...Vote,like dan komentar ya ❣️...
El punya permintaan! adakah disini yang bisa kasih El pendapat buat cast Raygan dan Asline? kalau ada El tunggu di komentar kalian!.
PS: sambil baca El kasih rekomendasi lagu dari Sia( unstoppable ) dengarkan sebagai latar!.
...🍁...
...H...
...A...
...P...
...P...
...Y...
...R...
...E...
...A...
...D...
...I...
...N...
...G...
...🍁...
...All smile i know what it...
...takes to fool this town...
...i'll do it till the sun goes down...
...and all throught the night time...
...oh yeah........
...oh yeah.....
...i'll tell you what...
...you wanna hear...
...leave my sunglass...
...on while i Shed a tear...
...it's never the right time...
...yeah..yeah...
Kepulan dari debu yang berterbangan begitu tebal menghalangi penglihatan mata.
...i put my armor on...
...show you how strong i am...
...i put my armor on...
...i'll show you that i am...
Musik mengalun keras dan menyentak dari sebuah mobil BUGGATI yang kini tengah melakukan aksi putaran 360°.
...i'm unstoppable...
...i'm a Porche with no brakes...
...i'm invincible...
...yeah..i win every single game...
...i'm so powerful...
...i don't need batteries to play...
...i'm so confident...
...yeah..i'm unstoppable today...
Serentetan tembakan terdengar saling bersahutan dari sosok pria yang kini membidik kiri dan kanan dengan dua buah senjata api ditanganya.
...Unstoppable today...
...unstoppable today...
...unstoppable today...
...i'm unstoppable today...
DORRRRR.......
DORRRRR.......
Raino terkekeh,suara Asline terdengar begitu bersemangat dan sangat pas setiap sentakan nada mengikuti alunan dari radio mobilnya.
Kedua tangan pria itu terus membidik,kini bukan hanya mobil namun beberapa pengendara motor dengan jaket kulit ikut menodongkan senjata kearah mobil BUGGATI yang masih cukup kuat terlindung oleh lapis baja.
Yah,selama mereka tidak berhasil menembak kaca bagian depan!.
...break down only alone...
...i Will cry out now...
...you'll never see what is hiding out...
...hiding out deep down...
...yeah...yeah......
...i know i've heard that to...
...let your feelings show...
...is the only way to make friendship grow...
...but i'm too afraid now...
...yeah...yeah........
Asline,gadis itu menutup mata menikmati setiap tetes air mata yang ia bersumpah menjadi air mata terakhir yang akan ia izinkan jatuh untuk mereka!.
Raino menyerigai,menekan tombol ototmatic driver,dan pria itu tanpa aba-aba memindahkan posisi Asline duduk dengan dirinya.dan kini pria itulah yang mengemudi.
Asline melotot kesal akan perbuatan pria itu,namun aksi mereka kini terasa cukup menguras energi,emosi dan begitu memicu adrenalin.
...i put my armor on...
...show you how strong i am...
...i put my armor on...
...i'll show you that i am...
Raino terkekeh dan melirik Asline dengan senyum penuh dukungan semangat.
Gadis cantik itu tersenyum tipis dan mulai mengikuti tempo lagu.
...i'm unstoppable...
...i'm a Porche with no brakes...
...i'm invincible...
...yeah..i win every single game...
...i'm so powerful...
...i don't need batteries to play...
...i'm so confident...
...yeah..i'm unstoppable today...
BOOMMMMM....
Sebuah granat aktif terlempar dari dalam mobil BUGGATI dan meledakkan dua buah mobil Jeep yang mengikuti dibelakang dengan para penembaknya.
Raino terbahak puas melihat ledakkan dari granat rakitan Arshenio sepupunya itu.
...unstoppable today...
...unstoppable today...
...unstoppable today...
...i'm unstoppable today...
...i put my armor on...
...show you how strong i am...
...i put my armor on...
...i'll show you that i am...
PRANKKKKK.....
Kaca depan pecah kala seorang pengendara motor KLX menembak dari depan,Raino menunduk menatap bengis manusia sialan yang berani membidiknya .
Krakhhhhh....
Sebuah Baretha golden Eagle keluar dari bawah stir kemudi.
Tangan pria itu keluar dari jendela mobil,membidik punggung pengendara motor kurang ajar yang mencoba menembak kepalanya tadi.
Dooorrrr.........
