Namaku Song Aram, aku berasal dari SD putri di Seoul Korea.
Aku mengambil klub bola voli, karena suka olahraga.
Tapi...
"Ck! kenapa dia datang!?" batin Aram.
Aram melihat Erika, Zeydan, dan Pasha berjalan memasuki kelas.
"Hei, kau"
"Ng?" tanya Zeydan.
"Kalau tidak salah... namamu Song Aram bukan?" tanya Pasha.
"Ingat baik-baik... besok adalah pelajaran olahraga dan akan belajar di luar ruangan dan kita akan bertanding dodgeball! aku akan membuatmu menyesal" kata Aram sambil pergi.
Armansyah ( 13 )
"Sudahlah Aram, jangan ribut di kelas" Kata siswa yang akrab di sebut Mansa.
"Ke.. kenapa dengannya?" tanya Zeydan.
"Apakah kau mungkin sudah membuatnya marah?" tanya Erika.
"Mana mungkin, ini adalah pertama kalinya aku bicara dengannya" kata Zeydan.
Keesokan harinya...
Tim A kelas 1-4
-Zeydan Al Farisi
-Erika Ameera
-Pasha Alifiandra
-Puspita Salsa
-Dirga Alfiansyah
-Ilman Triyanto
Tim B kelas 1-4
-Song Aram
-Yusuf Zubair
-Ikram Harwin
-Adelia Putri
-Irene Karina
-Armansyah
"Kalian akan bermain hari ini!" kata Ali.
"Peraturannya gampang saja! apa bila ada salah seorang tim yang mengenai bola lawan akan langsung keluar kecuali jika bola mengenai salah seorang tim tapi di tangkap sebelum jatuh ke tanah atau di ambil tim lawan maka peserta selamat!" Jelas Ali.
"Kalau begitu, pertandingan Tim B kelas 1-4 VS Tim A kelas 1-6! dimulai!" kata Ali.
"Pertandingan ini akan dimulai dengan 2 babak saja, kita akan mulai bertanding dengan Tim B kelas 1-6" kata Pasha.
Pertandingan Tim A kelas 1-4 VS Tik B kelas 1-6...
"Saya yakin kalian sudah tahu cara permainan Dodgeball itu bagaimana bukan?" tanya Dono mengambil alih wasit.
"Ya!"
"Kalau begitu permainan dodgeball Tim A kelas 1-4 VS Tim B kelas 1-6... dimulai!" kata Dono sambil melempar bola karet.
"Ini dia!" Erika mendapatkan bola dan langsung dengan sekali lempar, 2 orang out.
"Hebat! Erika menumbangkan lawan dengan sekali serang!" kata Ilman.
"Gawat! Zeydan belum datang!?" tanya Pasha.
"Zeydan menyebalkan itu! dimana dia sekarang!?" tanya Ilman.
"Jangan bilang kalau dia ketiduran" gumam Pasha.
"Ilman! setelah serangan Erika ini, kita harus membuatnya mundur dari garis depan! karena dia tidak akan mood bermain jika tahu Zeydan tidak ada disini!" kata Pasha.
"Waduh! gawat!!" Seru Ilman.
Akhirnya Mereka meraih kemenangan meski sulit.
"Apa maksudnya Erika tidak akan mood bermain jika tidak ada Zeydan?" tanya Ilman.
"Dia adalah satu-satunya pemain elit olahraga sejak kami SD! tapi.. jika tidak ada Zeydan dia akan tidak mood karena Zeydan adalah bagian dari tim" Jelas Pasha.
"Jika sedang tidak mood, pertahanan tubuhnya akan menurun 30%!" kata Pasha lagi.
"Hah!? apa maksudnya itu!?" tanya Ilman.
"Ya! karena sikap kalemnya, tidak ada yang menyangka kalau dia adalah siswi yang baru lulus SD!" kata Pasha lagi sambil menoleh ke arah Erika yang duduk tidak mood.
"Hei... akhirnya Tim A kelas 1-4 VS Tim B kelas 1-4 ya? meski begitu... aku tidak bisa membiarkan kalian menang meski kita satu kelas, ng? dimana si maniak ninja itu? dia belum datang?" tanya Aram, yang di maksud adalah Zeydan.
"I.. itu!"
"Kalau dia tetap belum datang sampai pertandingan, maka aku akan mengadukan ini kepada Pak Ali" kata Aram sambil pergi.
"Duh! kita benar-benar membutuhkan keahlian Erika sekarang! Zeydan!! tolong datang!!" Seru Pasha.
Di Kediaman Al Farisi...
Jam 09.35...
Zeydan memegang jamnya di atas kasur.
09.35...
"A... A.... Aku telat!!!!" Teriak Zeydan.
