Tak ingin Di Madu.

"Sudah, Mas Jagan kau kotor tangan mu degan meyakiti wanita tak berguna ini," kata Vanya .

"lebih baik aku, dari pada kamu yang tega merebut suami orang lain. Apa kau tau ada hati orang lain yang terluka dan ada anak yang menderita? aku kira tak kau tau, karena hati mu terbuat dari batu," kata Mita.

"Jaga omongan mu Mita, bagai mana pun Vanya akan menjadi adik madu mu," kata Ariya .

"Maaf, Mas, sampai mati pun aku tak sudi," jawab Mita .

"Apa, yang kau ingin kan Mita?" tanya Mas Ariya.

"Aku, ingin kita bercerai, Mas," jawab Mita.

"Mita, aku masih sayang degan mu dan aku tak mau pisah dari anak kita"kata Ariya.

"Anak kita, sejak kapan Mas? dimana dirimu selama ini, Jagan kan kau timang, kau pegang aja seakan tak sudi, Kanaya sakit aja kau tak perduli, tapi sekarang. aku tak mengerti degan mu mas, tapi aku tanya baik-baik pada mu Mas, kau pilih aku atau dia ?" tanya Mita.

"Aku... Tak bisa Mita_" kata Ariya kalimatnya terhenti.

"Huh, dasar lelaki serakah," kata Mita.

"Maafkan aku Mita, kita berdamai aja ya, aku akan adil terhadap kau dan Vanya," kata Ariya.

"Adil apanya Mas, selama ini aja aku harus mutar otak buat cari tambahan uang jajan dari kamu, apa lagi kalau ada dia, mana mungkin bisa adil kau Mas," kata Mita.

"Terus kau, mau apa Mita?" tanya Ariya.

"Aku, ingin kita cerai," kata Mita.

"Haaaaa .... gimana kamu bisa hidup tanpa aku, Mita?" tanya Ariya.

"Biar kan aku, hidup degan cara ku sendiri," kata Mita.

"Paling jual diri dia, Mas," kata Vanya.

"Jaga mulut mu pelakor. perempuan lacur lebih mulia dari kamu karena mereka cuma memijam suami orang lain bukan merampas dari istri dan anaknya. kalau kamu lebih hina dari binatang," kata Mita.

"Plakk... jaga mulut mu, wanita binal," kata Ariya.

"Kenapa marah Mas, yang aku katakan benar kalian tak lebih binatang, karena kalian berzinah," kata ku tegas.

"Keluar kau dari rumah ini wanita binal," kata Ariya.

"Itu yang aku tunggu," kata Mita.

"Aku, tak akan perduli degan mu dan anak mu," kata Ariya.

"Aku pun tak butuh kamu atau pun uang kamu," kata Mita.

Mita pun menuju kamar, dia memasuk bajunya ke koper dan baju Kanaya, segala perlengkapan Kanaya aku bawa. setelah selesai aku gedong anak aku degan gedogan, aku dorong koper aku degan tas perlengkapan Kanaya.

ketika aku melewati ruang tamu, aku liat Mas Ariya di tenangi oleh pelakor itu. aku pun melewati mereka, tak ada lagi rasa hormat aku.

aku pun keluar rumah, dan mencari taksi, tujuan aku yang pertama kerumah Ibu, dan ingin membuka usaha di sana.

uang yang aku hasil selama ini, hasil dari menulis cerita di Alpakasi berbayar, sekarang berbuah hasil, meski kecil tapi masih bisa menghidupkan Anak aku dan Ibu di kampung.

Airmata ku pun terjun bebas, sakit yang aku rasakan begitu meyakiti. Siapa sangka Ariya yang pendiam dan tak pernah main tanggan meski hubungan kami tak hermonis orang lain tapi kami tetap tak pernah bertengkar.

"Mau kemana Mbak?" tanya sopir taksi .

"Mau ke kampung kenanga" kata Mita.

"kel

Terpopuler

Comments

Masni Masni

Masni Masni

Bkn Alpakasi thor, tpi Aplikasi

2023-01-14

0

Liana Tan

Liana Tan

ceritanya lumayan bagus, namun penulis, banyak sekali typo yach, harusnyaa sebelum di keluarkan diedit dulu

2022-11-23

0

Japius Gintal Japius Gintal

Japius Gintal Japius Gintal

tolong baiki ejaanya thor.

