BAB 20 Terjebak!!!

Malam itu Sheena terjaga sampai ia terlelap di pantry, begitu pula dengan Arsen yang terlelap di ruangannya.

Keesokan harinya, Nyonya Dira mengunjungi kantor putranya. Ternyata para awak media masih saja mencari klarifikasi dari Arsen. Nyonya Dira dengan di temani supirnya Pak Aryo, berusaha menembus kerumunan wartawan.

''Nyonya, tolong berikan pendapatmu tentang masalah ini. Apa benar putramu mengalami penyakit mental?'' kata salah satu wartawan saat Nyonya Dira berusaha melintas.

''Kenapa Tuan Arsen sembunyi, apa berita itu memang benar? Atau berita kedekatannya dengan Nona Flora hanya sebuah settingan untuk menutupi kelainan seksual Tuan Arsen?'' kata wartawan yang lain. Nyonya Dira yang awalnya ingin mengabaikan para awak media itu, akhirnya menghentikan langkahnya. Ia benar-benar geram mendengar fitnah tentang putra kesayangannya itu. Nyonya Dira menunjukkan wajah penuh amarahnya kepada wartawan. Membuat mereka yang tadinya berisik seketika terdiam.

''Aku mengenal putraku lebih dari yang kalian tahu atau wanita itu. Penyakit mental apa yang kalian tuduhkan? Kalau memang putraku punya penyakit mental, kenapa dia bisa sukses mendirikan perusahannya sendiri di usia yang masih 25 tahun. Dia memiliki wajah yang tampan, IQ yang tinggi dan hati yang baik. Kalau dia memang amat sangat menjaga kebersihan, apakah itu salah? Apa salah jika dia menerapkan hidup sehat dan bersih? Apakah itu juga salah? Bukankah dia banyak menerima penghargaan karena konsistensi dan kualiatasnya dalam mengelola perusahaannya. Aku bisa saja di depan kalian membuka kartu dari wanita itu.'' Kata Nyonya Dira panjang lebar dengan gaya bicaranya yang tetap elegan dan anggun. Walaupun sebagai Ibu, hatinya sangat sakit mendengar pemberitaan buruk itu. Arsen yang hendak berjalan keluar, melihat Mamanya sedang wawancara dengan para awak media.

''Mama, kenapa menanggapi mereka sih?'' gumam Arsen dalam hati.

''Maksud anda kartu apa Nyonya?'' tanya salah satu wartawan.

''Kartu tentang Nona Flora yang sebenarnya. Kalau kalian tahu yang sebenarnya, kalian akan berhenti menghujat putraku.''

''Nyonya tunjukkan kebenaran itu kepada kami, jika memang anda mempunyai bukti itu. Apalagi dengan posisi kalian yang memiliki banyak uang, tentu saja sangat mudah membeli kebenaran.'' Ucapan wartawan itu sungguh membuat Nyonya Dira menghela nafas panjang. Nyonya Dira kemudian mengeluarkan ponsel dan memberikan bukti rekaman vidio itu. Namun tiba-tiba Arsen datang menghampiri Mamanya, mencegah Nyonya Dira mengeluarkan bukti itu. Kemunculan Arsen pun langsung menjadi kesempatan bagi para awak media untuk mengambil gambarnya. Ketampanannya membuat mereka tidak melewatkan kesempatan itu.

''Wah, Tuan Arsen memang sangat tampan sekali,'' bisik-bisik para wartawan itu.

''Mah, apa yang Mama lakukan?'' bisik Arseb.

''Mama akan membuka kebenaran ini. Mama tidak bisa membiarkan putra Mama di hujat seperti itu. Jangan cegah Mama, Arsen.'' Kata Nyonya Dira dengan segala kemarahannya.

''Tuan Arsen, apa benar anda menderita penyakit mental yang seperti di tuduhkan oleh Nona Flora? Kenapa hubungan kalian tiba-tiba harus berakhir? Padahal kalian ini adalah pasangan yang sangat sempurna.'' Kata Wartawan yang memberondong Arsen dengan segala pertanyaannya.

