dan ternyata hadiah yang di berikan arka kepada Aaron dan Aarin adalah mainan yang sangat banyak...setiap mainan berharga fantastis...jika putri tahu harga boneka Barbie yang di belikan untuk Aarin seharga sebuah mobil merek terbaru maka sungguh putri tidak akan menerimanya...Aarin di berikan berbagai macam jenis boneka sedangkan Aaron berbagai macam mobil mainan...
"yeee telima kacih Daddy....aalon cuka kali mainan na...boneka balbie na tantik cepelti aalin...aalin cuka cuka cuka"ucap Aarin melompat lompat senang
"ya Daddy...aalon juga cuka cama mobil na...milip cepelti mobil tlanpormes di tv Daddy..cup cup...aalon cayang Daddy dan juga momie"ucap Aaron senang mencium pipi arka dan putri..dan di ikuti juga oleh aarin mencium arka dan putri
"apa kalian tidak sayang sama glandma dan glandpa"tanya Lisa cemberut
"no...kami juga tayang cama glandma dan juga glandpa...cup cup"ucap Aarin dan Aaron serempak memeluk Lisa dan Jimmy tak lupa juga mereka memberikan ciuman di pipi Lisa dan Jimmy..
"grandma dan grandpa juga sayang sama kalian sayang"ucap Jimmy memeluk Aaron dan Aarin
"ayo sayang kita makan malam"ajak Lisa pada mereka
"iya ma"jawab putri tersenyum
"kok makan nya dikit sayang"tanya Lisa yang melihat Aarin dan Aaron yang makannya cuma beberapa suap..dilihat nya wajah cucunya yang lesu..
"aalin Tuka nya macakan mommy...ini bukan macakan momieh"ucap Aarin matanya berkaca-kaca..
putri yang tahu kalau anak anaknya sangat pemilih dalam hal makanan pun tak tega melihat anak anak nya tak berselera makan..
"sini sayang mommy suapi pakai tangan...sekarang Aaron dan Aaron makan ini dulu ya nak...karna tidak mungkin kalau mommy masak lagi karna ini hampir mau magrib nanti kita telat sholatnya...besok mommy janji akan masakin nasi goreng dan ayam nya yang banyak buat kalian...jadi sekarang kalian makan dulu ya nak .biar kita bisa tepat waktu sholatnya"jelas putri panjang lebar pada anak anak nya
"mommy janji"tanya Aaron penuh harap
"insya Allah mommy janji sayang"ucapnya tersenyum manis
"yes mommy...Aaron mau matan tapi bukan mommy yang cuapin tapi Daddy"ucap Aaron girang
"aalin juga mom..tapi aalin na di cuapin mommy"ucap Aarin tersenyum manis memiringkan kepalanya
arka,,Jimmy dan Lisa yang melihat bagaimana putri menenangkan Aaron dan Aarin yang sedih pun salut...karna bukan hanya itu mereka juga salut karna putri secara tak langsung mengajarkan anak anak nya bagaimana cara nya mendahulukan perintah sang pencipta dari pada nafsu belaka...sungguh bahagia mereka bisa mendapatkan putri sebagai keluarga baru mereka..
"tentu boy...ayo Daddy suapi"ucap arka senang..bahkan dia menyendok nasi dengan penuh...Aaron yang melihatnya pun langsung protes
"Daddy..kulanin naci na...mulut aalon keshil jadi Ndak muat talo banyak"ucap Aaron cemberut...membuat Lisa dan Jimmy tertawa pelan sedangkan arka menggaruk pipinya yan tidak gatal...
"kurangi seper empat saja mas"ucap putri lembut...arka pun mengikuti perintah putri...hatinya sangat bahagia di kala melihat Aaron makan dengan lahap...tidak ada lagi wajah lesu yang ada wajah yang bahagia tersenyum senang
ya Allah...hamba sangat bahagia.. terimakasih ya Allah atas segala nikmat yang engkau berikan kepada hamba mu ini yang berdosa batin arka
setelah selesai makan mereka pun melakukan sholat berjamaah...di pimpin arka yang menjadi imam...putri sudah memantapkan hatinya...ia sudah membukakan pintu hatinya untuk arka...ia yakin mungkin kejadian di masa lalu adalah cara Allah mendidiknya untuk menjadi wanita yang kuat...
