Chapter 3 [ Bertemu Seorang Guru ]

Kedatangan monster semut yang tak sesuai dengan wilayah mereka adalah sesuatu yang aneh. Jalan yang biasa digunakan ini tak seharusnya didatangi monster. Kalaupun ada monster, monster itu pasti hanyalah monster rank F atau E.

Tak hanya sekali, kereta kuda yang ditumpangi Aqua lagi-lagi diserang monster saat mereka di dekat hutan. Namun kali ini lawan mereka bukanlah lawan yang bisa dihadapi oleh tentara bayaran Rank D.

"Serigala Petir"

Itulah apa yang menyerang mereka sekarang. Walau hanya ada 4 dari mereka, dalam waktu singkat tentara bayaran yang bertugas mengawal habis seketika. Monster itu adalah monster rank B yang tingkat kesulitannya terlalu tinggi untuk mereka.

Penumpang kereta segera berlarian keluar kereta, mencoba lari sejauh mungkin dari serigala.

"Lari!!!!!"

"Cepat!!!!!!!"

Aqua ditarik Ashlan agar berlari lebih cepat. Meski berlari secepat apapun, tak mungkin manusia biasa bisa lebih cepat dari serigala Petir. Semua orang yang berlari keluar dengan cepat di bantai Serigala Petir.

Ashlan tahu, mereka tidak bisa melarikan diri lagi. Dia mengeluarkan memunggungi Aqua dan merentangkan tangannya melindungi Aqua.

"Aqua!!! Larilah secepat yang kau bisa! Aku akan menahan mereka!" jerit Ashlan.

Aqua diam di tempat dan berpikir.

"Bahkan dengan kemampuanku sebagai Intel. Akan mustahil mengalahkan semua serigala itu. Tapi meninggalkan gadis sepertinya sendiri dengan mereka adalah tindakan buruk."

Keempat serigala mengepung mereka. Baik Aqua maupun Ashlan tak bisa bergerak dari tempat mereka.

"Aku belum pernah mencoba memakai sihir. Tapi ini keadaan gawat, mau tidak mau aku harus mencobanya," pikir Aqua.

"Tapi bagaimana cara menggunakan sihir?!" tanya Aqua pada dirinya sendiri.

Rentangkan tangan kedepan. Tutup mata dan bayangkan sebuah api keluar dari tangan.

Sebuah kata-kata tertulis di depan Aqua. Itu adalah salah satu kemampuan Dragon's Eye. Selain bisa menilai sesuatu, mata itu juga disebut mata pengetahuan yang bisa menjawab pertanyaan penggunanya.

Aqua menuruti teks itu. Dia memejamkan mata dan membayangkan sebuah api keluar dari tangannya. Seperti bayangan Aqua, sebuah api yang cukup besar keluar dari tangannya dan membakar serigala didepan Aqua. Ashlan terkejut melihat Aqua dan mundur sedikit agar tak kena apinya.

"Sial! Pandanganku jadi kabur… kepalaku pusing…" keluh Aqua.

Aqua ambruk setelah menghanguskan dua serigala di depannya. Ashlan menangkap Aqua sebelum dia menyentuh tanah. Lalu menggendongnya ke pelukannya.

"Aku menemukan sesuatu yang menarik," senyum Ashlan licik.

Dua serigala yang tersisa mencoba menyerang Ashlan dan Aqua. Tapi hanya dengan jentikan jari Ashlan, dua serigala itu seolah meledak menjadi beberapa bagian. Ashlan lalu berjalan menjauhi kumpulan mayat itu dan menghilang bersama Aqua.

...***...

Aqua perlahan membuka matanya, dia bangun dan mendapati dirinya berada ditempat yang tidak diketahui. Meski menoleh beberapa kali, dia masih tidak bisa mengingat tempat itu.

"Dimana aku?"

"Kau sudah bangun?" sapa seorang wanita.

Aqua mencari asal suara itu, seorang wanita sedang sibuk menulis lmsesuatu di meja kerja tepat disebelah kasur tempat Aqua berbaring. Aqua tak asing dengan wanita itu, tentu saja. Dia adalah wanita yang ditemuinya di kereta kuda, Ashlan. Tapi ada sesuatu yang berbeda dengan sebelumnya.

"Telinga rubah?" tanya Aqua dalam hati.

"Apa sebenarnya dia seorang beast skin?"

Karena tatapan Aqua terlihat sangat jelas, mau tidak mau Ashlan menyadarinya.

"Biar aku memperkenalkan diri lagi. Namaku Ashlan, seorang wanita penyihir dari ras rubah," ucapnya.

"Penyihir?!"

"Ya."

