Luna yang berada didalam kamar masih terus menangis... membuat riasanya hilang
" jangan kau menangis terus... nanti pelanggan ku kecewa.. " ucap gremo.. yang sudah ada dihadapan Luna
" Tolong nyonya.. lepaskan saya... "
" Jangan harap aku akan melepaskanmu.. karna aku sudah membayarr mahal untuk membelimu"
" kalau begitu biarkan aku jd pembantu disini. yang penting jangan biarkan aku melayani nafsu bejad lelaki " mohon Luna sambil bersimpuh memohon belas kasihan
" aku tidak sebodoh itu, membelimu mahal mahal hanya untuk menjadi pembantu.. "
" tapi nyonya.. "
" cepat hapus air matamu dan perbaiki riasanmu.. jangan sampai aku kehilangan kesabaranku..." ucap gremo dan pergi meninggalkan Luna
Luna yang ditinggal pun tak menghiraukan dan kembali menangis..
1 jam berlalu... gremo sudah tersenyum menerima uang dari lelaki hidung belang yang akan menyewa Luna
dilain sisi Rehan yang sudah berada didalam rumahnya mulai merasa gelisah entah apa yang dipikirkannya..
Disebuah kamar luna semakin takut dengan tubuh semakin gemetar..
" wah... ternyata kau cantik sekali.. tidak salah aku membayarmu mahal... " ucap lelaki yang tidak terlalunjelek
" kumohon tuan jangan.. lepaskan saya" kembali Luna memohon. tapi tak dihiraukan oleh lelaki yang siap menerkam Luna...
" kumohon tuan.. " Luna kembali memohon dan terus mundur sampai tersudut disudut ruangan yang cukup luas..
tanpa babibu.. lelaki yang dihadapan Luna langsung memeluk dan berusaha melepas pakain Luna.
Luna yang mendapat serangan langus berusaha melepaskan diri dan memukul.. bagian bawah lelaki hidung belang sampai tersungkur..
" awwww... " pekik lelaki itu
Luna yang melihat kondisinya tersungkur langsung berusaha membuka pintu tapi tidak bisa karna sudah terkunci...
" tolong siapa saja yang diluar tolong saya... " teriak Luna
" percuma kau teriak tidak akan ada yang menolongmu.. " ucap lelaki hidung belang dengan senyum jahatnya. dan langsung kembali menerkam Luna. dan menyobek baju Luna
kemudian melempar Luna keatas kasur.
" jangan tuan... jangan "
BRAKKKKK...
Luna sesaat merasa lega saat pintu kamarnya terbuka.. dan sangat senang melihat tuan Rehan yang masuk kamar
" siapa kau... " tanya laki laki hidung belang yang masih setia diatas tubuh Luna
" pergi jangan sentuh dia.. "
" enak saja kau. aku sudah bayar mahal."
tanpa babibu rehan langsung memukul lelaki hidung belang itu yang tidak menghiraukan ucapkannya. .
flasback....
rehan yang merasa gelisah pun langsung mengambil kunci mobilnya dan kembali ke klub malam dimana dia menjual Luna..
dengan langkah seribu Rehan langsung menghampiri gremo dan memberikan uang dua kali lipat yang gremo tadi berikan.. dan meminta diman kamar Luna...
saat di depan kamar Luna. Rehan yang mendengar teriakan Luna langsung mendobrak pintu dan langsung masuk...
flasback of
Luna yang melihat Rehan datang pun merasa lega. dan reflek menyelimuti tubuhnya yang hampir polos..
setelah Rehan selesai memukul dan lawannya sudah terkapar. Rehan langsung menarik Luna pergi..
Belum saja Luna sampai dipintu, Luna sudah terjatuh dan pingsan ditempat..
" Dasar... gadis merepotkan.. " ucap Rehan yang melihat Luna sudah terkapar dilantai..
Rehan yang melihat keadaan Luna sedikit iba. baju yang robek sana sini dan mata yang bengkak. lengan yang sedikit membiru..
" heyy... bangun... Luna.. bangun.. " ucap Rehan berusaha membangunkan Luna.
karna tidak ada respon Rehan akhirnya menggendong Luna dan membawanya ke mobil.
Sesampainya dirumah rehan langsung merebahkan Luna dikamar pembantu dan menyiram Luna supaya cepat bangun. ..
Luna yang merasakan dingin ditubuhnya langsung membuka matanya.
" tuannn.. " ucap Luna dengan suara parau
" Karna aku sudah menebusmu. kau harus menuruti semua kataku.. "
" iya tuannn... "
Setelah mendengar jawaban yang diinginkan Rehan langsung pergi kedalam kamarnya yang berada diatas.
Terima kasih... 🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 122 Episodes
Comments
Sophia Verheyden✨
nasib bgt si Luna, udh mah germonya jahat ini si cowo jg sama😢
2021-10-04
0
Mamie Sekar (AsK)
gak tega kan
2021-09-30
0
Xianlun Ghifa
Mampir di lapak mu thor
2021-09-30
0