terima kasih ya Allah engkau sudah menjawab semua keraguan dan ketakutan hamba selama ini batin putri
bagaimana tidak kalau selama ini putri hidup dalam ketakutan...bagaimana jika suatu saat arka mengetahui kebenarannya...lalu apa yang harus ia jawab jika anak nya bertanya tentang Daddy nya suatu hari nanti...apakah dia harus berbohong...bukankah berbohong itu dosa...tapi syukurlah anak anak nya untuk pertama kalinya bertanya dimana Daddy nya tepat di depan arka...jadi dia tak perlu lagi berbohong...sekarang ketakutan yang selama ini ia rasakan...menghilang secara perlahan berganti dengan perasaan lega...tidak ada lagi yang namanya pelacur tidak ada lagi yang namanya anak haram...karna sekarang putri sudah menemukan sosok pelindung nya..
"Daddy aalin Penen tidul cama mommy dan Daddy apa boleh"tanya Aarin penuh harap menatap arka...putri dan arka yang mendengarnya pun kalang kabut...karna tidak mungkin dia tidur satu ranjang dengan putri kaena mereka belum menikah...Lisa yang sudah selesai melipat mukenah nya pun mencoba membujuk Aarin..
"sayang...Aarin sayang gak sama glandma"tanya Lisa lembut..
"iya aalin cayang banet cama glanma"jawab aarin tersenyum
"kalo Aarin sayang sama glandma mau gak kalo Aarin tidur bareng grandma 4 malam kedepannya...karna grandma dan juga grandpa pengen banget tidur nya peluk Aarin dan Aaron"tanya Lisa pura pura sedih...Aaron dan Aarin yang melihat grandma nya sedih pun tak tega...dengan cepat mereka menganggukkan kepalanya walaupun terasa berat namun karna mereka di ajarkan oleh putri untuk menghargai orang tua mereka tak merasa masalah...
"Yes, Grandma Aarin and Aaron want to sleep, hug Grandma and Grandpa"jawab mereka tersenyum...putri dan arka yang mendengarnya pun merasa lega...
"oke sayang..let's go...kita langsung ke kamar Karana grandma tidak sabar lagi"ucap Lisa dengan semangat...Lisa menggendong Aaron sedangkan Jimmy menggendong Aaron..
"no glandma...Ndak bica tidul cekalang...kalna kita belum sholat isha"jawab aarin imut..
"haha iya sayang...tapi sekarang kita main dulu yah di kamar grandpa"ucap Jimmy tersenyum..
***
"apa perasaan mu merasa lebih baik"tanya arka lembut..mereka sedang duduk di dekat danau buatan di samping Mension
"iya mas...putri senang melihat Aaron dan Aarin bahagia"jawab putri tersenyum lembut
"apa kau sudah mau menerima ku sepenuh hati"tanya arka ragu
"iya mas...tapi putri mohon jangan pernah sakiti putri lagi"ucap putri sendu menatap arka
"maaf...aku janji aku bakalan berusaha jadi suami dan Daddy yang baik untuk kalian...maaf karena dulu aku sudah menggoreskan luka yang dalam di hati mu"ucap arka penuh sesal..
"iya mas...putri sudah maafin mas kok..."ucap putri tak tega melihat mata arka yang berkaca kaca
"terima kasih sayang"ucap arka tulus..
"iya mas"jawab putri menunduk malu karna arka memanggilnya sayang..
"aku pengen secepatnya kita menikah"
"kenapa mas"
"aku tidak sabar ingin membuat adik untuk Aarin dan Aarin"ucap arka tak tahu malu
"MAS..."
arka
putri
rahasia????
*bersambung*
hai kakak...yang mau nunggu
konfliknya harap tunggu dulu yah
karna author mau kasih yang romantis aja dulu
❤️😂
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 262 Episodes
Comments
Aries suratman Suratman
visualnya ngga masuk karakter novel Thor...minho-markisa-sibad😆😆😆
2024-06-16
1
Samsia Chia Bahir
Knapa sibad saaayyyy 😅😅😅😅😅😅😅
2023-11-16
0
Abie Mas
siti ganggu aja kebahagiaan putri dan arka
2023-06-11
0