"Mohon perhatian Adik-adik semua.. Kakak akan membacakan jadwal selanjutnya.Setelah makan siang, kalian boleh istirahat alias di bebas tugas kan sampai acara api unggun nanti malam.Dan di harapkan setiap kelompok menampilkan minimal satu pertunjukan untuk memeriahkan acara nanti malam yang akan di adakan jam 19.00.Terserah kalian mau menampilkan apa.Boleh menyanyi,menari , membaca puisi dan lain-lain sesuai bakat kalian.Kalian bisa menggunakan waktu luang yang panjang ini untuk berlatih.Kalian juga boleh jika ingin menggunakan fasilitas sekolah untuk berlatih tapi harus meminta ijin dulu sama kakak OSIS.Dan di larang keras keluar dari area sekolah."
"Jelas semua nya....!!!!"seru Reva
"JELAS KAK...!!!"
"Good...Oh ya..Jika tidak ada kepentingan dilarang ke sungai tanpa pengawasan kami.Karena keselamatan kalian adalah tanggung jawab kami.. Terimakasih perhatian nya Dan selamat istirahat..."
"Ck... Sama aja bo'ong.Di suruh istirahat tapi harus latihan.."desis Dayana.Saat ini mereka tengah rebahan di tikar tempat mereka makan siang tadi.
"Udah-udah namanya juga kegiatan sekolah.Kita punya banyak waktu untuk latihan dan istirahat.."sahut Alya
"Memangnya kita mau menampilkan apa..Nyanyi , ngedance atau apa...???"
"Gimana kalo ngedance aja . Kita bisa contek tutorial ngedance di YouTube.."usul Syakila
"Ck... Dasar plagiat.."ledek Sivanya.
"Habis nya mau gimana lagi.Kalo bikin gerakan sendiri pasti bakalan lama Lagian kita cuma tampil di acara camping bukan di acara-acara besar.."Sungut Syakila.
Chaca hanya diam mendengar celotehan teman-teman nya.Dia melihat Kakak-kakak pembina OSIS yang tengah melakukan mempersiapkan untuk acara nanti malam.
Pandangan Chaca tertuju pada salah satu kakak pembina OSIS yang sedang memainkan gitar.Entah mengapa tiba-tiba matanya mulai berembun.
"Gimana menurut Loe Cha...??"tanya Fanesa.
Chaca buru-buru menghapus air matanya dan menoleh pada teman-teman nya sambil tersenyum.
''Chaca ikut aja tapi Chaca minta Cari gerakan yang simpel dan gak terlalu sulit ya.Chaca mau istirahat sebentar.."Sivanya menyatukan telunjuk dan ibu jari nya..
Chaca beranjak dan masuk kedalam tenda.Dia merebahkan tubuhnya.Lagi-lagi matanya berkaca-kaca..
"Ibu..."lirih Chaca..
🍁🍁🍁🍁🍁
Siang berganti malam.Anak-anak murid baru saat ini tengah berkumpul membentuk lingkaran mengelilingi api unggun.
Kak Gaby meminta perwakilan kelompok untuk mengumpulkan kertas bertuliskan bakat apa yang akan mereka tampil kan.
Chaca menulis bakat yang akan mereka tampil kan nanti dan meminta Indira dan Monica mengumpulkan nya pada Kak Gaby.
"Ini tolong di cek dulu.Udah bener apa belum ..."Chaca menyerahkan lembaran kertas pada teman nya.
"Ship Cha.."
"Selamat Malam Adik-adik..."seru Kak Candra sang MC
"MALAM KAAAKKK..."
"Wah semangat banget ya malam ini.."
"Oke malam ini kita akan bersenang-senang menyaksikan penampilan dari teman-teman kita.Untuk acara pembukaan kita saksikan Penampilan Kakak kita Andra and the gank..."teriak Kak Candra
" Selamat menikmati..."
Semua bertepuk tangan menyaksikan penampilan Kakak kelas mereka.
"Wah keren banget Kak Andra..."
"Kayaknya mereka udah terlatih ngedance..."
Riuh tepuk tangan menggema di acara api unggun malam itu.
"By..Loe dipanggil Candra tuh..."seru Lusiana.
"Oh..oke ntar gue kesana."Gaby menyusun kembali lembaran kertas yang tadi adik kelas nya kumpul kan pada nya dan memasukkan nya kedalam map sebelum menghampiri Candra.
Tanpa mereka sadari seseorang menukar salah satu kertas bertuliskan penampilan tiap kelompok dengan tulisan nya.
"Ada apa Can...??"tanya Gaby
"Mana daftar dari anak-anak yang tadi di kumpulin ke elo..Ini mumpung Andra masih main gue liat dulu daftar nya.."
"Oh iya sebentar.."Gaby kembali ke tempat nya dan mengambil map tersebut.
"Ini..Semua ada di sini."
"Udah semua kan..??"
"Kayaknya udah.. Semua ada 10 lembar.Arti nya semua kelompok udah mengumpulkan."
"Oke makasih.Gue cek dulu..."
Andra and the gank telah selesai menampilkan aksi nya.Kini Candra kembali berdiri di tengah-tengah dan membaca siapa yang akan tampil berikut nya
"Gimana penampilan Kak Andra..?? Keren kan...??!"
"Banget Kak..."