Kembali ke sekolah..
"Ng? Pasha? dimana selimutmu?" tanya Salsa.
"Itu.. aku memberikannya kepada Erika, kasihan dia terlentang di kursi istirahat dengan mood yang turun drastis" kata Pasha.
"Kau tidak kedinginan?" tanya Dirga.
"Sebenarnya Iya tapi.. aku memakai seragam olahraga dan mengikatnya di leherku jadi agak hangat" kata Pasha yang hanya memakai kemeja lengan pendek warna putih yang harus di pakai oleh setiap murid laki-laki saat akan memakai seragam resmi sekolah
"Duh! apa yang harus kita lakukan!? jika kita tidak cepat mengembalikan mood Erika, kita tidak bisa menang dalam pertandingan dodgeball! hidupku tak ada artinya!" kata Ilman.
"Aha! aku tahu!" kata Pasha menatap Ilman dengan intens.
"Ng? Eh?" tanya Ilman saat Dirga menaruh wig berwarna hitam ke kepalanya.
"Kau mirip dengan Zeydan!" kata Pasha.
"Kau luar biasa Ilman!" kata Salsa.
"Jangan ngawur!! aku tidak mirip dengannya!" kata Ilman.
"Kalian memiliki fisik yang sama! dan juga sama-sama memiliki mata seperti penjahat!" kata Pasha sambil tersenyum.
"Apa kau bilang!?" tanya Ilman.
"Jika Erika melihatmu, dia akan menyangka itu Zeydan dan mood nya akan naik!" kata Salsa.
"Gak... aku gak merasakan aura dan jiwa, Zayn" kata Erika.
"Ja.. Jadi dia juga bisa membedakan aura dan jiwa ya?" tanya Ilman.
"Aku lupa.. dia kan punya Silent" gumam Pasha.
"Hei, bagaimana? pertandingan akan di mulai lho, apakah maniak ninja itu sudah datang?" tanya Aram di susul Yusuf, Ikram, dan lainnya.
"Ze.. Zeydan ada di sini" kata Pasha sambil mendorong Ilman.
"O.. Oi" kata Ilman yang terpaksa maju karena di dorong.
"Ng? sungguh? aku tidak ingat kalau mukanya mirip kuda" kata Aram.
Ilman hanya gugup karena Aram menatapnya intens.
"Apa makanan kesukaanmu?" tanya Aram.
"Eh? tentu saja Nasi go-.. " Belum selesai Ilman bicara.
"Ilman!" gumam Pasha.
"A.. Anu!"
"STEAK PANGGANG!!" Teriak seseorang.
"Eh!?"
"A.. Aura ini" gumam Erika.
"Maaf semuanya.. Hah.. hah... aku terlambat bangun" kata Zeydan yang terengah-engah.
"Hei! Zeydan menyebalkan!" kata Ilman.
"Zayn!" Kata Erika dan langsung berlari mendekati Zeydan.
"Erika! aku sudah disini.. jadi semua akan baik-baik s-... " belum selesai Zeydan bicara, Erika memegang pipi Zeydan dan mencubit sekaligus menariknya dengan kuat sampai lebar.
"Oaa!!"
"Telat itu tidak baik kau tahu???" tanya Erika sambil mengaktifkan Silent-nya.
"Ha.. Haek"
( Ba.. Baik )
kata Zeydan yang tidak bisa bicara dengan benar karena Erika mencubit pipinya.
"Akhirnya kau datang juga! maniak ninja, apakah kau sudah puas tidur? aku harap begitu" kata Aram.
"Ya aku akan mengalahkan kalian!" kata Zeydan yang pipinya bengkak merah karena di cubit Erika.
Akhirnya, mereka berkumpul ke lapangan...
"Baiklah! ayo! semua tim sudah berkumpul kan? baiklah! siap!! Mulai! Fight!!" Seru Dono yang langsung melemparkan bola karet.
"Ok! aku akan menangkap bolanya! Eh!? Aram!" kata Yusuf melihat Aram mengambil bola lalu menepisnya dan mengenai Zeydan.
JDUAK!! Tapi bola langsung ditangkap oleh Erika.
"Di.. dia gesit sekali" kata Ilman yang terbelalak.
"Aku tidak menyangka moodnya akan naik secara drastis jika Zeydan disini!" kata Pasha yang takjub.
"Bola di tangkap! Zeydan selamat!" kata Dono.
Aram melempar bola lagi, Erika menangkapnya lagi.
"Bola tertangkap! Zeydan selamat!" kata Dono.
"Hiyaa!!!" Aram mulai melempar lebih keras lagi.
JDAK!! Bola terbentur ke kepala Zeydan.
Erika menangkapnya lagi.