''Maaf, aku hanya ingin membahas prestasi perusahaanku. Bukan masalah pribadi seperti ini.'' Kata Arsen dengan tegas.

''Banyak netizen yang bilang kalau hubungan kalian settingan demi menutupi bahwa anda penyuka sesama jenis? Begitu pula pendapat yang Nona Flora katakan bahwa anda menyimpang. Dan bahwa anda mengidap OCD?''

Mendengar berondongan pertanyaan para wartawan, Arsen sangat geram namun sebisa mungkin menahan amarahnya. Kemarahan Nyonya Dira benar-benar sudah di ujung kepala. Ia lalu menunjukkan vidio rekaman itu.

''Kalian lihat vidio ini. Justru dia yang playing victim.'' Kata Nyonya Dira sambil menunjukkan rekaman vidio itu pada awak media. Mendengar isi rekaman itu, seperti mengorek luka di dalam hati Arsen. Para awak media tidak melewatkan rekaman vidio yang di putar oleh Nyonya Dira.

''Dia sengaja mendekati putraku dengan pura-pura menjadi orang dengan gaya hidup bersih, rapi dan sehat. Karena sudah pasti putraku tidak mungkin sembarangan dalam memilih pasangan hidupnya. Tapi ternyata dia hanya pura-pura saja demi mendapatkan keuntungan dari putraku ini. Lebih tepatnya dia itu parasit, Nona PARASIT. Bahkan dia selama ini telah memiliki seorang kekasih dan menganggap putraku hanya sebagai atm berjalannya. Memanfaatkan ketulusan putraku demi kesenangan pribadinya. Sudah banyak bukti yang kami dapatkan termasuk rekaman CCTV. Putraku melarang keras untuk menunjukkan bukti ini tapi aku sebagai seorang Ibu, tidak bisa melihat dia di hujat daj fitnah seperti itu. Yang jelas dia pria sejati.'' Jelas Nyonya Dira dengan segala ketegasan dan keberaniannya.

''Wah tega sekali Nona Flora melakukan itu. Kasihan juga Arsen,'' batin Sheena. Ternyata saat Sheena hendak pulang, ia melihat para awak media sedang mengepung Nyonya Dira dan Arsen, membuat langkahnya terhenti untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

''Apalagi yang ingin kalian ketahui?'' tantang Nyonya Dira.

''Lalu sebenarnya kriteria wanita yang seperti apa, yang pantas untuk Tuan Arsen, Nyonya? Apalagi anda sebagai seorang Ibu, tentu setelah ini anda akan lebih selektif.''

''Kami tidak pernah melarang Arsen untuk mencintai siapapun, kaya atau miskin bukanlah sebuah ukuran. Mungkin setelah ini kami akan lebih selektif memilih calon istri untuk Arsen, dari segi tingkah laku dan ketulusan hatinya. Bagi kami yang paling penting adalah dia gadis baik-baik, memiliki attitude yang baik dan tentunya mau mencintai semua kekurangan Arsen.''

''Apakah sudah ada pengganti untuk Tuan Arsen, Nyonya? Apalagi dengan ketampanan dan karir cemerlang Tuan Arsen?''

Sejenak Nyonya Dira terdiam, di situasi saat ini tidak mungkin jika ia mengatakan tidak. Tentu saja media akan memelintir berita dan menggiring opini tentang masalah ini.

''Dia orangnya!" seru Nyonya Dira saat melihat Sheena melintas hendak pulang.

''Sheena!" panggil Nyonya Dira. Seketika Sheena menghentikan langkahnya. Mata Arsen membulat, saat melihat Sheena yang di tunjuk Mamanya.

''Mama, kenapa dia?'' bisik Arsen.

''Sudah, kamu menurut saja Arsen.'' Kata Nyonya Dira. Sheena pun tampak bingung dengan panggilan Nyonya Dira.

''Sheena, kemarilah!" panggil Nyonya Dira kembali. Sheena melambaikan tangannya tanda tidak mau.