"Anu… apa kakak yang menyelamatkan ku?" tanya Aqua.

"Memangnya siapa lagi? Hanya kamu dan aku yang tersisa di sana."

"Jadi begitu. Terimakasih karena sudah menyelamatkanku," kata Aqua sambil menundukkan kepalanya.

"Tentu saja itu tidak gratis."

Ashlan tersenyum licik sambil menatap Aqua.

"?!"

"Hei nak, apa kamu mau jadi muridku?"

Sejak awal melihat Aqua, Ashlan sudah seperti melihat sebuah permata kasar yang belum dipoles sebelumnya.

"Jika anak ini dilatih, aku yakin dia bisa lebih kuat dari penyihir agung."

"Murid?!!" kaget Aqua.

"Ya. Lagian kamu juga tidak punya tujuan yang pasti bukan? Dari pada mengembara tanpa tujuan, lebih baik berlatih sihir dibawah pengawasanku," kata Ashlan yakin.

"..... Kenapa aku?" tanya Aqua curiga.

"Hmm… ada banyak alasannya. Tapi yang paling penting adalah sihir tanpa rapalan. Hampir tidak ada orang di benua ini yang bisa melakukannya. Sejauh yang kutahu, hanya 4 orang saja yang bisa. Orang itu adalah aku, putri tunggal Marquess Arsilla, Putri kedua ras Elf dan Raja Iblis. Makanya aku kaget karena melihatmu bisa melakukannya," jawab Ashlan dengan senyum lebar.

"Yah… lagipula tidak ada seorangpun yang menyangka kalau Tuan Putri kedua Kerajaan Vittacelar punya seorang putra dengan manusia. Terlebih lagi manusia itu adalah sang kaisar sendiri," kata Ashlan tersenyum licik.

Aqua kaget, dia segera melihat rambutnya sendiri. Warna rambut coklatnya kembali menjadi silver. Dan dia juga baru sadar kalau penutup matanya lepas. Begitu dia sadar, dia segera mundur dan memasang wajah waspada pada Ashlan.

Ashlan tak menggubrisnya dan hanya menatap Aqua. "Dia seperti anak kucing saja," pikirnya.

"Apa yang kamu inginkan?" tanya Aqua dengan penuh kecurigaan.

"Bukankah aku sudah bilang. Aku ingin kamu jadi muridku. Menemukan permata kasar sepertimu membuatku ingin memolesnya. Itu saja," jawab Ashlan santai.

"... Apa untungnya bagimu mengajariku?"

"Hmm, sejujurnya aku belum memikirkan itu. Begitu aku melihatmu saat itu, aku sudah kepikiran untuk menjadikanmu muridku. Dan lagi…"

"?"

"Mana bisa aku mendiamkan anak semanis dirimu di bawah bimbingan orang lain."

Ashlan tersenyum dan wajahnya memerah. Dia saat ini melihat keimutan Aqua sebagai sesuatu yang harus dilindungi.

"Ah… wanita ini… dia seorang shotacon," pikir Aqua tertekan.

"Jadi? Apa kamu mau?" tanya Ashlan.

"... Baiklah. Aku memang harus mulai belajar sihir untuk melindungi diri. Aku juga tidak mau kejadian itu terulang lagi," jawab Aqua.

"Kejadian itu?"

"... Pingsan setelah memakai sihir."

"Ah… itu karena kamu kehabisan mana. Kalau mana milikmu habis, maka tubuhmu akan seperti itu," balas Ashlan.

"Tak perlu khawatir, aku akan mengajarkan semuanya padamu. Baik secara materi maupun praktek. Sepertinya seru juga mengajari seorang jenius," lanjutnya.

"Baik, karena saya akan dalam perlindungan anda. Mohon bantuannya," ucap Aqua sopan.

"Bagus, mulai hari ini panggil aku Master. Karena aku akan menjadi mastermu di ilmu sihir. Tak perlu bicara formal, lakukan saja seperti biasa."

"Baik, master."

Itulah bagaimana Aqua mendapatkan seorang guru yang akan membuatnya menjadi penyihir hebat di masa depan. Setelah ini, Ashlan akan menjadi sosok yang paling dikagumi Aqua. Dia sudah seperti kakak dan keluarga bagi Aqua sendiri.

.

.

.

.

.

Ilustrasi Tokoh Ashlan

(Sauce: Danbooro @k_pring)

[ Maaf kalau ceritanya agak gak jelas. Sejujurnya ini pertama kalinya Cha_nyann nulis cerita romance :v ]

Terpopuler

Comments

The Fool [Klein]

The Fool [Klein]

pas aqua gede ini guru jadi istri nya

2024-01-30

1

TheKings

TheKings

Guru Mc Terlalu Hot bro

2023-04-12

0

fujoshi akut

fujoshi akut

hei!! apa salahnya jadi Shotacon? cowok aja jadi lolicon!!

