arka berjalan menuju ruangannya dengan cara sedikit mengangkang karna si Joni nya masih terasa sakit seperti kata pepatah sudah jatuh tertimpa tangga pula...semua karyawan yang melihatnya menahan tawa nya...mereka tak berani tertawa apa lagi disaat mendapat tatapan tajam dari arka semuanya menunduk...namun berbeda Dengan Dimas yang melihat arka di lorong menuju ruangannya..
"haha...kau kenapa bro"ucap Dimas tertawa...
"burungku hampir saja mati akibat keganasan istri dan anak ku"ucap arka meringis
"hahahaha...aku sangat senang mendengarnya...hahaha apa kata dunia jika tahu seorang arka Wijaya Lemos...burungnya hampir mati disebabkan istri dan anaknya yang ingin balas dendam...hahahaha"tawa Dimas pecah memegang perutnya...sedangkan arka mukanya sudah merah padam malu dan amarah bercampur menjadi satu...untung saja Dimas sahabatnya kalau tidak sudah di kuliti hidup hidup
"Dimas gaji Mu di potong 59 persen bulan ini karna kamu sudah berani menghina atasan kamu masih ingat pasal satu dalam kontrak kerja"tegas arka menatap tajam ke arah Dimas
"bos....jangan lah main asal potong"rengek nya...
"pasal satu bunyi nya??"
"bos selalu benar"
"pasal dua"
"jika bos berbuat salah maka kembali lagi ke pasal satu"
"jadi..."
"bos tidak pernah salah"ketus Dimas membuat arka tersenyum puas...
"bagus kalau begitu keluar sekarang pergi ke perusahaan ATT untuk menghadiri meeting"tegas arka
"tapi kenapa bapak tidak ikut"tanya Dimas heran yang sudah menggunakan bahasa formal
"apa kau tidak lihat cara berjalan ku hah...apa kau mau aku jadi bahan tertawaan klien nantinya"ketus arka...
"baik pak"ucap Dimas pasrah...kemudian pergi meninggalkan arka sendirian..
"kau jangan marah Joni...setidaknya semalam kau sudah mencicipi nya walaupun sedikit jadi anggap ini sebagai bayarannya"gumam arka berbicara dengan si Joni yang tertidur...
***
"nak...apa kamu tidak mau mendaftarkan anak anak ke sekolah"tanya Lisa yang sedang duduk di taman seraya melihat twins A
"tidak mah...putri insya Allah sanggup kok mengajari mereka mah... Aarin dan Aaron adalah anak yang pintar mah jadi mudah putri mengajari mereka"ucap putri tersenyum...yah putri merasa mampu buktinya saja Aarin dan Aaron baru berumur 4 tahun namun bahasa Inggrisnya lancar walaupun Aarin agak lambat...
mama tahu nak...kamu tidak mau mendaftarkan mereka karna kamu trauma akan twins A dulu yang pernah di bully kan batin lisa.
"aalon nanti waktu becal na mau jadi apa"tanya aarin yang sedang menata kue pura pura di depan Aaron yang sedang bermain mobil mobilan..
"aalon na mau jadi tentala hebat...bial nanti cemua Olang Takut cama aalon...tlus yang dahat dahat cama aalon....aalon na langsung tembak cepelti ini....Du Du Du shoot shoot fire fire..."ucap Aaron sambil memeragakan tentara yang sedang menembak musuh...
"ohhh aalin tau...yang gini tan...ciap 86"ucap Aarin semangat dengan memberi hormat...
"yeah...lakshanakan"ucap Aaron kemudian mereka tertawa bersama...Lisa dan putri yang melihatnya pun tersenyum senang...
kring kring
bunyi nada ringtone hp putri...ia melihat siapa gerangan yang ternyata adalah suami tercintanya...
"siapa sayang"tanya Lisa
"mas arka ma video call"
"yasudah angkat saja sayang"ucap Lisa tersenyum karna ia bisa melihat arka benar benar sudah jatuh hati pada perempuan baik baik yang berstatus istri dan ibu dari anak nya tersebut...
"assalamualaikum mas"ucap putri gugup...ia tidak berani memanggil arka honey karna ada mertuanya di samping...namun arka tidak tahu...
"waalaikum salam...apa kamu mau aku hukum sayang...apa kamu lupa dengan sebutan manis mu untuk suami mu ini"ucap arka dingin...hingga membuat putri gugup...
