Dyandta berjalan ke arah ujung jalan ia lalu menuntun seorang nenek nenek untuk menyebrang jalan Vanessa dan Agatha yang melihat nya pun mengangguk kepalanya
Sedangkan orang yang melihat apa yang di lakukan Dyandta juga mendukung Dyandta dengan cara sabar menunggu samapi mereka berjalan ke seberang jalan
Tak lama kemudian Dyandta sudah selesai mengantar nenek itu ke seberang jalan para pengendara lain pun juga sudah penghamburan karena lampu hijau sudah menyala
"Baik banget sih lu" ucap Vanessa terkekeh
"Biasa aja" ucap Dyandta
"Ya terserah lu lah" ucap Vanessa mereka lalu melanjutkan perjalanan nya menuju cafe tempat Vanessa bekerja
"Sana cepetan masuk" ucap Dyandta mengarahkan dagunya ke arah cafe
"Oke thanks ya" ucap Vanessa berlari ke arah cafe
"Woy kita nongkrong sini aja lah ya" ucap Agatha turun dari motornya
"Hem, lu duluan gue mau beli hp baru" ucap Dyandta
"Oke hati-hati" ucap Agatha lalu masuk ke dalam cafe
Dyandta lalu kembali menjalan kan motornya menuju counter hp setelah sampai ia langsung membeli hp yang sama persis yang ia selama ini ia pegang
Setelah ia dapat barang nya ia kembali ke cafe tempat dimana Agatha menunggu
"Udah gue pesenin minuman lu ice lemon tea seperti biasa gula nya cuma sedikit" ucap Agatha ketika melihat Dyandta batu saja duduk di hadapannya
"Hem thanks" ucap Dyandta ia membuka hp baru mengontak Atik nya
"Weh kagak bosen bosen lu pake hp baru tapi rasa lama" ucap Agatha tersenyum
"Lu tau sendirilah kalau gue gak biasa kalau make hp tipe lain" ucap Dyandta
"Iya kan gak harus warna nya sama kayak gitu" ucap Agatha menyesap minuman nya
"Lebih nyaman lihat nya" asal Dyandta
"CK terserah lu lah" ucap Agatha
"Gue ke toilet dulu ya" imbuh Agatha ia berdiri dari kursi nya
"Oke jangan tidur di toilet" ucap Dyandta tersenyum tipis
"Inget ae lu kata dosen kita" ucap Agatha terkekeh geli
Dyandta mengangguk lalu agatha berjalan menuju toilet tak lama kemudian meja Dyandta di hampiri oleh dua orang pria
"Hay, sendiri aja boleh kita temenin gak" ucap salah satu dari mereka
"Boleh lah kita kenalan" ucap satunya lagi
Dyandta hanya diam ia masih sibuk dengan ponselnya dan ia pun tak menghiraukan orang yang ada di depannya
"Sibuk amat neng" ucap pria 1
"Ayolah kita kenalan sombong amat sih" ucap pria 2 ia mencoba memegang tangan Dyandta tapi belum sampai ia memegang Dyandta laki-laki itu kesakitan
"Aduh aduh" rintih laki-laki itu
"Woy lepasin tangan temen gue" ucap temannya melihat tangan temannya yang di plintir oleh seorang laki-laki
"Oh lepasin ya sini ikut gue" ucap orang itu membawa orang yang ada di tangannya ke luar cafe dan di ikuti oleh temannya
Dyandta yang yang tau hanya melirik nya sekilas lalu ia kembali fokus pada hp nya, tanpa mau melihat mereka atau merelai mereka
"Lepas" ucap orang itu dengan nada tinggi
"Baik" ucap orang yang memegang tangan orang tadi ia melepaskan nya dengan kasar sehingga orang yang kesakitan terjerembab ke lantai
"Mau jadi pahlawan lu hah" ucap temannya tak terima
"Gue gak pahlawan tapi yang lu goda pahlawan gue mau apa lu" ucap orang yang menjerembabkan orang tadi
"Ck pahlawan, banyak bacot lu" ucap mereka berdua lalu terjadilah baku hantam
