Vanly pun mulai terlelap dalam tidurnya. Gustaf memperhatikan istrinya yang sedang tertidur. Vanly sangat terlihat cantik.
Cup...
Sebuah ciuman mendarat di kening Vanly.
"Tidurlah sayang, banyak masalah yang telah menghampirimu. Aku berjanji akan selalu menjagamu, mencintaimu sampai kapan pun" ucap Gustaf dengan lirih takut mengganggu istrinya yang sedang tertidur.
Beberapa saat kemudian Gustaf pun segera tidur karena hari ini sungguh sangat melelahkan. Dia tertidur menghadap ke arah istrinya.
----
Terdengar kicauan burung di luar rumah, matahari menampakkan secercah sinarnya. Vanly pun terbangun dari tidurnya. Dia merasa ada sesuatu yang berat menimpa perutnya. Dilihatnya tangan Gustaf sedang memeluknya. Vanly berusaha menyingkirkan tangan Gustaf secara perlahan agar Gustaf tak terbangun dari tidurnya.
Vanly berusaha mengangkat tangan Gustaf sangat pelan, namun Gustaf merasakan ada sesuatu yang memindah paksa tangannya. Gustaf pun membuka matanya perlahan melihat Vanly yang berusaha menyingkirkan tangannya di atas perutnya.
Dengan cepat Gustaf menguatkan pelukannya. Vanly tersadar bahwa Gustaf terbangun karena sikapnya itu. Namun Gustaf hanya terdiam melihat perilaku Vanly.
Vanly yang merasa tak enak karena ingin menyingkirkan tangan Gustaf dari pelukannya pun merasa bersalah.
"Mas maaf, aku tidak bermaksud.. "
Ssttt..
Belum sempat Vanly mengatakan tujuannya Gustaf membungkam Vanly dengan cepat.
"Tidak apa-apa Van, apakah kau akan melakukan sesuatu?" tanya Gustaf
"Iya mas, aku hendak ke kamar mandi untuk membersihkan diri" Jawab Vanly dengan penuh rasa bersalah.
"Tidak perlu memasang wajah bersalah seperti itu. Kamu tinggal bilang kalo hendak ke kamar mandi. Aku tidak akan melarangnya sayang" Ucap Gustaf dengan tersenyum
----
"VANLY"
What??
Mas Gustaf memanggilku "sayang"
kenapa jantungku berdegup kencang sekali. Apakah aku sedang sakit? Atau aku mulai merasa nyaman dengan kehadiran mas Gustaf di sampingku?
Apapun itu aku berharap aku bisa tetap tersenyum bersama mas Gustaf untuk hari ini, esok, atau yang akan datang
----
"Van, kok bengong?" Ucap Gustaf membangunkan Vanly dari lamunannya.
"Ehmm mas, Vanly ke kamar mandi dulu ya" Selimur Vanly agar tidak ditanya lebih jauh lagi oleh Gustaf.
Vanly segera berlari ke dalam kamar mandi. Dia takut wajah merahnya itu terlihat oleh suaminya. Dia segera membersihkan diri. Setelah setengah jam di dalam kamar mandi akhirnya Vanly keluar. Dilihat nya Gustaf terduduk diatas ranjang.
Vanly yang hanya menggunakan handuk yang menutupi dada hingga atas lututnya langsung mengurungkan niatnya untuk keluar dari kamar mandi.
Gustaf yang melihatnya pun langsung sadar bahwa Vanly masih malu kepadanya. Gustaf pun mendekati pintu kamar mandi dan mengetuknya.
"Apakah kamu butuh bantuan Van?" Tanya Gustaf dengan serius.
"Iy.. Iya mas, bisakah kau ambilkan baju santai ku di dalam lemari. Aku lupa untuk mengambilnya tadi" jawab Vanly dengan gugup.
Faham dengan ucapan istrinya Gustaf langsung mengambil baju yang diminta Vanly. Ia pun langsung memberikan nya lewat pintu yang sedikit terbuka.
"Selamat lah hari ini kamu Van, bagaimana bisa kamu seceroboh ini" batin Vanly meratapi kebodohannya.
Tak lama kemudian pintu kamar mandi pun terbuka terlihat Vanly sudah menggunakan pakaian yang diambil oleh Gustaf tadi. Vanly tak lupa mengoleskan sedikit pelembab diwajahnya dan menggunakan body lotion secukupnya untuk merawat kulit cantiknya.
Setelah puas melihat sang istri Gustaf pun bergantian untuk membersihkan diri. dia tak ingin berlama-lama. karena cacing di perutnya sudah meronta-ronta untuk memberinya makan.
Gustaf pun keluar dengan handuk dililitkan di pinggang, dada nya terlihat bidang, ototnya besar, dan kulitnya sangat bersih. Vanly melihatnya sekejap lalu segera menundukkan kepalanya karena ia merasa tidak sopan melihat tubuh proporsional suaminya itu.
mungkin Vanly belum sadar bahwa Gustaf adalah suaminya seharusnya ia berhak atas diri Gustaf.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Apakah Gustav emang udah suka Vanly dari dulu? Soalnya udah 38 tahun juga,tapi belum menikah,Apa emang dia menunggu Vanly..🤔🤔🤔
2024-03-12
0
Shellia
jangan2 Gustaf udh suka Vanly sejak kecil nih
2021-06-08
0
Liee
crta ya bagus thor
2020-04-20
2