...Vote,like dan komentar ya ❣️...
...🌿 H A P P Y R E A D I N G 🌿...
...🍁...
PRANKKKK
BRAKHHHH
Sebuah kamar rias terlihat berantakan hancur bak diterjang badai .
Grizela,gadis itu mengamuk saat selesai acara Jonathan pulang begitu saja tanpa kata.
Penampilan gadis itu begitu berantakan dengan riasan yang sudah hancur.
Maskara luntur bersamaan dengan air mata, lipstik yang semula dipoles rapi kini nampak berantakan .
"ARKHHHH..JALA*G SIALAN!! KAU PEMBAWA SIAL! JONATHAN HANYA PANTAS UNTUKKU BEGITUPUN SEMUA PERHATIAN PARA PRIA PENGUSAHA ITU HANYA BOLEH UNTUKKU! BUKAN UNTUK GADIS BUSUK SEPERTI DIRIMU!! " Grizela mengamuk,berteriak keras membanting apa saja yang terlibat oleh matanya.
Guci,vas,bahkan cermin riasnya telah hancur dilempar oleh putri Dante itu.
"Hahaha..akan kubuat kamu menderita selama kamu bernafas Asline! Jonathan akan kubuat bertekuk lutut padaku! akan kubuat kamu mati menyusul orang tuamu! hahaha...Grizela adalah sang putri,dan kau adalah pelayan nya!!" Wanita muda itu tertawa sarkasme,bangkit dan membersihkan dirinya sebelum kembali ke rumah besar menyusul kedua orang tuanya
Sementara itu para perias diruang itu hanya bisa mengigil takut melihat sisi lain dari seorang Grizela Alfarezho sang penyanyi muda yang baru saja naik daun.
........🌴........
Didalam sebuah mobil Audi,seorang pria muda berusia 21 tahun tengah gelagapan panik saat cucu kesayangan dari seorang pria bertitle Lucifer itu tengah histeris dengan air mata deras yang mengalir dari kedua manik almond cantiknya.
"HUAAAAA...POKOKNYA INI SEMUA SALAH KAKAK!! JIDAT ARCHA JADI BENJOL!! HUAAA...ARCHA AKAN ADUKAN KAKAK PADA KAK ARSHEN! EH..BUKAN KAK ARSHEN TAPI KAK RAYGA! HUAAA..TAPI KALAU KAK RAYGA NGAMUK ARCHA TAKUT.....SAMA DADDY SAJA!! BIAR KAKAK CRISTIAN DI PUKUL SAMA DADDY...HUAAAAA JIDAT ARCHA SAKIT!!"
Nah,tutup telinga dan mata kala seluruh kaca jendela mobil ikut bergetar.
Pria muda tampan bernama Cristian itu mendesah panjang,pemuda itu benar-benar menyesal telah mengerem mendadak akibat seekor anj*ng liar yang tiba-tiba menyebrang didepan mobilnya.
Mobil yang semula melaju mengantar pulang putri sang Lucifer untuk kembali setelah seharian berada di sekolah.
Cristian Alfa Algarian.
Pemuda tampan yang diangkat anak oleh pasangan Nixon dan Cristal yang kini bekerja sebagai pengawal khusus dari sang putri Wiguna.
Pria yatim piatu yang ditemukan Nixon secara tak sengaja kala menemani sang istri ke sebuah swalayan,anak laki-laki kecil malang yang ditinggalkan oleh ibu kandungnya entah karena apa?.
Pria muda tampan itu menarik ujung bibirnya menahan tawa,lucu sekali putri Wiguna ini!.
"Hah...Archa cantik maafkan kak Tian ya,kakak tidak sengaja itu.Jangan ngadu sama Daddy kamu ya atau nanti kepala kakak hilang" Suara lembut penuh bujukan pasrah itu terdengar.
Gadis berusia belum sampai 17 tahun itu mengerjap polos,wajah sembab dengan hidung mungil memerah serta pipi bakpao yang merona ini sungguh membuat Cristian gemas pada anak tuannya itu.
Yah,meski keluarga Wiguna telah menganggap dirinya sebagai bagian dari mereka juga,namun Cristian sadar,walau bagaimanapun dia tetaplah orang asing yang begitu beruntung menerima kasih sayang orang tua dari Nixon dan Cristal.
Maka dari itu,sebagai rasa terimakasihnya.Cris Juga bertekad mengabdi menjaga keselamatan putri dari pemimpin Wiguna kini.
Ayah dan ibunya,Nixon dan Cristal sudah memberi pengertian padanya betapa berartinya putri Wiguna itu bagi seluruh keluarga besar mereka.
