4. ENTAHLAH

Dengan wajah cemberut Alexa berjalan menyusuri kampusnya. Ia berharap menemukan sosok kedua temannya, Keysa dan Mily yang sejak tadi ia cari. Tiba-tiba dari arah cafetaria terdengar teriakan nyaring yang sudah akrab sekali di telinga Alexa. Siapa lagi kalo bukan suara cempreng Keysa.

"Alexa... makin cantik aja." Goda segerombolan cowok yang Alexa lewati, bahkan ada yang bersiul pula.

Alexa memilih tersenyum tipis dan berlalu begitu saja tanpa menanggapi ucapan mereka.

Alexa menaruh tasnya secara asal ke atas meja.

"Kalian ngeselin banget, sih! gue udah nyari dari tadi."

"Ya, sorry kita laper jadi duluan deh." Jawab Mily sambil mengunyah makanannya. Cewek berponi itu tampak lahap sekali menikmati makanannya.

"Eh... Lex, gimana acara perjodohan lo? terus, terus gimana cowok yang mau di jodohin sama lo? Gak buat lo kaget kan." Tanya Keysa menggebu-gebu.

Alexa hanya berdecak mengingat kejadian kemarin malam. Hari di mana dirinya bertemu dengan sosok Nicholas.

"Siapa bilang gak bikin gue kaget? Kaget banget malah." Sahut Alexa cuek sambil menyeruput minuman Keysa.

"Serius?? ya ampun, Lex. Emang gimana orangnya, jelek banget dan tua banget ya?" Alexa hampir tersedak mendengar pertanyaan Keysa.

"Jangan bilang kalo kalah cakep sama kak Anthony. Kalo cakepan kak Anthony, mending lo nikahi kakak lo sendiri aja." Mily tertawa dengan perkataannya sendiri.

Alexa hanya menggelengkan kepalanya ke arah Mily. Sepertinya dia nggak berpikir dulu deh sebelum bicara. Asal nyeplos aja.

"Ck! apaan sih. Bukan masalah itu. Tapi... kalian masih ingat gak cowok yang kita temui di Klub waktu itu, yang sama ceweknya yang gila itu?" Ujar Alexa.

"Oh... yang tampan banget itu ya?" Ucap Keysa. Alexa hanya memutar matanya malas mendengar pertanyaan tersebut.

"Ternyata, cowok itu anak temen Papa gue. Dan dia yang mau di nikahin sama gue."

"What?!" Teriak Keysa dan Mily bersamaan, mereka saling pandang lalu menatap Alexa.

Alexa segera menegak kembali minuman yang ada di depannya. Karena setelah ini pasti kedua temannya itu akan menodong Alexa dengan pertanyaan-pertanyaan yang akan membuat Alexa malas.

"Serius dong, Lex. Jangan ngibul lo! gue doain jelek baru tau rasa." Keysa menatap serius ke arah Alexa.

"Gue beneran, Key. Makanya gue kaget banget." Jawab Alexa dengan nada kesal.

"Kalo sama itu cowok harusnya lo seneng, dong. tampan begitu, mana cool banget. Kalo lo gak mau, buat gue juga gak apa-apa." Ucap Keysa sambil tertawa.

Seandainya ucapan Keysa bisa menjadi kenyataan. Pastinya dengan senang hati Alexa bersedia menerimanya.

"Semua aja cowok tampan lo tampung. Kali ini biar gue yang nampung ya, Lex." Sahut Mily sambil menyenggol lengan Alexa.

Tingkah Keysa dan Mily justru membuat Alexa semakin kesal. Setelah mengetahui pria yang di jodohkan dengan Alexa, mendadak mereka mundur dari barisan yang tadinya menolak perjodohan.

Sedangkan, kini mereka malah maju mendukung perjodohan yang akan Alexa jalani.

"Eh... *****. Gue tau kalian kalian emang suka asal nyomotin cowok, persis sama kelakuan monyet. Tapi jangan malu-maluin gue dong, semua kalian mau, gue aja belum pernah pacaran."

"Haha... sadis lo nyamain kita sama monyet. Emang ada monyet secantik gue? Lagian lo gak pernah pacaran ya salah lo sendiri." Ujar Keysa yang memang benar adanya.

Alexa hanya mencibir ke arah Keysa dengan kesal.

"Yup betul! lihat mereka." Mily menunjuk segerombolan cowok yang sedang mengawasi Alexa saat ini.

