Part 16

Setelah rhaiza selesai membuat pelayan pribadinya tak lupa pula rhaiza memberikan mereka nama agar memudahkannya untuk memanggil pelayannya.

"aku akan memberikan kalian nama dan identitas agar kalian bisa membantu ku dalam menjalankan misi. Serta mengurus segala kebutuhan ku. Rhaiza

" baik putri" jawab mereka serentak sambil membungkuk hormat

"kalian tidak perlu memanggil ku putri. Cukup panggil aku nona saja." rhaiza

"baik nona" jawab mereka serentak lagi

"untuk 3 nama cowok aku memberi kalian nama.

1.Stev : kau akan mengerjakan bagian manajemen

2.Mark : kau akan menjadi dokter ahli

3.Make : kau akan menjadi pengacara ku

" dan nama untuk kalian bertiga

1.Angel

2.Millen

3.Cecil

"kalian bertiga akan mengurus dan menjadi asisten pribadi ku. Aku akan mengurus data-data untuk identitas kalian. Sebelum itu untuk sementara kalian akan tinggal di sini lebih dulu." Rhaiza menjelaskan cukup panjang.

" baik nona "jawab mereka serentak.

Rhaiza pun keluar dari dimensi miliknya. Karena merasa tenaganya terkuras, iapun langsung merebahkan tubuhnya dan tertidur lelap karena jam sudah menunjukkan pukul 1 dini hari.

Sedangkan di salah satu ruangan yang terlihat berantakan akibat Nadia yang membanting dan membuang semua benda yang ada di kamarnya.

"dasar wanita j*****, gara-gara dia Rio sudah tidak mau berhubungan dengan ku lagi. Kau selalu saja menjadi penghalang dalam hidup ku, aku akan membuatmu hancur Rhaiza." gumam Nadia.

Nadia pun mengambil handphone dan menghubungi salah satu geng black knight yang terkenal sadis dalam menjalankan misinya.

"aku ingin kalian menghancurkan seseorang" kata Nadia saat telepon nya sudah tersambung.

"apa yang harus kami lakukan ???" geng black knight

"gampang, kalian cukup berenang-senang dengan tubuh nya, dan jangan lupa membuat video nya viral di media sosial" jawab Nadia.

"itu perkara biasa bagi kami, asalkan bayarannya cocok." jawab anggota black knight.

"kalian tidak perlu takut, masalah bayaran akan ku transfer uang mukanya dan sisanya setelah tugas kalian selesai aku akan memberikan sisanya" jawab Nadia.

"ok.. Kirim datanya dan besok akan kami laksanakan." black knight

Nadia yang sudah merasa menang dari Rhaiza pun terlihat senang karena tidak lama lagi dia akan bisa menguasai Roy seutuhnya, tampa dia sadari kalau rencana yang ia susun akan menjadi petaka untuknya sendiri.

Pagi menjelang menampilkan sosok wanita cantik yang masih terlelap dengan nyenyak nya, itu karena semalam ia mengeluarkan hampir setengah energi kehidupannya. Sang burung kecil yang bisanya bertugas membangunkannya dengan kicauan saja sekarang sudah tidak ampuh lagi.

Ketika jam sudah menunjukkan pukul 8 pagi Rhaiza baru membuka mata nya.

"aku lelah sekali, sepertinya aku harus ke hutan untuk menyerap energi kehidupan" gumam Rhaiza sambil meregangkan tubuhnya.

iapun bangun dan langsung menuju ke kamar mandi, setelah mandi ia hanya membuat sandwich dan susu untuk sarapan paginya.

Baju yg di kenakan rhaiza

Setelah sarapan ia langsung bergegas menuju kampus. Di depan kampus ia merasa heran, terasa jelas ada yang mengintainya semenjak turun dari taksi, ia mengedarkan pandangannya dan menemukan sekelompok orang yang berjumlah kurang lebih sekitar 7 pria, dua berada di dalam mobil, tiga sedang duduk di salah satu bangunan, dan dua lainnya sedang berbincang.

"rupanya ada yang mau bermain dengan ku, baiklah akan ku urus kalian sepulang kuliah" gumam Rhaiza dalam hati.

Rhaiza memasuki kampus dan menjalankan rutinitas nya seperti biasa. Setelah jam kuliah nya selesai, ia langsung bergegas keluar kampus untuk menunjukkan hasil latihannya selama ini.

"ok waktunya beraksi, sudah lama aku tidak berenang-senang." Rhaiza langsung meregangkan otot-otot tubuhnya.

Melihat rhaiza yang keluar dari kampus tapi tidak menaiki kendaraan dan malah berjalan kaki menyusuri gang-gang yang sunyi, jelas saja itu membuat senyum tercetak lebar di bibir mereka.