Semuanya berubah dan kini Sena lebih sering tersenyum karena sikap Reyka yang sudah kembali seperti sedia kala. Tetapi dibalik itu semua Sena masih dibuat nggak tenang karehan Rehan, kekasihnya masih nggak bisa dihubungi hingga saat ini.
Padahal Sena ingin kasih kabar ke Rehan kalau kakaknya sudah nggak marah lagi dan Sena ingin minta maaf karena sudah memojokkan Rehan saat itu. Tapi, sayangnya sampai saat ini Rehan masih nggak bisa dihubungi.
Hanya operator yang menjawab panggilan Sena sejak tadi. Mengirim pesan pun hanya ceklis tanpa ada tanda-tanda nomor laki-laki itu sedang aktif.
Sayang seribu sayang, Sena malah mengkhawatirkan kondisi Rehan. Perempuan itu sama sekali nggak kesal lantaran Rehan yang nggak bisa dihubungi. Sena malah kesal lantaran dirinya penyebab pacarnya marah dan berujung nggak ada kabar.
"kamu kenapa sih? Kakak liatin dari tadi gelisah terus. Mana buka ponsel didepan keluarga, kamu tahu sendiri kan peraturan kalau kita harus meminimanilisir penggunaan ponsel kalau lagi kumpul kayak gini?" Ucap Sean yang terlihat kesal dengan sena
"aku tuh lagi nungguin pacar Sena ngehubungin Sena! Dari kemaren dia nggak ada kabar"
Sean terdiam. Memang hanya Sean yang belum tahu kabar tentang Sena yang sudah memiliki pacar. Diam-diam Sean melirik Reyka yang terus menghela nafas.
"kamu pacaran?"
Sena mengangguk. Dengan buru-buru Sena mengeluarkan ponsel dan memperlihatkan fotonya dengan Rehan, berdua saja. "lihat ganteng kan pacar Sena..." serunya tanpa tahu ada seseorang yang sejak tadi menguping perdebatan mereka hingga menyebabkan sakit hati sendiri
"masih gantengan juga ka Reyka" bales Sean sekenanya
"hey! Kenapa kakak jadi dibawa-bawa" elak Reyka sambil melepas laptopnya begitu saja
Sean terkekeh, "memang benar kan? Laki-laki itu nggak ada apa-apanya jika disandingkan dengan Reyka. Kamu tahu sendiri kan, ka Reyka setampan itu"
Reyka bergidik ngeri, "jijik kakak denger pujian kamu. Kamu masih normal kan?"
Sean memutar matanya jengah. Niat hati ingin mengedepankan Reyka malah berakhir di ejek kakaknya, "normal dong! Sangat normal. Sean punya pacar perempuan dimana-mana. Nggak kayak kakak yang milih sendiri terus. Kakak kali yang nggak normal" tuduhnya balik
Sena kini menatap Reyka, "bener? Kakak nggak pernah ngerasain yang namanya jatuh cinta? Padahal banyak loh perempuan yang suka kakak termasuk temen-temen Sena. Apa kakak mau dikenalin dengan salah satu teman Sena?"
Uhuk! Reyka berdeham untuk menetralisir terkejutannya. Bagaimana bisa ia dijodohkan dengan perempuan yang Reyka sukai? Itu sama saja Reyka seperti menggali lubang kuburannya sendiri. Yang secara nggak langsung akan menyakiti perasaan nya.
"kakak nggak butuh" Reyka mendengus
Sean tertawa lirih. Merasa kasihan dengan Reyka, tapi dia nggak bisa apa-apa karena tahu Reyka masih menyimpan rapat-rapat perasaan nya, "nggak usah ngejodohin ka Reyka karena dia juga lagi berjuang untuk menaklukkan seorang wanita yang ka Reyka sukai"
"Sean!" bentak Reyka. Ia langsung menoleh pada Sena, perempuan yang dicintainya. Reaksi yang diperlihatkan Sena sangat berbeda dengan keinginan Reyka yang ingin melihat Sena sedih mendengar kabar itu
"bener?! Kakak punya perempuan yang kakak sukai? Siapa? Sena pasti dukung... Tapi kenalin dong, Sena pengen tahu selera kakak kayak gimana" tanya Sena yang malah antusias
Reyka mencibir sedih, "nggak Sean bohong" jawabnya dengan lesu lalu berusaha fokus kembali dengan laptop dihadapannya
Sena mencibir kepada Sean karena sudah merasa dibohongi.
Ting....
Buru-buru Sena membuka ponselnya. Semenjak pacaran dengan Rehan, seorang Sena yang nggak pernah teralihkan kini mulai teralihkan begitu mendengar notifikasi di ponsel nya.
Segala hal yang berbau Rehan, Sena sengaja memasang notifikasi. Agar Sena tahu pergerakan kekasihnya itu. Dan kini suara notifikasi muncul dari aps instagram.
