Perjodohan Sang CEO
PENULIS : AYYURIC
IG : @ayyu_ric
jangan lupa follow yaa...
Youtube : pangayuhchanel
jangan lupa subscriber dan like-share
MARI KITA BERHALU
SEMOGA NOVEL YANG AKU TULIS BISA MENGHIBUR KALIAN.
BAB REVISI
Di kamar VIP rumah sakit dijakarta seorang,
laki - laki berusia 60tahun yang tengah berbaring lemah bernama
Pak Wijaya, sedang sakit,semakin hari sakitnya semakin parah mengingat usia yang sudah tua.
begitu juga Istrinya setiap hari setia menunggu setiap saat di samping pak wijaya.
pak wijaya hanya memiliki anak tunggal yang
berusia 29 tahun bernama Erlangga Wijaya.
Erlangga adalah seorang CEO penerus perusahan yang sebelumnya dipegang oleh sang ayah, karna pak wijaya sudah tua dan sakit sakitan beliau menyerahkan perusahaanya pada putranya.
pak wijaya juga memiliki sahabat yang begitu dekat, Pak Wisnu adalah sahabat pak Wijaya yang sangat akrab, mereka berteman sangat baik sudah puluhan tahun.
begitupun ketika ada sebuah masalah mereka selalu saling membantu satu sama lain.
pak Wijaya adalah seorang Pebisnis yang sangat sukses, cabang perusahaannya ada dimana-mana bahkan juga luar negeri sedangkan pak Wisnu adalah seorang pengusaha kecil,Pak Wisnu memiliki 2 orang anak perempuan yang bernama ANFESHA AULIA yang berusiaa 23 tahun dan Audi Aulia berusia 18 tahun.
Pak Wijaya dan Pak Wisnu kembali bertemu ketika pak Wisnu menjenguk pak Wijaya yang sedang terbaring sakit,karna mendengar kabar sahabatnya sakit pak Wisnu segera berbegas kesana.
seminggu kemudian pak Wisnu baru datang dengan istrinya yang bernama Bu Rianti untuk menjenguk pak Wijaya di rumah sakit,karena beberapa hari lalu pak Wisnu sangat sibuk dan baru bisa menyempatkan datang untuk menemui sahabatnya tersebut,jarak dari rumah pak Wisnu ke rumah sakit menempuh waktu kurang lebih 1 jam.
setelah sampai dirumah sakit pak Wisnu dan pak Wijaya ngobrol-ngobrol di dalam ruangan, istri pak Wisnu dan istri pak Wijaya juga asik mengobrol didalam ruangan tersebut.
"Maaf Pak Wijaya saya baru bisa menjenguk anda hari ini." ucap pak Wisnu pada pak Wijaya meminta maaf.
"Tidak apa - apa Pak Wisnu,saya sangat terima kasih sudah dijenguk kemari," jawab Pak Wijaya dengan tersenyum.
"Bagaimana keadaan Pak Wijaya?" tanya pak Wisnu pada sahabatnya tersebut.
"saya rasa cukup baik keadaan saya pak Wisnu,"ucap pak wijaya dengan pesimis.
"baiklah semoga anda kembali membaik Pak,anda harus sehat kembali,"kata pak Wisnu memberi semangat.
"Pak Wisnu, bukankah hubungan kita sudah sangat dekat seperti keluarga,bahkan sudah seperti saudara kandung,"saut p.Wijaya.
"saya berharap hubungan kita bisa jadi hubungan seperti saudara yang sesungguhnya,"imbuh pak Wijaya pada sahabatnya tersebut.
"Pak Wijaya saya berharap juga demikian, kita bisa jadi keluarga yang sesungguhnya,tapi saya masih belum paham dengan omongan pak Wijaya,"tanya pak Wisnu pada sahabatnya.
"begini pak Wisnu,saya berharap kita bisa menjadi keluarga yang sesungguhnya,saya ingin menikahkan anak laki - laki saya dengan putri Pak Wisnu Anfesha,saya yakin Anfesha bisa menjadi pendamping Erlangga dengan baik,"ucap P.Wijaya.
"Tapi..pak Wijaya,saya tidak tau Anfesha mau atau tidak untuk saya nikahkan dengan anak pak Wijaya, sepertinya dia masih ingin bekerja dan dia tidak akan mau menikah muda," balas pak Wisnu.
"Saya mohon Pak..!"saya ingin menjalin hubungan keluarga dengan Pak Wisnu,saya sangat ingin segera menimang cucu di usia yang tua ini,saya ingin masa masa tua saya bisa bermain dengan cucu-cucu saya,saya sudah memimpikan moment tersebut,mohon bujuk putri pak Wisnu agar mau menikah.,"ujar Pak Wijaya memohon.
"lya Pak, akan saya bicarakan dengan anak
perempuan saya dulu,semoga Anfesha mau menyetujuinya," balas pak Wisnu mengiyakan permintaan pak Wijaya.
beberapa hari kemudian setelah perbincangan mereka di rumah sakit pak Wisnu dan istrinya pamit untuk pulang.
Sesampainya di rumah,Pak Wisnu dan istrinya kembali membicarakan masalah perjodohan sang anak sedangkan dirumah sakit Pak Wijaya dan Istrinya mendiskusikan perbincangannya kembali dengan istrinya.
"Mami setuju kan kalau Papi menjodohkan Erlangga dengan putri Pak Wisnu," tanya pak Wijaya pada istrinya.