''Arsen, jemput Sheena!" perintah Nyonya Dira sambil berbisik.

''Mah, kenapa harus aku?''

''Arsen, turuti perintah Mama.'' Arsen akhirnya menyerah dan tidak bisa membantah perintah Mamanya. Arsen dengan tatapan kesal, berjalan menghampiri Sheena.

''Ada apa? Aku mau pulang.'' Kata Shenna.

''Mama memanggilmu.''

''Itu banyak wartawan, aku tidak mau!"

''Jangan banyak bicara, ayo ikut!" Arsen lalu menarik tas slempang Sheena dengan kasar, sampai Sheena hampir saja terjatuh. Para media pun tak ketinggalan mengambil gambar keduanya.

''Hahaha begitulah cara mereka menunjukkan rasa cinta.'' Kata Nyonya Dira yang menahan malu karena Arsen menarik tas Sheena begitu saja. Sheena sangat bingung saat banyak wartawan di hadapannya dengan kilatan flash kamera.

''Ini adalah kekasih baru putraku. Dia cantik bukan? Bahkan kecantikannya sangat natural tanpa make up apalagi dengan suntikan botox atau oplas. Kalau memang putraku menderita OCD, tentu dia tidak akan memilih Sheena sebagai kekasih barunya.''

''Wah Tuan Arsen cepat sekali move on ya?''

''Tentu saja. Untuk apa meratapi kesedihan berlarut-larut. Apalagi meratapi wanita parasit seperti itu. Arsen dan Sheena sebenarnya sudah saling mengenal sejak kecil dan akhirnya takdir kembali mempertemukan mereka,'' jelas Nyonya Dira yang menjadi juru bicara konferensi pers dadakan itu.

''Sepertinya semuanya sudah jelas, jadi silahkan kalian pergi.'' Kata Arsen yang berusaha menahan malunya. Arsen lalu menarik kerah jaket Sheena dan menyeretnya masuk ke dalam ruangannya. Melihat itu, Nyonya Dira mengikuti langkah Arsen. Apa yang terjadi pagi itu benar-benar menjadi pusat perhatian. Terlebih gunjingan dan desas-desus seluruh karayawan kantor yang tidak menyangka kalau Sheena seorang office girl akan menjadi calon menantu keluarga Dirgantara.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Eny Agustina