Dan yah,Cristian sangat bahagia karena gadis itu dapat dengan mudah menganggap dirinya sebagai kakak.
Terlebih lagi,Gadis itu masihlah polos selayaknya bayi yang baru mengenal dunia.
Kedua orang tua serta para saudara gadis itu begitu menjaga pikiran sang putri dari kejahatan dunia luar.
"Tidak mau hiks...pokoknya kakak sudah nakal buat jidat Archa benjol !! Archa akan beritahu mami Cristal kalau kakak nakalin Archa!"
Baiklah,selain polos gadis cantik nan imut itu juga adalah seorang pendendam!.
Cristian mendesah ,inilah hal yang paling sulit dirinya tangani begitu tuan putri ini merasa kesal.
Hingga......
"WOYYYYYY...BUKA PINTUNYA ORANG KAYA!"
Archa tersentak dan menatap kaca jendela tepat disamping tubuh kakak angkatnya sekaligus bodyguard yang menjaganya.
"Ka...kakak! mereka siapa? Archa takut kak!!" gadis remaja itu meringkuk memeluk lengan Cristian panik.
Cristian menoleh kearah samping tubuhnya cepat.
Empat orang pria dengan penampilan urakan dan wajah yang menyeramkan terlihat berdiri disisi mobil dengan tangan terus mengetuk keras kaca mobil mahal itu.
"HEI ORANG KAYA!! CEPAT TURUN ATAU KUHANCURKAN MOBILMU INI!!" Pria dengan tindik di hidung Kananya terlihat semakin bersemangat menakuti mereka.
Cristian menutup maniknya dan mengelus kepala Archana dengan sayang.
Adiknya ketakutan!.
"Hiks..kakak,mereka siapa? kenapa pukul jendela mobil Archa? hiks...ini mobil hadiah kakak Ray,nanti kalau rusak pasti Archa dimarahi! Archa takut kakak Tian!" Gadis itu mengigil dengan mendongak dan menatap wajah teduh kakak angkatnya itu.
Cristian hampir saja terbahak lepas mendengar curahan si manis.
Apa yang dirinya katakan tadi? rusak? Raygan akan memarahinya? Cristian terkekeh geli.
Tidak taukah gadis manis ini bahkan dirinya bisa menghancurkan sepuluh mobil sekalipun tanpa perlu takut pria Zeus itu akan marah nanti.
Paling sang Zeus itu akan berkata.
" *R*usakkan yang banyak sayang....lagipula mobil digarasi sudah terlalu banyak! hilang beberapa tidak masalah!"
Cristian meringis mengingat betapa putra sulung Arkansas itu memiliki harta kekayaan yang tak terhitung jumlahnya.
Majalah Forbes bahkan menobatkan sang putra mahkota Zeus itu sebagai seorang Triliuner tersukses sepanjang masa .
"Archa...kamu tenang saja ya,mereka hanya orang-orang jelek yang butuh uang receh" Gelak Cristian menghibur ketakutan sang adik.
Archana menggeleng ribut, bibirnya bergetar menatap wajah-wajah sangar para pria asing itu.
"Archa...kakak janji tidak akan lama, bagaimana kakak belikan ice cream setelah ini?" bujuk Cristian kala gedoran kaca semakin keras.
Bahkan mulai terdengar suara retakan.
"Hiks...ice Cream tidak boleh,kata daddy nanti gigi Archa ngilu kalau makan itu terus" Gadis manis itu terisak dan menolak meski tidak rela sebenarnya.
Cristian mengulum senyumnya gemas melihat wajah malu-malu mau sang adik.
"Coklat?" Bujuk lagi dirinya tidak menyerah.
"Kakak lupa? Archa sudah punya toko coklat sendiri hadiah dari kakek Rafendra!" Gadis itu menggeleng menatap wajah syok Cristian.
Benar! si tua tiran itu sudah memberi gadis manis itu sebuah toko besar dengan segala macam coklat begitu Archana berusia 10 tahun.
"Boneka?" wajah Cristian memelas,sungguh otaknya mendadak bodoh.
Archana mengetuk dagunya seakan berfikir.
"Tapi kak Ray bahkan sudah memberi Archa sebuah pabrik pembuatan boneka! ada taddy,Barbie,kapten Woody, Winnie,bahkan boneka chakky dan Anabelle saja ada jika Archa minta" Jawab gadis itu polos.
Cristian menepuk keningnya jengkel.
"Lalu Archana mau apa supaya menurut pada kakak Tian?" Cristian sudah pasrah,kaca mobil itu bahkan sudah retak parah dan untungnya gadis manis itu belum menyadari akibat terlalu asik menjawab pertanyaan sang kakak.