"Mereka itu rela antri, Lex, kalo misalnya lo buka pendaftaran buat jadi cowok lo."

"Udah deh, omongan lo itu lebay! Gue tau apa yang mereka incar dari gue." Mily dan Keysa hanya tertawa mendengar ucapan Alexa.

Tiba-tiba seorang cowok bertubuh tinggi menghampiri Alexa. Senyum manisnya segera muncul seiring langkahnya yang semakin dekat ke arah Alexa.

"Eh,eh... Calvin ke sini tuh." Bisik Keysa sambil merapikan tatanan rambutnya.

"Hai, Alexa." Sapa cowok yang bernama Calvin itu pada Alexa. Lalu dengan terpaksa Alexa harus membalasnya dengan senyuman.

Jujur saja, saat ini Alexa masih malas sekali tersenyum. Apalagi setelah mendengar ocehan kedua temannya.

"Hai, Calvin." Sapa Keysa dan Mily bersamaan.

Ampun deh, Keysa dan Mily memang tak pernah bisa diam kalo berurusan dengan cowok tampan. Calvin merupakan cowok most wanted di kampus Alexa.

Sejak semester pertama dia memang sudah menaruh hati dengan Alexa. Namun, dasarnya si Alexa saja yang tak peka akibat belum pernah pacaran. Jadi, mana tau dia kalo cowok itu suka memberi perhatian lebih ke Alexa.

"Ada apa Vin?" Tanya Alexa terpaksa.

"Gue denger lo mau tunangan ya, Lex?" Tanya Calvin sambil menatap Alexa. dia sih berharapnya kabar itu cuma gosip belaka.

"Iya, kenapa?" Alexa heran kok Calvin bisa tau soal ini. Alexa lalu mencurigai kedua temannya yang kini tengah tersenyum-senyum ke arahnya.

"Gak nyangka aja sih, gue keduluan start."

Apa maksud Calvin. Jujur saja Alexa tak paham.

"Gue di jodohin dan ini juga bukan kemauan gue. Tapi, gimana lagi? Papa gue gak bisa di tentang."

"Tapi, Lex. Kalo kamu gak suka harusnya menolak perjodohan ini, kan? Memangnya kamu mau hidup dengan orang yang gak kamu cintai." Mendengar ucapan Calvin membuat Keysa dan Mily berdehem bersama.

"kamu benar, Vin. Tapi, gue gak bisa lakuin apapun. Thanks baut sarannya." Calvin seketika meraih tangan Alexa dan menggenggamnya.

Kalo saja Alexa peka, pasti dia sudah bisa mengartikan arti sikap Calvin saat ini.

Dan sudah di pastikan saat ini, pasti Calvin telah mendapat tatapan tajam dari semua cowok yang ada di situ. Pasalnya dia berani sekali memegang tangan dari cewek yang selalu mereka incar.

"Kamu jangan nyerah dong, Lex. Gue gak mau lo ngerasa sedih dengan yang lo alami." Alexa menatap Calvin dengan alis terangkat.

Calvin memang selalu baik dengan Alexa. Dia bahkan selalu mau menjadi teman curhat Alexa. Namun anehnya Alexa tak bisa jatuh cinta pada cowok itu.

Ya, gimana jatuh cinta? Peka saja tidak.

"Thanks, Vin. Lo udah semangatin gue. Tapi, ini udah keputusan Papa gue, jadi gue gak bisa nolak."

Calvin hanya tersenyum mendengar jawaban Alexa. Orang yang selalu ia cintai sebentar lagi akan menjadi milik orang lain, sakit men! tapi mau gimana lagi.

salam cinta dari penulis amatiran ini guys. 😁

Terpopuler

Comments

lintang berseri

lintang berseri

serasa nonton FTV yang dulu bikin baper dan betah matengin dari padi sampe siang 😋😋
barisan pecinta cowok kampret aq ngacunh ah