Eny Agustina

Auto bayangin krah jaket yg ditarik dr blkang.. Wkwkwkwkwkwkkk

2022-07-05

0

Kim hyun

Kim hyun

keren banget Dira is the best

2021-10-07

0

muthia

muthia

semangat thor cerita bagus,suka suka suka

2021-09-29

3

lihat semua
Episodes
1 MPH 1- Kenyataan Hidup
2 MPH-2 Restu Yang Gagal
3 BAB 3 Lara Hati Sheena
4 BAB 4 Meninggalkan rumah
5 BAB 5 Pertemuan Kedua
6 BAB 6 Muka Dua
7 BAB 7 Serbuk Berlian
8 BAB 8 Bertemu Sheena
9 BAB 9 Ayah...
10 BAB 10 OCD???
11 BAB 11 Hari pertama kerja
12 BAB 12 Fakta Terungkap
13 BAB 13 Patah Hati
14 BAB 14 W.O.W
15 BAB 15 Kerisauan Hati Arsen
16 BAB 16 Perpisahan
17 BAB 17 Hari Terberat Shenna
18 BAB 18 Move On!
19 BAB 19 Sheenaaaa!!!!!
20 BAB 20 Terjebak!!!
21 BAB 21 Kamu mau jadi istrinya, Arsen?
22 BAB 22 Dilema Kehidupan
23 BAB 23 Serbuk Berlian ke-2
24 BAB 24 Bertemu Kembali
25 BAB 25 Akhir Cerita Cinta
26 BAB 26 Melepas Cinta Pertama
27 BAB 27 Bukan Jodoh
28 BAB 28 Make Over Sheena
29 BAB 29 Tinggalah Bersama Arsen
30 BAB 30 Kehadiran Sheena
31 BAB 31 Merasa Tersisihkan
32 BAB 32 Dia Kekasihku!
33 BAB 33 Penggrebekan!
34 BAB 34 MENIKAH??!!!
35 BAB 35 SAH!!
36 BAB 36 MR. BAWEL
37 BAB 37 Bertemu Ayah
38 BAB 38 Sarapan Pagi
39 BAB 39 Senyum Kepalsuan
40 BAB 40 Melunak???
41 BAB 41 Diam-Diam Perhatian
42 BAB 42 Perhatian Kecil
43 BAB 43 Pertemuan
44 BAB 44 Curahan Hati Sheena
45 BAB 45 Persiapan Pesta
46 BAB 46 Menghadiri Pesta
47 BAB 47 Melepas Dengan Ikhlas
48 BAB 48 Siap Menikung
49 BAB 49 Sisi Lain Arsen
50 BAB 50 Mentreatment Sheena
51 BAB 51 Care?
52 BAB 52 RIVAL
53 BAB 53 Memulihkan Luka
54 BAB 54 Lain di mulut, lain di hati
55 BAB 55 Bayi Besar
56 BAB 56 Belajarlah Mencintai
57 BAB 57 Nafkah
58 BAB 58 Ice Skating
59 BAB 59 Dream Land
60 BAB 60 Kejahilan Sheena
61 BAB 61 Mencari Kebenaran
62 BAB 62 Mencari Petunjuk
63 BAB 63 Motel??
64 BAB 64 Khawatir
65 BAB 65 Mr. Perfect
66 BAB 66 Anak Kita?
67 BAB 67 Ada apa denganku?
68 BAB 68 Kepercayaan Mertua
69 BAB 69 Mertua Menginap
70 BAB 70 KOMPAK
71 BAB 71 Petunjuk Yang Jelas
72 BAB 72 Terjebak Rasa
73 BAB 73 Mengesahkan Pernikahan?
74 BAB 74 Dramatisir
75 BAB 75 Menantu Idaman
76 BAB 76 Mengungkap Fakta
77 BAB 77 First Kiss
78 BAB 78 Perkembangan Arsen