"Apa ya? oh ia!! Archa mau Makan Lasagna buatan mami Cristal,kakak antar Archa ke rumah mami ya habis ini!" Gadis itu memekik senang.
Cristian tersenyum lebar.
Syukurlah dompetnya aman!.
Cristian mengelus pucuk rambut lembut adiknya dan turun dengan cepat menangani para brandal itu.
Didalam mobil manik almond Archana membola melihat fisik para preman itu.
"Sudah besar kaya Hulk...pasti makannya banyak!" Monolog gadis itu seorang diri.
"Itu rambutnya kaya sarang burung hihihi...yang itu seperti sapu,yang itu lagi seperti rambutnya Ipin! hihihi...badannya besar tapi rambutnya lucu!" gadis itu terkekeh sendiri.
Klik....
Gadis itu tanpa sadar keluar kala melihat seorang preman yang memiliki rambut layaknya pelangi setelah hujan.
Warna-warni.
Cristian mematung melihat adiknya yang kini sudah berdiri disampingnya dengan wajah polos menatap keempat begundal itu dengan wajah tanpa takut.
"ARCHA! KEMBALI KEMOBIL,SEKARANG!" Pekik Cristian kala seorang dari para penjahat itu berjalan mendekati adiknya.
"Woahhhh...siapa ini manis? sini main sama kakak" Pria dengan rambut seperti sapu itu mendekat dan mencoba meraih tangan putih nan halus putri Wiguna itu
"Hehehe..kakak terlalu tua untuk panggilan itu,paman penjual sapu saja ya!" Riang Archana jenaka.
Pria berambut sapu ijuk itu mendelik.
"Manis...beraninya kau menyebutku paman! sejak kapan aku menikahi bibimu?! " marah pria itu geram.
"Sembarangan! bibi Archa mana mau sama paman sapu seperti kamu!" Balas Archana tidak terima .
Mana mau dirinya yang cantik nan imut ini punya paman jelek seperti mereka! membayangkannya saja sudah membuat gadis remaja itu merinding.
Cristian terkekeh,adiknya sungguh memiliki mulut lemas dalam menghina orang.
"Berani juga kamu gadis busuk! " pria berambut pelangi menyentak tangan lembut Archana tiba-tiba.
Hingga...
Plakhhhh...
"IHHHH...jangan pegang tangan Archa! sembarangan katain Archa busuk! paman itu yang bau busuk!" Gadis itu berlari setelah menghempas tangan preman itu, bersembunyi dibalik punggung lebar sang kakak yang tengah tertawa lepas melihat perbuatannya.
"Sudah puas main-main?" ucap Cristian setelah berhasil menghentikan tawanya.
Bibir gadis itu mengerucut ,mencubit pinggang kokoh sang kakak dan akhirnya diam sendiri.
"WAH..BERANI SEKALI KAU GADIS KECIL?!" Pria berambut seperti sarang burung maju dengan sebuah pisau yang telah keluar dari balik punggungnya.
"Dia bicara apa kak? Archa memang berani,bukan penakut! " Archana berbisik pada Cristian yang sudah menunduk menghadapi bisikan lucu sang adik.
"BERANINYA GADIS INI MAIN-MAIN DENGAN KITA?! "Tanpa bisa dicegah Archana ditarik oleh pria botak yang badannya sedikit lebih besar dari tiga lainya.
"LEPASKAN ADIKKU BEDEBAH!!" Cristian sudah beralih ke mode senggol bacok begitu tangan halus sang adik ditarik paksa dan lepas dari pantauan dirinya.
"Ihhh..paman ini tuli! kata kakak Archa suruh lepas,masa paman tidak dengar juga?" Gadis itu mengomel belum sadar situasi rupanya.
Ketiga preman lainya tertawa jahat.
Gadis ini benar-benar punya nyali.
"Kalian sudah lewat kawasan kami! sekarang bayar atau adikmu kami bawa untuk dijual!" Tawa jahat pria berkepala plontos itu membahana .
Criatian mengeram,meraih short gun dari balik kemejanya dan bersiap menembak mati para tikus sialan itu.
Namun...
"WOW...DIA PUNYA PISTOL KETUA! " pria berambut sapu berseru .
"Berani kau menembak,akan KUBUNUH adik kecilmu ini,sekarang lempar senjata itu jauh!" Ucap si botak mengejek.
Archa menggeleng.
"Paman gila ya? jalan ini itu Daddy Archa yang bangun bantu pemerintah kota, terus mana bisa paman jual Archa,Archa inikan bukan barang! nanti kalau Daddy tau paman mau jual Archa,nanti paman dipukuli Daddy !" Archana berucap dengan manik melotot yang sayangnya justru jatuhnya bertambah imut.