Brughhhhh...
Pengendara yang berboncengan itu jatuh seketika kala tepat posisi jantung tertembus oleh timah panas dari sang Casanova.
...i'm unstoppable...
...i'm a Porche with no brakes...
...i'm invincible...
...yeah..i win every single game...
...i'm so powerful...
...i don't need batteries to play...
...i'm so confident...
...yeah..i'm unstoppable today...
Raino bernyanyi dengan wajah tanpa dosa kala sudah berhasil melenyapkan nyawa belasan orang yang mengejar mereka.
Asline tanpa sadar tersenyum dingin melihat mayat-mayat para suruhan Dante.
Mereka pantas dibunuh!.
Asline memasuki tempo dengan senang hati.
...unstoppable today...
...unstoppable today...
...unstoppable today...
...i'm unstoppable today...
"YEAH... UNSTOPPABLE TODAY!" pekik Raino menggila.
Asline terkekeh geli dan kini mobil telah berhenti.
Ckittttttt..........
Prankkkk
Mobil BUGGATI itu berputar goyah kala ban bagian belakangnya tertembus peluru dari salah seorang pengendara motor.
Raino mengeram emosi.
Sudah cukup bermain-main!.
"Kamu,tetap disini" Titah Raino membalik tubuhnya dan menarik sebuah pedang dari tengah jok penumpang.
Sringgggggg.....
Asline meringis ngilu kala suara benda tajam itu keluar dari sarungnya.
" Akan kubunuh mereka!" Smirk Raino menyerigai bengis.
Asline mengangguk kaku dan melihat Raino,pria itu keluar dengan sebilah pedang di tanganya.
...............⚜️..............
"GILA.......ITU RAINO MAIN TIDAK MENGAJAK KITA!" Sembur Gion kala melirik layar laptop Alarik yang memperlihatkan betapa serunya sebuah aksi kejar-kejaran bersenjata di perbatasan hutan kota.
Para inti yang tadinya sibuk dengan urusan masing-masing kini mengangkat wajah dari ponsel dan gadget mereka mendengar suara membahana Gion.
Alarik mendesah dan menatap ngeri wajah gelap Ryuga.
Habislah Raino!.
"Coba pasang proyektor Al" titah Raider kala mendengar nama saudara kembarnya disebut oleh Gion.
Alarik mengangguk dan mulai mengubah mode layar proyektor.
"Mantap!!!" Maxim menyentak heboh melihat aksi bak adegan fast and furious film itu.
"*U*nstoppable today!! gila tidak sih ini?!" Diego justru ikut bergabung bernyanyi sembari mencari YouTube lagu.
"Amazing!" Gumam Arshenio.
"Harusnya dia pakai basoka dibelakang Bagasi!" Monolog Xain yang mengingat jelas sebuah basoka ukuran tidak terlalu besar yang tersimpan di bagasi setiap mobil rancangan Ryuga khusus inti.
"Bang*at! kenapa tikus got itu menembaki kaca depan mobilku?! dua...i..itu dua peluru!! Bedebah!!!!" Amuk Ryuga emosi melihat penampilan mobil BUGGATI miliknya itu.
"Sabar Saudaraku....sabar !!" Panik Gion melihat wajah gelap Ryuga.
"Ck.....cari mati!" Raider mendengus dingin.
"Perlu kita turun tidak Raider?!" tanya Maxim bersemangat.
Raider,pria tampan itu menatap para saudaranya dingin.
"Tidak perlu,turun menumpahkan darah harus tanya big bos dulu.Aku hanya wakil jadi jangan coba-coba!" Raider melirik Maxim tegas.
Putra Houston itu berdecak kesal.
Hilang sudah kesempatan bersenang-senang!.
"Pastikan saja aksi Raino tidak menyebabkan kerusakan mencolok,hilangkan seluruh barang bukti,aku tak ingin berurusan dengan polisi perbatasan!" Raider bangkit dan berjalan pergi keluar markas.
Hari ini dia punya banyak pekerjaan di pusat rehabilitasi miliknya,belum lagi urusan kantor.
Yah,pekerjaan mencari korban baru demi hasrat pembunuh dalam dirinya.
"Tunggu! bukannya kalian mendapat undangan dari pesta keluarga Alfarezho? tidak adakah yang ingat?" Maxim nampak berfikir.