79 BAB 79 Menjelang Pertemuan
80 BAB 80 Shirin Kembali!
81 BAB 81 PATAH HATI
82 BAB 82 Merawat Dua Pria
83 BAB 83 Move On, Arthur!
84 BAB 84 Pulang Ke Rumah
85 BAB 85 Ada yang kurang
86 BAB 86 Kebahagiaan Sheena
87 BAB 87 Pulang ke rumah suami
88 BAB 88 Merawat Suami
89 BAB 89 Cerita di London
90 BAB 90 Deg-Degan
91 BAB 91 Nonton Bersama
92 BAB 92 Belalaimu???
93 BAB 93 Apa Rasa Itu Ada?
94 BAB 94 French Kiss
95 BAB 95 Tanda-tanda bucin
96 BAB 96 Mengunjungi Adik
97 BAB 97 Nyaman
98 BAB 98 Pelipur Lara
99 BAB 99 Tamu
100 BAB 100 Kagum
101 BAB 101 Bersama Adik Ipar
102 BAB 102 Vitamin K(Kiss)
103 BAB 103 Tunggu Aku
104 BAB 104 Makan Malam Keluarga
105 BAB 105 Bertemu Ayah
106 BAB 106 Memperjuangkan Sheena
107 BAB 107 Di rumah mertua
108 BAB 108 Mari kita memulainya!
109 BAB 109 Cerita masa lalu
110 BAB 110 Belajar Memulai
111 BAB 111 Nasihat Papa
112 BAB 112 Vitamin K lagi
113 BAB 113 Pendekatan
114 BAB 114 Persembahan Terakhir
115 BAB 115 Hangat
116 BAB 116 7 POIN
117 BAB 117 Hanya Kamu
118 BAB 118 Konsultasi
119 BAB 119 Menunda
120 BAB 120 Mysophobia
121 BAB 121 My Perfect Husband
122 BAB 122 Syukuran
123 BAB 123 Sisi Lain
124 BAB 124 OPERASI
125 BAB 125 Pulang!
126 BAB 126 Merawat Sheena
127 BAB 127 Naik Level
128 BAB 128 Semakin Cinta
129 BAB 129 Level 3
130 BAB 130 Asupan Level 3
131 BAB 131 Gamang
132 BAB 132 OTW Level 4
133 BAB 133 Aku menginginkanmu
134 BAB 134 Making Love ++
135 BAB 135 Sheena-Ku
136 BAB 136 Awal Yg Indah
137 BAB 137 BERKUMPUL
138 BAB 138 Big Family
139 BAB 139 Happy Family
140 BAB 140 Mencari Kenangan
141 BAB 141 Pengorbanan Cinta
142 BAB 142 Akhir Cerita Cinta
143 BAB 143 Luka???
144 BAB 144 Menjauh
145 BAB 145 Menyusul
146 BAB 146 Macau
147 BAB 147 Khawatir
148 BAB 148 Hukuman ++
149 BAB 149 Kekacauan
150 BAB 150 Rencana Baru
151 BAB 151 Shoping
152 BAB 152 Obat Nyamuk
153 BAB 153 Pelajaran Hidup
154 BAB 154 Mulai Lagi
155 BAB 155 Menguntit
156 BAB 156 Manipulatif
157 BAB 157 Hampir Saja
158 BAB 158 Bromance
159 BAB 159 Keras Kepala
160 BAB 160 Peduli
161 BAB 161 Fakta!
162 BAB 162 Broken Heart
163 BAB 163 Menghibur Belinda
164 BAB 164 Kita tidur bersama?
165 BAB 165 Satu Ranjang
166 BAB 166 Grebek Masal
167 BAB 167