2022-11-01

0

lihat semua
Episodes
1 Kemarahan Mita
2 Tak ingin Di Madu.
3 Pergi Dari Rumah.
4 Peginapan
5 Membuka Usaha.
6 Ketemu Mantan
7 Memilih Sendiri
8 Sahabat terbaiku
9 Kembalinya Ariya.
10 Pertengkaran
11 Kemarahan Hesti.
12 Ingatan Ariya.
13 Ke toko.
14 Undangan Dari Mantan.
15 Masalalu
16 Masa lalu2.
17 Ke Pernikahan Mantan
18 Pertemuan Tak Terduga.
19 Aku jatuh Cinta Lagi.
20 Sama-sama Memiliki Anak.
21 Saling Membuka Hati.
22 Saling Membuka Hati.
23 Saling Membuka Hati.
24 Bertemu Kembali
25 Berkunjung Ke rumah Kekasih .
26 Cake Rasa Cinta.
27 Kedatangan Teresia
28 Foto Fereweding
29 Berliburan
30 Hari bahagia.
31 Malam Refsesi
32 Malam Pertama.
33 Liburan bersama.
34 Bali.
35 Visual.
36 Terkesan
37 Kebahagiaan ku.
38 Kehadiran mu.
39 Aku ingin kebahagian ini untuk selamanya.
40 Aku ingin kebahagian ini untuk selamanya.
41 Rindu.
42 Rindu.
43 pulang kampung.
44 Ketemu lagi musuh buyutan.
45 Ketiban Sial.
46 Mengunjung kafe.
47 Ketemu Mantan.
48 Pertengkaran kembali.
49 Rindu Sang Istri.
50 Aku jatuh cinta
51 Jadi idola
52 Teruma.
53 Merindukan mu.
54 Ingin berdamai
55 Kehamilan.
56 Mengutar kata Hati.
57 Aku pastikan kau tak menangis
58 Kangen Suami.
59 Pergi ke rumah sakit.
60 Aku ingin kau menjadi milik ku.
61 Mulai Siksaan.
62 Mau Tempuyak udang sambal petai.
63 Bisa bikin gila.
64 Ingin merebut kembali.
65 Makan siang bersama keluarga Pacar
66 Aku akan selalu menanti kehadiran mu.
67 Aku sakit melihat mu menangis.
68 Rumah baru
69 Masalalu Marvin.
70 Dendam
71 Memaaf kan
72 Kau telah membangun Macan.
73 Rencana Licik Teresia.
74 Penyesalan Bu Siska.
75 Penyesalan Bu Siska 2
76 Teror Ana.
77 Fajar
78 jangan terlalu berharap.
79 2 Tahun
80 Ainaya Andara Rian wijaya
81 Cinta Ibu lebih besar.
82 Aku takut kehilangan Bunda.
83 Kegaduhan di rumah besar.
84 Harta adalah Keluarga.
85 Ketemu Pelakor.
86 Aku mempertahakan atau melepaskan.
87 Pura-pura tak tau.
88 Sakit perut.
89 Ku Tendang kau Pelakor.
90 Kau Jadi Pembantu.
91 Kau Akan aku buat Menderita karena membuat Bunda menderita.
92 Aku bersalah.
93 Aku Sekarang menderita karena perbuatan ku.
94 Sakit
95 Ini bukan Anakmu.
96 Inggin bermain-main dulu.
97 Kecewa
98 Ulang tahun
99 Pertunangan Devano dan Aira.
100 Menyebalkan.
101 Ku Menyesal
102 Aku Rindu Ayah.
103 Bertemu.
104 Aku ingin kau kembali mas.
105 Ke pesta ulang tahun.
106 Berpisah lah.
107 Aku memilih Diam.
108 Penyesalan Ariya yang terdalamnya
109 Kehidupan.
110 Ingatan Ali.
111 Masuk Rumah sakit
112 Perjalanan.
113 Bertemu dokter Lim.
114 Jalan-jalan
115 Takdir tak pernah salah.
116 Kami Tak Punya Papah.
117 Ingin Bertemu .
118 Pertemuan Devano dan Kembar.
119 Surat terakhir Rian.
120 Penyesalan Devano.
121 Kau bisa bersama mereka .
122 Kehidupan