Benar! itu bukankah salah satu artisnya juga? astaga dirinya sampai lupa.
" Tidak!" Balas Raider berlalu pergi.
"Tidak penting!"Xain ikut berdiri dan sesungguhnya dia memang tidak ingat siapa itu Alfarezho!.
"Malas" acuh Arshenio,benar! memang beberapa hari yang lalu ada sebuah undangan yang datang ke Mansion, namun apa perdulinya saat bahkan ayahnya saja masa bodoh.
"Tidak minat!" Timpal Gion sembari menguap menahan kantuk,sial dia ada operasi setengah jam lagi dan untung saja dirinya tak sampai lupa.
" Entah" Ryuga benar-benar malas,seluruh tenaganya hilang kala melihat kondisi malang mobil BUGGATI hadiah dari ibunya itu.
Raino bedebah sial!.
Akhirnya para pewaris klan Wiguna family itu bangkit dan beranjak pergi,biarkan Raino bersenang-senang.
..........⚜️...........
Hening......
Keadaan sebuah salon kecantikan terasa mencekam kala kedatangan seorang pria dan seorang gadis yang seluruh tubuh mereka terkena cipratan noda darah dimana-mana.
"Hei! apa kau akan terus diam saja?! perlu kehancuran tempat ini?! betapa bodohnya!" Raino menyentak kesal para wanita yang melihat mereka dengan tatapan horor.
"Ma..maafkan kami! anda...anda butuh sesuatu?! " Seorang wanita dengan blouse coklat dengan rambut ponytail tinggi mendekat takut,memberanikan diri bertanya dan menelan rasa takutnya.
"Ck! pakai tanya lagi,kau lihat kami kesini?! tentu saja mau make over bodoh!!" Amuk Raino kesal juga dia lama-lama.
Asline yang berdiri kikuk disamping pria itu hanya bisa meringis ngilu sendiri mendengar mulut pedas dari seorang Raino.
"Ahhh...maaf..maafkan saya tuan,si...siapa yang mau make over?" gagap wanita itu.
Bodoh!...
Raino seakan terkena darah tinggi mendengar pertanyaan bodoh dari wanita dihadapanya itu .
"KAU FIKIR SIAPA YANG MAU KAU MAKE OVER BODOH?! TENTU SAJA GADIS DISAMPINGKU INI! KAU FIKIR AKU ,BEGITU?! DASAR OTAK UDANG!!" Baiklah tutup mata dan telinga kala mulut lahar panas Raino kembali terbuka.
Asline tersentak kaget.
Inikah sifat asli dari pria gila itu? mengerikan sekaligus menyakitkan hati.
Asline hanya bisa menatap iba wanita yang kini terlihat menunduk dengan tubuh bergetar menahan tangis.
"Kau ini kenapa? jangan kasar bisa tidak?! dia itu hanya bertanya jangan kau bentak juga!" Asline menegur kesal akan wajah masa bodoh pria yang kini memilih duduk disebuah sofa tamu tak perduli noda darah itu nantinya akan mengotori sofa salon itu.
"Memang aku perduli?! sudah cepat sana pergi,aku ini sudah berbaik hati ya menunggumu dan mengantarmu nanti untuk balas dendam pada mantan tunanganmu itu! mana mobilku hancur lagi,matilah aku nanti di amuk oleh Ryuga!" Raino melirih diakhir ucapannya.
Asline mendesah dan berlalu kala seorang wanita pekerja salon lainya mengantarnya ke suatu ruangan untuk membersihkan diri sebelum di make over.
Raino acuh,hatinya masih kesal mengingat kejadian naas yang menimpa mobil BUGGATI seharga ratusan juta dollar.
Mengotak-atik layar ponselnya dengan cepat.
From : Rain0_@ Eagle
to : Die_go @ Eagle
Diego...kirimkan aku dua buah mobil sport Porche yang ada di markas..mobil segel 2 dan 3..aku pinjam dulu, penting!.
*C*epat kirim !
Send.....
Raino menyerigai setelah mengirim pesan pada nomor salah satu sepupunya itu.
From : Die_go@ Eagle
to : Rain0_@ Eagle
*B*angs*t kau no! kau sudah menghancurkan satu BUGGATI dan kau minta dua Porche?! apa kau sehat dude?! mamp*s jika kau selamat dari Ryuga!
Raino mendengus membaca balasan luar biasa dari Diego.