168 BAB 168 Wedding Party
169 BAB 169 Awal Pertemuan
170 BAB 170 Sensitif
171 BAB 171 Berita Duka
172 BAB 172 Hari Baru
173 BAB 173 Nebeng
174 BAB 174 Suamiku, Aneh!
175 BAB 175 Dunia Terbalik
176 BAB 176 Aku Lemah???
177 BAB 177 Gadis Tangguh
178 BAB 178 Permintaan Aneh
179 BAB 179 Dua Garis
180 BAB 180 BABY TWINS
181 BAB 181 Keluarga Yg Hangat
182 BAB 182 Berkumpul
183 BAB 183 Sunday Morning
184 BAB 184 Sharing
185 BAB 185 Accident
186 BAB 186 Pelukan
187 BAB 187 RASA
188 BAB 188 Cemburu Ya??
189 BAB 189 Semakin Kesal
190 BAB 190 Mengintai
191 BAB 191 Saling Cemburu?
192 BAB 192 Adu mulut
193 BAB 193 Merawat Belinda
194 BAB 194 Khawatir
195 BAB 195 Harapan Baik
196 BAB 196 Demi Cinta
197 BAB 197 Memory
198 BAB 198 Ketulusan Cinta
199 BAB 199 Kehamilan Olivia
200 BAB 200 Kabar Suka dan Duka
201 BAB 201 Suka dibalik Duka
202 BAB 202
203 BAB 203 Saling Menguatkan
204 BAB 204 Damai
205 BAB 205 Tanda-tanda Posesif
206 BAB 206 Pertemuan keluarga lagi?
207 BAB 207 First Kiss
208 BAB 208 Rencana Pertunangan
209 BAB 209 Launching
210 BAB 210 Dia atau Dia?
211 BAB 211 Mendapat Restu
212 BAB 212 Menyatakan Rasa
213 BAB 213 Gadis Pilihan
214 BAB 214 Nasihat Papa
215 BAB 215 Keceplosan
216 BAB 216 Kisseu
217 BAB 217 PACAR?
218 BAB 218 Makan Siang
219 BAB 219 Pulang Ke rumah
220 BAB 220 MENIKAH?
221 BAB 221 Kak, jangan berhenti!
222 BAB 222 Kenyataan Pahit
223 BAB 223 Tidak Sabar
224 BAB 224 Kejutan Kecil
225 BAB 225 Gairah Calon Pengantin
226 BAB 226 Wedding Day A&B
227 BAB 227 Gairah Pengantin Baru
228 BAB 228 Istri yang menggoda
229 BAB 229 Takut Terbongkar
230 BAB 230 Belum Siap
231 BAB 231 Merawat Brian
232 BAB 232 Meyakinkan Gea
233 BAB 233 Terjebak
234 BAB 234 Menyelamatkan Gea
235 BAB 235 Menjaga Dirimu
236 BAB 236 HASRAT
237 BAB 237 Baby?
238 BAB 238 Rooftop
239 BAB 239 Makin Cinta
240 BAB 240 Bertemu Camer
241 BAB 241 Lampu Hijau
242 BAB 242 Membajak Sawah
243 BAB 243 Kembali Ke Kota
244 BAB 244 Godaan
245 BAB 245 Mendekati Kejujuran
246 BAB 246 Membawa Calon Istri
247 BAB 247 Memperjuangkan Cinta
248 BAB 248 Menjemput Cinta
249 BAB 249 Menantu Idaman
250 BAB 250 Melamar
251 BAB 251 Perjuangan Cinta
252 BAB 252 Bersama
253 BAB 253 The End
Episodes