2022-04-25

4

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Chapter 1 [ Masuk ke Dunia Game ]
3 Chapter 2 [ Awal Perjalanan ]
4 Chapter 3 [ Bertemu Seorang Guru ]
5 Chapter 4 [ Kelas Master Ashlan ]
6 Chapter 5 [ Belajar Sihir ]
7 Chapter 6 [ Gadis Tersesat ]
8 Chapter 7 [ Mendapat Tunangan ]
9 Chapter 8 [ Tinggal Sementara ]
10 Chapter 9 [ Master Kembali ]
11 Chapter 10 [ Perpisahan Sementara ]
12 Chapter 11 [ Gadis Iblis ]
13 Chapter 12 [ Yue ]
14 Chapter 13 [ Kota Pertama ]
15 Chapter 14 [ Kota Pertama (2) ]
16 Chapter 15 [ Guild Tentara Bayaran ]
17 Chapter 16 [ Rekan Baru ]
18 Chapter 17 [ Kota Pelabuhan Samusa ]
19 Chapter 18 [ Naik Kapal ke Benua Sihir ]
20 Chapter 19 [ Kraken Muncul!! ]
21 Chapter 20 [ Apa Aku Akan Mati? ]
22 Chapter 21 [ Stalker?! ]
23 Chapter 22 [ Saudara ]
24 Chapter 23 [ Awal Tercipta Raven ]
25 Chapter 24 [ Bertemu Ratu Elf ]
26 Chapter 25 [ Putra Sapphire ]
27 Chapter 26 [ Identitas Asli ]
28 Chapter 27 [ Sepupu Aqua ]
29 Chapter 28 [ Guru Baru ]
30 Chapter 29 [ Hutan Serangga ]
31 Chapter 30 [ Melawan Arachnea ]
32 Chapter 31 [ Melawan Arachnea (2) ]
33 Chapter 32 [ Melawan Arachnea (3) ]
34 Chapter 33 [ Anggota Kembar Raven ]
35 Chapter 34 [ Raja Iblis dan Airella ]
36 Chapter 35 [ Pelelangan ]
37 Chapter 36 [ Pelelangan (2) ]
38 Chapter 37 [ Legenda Terbentuknya Dunia ]
39 Chapter 38 [ Ratu Pensiun!! ]
40 Pengumuman!!
41 Chapter 39 [ Penobatan Ratu Baru ]
42 Chapter 40 [ Bertemu Dengan Peri ]
43 Chapter 41 [ Pengangkatan Aqua ]
44 Chapter 42 [ 3 Yggdrasil ]
45 Chapter 43 [ Tiana, Sang Ratu Peri ]
46 Chapter 44 [ Kabar Duka ]
47 Chapter 45 [ Perginya Ratu Elf & Rencana Raven ]
48 Chapter 46 [ Dungeon Baru Muncul ]
49 Chapter 47 [ Serangan Undead ]
50 Chapter 48 [ Berhadapan Dengan Lich ]
51 Chapter 49 [ Berhadapan Dengan Lich (2) ]
52 Chapter 50 [ Berhadapan Dengan Lich (3) ]
53 Chapter 51 [ Adikku Yang Berharga ]
54 (END S1) Chapter 52 [ Kebangkitan Sang Naga ]
55 (S2) Chapter 53 [ Awal Setelah Akhir ]
56 (S2) Chapter 54 [ Ramalan Sang Pahlawan ]
57 (S2) Chapter 55 [ Ramalan Sang Pahlawan (2) ]
58 (S2) Chapter 56 [ Menuju Lantai 96 ]
59 (S2) Chapter 57 [ Raven Masuk Akademi ]
60 (S2) Chapter 58 [ Raven Masuk Akademi (2) ]
61 (S2) Chapter 59 [ Great Dragon Leviathan ]
62 (S2) Chapter 60 [ Huldra dan Cyclops ]
63 (S2) Chapter 61 [ Kehidupan Rubylia Arsilla ]
64 (S2) Chapter 62 [ Kehidupan Rubylia Arsilla (2) ]
65 (S2) Chapter 63 [ Beberapa Informasi Penting ]
66 (S2) Chapter 64 [ Nama Anggota Raven ]
67 (S2) Chapter 65 [ Apa Yang Sebenarnya Terjadi? ]
68 (S2) Chapter 66 [ Kaisar Sudah Tahu ]
69 (S2) Chapter 67 [ Wanita di Dasar Dungeon ]
70 (S2) Chapter 68 [ Kesepakatan Dengan Dullahan ]
71 (S2) Chapter 69 [ Barrier Menyebalkan!!! ]
72 (S2) Chapter 70 [ Identitas Wanita Sebenarnya ]
73 (S2) Chapter 71 [ Kisah Arc-Angel Terkuat ]
