
Bau badan...
113
Seblak
114
bau badan...
115
pingsan lagi
116
diantara dua kesayangan...
117
Hancurnya hati Rehan
118
Tak berdaya'nya Rehan
119
Berubah fikiran
120
Senyum kebahagiaan..
121
kedatangan malaikat kecil dan kepergian luna
122
Di panggil oleh sang penguasa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!