Updated 253 Episodes

1
MPH 1- Kenyataan Hidup
2
MPH-2 Restu Yang Gagal
3
BAB 3 Lara Hati Sheena
4
BAB 4 Meninggalkan rumah
5
BAB 5 Pertemuan Kedua
6
BAB 6 Muka Dua
7
BAB 7 Serbuk Berlian
8
BAB 8 Bertemu Sheena
9
BAB 9 Ayah...
10
BAB 10 OCD???
11
BAB 11 Hari pertama kerja
12
BAB 12 Fakta Terungkap
13
BAB 13 Patah Hati
14
BAB 14 W.O.W
15
BAB 15 Kerisauan Hati Arsen
16
BAB 16 Perpisahan
17
BAB 17 Hari Terberat Shenna
18
BAB 18 Move On!
19
BAB 19 Sheenaaaa!!!!!
20
BAB 20 Terjebak!!!
21
BAB 21 Kamu mau jadi istrinya, Arsen?
22
BAB 22 Dilema Kehidupan
23
BAB 23 Serbuk Berlian ke-2
24
BAB 24 Bertemu Kembali
25
BAB 25 Akhir Cerita Cinta
26
BAB 26 Melepas Cinta Pertama
27
BAB 27 Bukan Jodoh
28
BAB 28 Make Over Sheena
29
BAB 29 Tinggalah Bersama Arsen
30
BAB 30 Kehadiran Sheena
31
BAB 31 Merasa Tersisihkan
32
BAB 32 Dia Kekasihku!
33
BAB 33 Penggrebekan!
34
BAB 34 MENIKAH??!!!
35
BAB 35 SAH!!
36
BAB 36 MR. BAWEL
37
BAB 37 Bertemu Ayah
38
BAB 38 Sarapan Pagi
39
BAB 39 Senyum Kepalsuan
40
BAB 40 Melunak???
41
BAB 41 Diam-Diam Perhatian
42
BAB 42 Perhatian Kecil
43
BAB 43 Pertemuan
44
BAB 44 Curahan Hati Sheena
45
BAB 45 Persiapan Pesta
46
BAB 46 Menghadiri Pesta
47
BAB 47 Melepas Dengan Ikhlas
48
BAB 48 Siap Menikung
49
BAB 49 Sisi Lain Arsen
50
BAB 50 Mentreatment Sheena
51
BAB 51 Care?
52
BAB 52 RIVAL
53
BAB 53 Memulihkan Luka
54
BAB 54 Lain di mulut, lain di hati
55
BAB 55 Bayi Besar
56
BAB 56 Belajarlah Mencintai
57
BAB 57 Nafkah
58
BAB 58 Ice Skating
59
BAB 59 Dream Land
60
BAB 60 Kejahilan Sheena
61
BAB 61 Mencari Kebenaran
62
BAB 62 Mencari Petunjuk
63
BAB 63 Motel??
64
BAB 64 Khawatir
65
BAB 65 Mr. Perfect
66
BAB 66 Anak Kita?
67
BAB 67 Ada apa denganku?
68
BAB 68 Kepercayaan Mertua
69
BAB 69 Mertua Menginap
70
BAB 70 KOMPAK
71
BAB 71 Petunjuk Yang Jelas
72
BAB 72 Terjebak Rasa
73
BAB 73 Mengesahkan Pernikahan?
74
BAB 74 Dramatisir
75
BAB 75 Menantu Idaman
76
BAB 76 Mengungkap Fakta
77
BAB 77 First Kiss
78
BAB 78 Perkembangan Arsen
79
BAB 79 Menjelang Pertemuan
80
BAB 80 Shirin Kembali!
81
BAB 81 PATAH HATI
82
BAB 82 Merawat Dua Pria
83
BAB 83 Move On, Arthur!
84
BAB 84 Pulang Ke Rumah
85
BAB 85 Ada yang kurang
86
BAB 86 Kebahagiaan Sheena
87
BAB 87 Pulang ke rumah suami
88
BAB 88 Merawat Suami
89
BAB 89 Cerita di London
90
BAB 90 Deg-Degan
91
BAB 91 Nonton Bersama
92
BAB 92 Belalaimu???
93
BAB 93 Apa Rasa Itu Ada?
94
BAB 94 French Kiss
95
BAB 95 Tanda-tanda bucin
96
BAB 96 Mengunjungi Adik
97
BAB 97 Nyaman
98
BAB 98 Pelipur Lara
99
BAB 99 Tamu
100
BAB 100 Kagum
101
BAB 101 Bersama Adik Ipar
102
BAB 102 Vitamin K(Kiss)
103
BAB 103 Tunggu Aku
104
BAB 104 Makan Malam Keluarga
105
BAB 105 Bertemu Ayah
106
BAB 106 Memperjuangkan Sheena
107
BAB 107 Di rumah mertua
108
BAB 108 Mari kita memulainya!
109
BAB 109 Cerita masa lalu
110
BAB 110 Belajar Memulai
111
BAB 111 Nasihat Papa
112
BAB 112 Vitamin K lagi
113
BAB 113 Pendekatan
114
BAB 114 Persembahan Terakhir
115
BAB 115 Hangat
116
BAB 116 7 POIN
117
BAB 117 Hanya Kamu
118
BAB 118 Konsultasi
119
BAB 119 Menunda
120
BAB 120 Mysophobia
121
BAB 121 My Perfect Husband
122
BAB 122 Syukuran
123
BAB 123 Sisi Lain
124
BAB 124 OPERASI
125
BAB 125 Pulang!
126
BAB 126 Merawat Sheena
127
BAB 127 Naik Level
