Episode 9

Elia terbaring menatap langit-langit kamar yang kini ia tempati. Dia gelisah hingga sulit tidur karena ucapan Jhon. Pria itu dengan mudahnya mengajak ya menikah, padahal, dia dan Hendrick belum resmi bercerai. Elia menghembuskan nafas kasarnya. Dia mengusap perutnya yang masih rata. Dia memang bingung apa yang harus dia lakukan saat ini. Tapi menikah dengan Jhon? apa itu tidak akan aneh? bagaimana mungkin dia menikahi pria dalam keadaan hamil?

Elia memiringkan ke kiri tubuhnya. Pikirannya masih berkelana memikirkan apa yang terjadi di hidupnya. Jujur, dia merasa begitu putus asa dengan kesakitan ini, tapi ada makhluk kecil yang menopang kan hidup padanya. Dan itu adalah darah dagingnya. Mungkin, saat ini mereka mempercayai jika anak yang ia kandung bukanlah anaknya Hendrick. Lalu bagaimana jika anaknya lahir dan mereka mengetahui yang sebenarnya? bukankah akan sulit bagi Elia untuk mempertahankan anaknya nanti? kembali terlintas dipikirannya tentang tawaran Jhon. Apakah dia harus menikahi Jhon untuk melindungi anaknya?

Entahlah......

Empat bulan kemudian.

Elia merapikan semua baju-baju nya karena berniat untuk pergi ke perkampungan yang dulu pernah dikunjunginya bersama Keyla. Helai demi helai Elia mulai memasukkannya kedalam koper hingga satu kartu nama terjatuh di kaki Elia. Sadar akan sesuatu menyentuh kakinya, Elia meraih kartu nama itu dan menatapnya.

Ini kartu nama Jhon. Semenjak itu dia juga menghilang tanpa kabar, apa kabar dia sekarang? aku harap dia baik-baik saja.

Elia meletakkan kartu nama itu di atas nakas dan kembali melanjutkan aktivitasnya. Setelah selesai, Elia duduk dipinggiran tempat tidur sembari mengelus perutnya yang mulai membuncit. Usia kandungannya sudah enam bulan sekarang. Waktu yang begitu cepat berlalu membuatnya lupa akan masa-masa indah yang pernah ia lalui bersama Ayah bayinya. Tapi sudahlah, Elia dan Hendrick sudah resmi bercerai tiga bulan yang lalu. Kabar terakhir yang dia dengar dari Keyla, adalah tentang kehamilan Zila yang kini sudah memasuki usia empat bulan. Sedih? tentu saja dia sedih, kenapa mantan suaminya begitu mudah dihasut? kenapa tidak sekalipun dia mempercayai Elia?

Elia bangkit menuju balkon, dia berdiri menikmati suasana malam yang begitu menenangkan. Dihirupnya angin malam itu dalam-dalam dan membuangnya perlahan, semoga dapat menetralkan rasa pedih yang ia rasakan selama ini. Elia kembali ke kamar saat dering ponselnya terdengar meski samar-samar.

Elia nampak mengeryit dan mengusap matanya beberapa kali. Perasaan baru saja dia membatin nama Jhon, dan sekarang dia menghubunginya setelah empat bulan? entah mengapa Elia tiba-tiba merasa gugup tapi juga tak bisa menghindari panggilan teleponnya.

" Jhon? " Sapa Elia yang akhirnya memiliki keberaninan untuk menerima panggilan dari Jhon.

Buka pintunya!

" Eh? maksudnya? "

Aku ada didepan pintu apartemen yang kau tinggali.

Elia yang sempat kebingungan akhirnya memutuskan untuk menghadiri panggilan telepon dan membuka pintu. Elia membeku seketika saat melihat Jhon dan Ken sedang berdiri didepan pintu apartemen Keyla.

Mimpi apa bukan sih?

" Lama tidak bertemu, Nona Elia. " Sapa Ken sembari sedikit menunduk untuk memberikan hormat. Sementara Jhon, pria dingin itu hanya terdiam dengan tatapan yang sulit di artikan.

" Senang bertemu dengan kalian, mau masuk? " Elia benar-benar menjadi kebingungan karena tidak tahu apa yang harus dia katakan saat ini, dia begitu gugup melihat Jhon dan Ken bisa ada di depan pintu apartemen.

" Memang kami harus tetap berdiri? " Tanya Jhon tanpa Ekspresi.

Elia meringis sembari melebarkan pintu agar Jhon dan Ken masuk ke dalam dengan leluasa.

Tanpa banyak berbicara dan bertanya, Jhon sudah dalam keadaan duduk. Dan sempat melihat ke sekitar ruangan apartemen yang entah apa maksudnya.

