Salah paham lagi

Seminggu berlalu dimana Damar pura pura mobil nya kehabisan bensin serta mogok agar punya alasan untuk bisa mampir ke rumah Anin.

Kini seminggu sudah mereka tidak bertemu di karnakan kesibukan masing masing. Damar sibuk dengan tambang baru nya hingga mengharuskan dia bolak balik antara provinsi, sama juga dengan Anin yang sibuk dengan butik dan acara yang akan di ikutinya.

"Mbak Anin ini tarok mana".

Anin yang masih berkutat dengan bermacam manik manik yang tengah dia pasang kan pada gaun yang tengah di garap pun hanya bisa menunjukan jari nya tanpa menoleh atau pun bersuara.

"Ndri nanti kalau Bobby ke sini suruh ke ruangan saya ya."

"Siap mbk."

Anin memasangkan manik diamond terakhir yang dia letakan di bagian dada gaun malam itu. Anin segera menyudahi nya lalu membereskan peralatan tempur nya.

Anin bergegas melangkah masuk kedalam ruangan nya untuk menyelesaikan gambar deisain nya yang belum kelar 100% padahal waktu sudah mepet.

Di sisi lain para karyawan nya tengah sibuk melayani pelanggan yang tiba tiba saja membludak di butik nya. Indri sampai sampai melepas high hells nya supaya bisa berjalan dengan mudah.

Ting.... Pintu butik berbunyi menandakan ada seseorang yang masuk, Indri yang kebetulan sudah menyelesaikan tugas nya segera menyambut calon pembeli itu. Dengan senyum lebar nya Indri berdiri sembari sedikit menunduk memberi ucapan selamat datang.

"Selamat datang di Dianka Boutique."

Orang itu terlihat tersenyum pada Indri ketika manik mata mereka bertemu" Ka-kamu."

👠

👠

👠

Disisi lain Damar tengah siap siap untuk pergi ke butik Anin, dia berencana mengantarkan pakaian yang sudah di loundry secara langsung. Bekal alamat yang sudah dia punya Damar secepat mungkin untuk sampai di sana, kebetulan dia hari ini sedang free karena baru saja pulang dari Sumatra.

Setelah menempuh beberapa belas menit perjalanan akhir nya Damar sampai di salah satu butik. Damar mengedarkan pandangan nya kesetiap sudut, sepertinya dia pernah kebutik ini.

Damar turun dari mobil nya sembari membawa satu paper bag di tangan nya. Damar seketika ingat saat dia hendak memasuki lobi butik itu, bukan nya butik ini yang Damar datangi untuk mengembalikan sebuah buku. Jadi buku itu adalah buku Anin dan butik ini adalah butik dia.

Damar melihat logo di atas pintu masuk yang bertuliskan nama butik nya Dianka Boutique.

Dengan langkah yakin Damar masuk kedalam, dia di sambut oleh seorang karyawati butik itu. Saat melihat nya karyawati itu seolah olah terkejut bukan main.

"Selamat datang di Dianka Boutique ."

Damar tersenyum ramah pada karyawati itu, Damar yang dulu belum sempat masuk kedalam butik ini terus saja mengedarkan pandangan nya kesetiap sudut.

"Maaf Tuan ada yang bisa saya bantu."

Saking kagum nya Damar sampai melupakan orang yang ada di depan nya itu, yang melihat dirinya dengan tatapan bingung.

"Oh maaf, iya saya ingin bertemu dengan pemilik butik ini, bisa."

Karyawati itu terlihat berfikir namun selanjutnya dia menganggukan kepalanya "Mari saya antar ke ruangan nya."

Damar mengikuti langkah karyawati itu, melewati beberapa stand model pakaian berbeda di setiap stand nya. Tidak lama mereka tiba di sebuah pintu berwarna coklat tua dengan tulisan OWNER , dilarang masuk yang tidak berkepentingan.

Damar jadi tahu ini adalah ruangan apa, sudah bisa di pastikan kalau ini adalah ruangan pribadi Anin.

"Ini ruangan nya Tuan, kalau begitu saya permisi." Damar menganggukan kepalanya tanda ucapan terimakasih. Saat Damar hendak mengetuk pintu, dari dari dalam samar samar dia mendengar Anin tengah berbicara dengan seseorang.