"Ada apa kenapa ribut-ribut?" tanya Agatha saat melihat keluar banyak sekali orang yang bergerombol
"Biasa" ucap Dyandta santai ia meletakkan ponsel nya
"Oh" ucap Agatha mangguk mangguk
"Btw buat apa dia kesini?" tanya Agatha melihat orang yaang berkelahi
"Gue suruh antar sesuatu" ucap Dyandta menyesap minuman nya
"Oh, suruh berhenti gih gak berhenti berhenti entar dia" ucap Agatha pada Dyandta menunjuk dagu nya ke arah orang berkelahi
Dyandta bangku dari duduknya lalu berjalan menghampiri mereka yang sedang berkelahi
"Agam" panggil Dyandta pada agan yang hendak memukul orang
"Biar kan mereka pergi, kalian semua bubar" ucap Dyandta tegas lalu ia kembali berbalik berjalan ke arah Agatha duduk
Sedangkan orang yang di panggil Dyandta melepaskan orang di depannya
"Awas lu" ucap Agam menatap tajam dua orang di depannya
Sedangkan dua orang di depan nya lari terbirit-birit karena mereka sudah babak belur di hajar oleh Agam
Agam membersihkan jaket nya dari debu lalu ia berjalan menghampiri Dyandta
"Ini pesanan Kaka" ucap Agam memberikan sebuah flashdisk
"Eh bocah kagak bisa lu kalau kagak berantem, tiap kali gue liat lu selalu berantem Mulu" ucap Agatha menyeruput minumannya
"Kagak bisa Nape puas lu" sewot Agam duduk di samping Dyandta
"Masih kecil belajar yang bener" ucap Agatha tersenyum tipis
"Gue udah gede ya lu aja yang masih kecil" ucap Agam tak terima
"CK gede apaan kelakuan kayak bocah" ucap Agatha
"Lu" ucap Agam menunjuk Agatha
"Apa" ucap Agatha
Dyandta yang melihat nya pun mengabaikan ia masih sibuk dengan ponselnya, ia sudah Khatam kelakuan Agatha dan Agam yang selalu berantem Bagaikan kucing dan tikus tiada habisnya
Tapi mereka menyayangi satu sama lain agam yang usia lebih muda dari Dyandta dan Agatha karena Agam masih anak tiga SMA
"Udah kalian ini ribut aja" ucap Vanessa menghampiri mereka sambil membawa sebuah nampan berisi minuman dan desert
"Nah ini nih Kaka ku yang paling baik setelah Kaka Dyandta" ucap Agam tersenyum lebar
"Apasih lebay" ucap Agatha memutar bola matanya
"Iri bilang boss" ucap Agam menyeruput minuman yang Vanessa bawa tadi
"Kalian nikmati aja, gue lanjut kerja ya" ucap Vanessa tersenyum
"Oke Kaka terimakasih minuman nya" ucap Agam
"Iya jangan lupa ke kasir ya" ucap Vanessa tersenyum lebar
"Yah ku kira gratis ternyata bayar" ucap Agam
"Gratisan Ae lu pikir" ucap Agatha
"Yang gratis tu enak" ucap Agam menarik turunkan alisnya
"Terserah lu lah" ucap Agatha
Setelah itu hening Agatha dan Agam saling melirik lalu mata mereka menatap ke arah desert yang sangat menggiurkan di atas meja
Dengan bersamaan mereka merebut kan desert tersebut saling menarik satu sama lain
"Lepas punya ku ini" ucap Agam menarik piring desert
"Gue lebih tua dari lu jadi anak kecil ngalah" ucap Agatha juga menarik piring nya
"Mana ada kayak gitu" protes Agam
"Ada lah masak gak ada" kata Agatha
"Lepas" ucap Agam menatap tajam Agatha
"Lu lepas" ucap Agatha tak kalah menatap tajam Agam
Dyandta yang pusing mendengar nya pun langsung memindahkan desert nya ke atas piring nya lalu memakannya dengan wajah tanpa dosanya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 58 Episodes
Comments
cinday
next thor
semangat
2021-08-23
1
Cherry
lanjut thor
2021-08-20
1