Archana memberontak hingga.
Duakhhhhh...
"ADUHHHH....BURUNGKU!!"
Pria itu jatuh dengan tubuh menggulung menahan sakit pada selangk*ngan akibat tendangan tak sengaja Archa.
Gadis itu mengangga terkejut.
"Sungguh Archa merasa tak terlalu keras melakukan itu tadi,namun mengapa paman ini begitu kesakitan?!kata papi kalau Archa tendang itunya tidak akan apa-apa,apa Archa terlalu keras?" Batin gadis itu menggeleng iba.
"Paman sakit ya? maafkan Archa paman,soalnya kata papi Rion kalau ada yang paksa Archa dan Archa tidak mau harus tendang itunya! tapi kata papi tidak apa-apa kalau Archa berhasil,lalu kenapa Paman menjerit?!" Archana yang sudah terlepas berjongkok menatap kasihan pria yang kini bahkan terlihat menangis sembari memegang tempat kaki Archana melayang tadi.
BWAHAHAHA.....
"BAGUS ADIKKU!!" Cristian yang semula tegang kini terbahak hingga mengagetkan keterkejutan para teman preman itu.
"Paman...memangnya paman simpan remote dalam celana? tadi kaki Archa tendang remote bukan kaki paman! paman pasti bohong Sakitnya! mana Archa mau lihat remote nya" Archana dengan polos menjulurkan tangannya menuju resleting celana pria botak itu .
Dalam fikiran gadis itu adalah sesuatu yang ia tendang tadi sangat keras dan panjang hampir mirip remote televisi besar di mansion keluarganya.
Fikirannya benar-benar polos.
Hingga...
"Sudah ya Archa,paman itu hanya sakit perut makanya dia menjerit bukan karena Archa tendang ,khem....remote nya" Ucap Cristian canggung menyebut kata 'remote'.
Sungguh Cristian sampai pusing, bagaimana sebenarnya cara para Wiguna itu mendidik putri mereka ini? bahkan usianya sudah hampir 17 tahun dan otak polosnya masih saja seperti anak-anak.
"Paman pelangi,benar apa yang kakak Archa bilang? paman itu sakit perut? terus kenapa tidak dibawa ke dokter? " Pertanyaan beruntun itu membuat para preman itu pusing setengah mati.
Mereka bahkan melupakan ketua mereka yang masih terkapar mengerang sakit .
"Diam saja lagi bukanya jawab Archa! baiklah tunggu sebentar!"
Archana berlari menuju pintu belakang mobil,meraih tasnya dan berlari kembali kearah sang kakak yang menatapnya binggung.
"Kenapa?" Cristian bertanya bingung saat adiknya itu justru berdiri sambil membuka tas Disney princess berwarna biru muda itu terlihat mencari sesuatu.
"Dapat! ini paman kasih ke Paman botak,kata papa Tristan kalau sakit perut kasih oles perutnya pakai minyak telon biar hangat nanti sembuh" Dengan polosnya gadis cantik Putri Arkansas itu memberi sebotol minyak telon beraroma bayi.
Namun....
Gadis itu mengerjap polos kala para preman itu justru berjalan menjauh cepat sambil menatapnya horor.
Masa ia, burung kawan mereka mau dikasih minyak telon? cantik-cantik ternyata sinting!.
"Ihhh..kenapa malah pergi! PAMAN MINYAK TELONNYA BELUM PAMAN AMBIL! INI ARCHA KASIH TIDAK PERLU BAYAR,GRATIS!! PAMAN!!" Gadis itu berteriak keras ketika para preman itu justru berlari sambil menutup telinganya
BWAHAHAHA......
Cristian terjatuh duduk dengan tawa terpingkal-pingkal melihat kelakuan sang adik yang berdampak pada mental para preman itu.
Betapa kasihan!.
"Kakak gila? tertawa padahal tidak ada yang melawak!"
Baiklah sisi menyebalkan gadis itu kembali.
Cristian menggeleng geli kala gadis itu justru meninggalkan dirinya sendiri yang masih tertawa lepas.
...🍁...
...TBC...
El kasih cast Grizela !! suka ya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 283 Episodes
Comments
ira rodi
archana lebay....
2023-06-01
0
Triiyyaazz Ajuach
ya ampun Archa bkin ngakak aja kelakuannya benar" polos bgt
2023-05-15
0
Cata Leya
pe sini bru phm..kl rayga..arshenio dan archa tuh yg sekandung
si kembar bru sepupu...yg laenny msh bingung gue hahaa maklum otak tulalit
2022-12-09
1