Chapter 18 : Menjaga Desa Hage (4)

"Uwah!!"

"Kenapa ada seorang manusia disini" Ucap Kirishima Ryuuki

"Dan juga badannya penuh dengan luka"

"Hm.. apa ini?"

"Telinga hewan?"

"Ya sudahlah, itu permasalahan untuk nanti, lebih baik sekarang aku membawanya ke desa hage dulu" Ucap Kirishima Ryuuki

Hup~ mengangkat tubuh gadis itu

""

Tap³~ Berlari

*Dikediaman Kirishima Ryuuki*

"Huh.. akhirnya sampai juga" Ucap Kirishima Ryuuki

*Menaruh gadis itu dikasur*

"Oi Sylvie, sebenarnya dia itu apa?"

"Iblis?" Ucap Kirishima Ryuuki

"Bukan, Master"

"Sepertinya dia ras demi human" Ucap Sylvie

"Demi human?"

"Apa Itu ras demi human" Ucap Kirishima Ryuuki

"Ras demi human adalah ras dimana seseorang memiliki setengah darah atau tubuh manusia dan setengahnya hewan"

"Contohnya centaur, mereka adalah ras setengah kuda"

"Mereka memiliki setengah tubuh manusia dan setengah kuda"

"Oh.. aku lupa, seseorang dikatakan demi human hanya jika dia memiliki setengah hewan atau memiliki gen hewan"

"Jika dia memiliki gen Iblis maka dia akan disebut demon human"

"Contohnya sepertinya setengah vampir"

"Yah.. ada sebagian juga yang menganggap bahwa demi human adalah ras iblis karena mereka tidak memiliki tubuh manusia seutuhnya"

"Bahkan Jika dia hanya memiliki telinga hewan dia sudah dianggap iblis"

"Karena itu kebanyakan ras demi human dijadikan budak atau pembunuh bayaran" Ucap Sylvie

"Begitu ya, lalu dia ini ras apa" Ucap Kirishima Ryuuki

"Sepertinya dia ini ras setengah serigala, tapi aku tidak tau dia jenis serigala apa"

"Dan juga Master harus berhati hati karena ras setengah serigala dikenal cukup agresif" Ucap Sylvie

"Uwah.. kalau gitu lebih baik aku mengikat tangannya agar dia tidak bisa menyerangku" Ucap Sylvie

*mengikat*

"Yosh.. selesai, sekarang waktunya membicarakan rencana penyerangan malam ini" Ucap Kirishima

"Umm.. Master"

"Apakah kau tidak akan mengobati dia?" Ucap Sylvie

"Ah.. sial aku lupa"

"Sylvie, sembuhkan dia" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baik, Master" Ucap Sylvie

""

Nguung~ Efek Skill

"Selesai, Master"

"Huh.. untung masih bisa diselamatkan, jika telat mungkin dia sudah tiada"

"Baiklah.. saatnya pergi menemui rino" Ucap Kirishima Ryuuki

"Uh.." Ucap gadis itu

"Ah.. sial, apakah dia akan bangun"

"Sylvie, mode bersiap" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baik!" Ucap Sylvie

*Membuka Mata*

"Ugh.."

"Apa yang terjadi"

"Ah.. dimana ini, dimana aku"

"Luka ku, hah sudah sembuh"

"Eh.. kenapa tanganku diikat"

"Ada apa ini"

"Hei kalian, apa kalian yang mengikatku"

"Bisa kalian lepaskan ini" Ucap gadis itu

"Tidak bisa"

"Aku masih tidak percaya denganmu"

"Jika kau kulepaskan kau bisa saja menyerangku"

"Itu sebagai bentuk pertahanan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Hei ayolah, lepaskan ikatan ini"

"Untuk apa aku menyerangmu"

"Lagi pula aku tidak bersenjata" Ucap gadis itu

"Benar juga sih" Ucap Kirishima Ryuuki

"Jadi kalau begitu lepaskan saja"

"Aku berjanji tidak akan menyerangmu" Ucap Kirishima Ryuuki

"Hei bagaimana Ini Sylvie"

"Jika aku lepaskan dia, dia mungkin saja akan menyerangku"

"Apakah ada cara yang lebih baik untuk melepaskannya tapi membuatnya tidak bisa menyerangku" bisik Kirishima Ryuuki

"Ada, Master" Ucap Sylvie

"Apa Itu?" Ucap Kirishima Ryuuki

"Dengan menjalin kontrak" Ucap Sylvie

"Kontrak?" Ucap Kirishima Ryuuki

"Ya kontrak, jika seseorang menjalin kontrak, maka yang di kontrak tidak akan bisa menyerang si pengontrak atau tuannya" Ucap Sylvie

"Baiklah kita coba itu" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baiklah aku akan melepaskanmu" Ucap Kirishima Ryuuki