74 (S2) Chapter 72 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (2) ]
75 (S2) Chapter 73 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (3) ]
76 (S2) Chapter 74 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (4) ]
77 (S2) Chapter 75 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (5) ]
78 (S2) Chapter 76 [ Aqua dan Michael ]
79 (S2) Chapter 77 [ Aqua dan Michael (2) ]
80 (S2) Chapter 78 [ Sesekali Begini Tak Apakan? ]
81 (S2) Chapter 79 [ Jiwa Yang Terpisah ]
82 (S2) Chapter 80 [ Akhirnya Keluar Dungeon ]
83 (S2) Chapter 81 [ Tindakan Sederhana ]
84 (S2) Chapter 82 [ Keputusan Michael ]
85 (S2) Chapter 83 [ Festival Perbudakan ]
86 (S2) Chapter 84 [ Budak Yang Abadi ]
87 (S2) Chapter 85 [ Neelima, Sang Kynlaus ]
88 (S2) Chapter 86 [ Reuni Eins dan Zwein ]
89 (S2) Chapter 87 [ Bertemu Yue Kembali ]
90 (S2) Chapter 88 [ Pertemuan Jiwa Terpisah ]
91 (S2) Chapter 89 [ Lagu Kebenaran ]
92 (S2) Chapter 90 [ Pertemuan dan Perpisahan ]
93 (S2) Chapter 91 [ Masa Lalu Putri Raja Iblis ]
94 (S2) Chapter 92 [ Masa Lalu Putri Raja Iblis (2) ]
95 (S2) Chapter 93 [ Melanjutkan Perjalanan ]
96 (S2) Chapter 94 [ Sumpah Setia Ksatria ]
97 (S2) Chapter 95 [ Pahlawan Dari Dunia Lain ]
98 (S2) Chapter 96 [ Tunggu! Dewa Tertinggi...? ]
99 (S2) Chapter 97 [ Dendam Dullahan ]
100 Pengumuman!!!
101 (S2) Chapter 98 [ Pergi ke Desa Rocco ]
102 (S2) Chapter 99 [ Pergi ke Desa Rocco (2) ]
103 (S2) Chapter 100 [ Kalung Pentagram ]
104 (S2) Chapter 101 [ Request Senapan Dwarf ]
105 (S2) Chapter 102 [ Rainbow Crystal Flower ]
106 (S2) Chapter 103 [ Berbeda Dari Yang Lain ]
107 (S2) Chapter 104 [ Ruby dan Gadis Misterius ]
108 (S2) Chapter 105 [ Kembalinya Ingatan ]
109 (S2) Chapter 106 [ Sebentar Lagi... ]
110 (S2) Chapter 107 [ Anggota Terakhir Raven ]
111 (S2) Chapter 108 [ Meninggalkan Desa Rocco ]
112 (S2) Chapter 109 [ Pertemuan Kembali Raven ]
113 (S2) Chapter 110 [ Raven & Tujuh Dosa Besar ]
114 (S2) Chapter 111 [ Status Raven Saat Ini ]
115 (S2) Chapter 112 [ Wajah Lain Michael ]
116 (S2) Chapter 113 [ Hubungan Mika & Elvina ]
117 (S2) Chapter 114 [ Tiba di Kerajaan Vittacelar ]
118 (S2) Chapter 115 [ Kembalinya Sang Pangeran ]
119 (S2) Chapter 116 [ Keluarga Kecil Turquoise]
120 (S2) Chapter 117 [ Balas Dendam Dimulai ]
121 (S2) Chapter 118 [ Berjalan Sesuai Rencana ]
122 (S2) Chapter 119 [ Kemarahan Para Elf ]
123 (S2) Chapter 120 [ Hilangnya Kepercayaan Elf ]
124 (S2) Chapter 121 [ Balas Dendam Aqua ]
125 (S2) Chapter 122 [ Balas Dendam Aqua (2) ]
126 (S2) Chapter 123 [ Kembalinya Ratu Elf ]
127 (S2) Chapter 124 [ Rencana Gila Aqua & Mika ]
128 (S2) Chapter 125 [ Sesuatu Yang Direncanakan ]
129 (S2) Chapter 126 [ Rencana Masuk Akademi ]
130 (S2) Chapter 127 [ Kebenaran Sisi Dewi Athena ]
131 (S2) Chapter 128 [ Female Version Aqua ]
132 (S2) Chapter 129 [ Hubungan Mereka Bertiga ]
133 (END S2) Chapter 130 [ Akhir Dari Perkenalan ]
134 (S3) Chapter 131 [ Pesta Debutante ]
135 (S3) Chapter 132 [ Kita Bertemu Lagi ]
136 (S3) Chapter 133 [ Hari Yang Melelahkan ]
137 (S3) Chapter 134 [ Para Jenius Kekaisaran ]
138 (S3) Chapter 135 [ Ileana Thea de Levana ]
139 (S3) Chapter 136 [ Saudara Seperguruan ]
140 (S3) Chapter 137 [ Kemurkaan Sang Tunangan ]
141 Pengumuman~
142 (S3) Chapter 138 [ Maaf!? Kau Pikir Itu Cukup!? ]
143 Bonus Chapter
144 (S3) Chapter 139 [ As Your Wish, My Lady ]
145 (S3) Chapter 140 [ Simpel Namun Mematikan ]
146 (S3) Chapter 141 [ Datang ke Mansion Aqua ]
147 (S3) Chapter 142 [ Projects Declan ]
148 (S3) Chapter 143 [ Aku, Aku dan Aku ]
149 (S3) Chapter 144 [ Hubungan Ruby dan Mika ]
150 (S3) Chapter 145 [ Perasaan Nostalgia ]
151 (S3) Chapter 146 [ Kepanikan Menara Sihir ]
152 (S3) Chapter 147 [ Berangkat Ke Akademi!! ]
153 (S3) Chapter 148 [ Akademi Sihir Mackenzie ]
154 Episode Spesial!!!!
155 Bonus Chapter
156 Pengumuman!!!
157 (S3) Chapter 149 [ Pertemuan Pertama]
158 (S3) Chapter 150 [ Kehidupan Akademi Mulai ]
159 (S3) Chapter 151 [ Guru Lemah Lembut? ]
160 (S3) Chapter 152 [ Sistem Poin Akademi ]
161 (S3) Chapter 153 [ Khadra & Bluonna ]
162 (S3) Chapter 154 [ Berkumpul di Ekstra ]
163 (S3) Chapter 155 [ Akhir Pertemuan ]
164 (S3) Chapter 156 [ Divisi Mission ]
165 (S3) Chapter 157 [ Kedua Player Bertemu ]
166 (S3) Chapter 158 [ Dia Itu Sudah Gila, Ya!? ]
167 (S3) Chapter 159 [ Golden Light River ]
168 (S3) Chapter 160 [ Rekan Dagang Raven ]
169 (S3) Chapter 161 [ Panggilan Penting Datang ]
170 (S3) Chapter 162 [ Rapat Anggota Raven ]
171 (S3) Chapter 163 [ Rapat Anggota Raven (2) ]
172 (S3) Chapter 164 [ Terburu-buru Kembali... ]
173 (S3) Chapter 165 [ Pembohong ]
174 (S3) Chapter 166 [ Aku.. Sebenarnya Siapa..? ]
175 (S3) Chapter 167 [ Penggabungan Pertama (1) ]
176 (S3) Chapter 169 [ Penggabungan Pertama (2) ]
177 (S3) Chapter 170 [ Penggabungan Pertama (3) ]
178 (S3) Chapter 171 [ Penggabungan Pertama (4) ]
179 (S3) Chapter 172 [ Penggabungan Pertama (5) ]
180 (S3) Chapter 173 [ Hancurnya Harapan Orang² ]
181 (S3) Chapter 174 [ Jatuhnya Benua Melayang ]
182 Pengumuman? Chapter bonus?
183 (S3) Chapter 175 [ Inikah Krisis Identitas? ]
184 (S3) Chapter 176 [ Apapun Itu, Aku Adalah Aku ]
185 (S3) Chapter 177 [ Akhirnya Kita Bertemu Lagi ]
186 (S3) Chapter 178 [ Gempa dan Tsunami ]
187 (S3) Chapter 179 [ Raven dan Benua Melayang ]
188 (S3) Chapter 180 [ Kegemparan Dunia ]
189 (S3) Chapter 181 [ Darurat, Tuan Leviathan! ]
190 (S3) Chapter 182 [ Petunjuk Dari Leviathan ]
191 (S3) Chapter 183 [ Good Job, Mika! ]
192 (S3) Chapter 184 [ Michael dan Levana ]
193 (S3) Chapter 185 [ Evelyn dan Levana ]
194 (S3) Chapter 186 [ Time Skip ]
195 (S3) Chapter 187 [ Berhenti Dari OSIS ]
Episodes

Updated 195 Episodes

1
Prolog
2
Chapter 1 [ Masuk ke Dunia Game ]
3
Chapter 2 [ Awal Perjalanan ]
4
Chapter 3 [ Bertemu Seorang Guru ]
5
Chapter 4 [ Kelas Master Ashlan ]
6
Chapter 5 [ Belajar Sihir ]
7
Chapter 6 [ Gadis Tersesat ]
8
Chapter 7 [ Mendapat Tunangan ]
9
Chapter 8 [ Tinggal Sementara ]
10
Chapter 9 [ Master Kembali ]
11
Chapter 10 [ Perpisahan Sementara ]
12
Chapter 11 [ Gadis Iblis ]
13
Chapter 12 [ Yue ]
14
Chapter 13 [ Kota Pertama ]
15
Chapter 14 [ Kota Pertama (2) ]
16
Chapter 15 [ Guild Tentara Bayaran ]
17
Chapter 16 [ Rekan Baru ]
18
Chapter 17 [ Kota Pelabuhan Samusa ]
19
Chapter 18 [ Naik Kapal ke Benua Sihir ]
20
Chapter 19 [ Kraken Muncul!! ]
21
Chapter 20 [ Apa Aku Akan Mati? ]
22
Chapter 21 [ Stalker?! ]
23
Chapter 22 [ Saudara ]
24
Chapter 23 [ Awal Tercipta Raven ]
25
Chapter 24 [ Bertemu Ratu Elf ]
26
Chapter 25 [ Putra Sapphire ]
27
Chapter 26 [ Identitas Asli ]
28
Chapter 27 [ Sepupu Aqua ]
29
Chapter 28 [ Guru Baru ]
30
Chapter 29 [ Hutan Serangga ]
31
Chapter 30 [ Melawan Arachnea ]
32
Chapter 31 [ Melawan Arachnea (2) ]
33
Chapter 32 [ Melawan Arachnea (3) ]
34
Chapter 33 [ Anggota Kembar Raven ]
35
Chapter 34 [ Raja Iblis dan Airella ]
36
Chapter 35 [ Pelelangan ]
37
Chapter 36 [ Pelelangan (2) ]
38
Chapter 37 [ Legenda Terbentuknya Dunia ]
39
Chapter 38 [ Ratu Pensiun!! ]
40
Pengumuman!!
41
Chapter 39 [ Penobatan Ratu Baru ]
42
Chapter 40 [ Bertemu Dengan Peri ]
43
Chapter 41 [ Pengangkatan Aqua ]
44
Chapter 42 [ 3 Yggdrasil ]
45
Chapter 43 [ Tiana, Sang Ratu Peri ]
46
Chapter 44 [ Kabar Duka ]
47
Chapter 45 [ Perginya Ratu Elf & Rencana Raven ]
48
Chapter 46 [ Dungeon Baru Muncul ]
49
Chapter 47 [ Serangan Undead ]
50
Chapter 48 [ Berhadapan Dengan Lich ]
51
Chapter 49 [ Berhadapan Dengan Lich (2) ]
52
Chapter 50 [ Berhadapan Dengan Lich (3) ]
53
Chapter 51 [ Adikku Yang Berharga ]
54
(END S1) Chapter 52 [ Kebangkitan Sang Naga ]
55
(S2) Chapter 53 [ Awal Setelah Akhir ]
56
(S2) Chapter 54 [ Ramalan Sang Pahlawan ]
57
(S2) Chapter 55 [ Ramalan Sang Pahlawan (2) ]
58
(S2) Chapter 56 [ Menuju Lantai 96 ]
59
(S2) Chapter 57 [ Raven Masuk Akademi ]
60
(S2) Chapter 58 [ Raven Masuk Akademi (2) ]
61
(S2) Chapter 59 [ Great Dragon Leviathan ]
62
(S2) Chapter 60 [ Huldra dan Cyclops ]
63
(S2) Chapter 61 [ Kehidupan Rubylia Arsilla ]
64
(S2) Chapter 62 [ Kehidupan Rubylia Arsilla (2) ]
65
(S2) Chapter 63 [ Beberapa Informasi Penting ]
66
(S2) Chapter 64 [ Nama Anggota Raven ]
67
(S2) Chapter 65 [ Apa Yang Sebenarnya Terjadi? ]
68
(S2) Chapter 66 [ Kaisar Sudah Tahu ]
69
(S2) Chapter 67 [ Wanita di Dasar Dungeon ]
70
(S2) Chapter 68 [ Kesepakatan Dengan Dullahan ]
71
(S2) Chapter 69 [ Barrier Menyebalkan!!! ]
72
(S2) Chapter 70 [ Identitas Wanita Sebenarnya ]
73
(S2) Chapter 71 [ Kisah Arc-Angel Terkuat ]
74
(S2) Chapter 72 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (2) ]
75
(S2) Chapter 73 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (3) ]
76
(S2) Chapter 74 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (4) ]
77
(S2) Chapter 75 [ Kisah Arc-Angel Terkuat (5) ]
78
(S2) Chapter 76 [ Aqua dan Michael ]
79
(S2) Chapter 77 [ Aqua dan Michael (2) ]
80
(S2) Chapter 78 [ Sesekali Begini Tak Apakan? ]
81
(S2) Chapter 79 [ Jiwa Yang Terpisah ]
82
(S2) Chapter 80 [ Akhirnya Keluar Dungeon ]
83
(S2) Chapter 81 [ Tindakan Sederhana ]
84
(S2) Chapter 82 [ Keputusan Michael ]
85
(S2) Chapter 83 [ Festival Perbudakan ]
86
(S2) Chapter 84 [ Budak Yang Abadi ]
87
(S2) Chapter 85 [ Neelima, Sang Kynlaus ]
88
(S2) Chapter 86 [ Reuni Eins dan Zwein ]
89
(S2) Chapter 87 [ Bertemu Yue Kembali ]
90
(S2) Chapter 88 [ Pertemuan Jiwa Terpisah ]
91
(S2) Chapter 89 [ Lagu Kebenaran ]
92
(S2) Chapter 90 [ Pertemuan dan Perpisahan ]
93
(S2) Chapter 91 [ Masa Lalu Putri Raja Iblis ]
94
(S2) Chapter 92 [ Masa Lalu Putri Raja Iblis (2) ]
95
(S2) Chapter 93 [ Melanjutkan Perjalanan ]
96
(S2) Chapter 94 [ Sumpah Setia Ksatria ]
97
(S2) Chapter 95 [ Pahlawan Dari Dunia Lain ]
98
(S2) Chapter 96 [ Tunggu! Dewa Tertinggi...? ]
99
(S2) Chapter 97 [ Dendam Dullahan ]
100
Pengumuman!!!
101
(S2) Chapter 98 [ Pergi ke Desa Rocco ]
102
(S2) Chapter 99 [ Pergi ke Desa Rocco (2) ]
103
(S2) Chapter 100 [ Kalung Pentagram ]
104
(S2) Chapter 101 [ Request Senapan Dwarf ]
105
(S2) Chapter 102 [ Rainbow Crystal Flower ]
106
(S2) Chapter 103 [ Berbeda Dari Yang Lain ]
107
(S2) Chapter 104 [ Ruby dan Gadis Misterius ]
108
(S2) Chapter 105 [ Kembalinya Ingatan ]
109
(S2) Chapter 106 [ Sebentar Lagi... ]
110
(S2) Chapter 107 [ Anggota Terakhir Raven ]
111
(S2) Chapter 108 [ Meninggalkan Desa Rocco ]
112
(S2) Chapter 109 [ Pertemuan Kembali Raven ]
113
(S2) Chapter 110 [ Raven & Tujuh Dosa Besar ]
114
(S2) Chapter 111 [ Status Raven Saat Ini ]
115
(S2) Chapter 112 [ Wajah Lain Michael ]
116
(S2) Chapter 113 [ Hubungan Mika & Elvina ]
117
(S2) Chapter 114 [ Tiba di Kerajaan Vittacelar ]
118
(S2) Chapter 115 [ Kembalinya Sang Pangeran ]
119
(S2) Chapter 116 [ Keluarga Kecil Turquoise]
120
(S2) Chapter 117 [ Balas Dendam Dimulai ]
121
(S2) Chapter 118 [ Berjalan Sesuai Rencana ]
122
(S2) Chapter 119 [ Kemarahan Para Elf ]
123
(S2) Chapter 120 [ Hilangnya Kepercayaan Elf ]
124
(S2) Chapter 121 [ Balas Dendam Aqua ]
125
(S2) Chapter 122 [ Balas Dendam Aqua (2) ]
126
(S2) Chapter 123 [ Kembalinya Ratu Elf ]
127
(S2) Chapter 124 [ Rencana Gila Aqua & Mika ]
128
(S2) Chapter 125 [ Sesuatu Yang Direncanakan ]
129
(S2) Chapter 126 [ Rencana Masuk Akademi ]
130
(S2) Chapter 127 [ Kebenaran Sisi Dewi Athena ]
131
(S2) Chapter 128 [ Female Version Aqua ]
132
(S2) Chapter 129 [ Hubungan Mereka Bertiga ]
133
(END S2) Chapter 130 [ Akhir Dari Perkenalan ]
134
(S3) Chapter 131 [ Pesta Debutante ]
135
(S3) Chapter 132 [ Kita Bertemu Lagi ]
136
(S3) Chapter 133 [ Hari Yang Melelahkan ]
137
(S3) Chapter 134 [ Para Jenius Kekaisaran ]
138
(S3) Chapter 135 [ Ileana Thea de Levana ]
139
(S3) Chapter 136 [ Saudara Seperguruan ]
140
(S3) Chapter 137 [ Kemurkaan Sang Tunangan ]
141
Pengumuman~
142
(S3) Chapter 138 [ Maaf!? Kau Pikir Itu Cukup!? ]
143
Bonus Chapter
144
(S3) Chapter 139 [ As Your Wish, My Lady ]
145
(S3) Chapter 140 [ Simpel Namun Mematikan ]
146
(S3) Chapter 141 [ Datang ke Mansion Aqua ]
147
(S3) Chapter 142 [ Projects Declan ]
148
(S3) Chapter 143 [ Aku, Aku dan Aku ]
149
(S3) Chapter 144 [ Hubungan Ruby dan Mika ]
150
(S3) Chapter 145 [ Perasaan Nostalgia ]
151
(S3) Chapter 146 [ Kepanikan Menara Sihir ]
152
(S3) Chapter 147 [ Berangkat Ke Akademi!! ]
153
(S3) Chapter 148 [ Akademi Sihir Mackenzie ]
154
Episode Spesial!!!!
155
Bonus Chapter
156
Pengumuman!!!
157
(S3) Chapter 149 [ Pertemuan Pertama]
158
(S3) Chapter 150 [ Kehidupan Akademi Mulai ]
159
(S3) Chapter 151 [ Guru Lemah Lembut? ]
160
(S3) Chapter 152 [ Sistem Poin Akademi ]
161
(S3) Chapter 153 [ Khadra & Bluonna ]
162
(S3) Chapter 154 [ Berkumpul di Ekstra ]
163
(S3) Chapter 155 [ Akhir Pertemuan ]
164
(S3) Chapter 156 [ Divisi Mission ]
165
(S3) Chapter 157 [ Kedua Player Bertemu ]
166
(S3) Chapter 158 [ Dia Itu Sudah Gila, Ya!? ]
167
(S3) Chapter 159 [ Golden Light River ]
168
(S3) Chapter 160 [ Rekan Dagang Raven ]
169
(S3) Chapter 161 [ Panggilan Penting Datang ]
170
(S3) Chapter 162 [ Rapat Anggota Raven ]
171
(S3) Chapter 163 [ Rapat Anggota Raven (2) ]
172
(S3) Chapter 164 [ Terburu-buru Kembali... ]
173
(S3) Chapter 165 [ Pembohong ]
174
(S3) Chapter 166 [ Aku.. Sebenarnya Siapa..? ]
175
(S3) Chapter 167 [ Penggabungan Pertama (1) ]
176
(S3) Chapter 169 [ Penggabungan Pertama (2) ]
177
(S3) Chapter 170 [ Penggabungan Pertama (3) ]
178
(S3) Chapter 171 [ Penggabungan Pertama (4) ]
179
(S3) Chapter 172 [ Penggabungan Pertama (5) ]
180
(S3) Chapter 173 [ Hancurnya Harapan Orang² ]
181
(S3) Chapter 174 [ Jatuhnya Benua Melayang ]
182
Pengumuman? Chapter bonus?
183
(S3) Chapter 175 [ Inikah Krisis Identitas? ]
184
(S3) Chapter 176 [ Apapun Itu, Aku Adalah Aku ]
185
(S3) Chapter 177 [ Akhirnya Kita Bertemu Lagi ]
186
(S3) Chapter 178 [ Gempa dan Tsunami ]
187
(S3) Chapter 179 [ Raven dan Benua Melayang ]
188
(S3) Chapter 180 [ Kegemparan Dunia ]
189
(S3) Chapter 181 [ Darurat, Tuan Leviathan! ]
190
(S3) Chapter 182 [ Petunjuk Dari Leviathan ]
191
(S3) Chapter 183 [ Good Job, Mika! ]
192
(S3) Chapter 184 [ Michael dan Levana ]
193
(S3) Chapter 185 [ Evelyn dan Levana ]
194
(S3) Chapter 186 [ Time Skip ]
195
(S3) Chapter 187 [ Berhenti Dari OSIS ]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!