" Kau mau berdiri terus? " Tanya Jhon yang melihat Elia tidak juga bergeming dari tempatnya.

" Iya. " Elia berjalan perlahan dan mengambil posisi untuk duduk berseberangan dengan Jhon.

" Apa yang membuatmu datang kesini? " Elia bertanya karena merasa sudah bisa mengatasi kegugupannya. Padahal niatnya ingin menanyakan kabar, tapi perasaan malu membuatnya mengurungkan niatnya. Padahal hanya bertanya kabar bukan masalah kan? tapi entahlah, Elia seakan memiliki rasa yang sulit untuk ia jelaskan. Ada perasaan canggung tapi tidak begitu monoton, bisa dibilang ingin menjaga image, tapi dia bingung juga apa alasannya. Entahlah! intinya Elia merasa ada yang tidak beres saat dekat dengan Jhon. Oh, apa mungkin karena hawa dingin yang selalu ia bawa kemanapun? iya! mungkin karena itu.

" Tentu saja ada yang harus aku bicarakan. Tapi, apa selama ini kau baik-baik saja? "

Jhon menatap Elia sesaat sebelum kembali membuang jauh tatapannya itu. Tidak! bahkan Elia sempat melihat raut wajah malu dari tatapan Jhon tadi. Apa itu hanya perasaanya saja?

" Aku baik. Bagaimana dengan mu? "

" Seperti yang kau lihat. "

Elia tersenyum melihat wajah datar Jhon ketika berucap. Kadang terbesit dihati Elia, apa otot diwajahnya tidak berfungsi? dan membuat wajahnya tidak memiliki ekspresi saat mengatakan apapun.

" Aku dengar kau sudah bercerai tiga bulan lalu, lalu bagaimana tentang tawaran ku? "

Elia terdiam sesaat sembari berpikir, dia bukanya tidak memiliki niat untuk menikah lagi, dia hanya berharap, akan menikah lagi tapi untuk terakhir kalinya dengan orang yang dia cintai. Dan pernikahan degan Jhon adalah pernikahan yang didasarkan dengan kepentingan yang jauh dari kata cinta. Laku bagaimana mungkin pernikahan seperti itu akan membuatnya bahagia?

" Aku tahu yang kau pikirkan. " Jhon kini tegas menatap Elia. Tentu saja Elia juga hanya bisa menatap kedua manik mata Jhon, karena tatapannya seolah terkunci dan tertuju hanya dengan datu arah, yaitu Jhon.

" Kau masih memimpikan pernikahan atas dasar saling mencintai? dan kau juga ingin menikah tapi untuk selamanya kan? "

" Eh? "

Tatapan Elia terlihat begitu menyetujui tebakan Jhon. Memnag benar begitu, tapi dai mana dia tahu? apa dia punya Indra ke enam?

" Aku tidak bisa menjanjikan apa-apa mengenai cinta, tapi aku bisa menjanjikan hal yang lebih pasti. "

" A apa? "

" Aku adalah orang yang paling anti selingkuh dalam menjalin hubungan, tidak suka menyentuh sembarang wanita jika tidak ada status, aku juga tidak berniat untuk bercerai. Aku juga ingin menikah sekali se umur hidup. Aku memberi tawaran ini karena, aku juga membutuhkan mu untuk mengacaukan keluarga Dargo. "

Elia mencerna setiap ucapan yang keluar dari mulut Jhon. Pria itu benar-benar tidak main-main.

" Maksud mu? pernikahan ini layaknya simbiosis mutualisme? "

" Iya. Tapi ada sedikit konteks yang berbeda. "

" Apa? "

" Tidak boleh bercerai, tidak boleh ada yang berselingkuh, kau bisa melakukan apapun yang ingin kau lakukan. Karena semua gerak gerik mu, akan menguntungkan bagiku. "

Sungguh Elia masih belum paham tentang ini. Gerak gerik yang menguntungkan? apa sih makna dibalik kata-kata ini.

" Baiklah, beri aku waktu. Aku kan menghubungimu nanti. "

" Pikirkan baik-baik. Dan aku pastikan, kau tidak akan menyesali jika kau percaya padaku. "

TBC

Terpopuler

Comments

Enti Rohyani

Enti Rohyani

bukannya klo lg hamil tidak boleh bercerai y, kecuali cerai mati..

2024-04-18

3

Maria Magdalena Indarti

Maria Magdalena Indarti

John antik nih tawaran pernikahannya

2024-03-30

1

Sandisalbiah

Sandisalbiah

nyatanya cinta tak bisa jadi patokan akan langgeng nya sebuah hubungan.. dan cinta juga tdk bisa menjami akan akhir bahagia...

2023-10-19

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Promo Novel Baru!
86 Promo Novel Terbaru
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Promo Novel Baru!
86
Promo Novel Terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!