"Benarkah" Ucap gadis itu

"Ya. Tapi dengan 1 syarat" Ucap Kirishima Ryuuki

"Apa itu?" Ucap gadis itu

"Kau harus menjalin kontrak denganku"

"Agar kau tidak akan menyerangku saat sudah kulepaskan"

"Apa Kau setuju" Ucap Kirishima Ryuuki

"Ya.. baiklah" Ucap gadis itu

"Sistem mulai kontraknya" Ucap Kirishima Ryuuki

[ Memulai Proses Kontrak ]

[ Apakah Kau Bersedia Menjalin Kontrak Dengan Kirishima Ryuuki ]

"Kirishima Ryuuki?"

"Mungkin itu namanya" Pikir gadis itu

"Ya aku bersedia" Ucap gadis itu

[ Memulai Kontrak ]

[ Membutuhkan Nama Untuk Melanjutkan Proses ]

[ Tolong Beri Nama Pada Yang Dikontrak Untuk Melanjutkan Proses ]

"Nama ya"

"Duh.. pikiranku sedang bingung, tidak ada nama yang dipikirkan"

"Lebih baik kutanya saja" Ucap Kirishima Ryuuki dalam hati

"Hei.. apa kau mempunyai sebuah nama" Ucap Kirishima Ryuuki

"Nama?" Ucap gadis itu

"Ya.. nama" Ucap Kirishima Ryuuki

"Nama ya.. aku tidak mempunyai nama"

"Tapi orang tua ku dulu sering memanggilku Setsuna" Ucap gadis itu

"Baiklah"

"Kalau begitu namamu sekarang Setsuna" Ucap Kirishima Ryuuki

[ Berhasil Memberi Nama ]

[ Melanjutkan Proses Kontrak ]

Whoosh~ Sebuah lingkaran sihir muncul dibawah gadis itu

[ Memulai Kontrak ]

"Ah.. apa ini"

"Kenapa kepalaku rasanya sakit sekali"

"Arrgh!" Ucap Setsuna

Bss~ Tanda kontrak muncul

[ Kontrak Berhasil ]

"Uwah.. itu sedikit menyeramkan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Uh.. itu sakit"

"Aku tidak menyangka akan sesakit itu" Ucap Setsuna

"Baiklah.. karena kontraknya telah aku akan melepas ikatanmu" Ucap Kirishima Ryuuki

*Melepas Ikatan*

"Sudah" Ucap Kirishima Ryuuki

"Bagus.. sekarang" Ucap Setsuna

Crack~ Suara tangan setsuna berubah menjadi es

"Rasakan ini!" Ucap Setsuna

"Woah!"

"Berhenti!" Ucap Kirishima Ryuuki

"Kuh.. kenapa.. aku tidak bisa bergerak"

"Apa ini karena kontraknya" Ucap Setsuna

"Fyuh.. aku tidak menyangka dia akan mencoba menyerangku"

"Hei Sylvie, apa maksudnya ini"

"Bukannya dia tidak bisa menyerangku" Ucap Kirishima Ryuuki

"Oh.. maaf maksudku dia tidak bisa melawan perintahmu bukannya dia tidak bisa menyerangmu"

"Maaf, Master" Ucap Sylvie

"Hah.. ya sudahlah.."

"Jadi Setsuna, kenapa kau mencoba menyerangku" Ucap Kirishima Ryuuki

"Itu.. karena Ibuku bilang jangan sampai diperbudak oleh manusia"

"Satu satunya cara lepas dari perbudakaan adalah membunuh majikannya"

"Karena itu aku ingin membunuhmu untuk lepas dari kontrak" Ucap Setsuna

"Begitu ya"

"Ngomong ngomong dimana orangtua mu" Ucap Kirishima Ryuuki

"Em.. mereka sudah tiada"

"2 hari yang lalu desa kami diserang sekumpulan monster"

"Seluruh desa hancur para penduduknya semuanya mati termasuk orang tuaku"

"Aku berhasil kabur dari pertarungan tapi aku terluka cukup parah"

"Setelah 1 jam aku berlari, aku lalu menemukan sebuah gua"

"Aku lalu bersembunyi disana untuk menghindari serangan monster dan tak berapa lama kesadaranku mulai menghilang"

"Disaat aku terbangun aku sudah berada disini dan bertemu dengan anda"

"Hm.. begitu ya"

"Karena kau sudah menjalin kontrak denganku"

"Aku akan memperlakukanmu dengan baik"

"Tidak seperti budak, aku akan memperlakukanmu seperti manusia normal"

"Aku juga akan memberimu makan sama seperti Sylvie, tapi kau harus membantuku menyelesaikan misi"

"Untuk membeli makanan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Umm baiklah, akan kulakukan" Ucap Setsuna

