Rapuh

Keysha mengendarai mobilnya sambil menahan amarah ,dia kecewa kepada Aditya yang keras kepala "shit" umpat Keysha

dalam keadaan seperti ini Keysha butuh Marvel, dia yang selalu menenangkan Keysha disaat sedang kecewa dan marah "aku butuh kamu vel"

Keysha turun dari mobil setelah memarkirkan mobilnya ternyata Keysha menuju pantai , Keysha berlari sekencangnya namun kakinya terlalu lemah sampai 3 Keysha terjatuh, Keysha akhirnya sampai dipinggir pantai "Marvel aku butuh kamu , aku hancur Vel tanpa kamu " ucap Keysha terisak Keysha terus melangkahkan kakinya , hari sudah malam keadaan pantai sangat sepi ,kaki Keysha terus melangkah mendekati ari , Keysha terus melangkah sambil terisak dan menyebut nama Marvel air sudah sepinggang Keysha dan tiba tiba ada yang mencekal tangan Keysha

"Lepas, aku mau ke Marvel lepas " Keysha terus berontak

"Nona sadarlah " dia adalah Farel, Farel mendapat kabar dari anak buahnya yang Farel perintahkan untuk menjaga Keysha dan Farel terkejut ketika melihat Keysha berjalan ketengah laut

perlawanan Keysha akhirnya melemah, Keysha menangis dipelukan Farel " lepas rel.. aku lelah rel, aku mau istirahat , aku mau Marvel " ucap Keysha sambil menangis tersedu sedu

Farel yang mendengar pun ikut tersayat hatinya, melihat Keysha yang hancur saat ini, Farel sudah berjanji akan menjaga Keysha seperti yang diperintahkan Marvel dulu "tuan Marvel, cepatlah kembali, Nona Keysha rapuh tuan, dia butuh anda"

Tak berapa lama Farel merasa tubuh Keysha berat , dan tak terdengar isakannya "Nona Keysha , nona , bangun " rupanya Keysha pingsan , Farel pun menggendong tubuh Keysa ala bridal style

Farel menuju rumah kedua orangtua Marvel, sebelumnya Marvel sudah menghubungi dokter keluarga Atmadja , Farel sampai dikediaman Atmadja dan dokter pun sampai , Farel langsung masuk kerumah itu kedua orang tua Marvel yang sedang diruang keluarga terkejut melihat Farel membawa Keysha dengan penampilan nampak kacau

"Farel kenapa Keysha " tanya Sinta yang nampak khawatir

" nanti saya jelaskan bu, ini nona Keysha bawa kekamar mana bu ? " tanya Farel, Sinta pun menujukkan kamar tamu yang berada di lantai satu

Dokterpun mulai memeriksa kondisi Keysha , dan setelah beberapa saat dokter akhirnya sudah selesai

"dok bagaimana keadaan Keysha " tanya sinta cemas

"Nona Sinta hanya kelelahan Bu, dan saya akan berikan resep vitamin serta obat penurun demam" jawab dokter

"Demam? " sinta pun mendekati Keysha dan menyentu dahinya ternyata benar Keysha demam

"ini resepnya pak " dokter pun memberikan pada Farel "kalau begitu saya permisi "

" terimakasih dok" jawab Ryan

"mari dok saya antar, Tuan nyonya saya permisi dulu"

Farel pun mengantar dokter sampai depan rumah ,kemudian Farel menyuruh salah satu anak buahnya untuk menebus resep , Farel kembali berjalan memasuki rumah sambil membawa koper Keysha dan sudah ditunggu oleh Ryan dan Sinta

"ini nyonya koper milik Nona Keysha " Farel menyerahkan koper Keysha kepada Sinta , Ryan dan Sinta nampak bingung

"Farel apa yang terjadi dengan Keysha , sampai Keysha mebawa barang barangnya " ucap Ryan

"Pah mamah mau gantiin baju Keysha dulu yah kasian nanti dia kedinginan, dan Farel ganti baju kamu setelah itu baru jelaskan" sinta pun memasuki kamar Keysha sendirian

Farel sendiri memasuki kamar lain yang biasa dipakai ketika dia menginap disini Farel juga memiliki beberapa baju ganti yang sengaja ditinggal untuk berjaga jaga. Setelah mengganti pakaiannya Farel segera menghampiri Ryan dan tidak lama Sinta pun datang , mereka menatap Farel dengan pandangan seolah meminta penjelasan

"Tuan Nyonya nona Keysha sebenarnya diusir dari rumah suaminya" pernyataan Farel membuat Ryan dan Sinta terkejut

" apa masalahnya sampai Keysha diusir ? " tanyab Sinta

"saya tidak tau Nyonya"

"lalu kenapa kalian datang dengan kondisi pakaian basah Farel" tanya Ryan, Farel pun menjelaskan apa yang telah terjadi dipantai tadi

Sinta dan Ryan terkejut , mereka merasan kasian dengan kondisi Keysha "Marvel cepat kembali nak, Keysha butuh kamu" batin Ryan

sedangkan disisi lain Farah sangat gelisah malam ini, Farah teringat Keysha, perasaanya tak enak "aku kenapa, fikiranku terus tertuju pada putrika" batin farah , Farah pun mencoba menghubungi Keysha nampun ponselnya tidak aktif , Farah ingin menghubungi Aditya namun iya urungkan Farah takut menggangu karna ini sudah tengah malam .

Bagas terbangun ketika melihat tak ada sang istri disampingnya , Bagas pun mencari keberadaan Farah, Bagas melihat Farah diruang tamu nampak sedang gelisah dan Bagas pun menghampiri Farah

"Farah ?" panggil Bagas

Farah menoleh ke sumber suara, dan melihat suaminya yang sedang berjalan kearahnya " iya mas"

"kamu kenapa? "tanya Bagas lembut

"mas aku kefikiran Keysha, entah kenapa perasaanku tak enak , aku coba menghubungi ponselnya tapi tidak aktif " nampak raut khawatir dari wajah Farah, ikatan batin antara Farah dan Keysha memang sangag kuat

"uustt sudahlah aku yakin Keysha baik² saja,dia putri kita yang kuat, besok pagi kita coba hubungi Keysha lagi" kemudian Bagas pun membawa Farah kekamar untuk beristirahat.

Pukul 02.30 Keysha terbangun dia merasa pusing , Keysha mengerjapkan matanya nampak dan bertanya dimana dia, Keysha nampak tak asing "loh ini kan kamar yang biasa gue pake kalo nginep dirumah Marvel" akhirnya Keysha tahu dimana dia sekarang ,mengingat Farel lah yang datang menolong Keysha.

Keysha melihat tasnya yang ada disamping tempat tidurnya , Keysha pun mengambil ponselnya namun sayang ternyata ponsel Keysha kehabisan batery, Keysha pun langsung mencharger ponselnya , ketika ponsel Keysha aktif Keysha melihat begitu banyak panggilan tak terjawab dari Mamahnya

"mamah telvon sampe banyak bangett, pasti mamah khawatir besok gue harus telvon " batin Keysha , Keysha pun melnajutkan tidurnya , kepalanya masih terasa pusing karna demam.