"maaf ho-ney"ucapnya gugup...mama Lisa yang mengerti pun pergi ikut bermain dengan cucu cucunya
"bagus sayang...sayang...kamu kesini yah"rengek arka manja oh jangan lupa dengan mata yang dingin itu berubah menjadi puppy eyes hingga siapapun yang melihatnya pasti tak akan percaya..
"maaf honey...putri tidak bisa karna sebentar lagi mama mengajak putri dan anak anak jalan jalan ke mall...putri tak enak menolaknya karna mama sudah lama mengajak nya"ucap putri tak enak hati...bagaimana pun arka adalah suaminya...namun Lisa mertua nya yang sudah di anggap ibu sendiri...
"huff baiklah sayang tapi dengan satu syarat oke.."tegas arka tak terbantahkan
"apa syarat nya honey"ucap putri yang memiliki firasat buruk
"aku akan memberitahukan nya nanti malam sayang"ucap Arka menyeringai...
"honey..."rengek putri
"jangan merengek sayang...aku tidak tahan ingin menerkam mu"ucap arka mengedipkan matanya...hingga membuat putri memutar bola matanya...
"honey kenapa kamu bisa sangat mesum sih"kesal putri
"emang kamu mau aku mesum sama wanita lain"ucap arka mendapatkan tatapan tajam dari putri hingga membuat nya bergidik ngeri...
"apa kau masih ingin burung mu bisa terbang honey ...apa kau mau aku mengajak Aarin untuk menguliti burung mu hidup hidup agar burung mu tidak bisa terbang lagi melihat indahnya dunia"ucap putri dingin...
"aalin mau my...ayo kita kulitin Bulung na my"ucap Aarin yang tiba tiba datang tak sengaja mendengar perkataan putri...arka yang mendengar suara anak nya yang satu itu segera mencari alasan...ia harus berhati hati pada Aarin yang di cap nya sebagai maniak burung
"ekhm...iya Dimas...baik aku akan segera mengurus nya....sayang aku kerja dulu yah...cup...i love you"teriak arka Gugup berpura-pura langsung mematikan sepihak...
"huff..benar benar ibu dan anak ini membuat nyali ku menciut...tapi aku makin cinta"ucap arka pucat pasi setelah mematikan telfonnya..
"mana Bulung na my"
"burung nya sudah lari sayang"
"sayang putri ayo kita bersiap siap pergi ke mall"ajak Lisa...
"iya mah... Aaron sini nak"panggil putri
"ada apa myy"tanya Aaron
"ayoo kita siap siap pergi ke mall"
"ayo"
disinilah Lisa putri dan twins A berada di salah satu mall terbesar di kota x...Lisa mengajak putri masuk ke beberapa toko langganan nya...ia membeli banyak barang untuk putri dan twins A...Aarin dan Aaron jangan di tanya lagi mereka benar benar senang karna pertama kalinya mereka bermain dengan puas di mall...
"cucu cucu grandma seneng mainnya"tanya Lisa lembut
"ceneng glandma...ceneng...aalin cuka aalin cuka"ucap Aarin girang
"iya glandma aalon juga...tadi aalon main tembak tembak na cama jombie glandma"ucap Aaron senang...
"ya sudah ayo sekarang kita pulang sudah mau magrib"ucap Lisa... kemudian mereka semua berjalan ingin keluar mall namun Aaron yang tak memperhatikan langkahnya tak sengaja menabrak seseorang...
"hey...apa kau tidak punya mata"bentak wanita itu...
"mommy hiks hiks"tangis aaron...
"hey...apa kau tidak bisa lembut kepada cucu ku hah"teriak Lisa...
degg
"Tante"
"kau....
*bersambung*
**hayo...siapa...???
tenang saja konflik yang nantinya tidak bakalan berat...karna author tidak suka dengan cerita yang terlalu serius dan tegang... author suka nya yang banyak tawanya supaya kakak kakak semuanya terhibur...
jangan lupa like coment vote dan beri rating nya yah
salem Aneuk Nanggroe Aceh ❤️🙏🥰🤣**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 262 Episodes
Comments
Bahrul Ulum
emak sama anak, sama sama maniak burung... 😂😂
2024-02-20
0
Putri Aska
arin kekknya ada darah psikopet deh 😭🤣🤣
2023-03-25
0
inayah machmud
seperti nya yg nabrak Aaron, ,, mantan nya arka. .. semoga aja konflik nya tidak terlalu berat...
2023-02-01
1