"Owh ya.. saat ini kita sedang menjalankan Quest"

"Jadi kau harus membantuku melakukan penyerangan malam ini"

"Dan juga jangan sekali kali menyerang warga desa ini seperti kau ingin menyerangku tadi" Ucap Kirishima Ryuuki

"Sesuai perintahmu, tuan Ryuuki" Ucap Setsuna

"Tolong panggil aku Ryuuki san saja, aku tidak suka kalau dipanggil dengan tuan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baik, Ryuuki san" Ucap Setsuna

"Sekarang.. kita akan menemui Rino untuk membicarakan rencana  penyerangan malam ini" Ucap Kirishima Ryuuki

*Rumah Rino*

"Ya Ryuuki san, ada apa anda datang kemari" Ucap Rino

"Aku kesini untuk membicarakan rencana untuk malam ini" Ucap Kirishima Ryuuki

"Jadi apa rencana" Ucap Rino

"Kita menyerang sama seperti kemarin kalian didepan aku dibelakang"

"Kalian juga akan dibantu 1 orang lagi digaris depan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Siapa Itu, apa itu si peri" Ucap Rino

"Tentu bukan, perkenalkan ini Setsuna"

"Aku menemukan dia di goa saat mencari bahan obat dan sekarang dia menjalin kontrak denganku" Ucap Kirishima Ryuuki

"Perkenalkan saya Setsuna, saya yang menjalin kontrak dengan Tuan Kirishima Ryuuki" Ucap Setsuna

"Setsuna seorang ras demi human, kekuatannya lumayan besar jadi dia akan sangat membantu kalian saat bertarung di garis depan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Apa demi human!"

"Apakah tidak berbahaya Ryuuki san"

"Ras demi human sering dikenal agresif dan Berhati dingin"

"Takutnya dia akan mengambil kesempatan untuk menyerang desa" Ucap Rino

"Tenang saja, Setsuna telah berjanji tidak akan melukai warga desa"

"Meskipun dia mencoba menyerang warga, aku akan menyuruhnya berhenti karna perintahku adalah mutlak"

"Dia tidak akan bisa melawan perintahku" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baguslah kalau begitu" Ucap Rino

"Owh ya ,ini aku akan memberikanmu masing masing 1" Ucap Kirishima Ryuuki

"Hm.. apa ini" Ucap Rino

"Ini adalah ramuan racun yang kubuat" Ucap Kirishima Ryuuki

"Apa racun, bagaimana kau bisa membuatnya bukankah kau seorang archer" Ucap Rino

"Aku mendapatkan sebuah skill alkimia yang membuatku bisa membuat sebuah ramuan" Ucap Kirishima Ryuuki

"Woah.. kau ini seperti beruntung sekali"

"Mendapatkan banyak skill kuat dan skill yang  berguna"

"Sedangkan aku hanya mempunyai keterampilan bertarung yang diajarkan oleh ayahku" Ucap Rino

"Haha tenang saja, jika kau sering berlatih, kau akan semakin kuat dan bisa melindungi orang yang berharga bagimu" Ucap Kirishima Ryuuki

"Iya.. jadi harus kuapakan racun ini" Ucap Rino

"Saat monster bergerombol kita akan melempari mereka dengan ini"

"Mereka akan melemah dan kalian bisa dengan mudah Membunuh mereka"

"Tapi kau juga harus berhati hati karena jika racun itu menegenaimu kau juga akan melemah" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baiklah Ryuuki san, aku akan berhati-Hati" Ucap Rino

"Karena kau sudah tau rencananya aku akan pergi beristirahat di kamarku"

"Sampai jumpa lagi nanti malam digerbang"

"Jangan lupa untuk memberitahu rencana kita dengan Lino" Ucap Kirishima Ryuuki

"Baik Ryuuki san" Ucap Rino

Setelah itu Kirishima Ryuuki kembali kerumahnya dan beristirahatlah untuk pertarungan nanti malam...

~To Be Countinued~

Terima kasih telah Membaca Chapter 18 : Menjaga Desa Hage (4) Jika ada yg Salah atau Kurang Bagus Silahkan Berkomentar

Saya Akan Menerima Kritik dan Saran

Chapter selanjutnya akan ada pertarungan  2 kali dalam semalam, bagaimana pertarungannya nanti tunggu kelanjutannya..

Salam Author Hideki Arata

Next Chapter~

Chapter 19 : Menjaga Desa Hage (5)

Chapter 19 : Menjaga Desa Hage (5)

Terpopuler

Comments

Just Nokk

Just Nokk

thor kalo ngomong dikasih nama supaya tau siapa yg ngomong saran dari saya

2021-11-03

2

Stren Zelix

Stren Zelix

Up

2021-10-28

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!