Bip....
Menekan tombol panggil cepat.
"*A*pa?!"
Raino mendengus mendengar suara gas setan dari Diego.
"Kirim saja bodoh! jangan seperti orang susah ya! aku bahkan bisa beli tiga bahkan sepuluh Porche dengan menjual ginjal Raider!" Balas Raino seenak jidatnya.
"*Ke*napa jadi raider? kau bodoh ya?! tidak...tidak...jangan suruh aku keluarkan mobil di garasi markas! itu semua hasil rancangan Ryuga! bisa ditebas leherku jika memberi penghancur seperti dirimu mobil-mobil itu! lagipula kau itu punya garasi sendiri,pakai saja salah satu milikmu! jangan kau jadikan aku tumbal untuk katana Ryu!" Maki Diego dari sebrang sana.
Raino terdiam,benar juga!mengapa dirinya mendadak bodoh begini?.
Pria itu terbahak hingga para penghuni salon lain menegang ngeri sendiri.
Bayangkan saja!.
Pria dengan tubuh tinggi tegap,datang dengan kondisi pakaian penuh darah dengan membawa sebilah pedang saat memasuki salon? apakah mereka semua tidak senam jantung?.
"Baiklah kau ambil dua mobil apa sajalah dari sana dan kirim cepat kealamat yang ku shareloc!"
Tut........
Raino terkekeh tak perduli disana akan amukan Diego yang ia titahkan seenak jidatnya sendiri.
Hingga....
takh.....takh...takh.....
Ketukan antara sebuah high heels dengan lantai dari salon terdengar.
Aroma manis bunga Lavender bercampur apel segar menyeruak mampu membuat wajahnya yang sedari tadi menunduk menatap ponsel terangkat.
Rahang pria itu mengangga dengan tidak elitnya.
"Ke...kenapa?" Asline nampak gugup,sungguh ia tak pernah diperhatikan sampai begitu intens dan begitu lama oleh seorang pria!.
"Aku fikir ada seorang bidadari yang tersesat di bumi dan tanpa sengaja turun untuk bertemu denganku? hehehe..tidak...aku hanya...hanya terkejut saja!! haha..yah,kau cukup cantik" Kekeh canggung Raino.
Sebenarnya memang sangat cantik,namun entah tidak ada perasaan lebih hanya sebatas kagum!.
Benar!
Mungkin pria lain akan langsung berdebar dengan wajah penuh damba jika menatap sosok cantik didepannya itu,namun Raino sudah cukup terbiasa melihat wanita cantik! meski sebenarnya Asline punya kwalitas sendiri.
Namun,yah sudahlah! Raino hanya saja memiliki nilai tinggi untuk Asline.
Rupanya dirinya dan gadis itu cocok jika jadi partner di area sirkuit.
"Nah! aku akan kembali! kau tau aku pria sibuk,dan yah...aku akan memberimu satu mobilku untuk kau pinjam nona.Tapi ingat....jangan kau hancurkan mobil milikku nanti!" Ancam Raino setelah melihat siluet dua buah Porche yang baru saja tiba dari dinding kaca salon.
"Aku tidak seperti dirimu yang marah sedikit akan menghancurkan sebuah mobil mahal!" Sinis Asline merasa tak terima akan ucapan bodoh Raino.
" Ia kah? apa ia? aku..aku seperti itu? tidak mungkin kau pasti mengarang!" Elak Raino yang sudah bangkit begitu anggota delta yang membawakan mobilnya masuk.
"Ini...ingat ini sebuah Porche! bukan Ferarri abal-abal milikmu!" Ejek Raino yang kemudian berlalu tanpa wajah berdosa sama sekali.
Asline mendengus namun tak lama senyum tulus terbit dengan lembut dibibirnya.
"Terima kasih..... Raino" lirih Asline menggenggam erat sebuah kunci ditanganya.
"*A*ku akan datang!" smirk Asline yang kemudian berlalu keluar menuju sebuah mobil yang sudah terparkir cantik menunggu dirinya.
...⚜️...
...TBC...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 283 Episodes
Comments
Triiyyaazz Ajuach
bersiap Raino kena amukan Ryuga
2023-05-15
1
Wayan Kawaii
heran ni cerita.. berbelit2 stop dh bca
2022-12-13
2
Wayan Kawaii
dsni cweknya gak asik. lemah
2022-12-13
0