"Mami hanya bisa mengikuti keinginan Papi,tapi mami tidak tau Erlangga mau atau tidak papi jodohkan dengan anak sahabat papi,"saut istri p.Wijaya.
"kalau masalah itu papi yang akan mengurusnya mi,papi yakin Erlangga pasti akan menerimanya,meskipun papi tau dia adalah anak yang tidak muda untuk dibujuk.
sedangkan dirumah pak Wisnu
pak wisnu dan istrinya juga mendiskusikan perjodohan antara putri dan putra sahabatnya.
"ma...apakah kamu setuju jika aku menerima permintaan perjodohan ini untuk Anfesha,"guman pak Wisnu pada sang istri.
Tentu saja istrinya menolak,anak gadisnya masih bekerja dan tidak ingin menikah muda apalagi dijodohkan,masa depannya masih panjang tidak mungkin dia membiarkan anaknya menikah muda.
"Ma, pak Wijaya sudah banyak membantu kita,Mari kita penuhi keinginan beliau,"bujuk pak Wisnu pada istrinya.
"Tapi Pa, Anfesha masih muda dan dia masih ingin mengerjar impiannya,Apa papa tega merenggut masa depan Anfesha?" ucap bu Rianti pada suaminya.
"Pokoknya papa akan tetap menjodohkannya,
Anfesha harus menikah dengan anak pak Wijaya Titik!"ucap Pak Wisnu tegas lalu berdiri meninggalkan istrinya di ruang makan sendirian.
pak Wisnu kemudian menelpon Anfesha yang masih bekerja dirumah sakit, beliau menekan tombol panggilan untuk sang anak yang belum pulang,Anfesha adalah seorang dokter dirumah sakit dijakarta,dirumah sakit anfesha yang mendengar bunyi panggilan segera mengangkat panggilan dari sang ayah.
"hallo..ada apa paa? tanya Anfesha.
"Anfesha bisakah kamu segera pulang setelah pekerjaanmu selesai,papa ingin menyampaikan sesuatu padamu,"pinta pak Wisnu pada anak gadisnya.
"baik paa..setengah jam lagi Anfesha selesai dan akan segera sampai rumah,"saut Anfesha.
"semoga perjalan pulang nanti sampai dengan selamat anakku,"pak Wisnu kemudian menutup panggilan tersebut.
dirumah sakit Anfesha masih bertanya tanya dengan dirinya sendiri,kenapa tiba tiba papanya menelpon,karna jarang sekali pak wisnu menelpon putrinya dikala tidak ada urusan yang sangat mendesak.
"apa ada yang darurat...ah sudahlah aku akan melanjutkan tugasku kemudian berberes, setelah itu pulang,"Anfesha berbicara sendiri.
Keesokan harinya,saat sarapan pagi bersama pak
Wissnu mengutarakan maksudnya saat menelpon sang anak kemarin malam.
"papa kemarin ada hal apa sampai menelpon Fesha malam-malam dan setelah Fesha sampai rumah papa sudah tidur,"ucap Anfesha.
"Anfesha..!!"bulan ini kamu harus menikah dengan anak teman papa? ucap pak Wisnu pada Anfesha tiba - tiba.
"paa..tapi...aku tidak ingin buru buru menikah,apalagi aku masih ingin bersenang2 dulu, ada impianku yg ingin aku wujudkan paa,aku baru saja menjadi dokter,papa akan menikahkan aku begitu saja apalagi dengan perjodohan,papa bercanda ya?" tanya Anfesha tidak percaya.
"papa kali ini serius nak 2 hari lagi kita diundang makan malam ke rumah keluarga Pak Wijaya,Kamu tahu kan papa tidak suka dibantah,apalagi ditolak."ujar Pak Wisnu tegas pada anaknya.
"Tapi Pa, gimana dengan karir aku sebagai dokter, aku gak mau harus berhenti cuma karna menikah,papa tau kan anfesha tidak muda meraih gelar inipa..." ujar Anfesha.
"Kamu masih bisa bekerja, bahkan
kamu pun juga bisa bersenang-senang Anfesha,menikah tidak seburuk yang kamu bayangkan apalagi anak pak wijaya adalah seoarang yang baik,dia pasti akan bertanggung jawab dan memenui segala yang kamu mau,kamu tidak akan kekurangan apapun,"jawab pak Wisnu.
"Tapi aku masih belum mau menikah pa.. aku
masih ingin bebas,Anfesha selama ini selalu menuruti kata - kata papa,tapi kali ini Anfesha mohon jangan paksa Anfesha untuk menuruti permintaan konyol papa,"saut Anfesha kesal.
"Anfesha mohon Pa. .. jangan jodohkan aku,
Ma.. tolong aku."mohon anfesha pada Mamanya dan mulai sebal.
"Nak..turuti apapapun perkataan papamu, mama tidak bisa mencegah papa untuk menolak perjodohan ini ,kamu tau sendiri kan kalau papa punya keinginan tidak bisa di negoisasi."ucap Bu Rianti pada anak gadisnya.
"mama sudah membujuk papa untuk menolak perjodohan ini tapi papa bersikeras mengabaikan pendapat mama,"imbuh Bu rianti lagi.
...----------------...
JANGAN LUPA TONTON EPISODE SELANJUTNYA YAA..
SEMOGA MENGHIBUR .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments
Vevi Susanti
v v v v v v vvv cc c v
2022-01-30
1