"Aku tak peduli siapa musuhnya! aku tidak akan membiarkan Zeydan mati sebelum dia menjadi ninja terhebat!" kata Erika.
Akhirnya setiap Aram melempar bola ke arah Zeydan, Erika menangkapnya lagi dan melontarkannya lagi.
Anggota Tim A & Tim B kecuali Erika, Zeydan, dan Aram merasa ngeri dan ketakutan juga kasihan melihat Zeydan yang menjadi perantara Erika VS Aram.
"Ka.. Karena Erika terus menangkap bolanya, Zeydan tidak bisa keluar dari lapangan" kata Ilman.
"Aku merasa kasihan kepada Zeydan" kata Dirga.
"Zeydan... Erika" gumam Pasha.
Puk! bola mengenai kepala Ilman.
"Aduh" gumam Ilman.
"Ilman dari Tim A keluar" kata Dono.
Akhirnya Aram mulai kelelahan karena Erika sangat tangkas menangkap bola.
"Baiklah! sekarang hanya tersisa Zeydan dan kedua gadis itu yang ada di lapangan!" kata Dono, bahkan anak kelas 1 dari 6 kelas ikut menonton.
Zeydan mengambil bola yang jatuh dengan mukanya yang bonyok.
"Duh! baiklah! sekarang giliran ku untuk melemparnya!" kata Zeydan.
"Baiklah... ayo" kata Aram dan mengangkat lengannya untuk melindungi dua sisi kepalanya.
Saat Zeydan mulai melempar bola dari jarak dekat, Aram langsung menangkisnya dengan tendangan punggung kaki.
DUAK!
"Se.. serangan yang hebat" kata Zeydan.
"Kalau kau mau, aku bisa mengajarimu" kata Aram.
"Tidak usah, ini saja sudah sakit" kata Zeydan.
"Tidak perlu merendah seperti itu" kata Aram.
TAP! Erika menangkap bola yang terpental.
"Hei, Aram" kata Erika.
"Ukh... " Aram sekarang tahu, kalau berurusan dengan Erika akan mendapatkan kesialan, Erika adalah perempuan yang tak dapat di tumbangkan begitu saja.
"Bagaimana jika kau mengajari gerakan itu padaku?" tanya Erika dengan tampang serius.
"Hmf... bagaimana ya? tapi gerakan ini hanya untuk manusia lho" kata Aram.
"Dan kau menganggapku apa?" tanya Erika.
"W.. wah! pertarungan impian mulai terjadi lagi! siapa yang akan menang!?" tanya Pasha yang terheran-heran dengan kedua sahabatnya.
"Aku bertaruh burger untuk kemenangan Erika!" kata Ilman.
"Aku pisang goreng!" kata Salsa.
"Aku Ikan bakar!" kata Dirga.
"Aku stoberi!" kata Adelia.
"Yang tidak paling ku sukai adalah ikan bandeng!" kata Karin.
"Aku Kentang goreng!" kata Yusuf.
"Aku dan Mansa adalah Nugget!" kata Ikram.
"Baiklah... kalau kau yang minta, aku akan mengabulkannya" kata Aram.
Erika akhirnya berlari sambil akan melempar bola, Aram sudah bersiap-siap.
"Hei! tunggu-... Waaa!!!" Zeydan terlempar karena lemparan bola Erika dan tendangan Aram.
JDUAK!
"Zayn! kau baik-baik saja?" tanya Erika.
"Aku.. baik, Hei Aram! jawab aku! kenapa kau sangat begitu membenciku?" tanya Zeydan.
"Ka.. Karena... "
Zeydan menatapnya serius, Aram sudah tidak tahan.
"Hah! aku akan mengatakannya sekali saja, jadi dengarkanlah baik-baik" kata Aram.
"Saat pertama kali masuk sekolah lebih tepatnya di episode lalu, kau mengatakan akan menjadi Ninja terhebat, aku juga ingin menjadi seorang ninja.. karena itu aku membencimu karena kau mengatakannya sebelum aku" kata Aram.
"Da.. Dasar.. apakah itu benar-benar alasannya?" tanya Erika.
Semuanya terkejut mendengarnya.
"Tapi tak apa... aku memakluminya, aku bisa sedikit memahami bahwa perempuan itu memang tidak ingin sama dengan lelaki, aku bisa memahaminya dari Erika. Jadi, kita berbaikan?" tanya Zeydan.
"Hah... Ya"
Plok! Plok! Plok! semuanya tepuk tangan melihat Zeydan dan Aram berbaikan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 161 Episodes
Comments
My Imagination
Semangat kak,
Mampir yuk ke chat storyku, My Sweet Husband tekan profilku ya😆
2021-07-19
0