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Kemarahan Mita
2
Tak ingin Di Madu.
3
Pergi Dari Rumah.
4
Peginapan
5
Membuka Usaha.
6
Ketemu Mantan
7
Memilih Sendiri
8
Sahabat terbaiku
9
Kembalinya Ariya.
10
Pertengkaran
11
Kemarahan Hesti.
12
Ingatan Ariya.
13
Ke toko.
14
Undangan Dari Mantan.
15
Masalalu
16
Masa lalu2.
17
Ke Pernikahan Mantan
18
Pertemuan Tak Terduga.
19
Aku jatuh Cinta Lagi.
20
Sama-sama Memiliki Anak.
21
Saling Membuka Hati.
22
Saling Membuka Hati.
23
Saling Membuka Hati.
24
Bertemu Kembali
25
Berkunjung Ke rumah Kekasih .
26
Cake Rasa Cinta.
27
Kedatangan Teresia
28
Foto Fereweding
29
Berliburan
30
Hari bahagia.
31
Malam Refsesi
32
Malam Pertama.
33
Liburan bersama.
34
Bali.
35
Visual.
36
Terkesan
37
Kebahagiaan ku.
38
Kehadiran mu.
39
Aku ingin kebahagian ini untuk selamanya.
40
Aku ingin kebahagian ini untuk selamanya.
41
Rindu.
42
Rindu.
43
pulang kampung.
44
Ketemu lagi musuh buyutan.
45
Ketiban Sial.
46
Mengunjung kafe.
47
Ketemu Mantan.
48
Pertengkaran kembali.
49
Rindu Sang Istri.
50
Aku jatuh cinta
51
Jadi idola
52
Teruma.
53
Merindukan mu.
54
Ingin berdamai
55
Kehamilan.
56
Mengutar kata Hati.
57
Aku pastikan kau tak menangis
58
Kangen Suami.
59
Pergi ke rumah sakit.
60
Aku ingin kau menjadi milik ku.
61
Mulai Siksaan.
62
Mau Tempuyak udang sambal petai.
63
Bisa bikin gila.
64
Ingin merebut kembali.
65
Makan siang bersama keluarga Pacar
66
Aku akan selalu menanti kehadiran mu.
67
Aku sakit melihat mu menangis.
68
Rumah baru
69
Masalalu Marvin.
70
Dendam
71
Memaaf kan
72
Kau telah membangun Macan.
73
Rencana Licik Teresia.
74
Penyesalan Bu Siska.
75
Penyesalan Bu Siska 2
76
Teror Ana.
77
Fajar
78
jangan terlalu berharap.
79
2 Tahun
80
Ainaya Andara Rian wijaya
81
Cinta Ibu lebih besar.
82
Aku takut kehilangan Bunda.
83
Kegaduhan di rumah besar.
84
Harta adalah Keluarga.
85
Ketemu Pelakor.
86
Aku mempertahakan atau melepaskan.
87
Pura-pura tak tau.
88
Sakit perut.
89
Ku Tendang kau Pelakor.
90
Kau Jadi Pembantu.
91
Kau Akan aku buat Menderita karena membuat Bunda menderita.
92
Aku bersalah.
93
Aku Sekarang menderita karena perbuatan ku.
94
Sakit
95
Ini bukan Anakmu.
96
Inggin bermain-main dulu.
97
Kecewa
98
Ulang tahun
99
Pertunangan Devano dan Aira.
100
Menyebalkan.
101
Ku Menyesal
102
Aku Rindu Ayah.
103
Bertemu.
104
Aku ingin kau kembali mas.
105
Ke pesta ulang tahun.
106
Berpisah lah.
107
Aku memilih Diam.
108
Penyesalan Ariya yang terdalamnya
109
Kehidupan.
110
Ingatan Ali.
111
Masuk Rumah sakit
112
Perjalanan.
113
Bertemu dokter Lim.
114
Jalan-jalan
115
Takdir tak pernah salah.
116
Kami Tak Punya Papah.
117
Ingin Bertemu .
118
Pertemuan Devano dan Kembar.
119
Surat terakhir Rian.
120
Penyesalan Devano.
121
Kau bisa bersama mereka .
122
Kehidupan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!