128
BAB 128 Semakin Cinta
129
BAB 129 Level 3
130
BAB 130 Asupan Level 3
131
BAB 131 Gamang
132
BAB 132 OTW Level 4
133
BAB 133 Aku menginginkanmu
134
BAB 134 Making Love ++
135
BAB 135 Sheena-Ku
136
BAB 136 Awal Yg Indah
137
BAB 137 BERKUMPUL
138
BAB 138 Big Family
139
BAB 139 Happy Family
140
BAB 140 Mencari Kenangan
141
BAB 141 Pengorbanan Cinta
142
BAB 142 Akhir Cerita Cinta
143
BAB 143 Luka???
144
BAB 144 Menjauh
145
BAB 145 Menyusul
146
BAB 146 Macau
147
BAB 147 Khawatir
148
BAB 148 Hukuman ++
149
BAB 149 Kekacauan
150
BAB 150 Rencana Baru
151
BAB 151 Shoping
152
BAB 152 Obat Nyamuk
153
BAB 153 Pelajaran Hidup
154
BAB 154 Mulai Lagi
155
BAB 155 Menguntit
156
BAB 156 Manipulatif
157
BAB 157 Hampir Saja
158
BAB 158 Bromance
159
BAB 159 Keras Kepala
160
BAB 160 Peduli
161
BAB 161 Fakta!
162
BAB 162 Broken Heart
163
BAB 163 Menghibur Belinda
164
BAB 164 Kita tidur bersama?
165
BAB 165 Satu Ranjang
166
BAB 166 Grebek Masal
167
BAB 167
168
BAB 168 Wedding Party
169
BAB 169 Awal Pertemuan
170
BAB 170 Sensitif
171
BAB 171 Berita Duka
172
BAB 172 Hari Baru
173
BAB 173 Nebeng
174
BAB 174 Suamiku, Aneh!
175
BAB 175 Dunia Terbalik
176
BAB 176 Aku Lemah???
177
BAB 177 Gadis Tangguh
178
BAB 178 Permintaan Aneh
179
BAB 179 Dua Garis
180
BAB 180 BABY TWINS
181
BAB 181 Keluarga Yg Hangat
182
BAB 182 Berkumpul
183
BAB 183 Sunday Morning
184
BAB 184 Sharing
185
BAB 185 Accident
186
BAB 186 Pelukan
187
BAB 187 RASA
188
BAB 188 Cemburu Ya??
189
BAB 189 Semakin Kesal
190
BAB 190 Mengintai
191
BAB 191 Saling Cemburu?
192
BAB 192 Adu mulut
193
BAB 193 Merawat Belinda
194
BAB 194 Khawatir
195
BAB 195 Harapan Baik
196
BAB 196 Demi Cinta
197
BAB 197 Memory
198
BAB 198 Ketulusan Cinta
199
BAB 199 Kehamilan Olivia
200
BAB 200 Kabar Suka dan Duka
201
BAB 201 Suka dibalik Duka
202
BAB 202
203
BAB 203 Saling Menguatkan
204
BAB 204 Damai
205
BAB 205 Tanda-tanda Posesif
206
BAB 206 Pertemuan keluarga lagi?
207
BAB 207 First Kiss
208
BAB 208 Rencana Pertunangan
209
BAB 209 Launching
210
BAB 210 Dia atau Dia?
211
BAB 211 Mendapat Restu
212
BAB 212 Menyatakan Rasa
213
BAB 213 Gadis Pilihan
214
BAB 214 Nasihat Papa
215
BAB 215 Keceplosan
216
BAB 216 Kisseu
217
BAB 217 PACAR?
218
BAB 218 Makan Siang
219
BAB 219 Pulang Ke rumah
220
BAB 220 MENIKAH?
221
BAB 221 Kak, jangan berhenti!
222
BAB 222 Kenyataan Pahit
223
BAB 223 Tidak Sabar
224
BAB 224 Kejutan Kecil
225
BAB 225 Gairah Calon Pengantin
226
BAB 226 Wedding Day A&B
227
BAB 227 Gairah Pengantin Baru
228
BAB 228 Istri yang menggoda
229
BAB 229 Takut Terbongkar
230
BAB 230 Belum Siap
231
BAB 231 Merawat Brian
232
BAB 232 Meyakinkan Gea
233
BAB 233 Terjebak
234
BAB 234 Menyelamatkan Gea
235
BAB 235 Menjaga Dirimu
236
BAB 236 HASRAT
237
BAB 237 Baby?
238
BAB 238 Rooftop
239
BAB 239 Makin Cinta
240
BAB 240 Bertemu Camer
241
BAB 241 Lampu Hijau
242
BAB 242 Membajak Sawah
243
BAB 243 Kembali Ke Kota
244
BAB 244 Godaan
245
BAB 245 Mendekati Kejujuran
246
BAB 246 Membawa Calon Istri
247
BAB 247 Memperjuangkan Cinta
248
BAB 248 Menjemput Cinta
249
BAB 249 Menantu Idaman
250
BAB 250 Melamar
251
BAB 251 Perjuangan Cinta
252
BAB 252 Bersama
253
BAB 253 The End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!