"Oke.. Kakak harap penampilan kalian nanti gak kalah keren Dari Kak Andra.Dan untuk yang berikutnya akan segera tampil dari kelompok cowok nih.. Siapa ya kira-kira..??"Candra membuka lembaran kertas yang ada di tangan nya.
"Oke ... Penampilan berikutnya mari kita sambut Kelompok Ular..."teriak Kak Candra disambut riuh tepuk tangan oleh anak-anak.
Miko dari kelompok Ular maju kedepan dan mulai menyanyi kan sebuah lagu.
Anak-anak kembali bertepuk tangan saat penampilan Miko usai.
"Berikut nya .. sekarang giliran kelompok cewek ya.."
"Dari kelompok Anggrek yang akan membawakan sebuah puisi untuk kita.Mari kita sambut Marissa dari kelompok Anggrek.."
"Suit swiitt...."
"Marissa...Aku pada mu .."teriak anak-anak yang lain.."
"Cantik ya.."Ucap Sivanya.
"Pantesan banyak cowok yang teriak kayak orang gila.."
"Ssstttt.Diem..Dengerin tuh primadona mau baca puisi..."
Acara malam itu begitu meriah.Semua menampilkan bakat mereka dengan begitu baik.Hingga tiba giliran kelompok Chaca .
"Penampilan berikutnya dari kelompok Mawar.. Yang akan mempersembahkan sebuah lagu untuk kita.Mari kita sambut Kelompok mawar..."
Chaca dan yang lain saling pandang..
"Koq nyanyi sih..?!" tanya Fanesa
"Gue juga gak tau.."
"Apa Chaca salah tulis ya..??"pikir Chaca
"Gak mungkin salah.Tadi gue sama Monica udah cek dulu sebelum kumpulin Koq.. Udah bener.."seru Indira
"Terus ini gimana...!?"
"Ayo kelompok Mawar... Kenapa belum maju kedepan...??!!"teriak Kak Candra.
"Bantu Kak Candra manggil ya Adik-adik.. MAWAR... MAWAR... MAWAR..."
"Udah kita maju aja dulu..."ajak Chaca yang di ikuti yang lain nya.
"Wah ini dia yang kita tunggu-tunggu.."seru Kak Candra
"Mau nyanyi apa cantik...??"tanya Candra.
"Kita gak mau nyanyi kak..Tapi ngedance.."seru Sivanya.
"Ngedance..???Tapi di sini tertulis kelompok Mawar mau menyanyi.."Chaca melihat tulisan yang ada di kertas yang di pegang Candra.
"Ini bukan tulisan Chaca.Lagian Chaca nulis pake tinta biru bukan hitam.."ujar Chaca
"Wah gimana dong.. Kalian harus menampilkan sesuatu yang kalian tulis dan itu adalah menyanyi.."
"Tapi...."
Dania maju dan mengambil kertas yang di pegang Chaca.
"Udah jelas tulisan nya nyanyi masak mau ngedance.Gimana sih Loe ?!Gak bertanggung jawab banget.."bentak Dania
Raka mengepalkan tangannya dan berniat untuk membantu Chaca.Tapi di tahan oleh Andhika.
"Loe ketua kelompok kan..?? Tanggung jawab.."Dania melempar kertas itu ke muka Chaca.
"Huuuu....."seru anak-anak yang lain.
Sivanya tidak terima dan ingin membalas Dania tapi di tahan oleh Chaca.
"Tapi Cha...."Chaca menggeleng kan kepalanya.
"Ya udah.. Chaca akan tanggung jawab.."
"Cha...!!!"seru teman-teman Chaca.
Chaca mengangkat kepalan tangan nya.."Semangat...!!!!"
Teman-teman Chaca tersenyum dan kembali ke tempat duduknya.
"Chaca...!!! Semangat..!!!"teriak Rizky
"Cie.... suit swuiiitt..."goda anak-anak yang lain.
Chaca mengambil sebuah gitar.Sebelum mulai memainkan nya Dia melihat kearah Andhika yang juga menaikkan kepalan tangannya sambil tersenyum.
Sedang Raka menatap Chaca dengan tatapan yang sulit diartikan.
Chaca menghela nafasnya dan mulai memetik gitar di tangan nya..
*Kesunyian ini
Lirih ku bernyanyi
Lagu indah untuk mu
Aku bernyanyi
Engkau lah cinta ku
Cinta dalam hidup ku
Bersama Rembulan
Aku menangis
Mengenang mu
Segala tentang mu
Ku memanggil mu
Dalam hati lirih
Engkau lah hidup ku
Hidup dan mati ku
Tanpa dirimu
Aku menangis
Mengenang mu
Segala tentang mu
Ku memanggil mu
Dalam hati ku
Ku memanggil mu
Dalam hati lirih*
Semua terdiam menghayati setiap lirik yang di nyanyikan Chaca.Tidak sedikit yang menitikkan air mata.Begitu juga dengan Andahhika.
Buru-buru dia menghapus air matanya saat Raka menepuk bahunya nya meminta penjelasan.
Sivanya bertepuk tangan di susul anak-anak yang lain nya.Chaca mengucapkan terimakasih dan kembali ke tempat duduknya di sambut pelukan dari teman-temannya.
"Nangis aja Cha.. Tumpahin semuanya.."
"Hiks...hiks...Ibu...!!!"lirih Chaca
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 147 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments