tok....tok...tok
"siapa masuk saja" kata leo dari dalam ruangan
andre masuk dan di ikut i merisa "bos istrimu datang" kata andre
leo melihat belakang andre di sana ada merisa. Leo memberikan kode agar andre pergi dari sana "ada apa kamu kesini merisa" leo berjalan mendekat dan mengajak merisa duduk di sofa nya merisa duduk dan memberikan bekal nya
"Kamu melupakan bekal makan mu jadi aku pikir untuk membawa kan nya kesini apa aku menganggu mu" kata merisa
"tidak aku sedang tidak sibuk ini juga sudah jam makan siang kalo begitu ayo kita makan bersama" kata leo
"pak bisa bantu aku sebentar" wawan menerobos masuk ke rungan leo dia tidak tahu kalo merisa ada di sana "wah maafkan aku aku tidak tahu kalo ada anda" wawan meminta maaf ada merisa
"tidak apa apa" merisa tersenyum pada wawan
"ada apa wan" leo menanyakan kedatangan nya
"aku sudah mengecek mobil nya tapi aku tidak menemukan penyebab mobil tidak bisa menyala bisa kah membantu ku sebentar karena setelah ini mobil nya akan di ambil pemiliknya" kata wawan
"baik lah kamu pergi dulu sana sebentar lagi aku akan menyusul mu" kata leo lalu melepaskan kemeja dan mengganti dengan kaos
merisa melihat badan leo hanya tertunduk malu "aku akan segera kembali jika kamu lapar makan dulu an saja" kata leo lalu keluar dari rungan nya
merisa di dalam merasa bosan karena leo tidak kunjung kembali dia melihat buku di rak dan membaca nya menghilangkan kebosanan sampai merisa tertidur di sofa
leo masuk kedalam ruangan nya dia melihat merisa sedang menutup wajah nya dengan buku dan bersandar pada sofa "apa yang dia lakukan apa dia sedang tidur" leo berjalan mendekat i merisa dan membuka buku di wajah nya merisa
leo melihat bibir merisa dan hendak mencium nya merisa membuka mata nya dan melihat arah leo lalu tertawa keras melihat wajah leo
"ada apa kenapa kamu tertawa" leo bertanya pada merisa
merisa mengeluarkan kaca dari dalam tas nya lalu memberi kan nya pada leo "coba lihat wajah wajah mu kak" merisa sambil menahan tawa nya
leo melihat wajahnya ada hitam karena dia tadi memperbaiki mobil kamu tertawa karena ini sekarang bersihkan" leo mendekatkan wajah nya pada merisa
"hiya hiya aku bersihkan sini mendekat lah" merisa berdiri dan mengambil tisu di atas meja kerja leo
leo mendekat dan memeluk merisa melingkar kan tangan nya pada pinggul istrinya. Merisa memberikan nya tapi entah kenapa dia seperti menahan tawa leo melepaskan dan melihat pada kaca.
"Pantas saja kamu menahan tawa kamu tidak membersihkan nya malah membuat nya semakin banyak kalo begitu aku akan menempelkan pipiku pada mu supaya wajahmu sama sepertiku" leo berlari dan hendak menangkap merisa
tapi merisa menghindari nya leo mendorong merisa ke sofa lalu memegang tangan nya dan ingin menempelkan pipi nya pintu ruangan leo terbuka
"bos ayok maka....n" kata andre dan wawan mereka melihat bos nya dan syok lalu leo berdiri "aku tidak akan makan bersama kalian hari ini" leo marah karena karyawan nya selalu menganggu nya
"kenapa... kita bisa makan bersama sama" kata merisa
leo mengangguk dan pergi kamar mandi membersihkan wajah nya dan merisa turun kebawah dan melihat semua karyawan nya makan bersama selama ini leo tidak pernah membedakan jika semua makan di juga ikut makan bersama karyawan nya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 182 Episodes
Comments