Buru-buru Sena membuka instagram kekasihnya itu. Ternyata Rehan membuat suatu snapgram. Sena langsung membukanya,
Tubuhnya terpaku. Sepasang foto yang terlihat romantis kini terpampang nyata dilayar ponsel nya. Laki-laki yang sudah beberapa hari terakhir nggak ada kabar kini mulai muncul dengan hal yang sangat mengejutkan.
Foto berdua dengan perempuan lain.
Dan terlihat sangat mesra!
Entah Sena harus bersyukur karena akhirnya Rehan ada kabar atau harus bersakit hati karena laki-laki nya muncul kabar dengan sangat nggak enaknya.
"kenapa?! Kenapa kamu terlihat sangat mesra di foto itu?" gumamnya pelan
Sena kembali meng-lock ponsel dan terdiam. "apa aku salah lihat?"
Sena kembali membuka ponsel dan mengunjungi aps instagram. Dilihatnya Reza, benar saja! Sena melihat Rehan memiliki snap gram terbaru. Sena kembali membuka, tetapi sebelum membuka snapgram itu seakan menghilang. Seakan ada orang yang langsung menghapusnya.
"kayaknya Rehan kepencet deh" gumam Sena masih nggak sepenuhnya percaya, "tapi Kalau pun kepencet, tetap aja kan nggak menutup kemungkinan kalau Rehan lagi main bareng perempuan lain?"
"main sama perempuan lain disaat kami sedang berantem?"
"kamu kenapa sih?!" tanya Reyka mengejutkan sena
"iya..." Sean ikut mengangguk, "kakak liatin dari tadi malah ngomong sendiri. Kayak lagi kesel dan nahan nangis gitu"
"ka... Pacar Sena kayaknya selingkuh deh" adu Sena yang sudah ingin menangis. Sena langsung menghampiri Reyka dan ingin memeluk kakaknya. Tetapi jentikkan jari di dahi menghentikan pergerakan Sena
"ingat kalau ada apa-apa jangan datang lagi ke kakak" sahut Reyka dengan datar
"kakak....." rengek Sena
"selingkuh gimana?" sela Sean tiba-tiba
"tepatnya sih Sena nggak tahu. Tapi kakak bayangin deh Sena lagi berantem sama rehan--
"Rehan?" potong Sean dan Reyka berbarengan
"iya Rehan... Nama laki-laki yang Sena sukai itu. Pacar Sena sekarang" jelasnya
"Rehan? Kenapa namanya mirip kakakmu. Rehan dan Reyka. Nggak terlalu jauh" ledek Sean membuat Reyka ingin memukul adiknya sekarang juga
"lanjut" titah Reyka
"nah iya... Kami lagi berantem, dari kemaren juga dia nggak ada kabar. Tapi tadi Sena nggak sengaja lihat dia buat snapgram sama cewek lain, walaupun belum sampai semenit langsung dihapus" seru Sena dengan kesal, "berarti dia selingkuh kan ya?"
"kalian berantem gara-gara apa?" tanya Sean
"waktu itu aku paksa Rehan untuk minta maaf sama ka Reyka. Tapi dia nggak mau, malah marah-marah balik. Dari situ dia ngomong kita break dulu"
"pacarmu berlebihan" sela Reyka
"nggak! Sikap yang Rehan tujuin udh tepat" bela Sena pada pacarnya
"sepertinya laki-laki itu nggak baik" seru Sean juga
Sena masih saja terus mengelak. Dengan tekad ia balik memuji Rehan dan mengatakan kekasih nya tidak seburuk yang kedua kakaknya pikirkan.
"kalau dia baik dia akan datang kerumah ini dan dengan gantle akan minta maaf sama kakak. Dia salah loh sudah memukuli kakak tanpa sebab dan disini kakak korban. Dari kemarin kakak sudah nunggu agar laki-laki itu datang dan minta maaf sama kakak. Kalau saja dia ngelakuin itu, mungkin kakak akan mikir lagi dan membiarkan kamu pacaran dengan dia. Tapi apa? Sampai detik ini kakak nggak mendengar permintaan maaf dia sama sekali. Mana ada laki-laki baik yang seperti itu" omel Reyka lalu berlalu sambil membawa laptopnya. Omelan yang membuat Sena langsung bungkam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
naura
kasih aja pelajaran buat si rehan thoor ...... juga si sena itu biar ada penyesalan
2021-08-21
0
Si Fatimmm 04
Sena sebenernya sih punya rasa Ama reyka ,tapi Sena cuma nganggep Rasanya biasa *ya Rasa selayaknya antara adik dan kakaklah.Padahal tanpa dia sadari kalo dia udah sayang ,udah cinta dari lama ke reyka 🤧😓
2021-08-02
0
Bunda Aini
up
2021-08-02
0