2020-11-13

0

ayyona

ayyona

like like duyu 😎😍

2020-09-26

0

Sept September

Sept September

semangat kakakkkk

2020-08-03

0

lihat semua
Episodes
1 1. intro
2 2. Makin Kesal
3 3. Pertemuan
4 4. ENTAHLAH
5 5. Biarkan saja mengalir seperti air
6 6. Pertunangan itu terjadi
7 7. SISI LAIN
8 8. SISI LAIN (2)
9 9. Fitting day with him
10 10. Semakin dekat
11 11. Sebuah Kilas Balik
12 12. HARI PERNIKAHAN TIBA
13 13. Not Honeymoon
14 14. Not Honeymoon(2)
15 15. Pasti Benar Esok Lebih baik
16 16. Keseharian
17 17. Ingin Belajar Memasak
18 18. Hasil yang di luar ekspektasi
19 19. Sedikit Salah Paham
20 20. Mungkin Harus Jujur
21 21. Perlahan Membuka Hati
22 22. Ketahuan deh
23 23. Biarkan Perlahan Mengalir
24 24. Cemburu
25 25. Ternyata Benar Cemburu
26 26. Peringatan
27 27. Sayang Kamu
28 28. Salah Paham
29 29. Aku Milik Mu
30 30. Bayangan Indah
31 31. Ketidaktahuan
32 32. Usaha Pendekatan
33 33. Doa
34 34. Terkejut
35 35. Kemarahan Alexa
36 36. Hujan Dan Kesal
37 37. Permintaan Maaf
38 38. Kenangan Di Atas Motor
39 39. Puncak
40 40. Kehangatan yang berlanjut
41 41. Ucapan tak terduga
42 42. Amarah
43 43. Menepati Janji
44 44. Acara Berakhir
45 45. Memaafkan
46 46. Mama Maria
47 47. Keinginan
48 48. Memulai Kehidupan Yang Baru
49 49. Working Day
50 50. Anthony Yang Menyebalkan
51 51. Proyek Alexa
52 52. Ketemu lagi
53 53. Masalah Perusahaan
54 54. Selalu Menjengkelkan
55 55. Just For Tonight
56 56. Berusaha
57 57. Pengganggu
58 58. Sangat Kebetulan
59 59. Kesal
60 60. Kedatangan Nicholas
61 61. Kekhawatiran Lukas
62 62. Kenyataan Yang Sebenarnya
63 63. Soto Ayam
64 64. Semakin Aneh
65 65. Tak Bisa Menghindar
66 66. Bimbang
Episodes

Updated 66 Episodes

1
1. intro
2
2. Makin Kesal
3
3. Pertemuan
4
4. ENTAHLAH
5
5. Biarkan saja mengalir seperti air
6
6. Pertunangan itu terjadi
7
7. SISI LAIN
8
8. SISI LAIN (2)
9
9. Fitting day with him
10
10. Semakin dekat
11
11. Sebuah Kilas Balik
12
12. HARI PERNIKAHAN TIBA
13
13. Not Honeymoon
14
14. Not Honeymoon(2)
15
15. Pasti Benar Esok Lebih baik
16
16. Keseharian
17
17. Ingin Belajar Memasak
18
18. Hasil yang di luar ekspektasi
19
19. Sedikit Salah Paham
20
20. Mungkin Harus Jujur
21
21. Perlahan Membuka Hati
22
22. Ketahuan deh
23
23. Biarkan Perlahan Mengalir
24
24. Cemburu
25
25. Ternyata Benar Cemburu
26
26. Peringatan
27
27. Sayang Kamu
28
28. Salah Paham
29
29. Aku Milik Mu
30
30. Bayangan Indah
31
31. Ketidaktahuan
32
32. Usaha Pendekatan
33
33. Doa
34
34. Terkejut
35
35. Kemarahan Alexa
36
36. Hujan Dan Kesal
37
37. Permintaan Maaf
38
38. Kenangan Di Atas Motor
39
39. Puncak
40
40. Kehangatan yang berlanjut
41
41. Ucapan tak terduga
42
42. Amarah
43
43. Menepati Janji
44
44. Acara Berakhir
45
45. Memaafkan
46
46. Mama Maria
47
47. Keinginan
48
48. Memulai Kehidupan Yang Baru
49
49. Working Day
50
50. Anthony Yang Menyebalkan
51
51. Proyek Alexa
52
52. Ketemu lagi
53
53. Masalah Perusahaan
54
54. Selalu Menjengkelkan
55
55. Just For Tonight
56
56. Berusaha
57
57. Pengganggu
58
58. Sangat Kebetulan
59
59. Kesal
60
60. Kedatangan Nicholas
61
61. Kekhawatiran Lukas
62
62. Kenyataan Yang Sebenarnya
63
63. Soto Ayam
64
64. Semakin Aneh
65
65. Tak Bisa Menghindar
66
66. Bimbang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!