'*Kenapa kamu datang gak ngasih tau dulu.'

'Kejutan*'

Damar bisa mendengar Anin tertawa dari dalam sana, membuat Damar semakin penasaran dengan siapa Anin berbicara.

'Kejutan banget tau, sampe terkejut liat kamu datang'

Karena sudah tidak tahan lagi dengan rasa penasaran nya Damar segera mengetuk pintu itu dengan sedikit tenaga dalam.

TOK...TOK...TOKKK ...

'masuk'

Setelah mendengar sahutan dari dalam Damar masuk, saat sudah berada di dalam Damar di kejutkan dengan keberadaan seorang laki laki berperawakan tinggi besar berpakaian sebuah Angkatan dan tengah duduk di kursi yang bisa Damar simpul kan itu adalah kursi yang sering Anin duduki sebagai owner butik . Sedang kan Anin terlihat tengah sibuk menata sesuatu di gaun yang terpasang sempurna di sebuah manekin.

"Loh kak Damar di sini." Anin menoleh saat mendengar pintu nya terbuka, dan gadis itu tidak menyangka kalau yang datang itu Damar.

"Emm...Iya, kayak nya kamu lagi sibuk. Kakak ganggu waktu kamu ya."

Anin terlihat menyudahi kegiatan nya, Anin melihat raut wajah Damar yang datar saat menatap laki laki yang tengah duduk di kursi kebesaran nya itu.

"Oh iya silahkan duduk kak, itu baju Bobby yang udah kakak loundry."

Anin melihat Damar meletakan sebuah paper bag di meja kerjanya. Raut wajah Damar belum berubah sama sekali, apa lagi saat laki laki yang duduk di kursi nya itu dengan sengaja memain kan jari jari Anin yang tertumpu di sandaran kursinya.

'A**pa orang ini yang bernama si babi babi itu'

Anin merasakan aura aura yang sangat menegangkan di ruangan nya. Seketika Anin berdehem untuk mengurangi aura hitam yang di keluarkan oleh para laki laki itu.

"Ehemmm, oh iya kenalkan ini kak Damar. Dan kak Damar ini Arlan dia adalah ......"

"Oh haaiiiiii baby honey sweete sweete Bobby yang cetar membahana ulala bohay udah datang untuk menjemput rezeki."

Ucapan Anin terhenti seketika saat tiba tiba seseorang datang dengan heboh nya di ikuti oleh satu orang wanita di belakang nya.

"Berisik Bobby, ini bukan habitat kamu." Wanita yang berada di belakang nya menggerutu kesal sembari mengosok kuping nya yang panas.

Laki laki setengah mateng yang bernama Bobby itu mengerucutkan bibir nya kayak ikan cucut mendengar ucapan rekan nya itu. Namun wajah nya berbinar saat melihat Anin di depan nya.

"Oh astaga beby Anin ku yang paling Bobby sayangi, gimana gimana baju Bobby udah jadi kan.Pasti nya udah kan kan kan ya kan gak mungkin belum kan, gak mungkin kan kalau bel...Eeemmmmhhhppp...!"

Rekan nya itu langsung membekap mulut kaleng rombeng Bobby yang massa Allah berisik nya, membuat telinga nya berdengung sakit.

"Berisik Bobyy Saritarita cetar membahana."

Anin yang melihat kelakuan kedua makhluk itu hanya bisa menghela nafas nya lelah. Sedangkan kedua laki laki tulen yang ada di sana hanya menatap was was pada Bobby.

"Udah udah berisik, kalian mau apa kesini."

Anin mendudukan diri nya di kursi di samping Damar membuat senyum tipis Damar terbit dan menatap remeh pada laki laki yang tengah duduk di kursi Anin.

Situ boleh dapetin kursi nya, tapi tidak dengan orang nya haahaaa

Damar tertawa jahat dalam hati atas kemenangan nya kali ini, Damar bahkan bisa mencium wangi rambut serta parfum yang di pakai Anin dengan begitu jelas.

"Oh iya Bobby lupa, kita kesini mau.............AAAAWWWW DEMI DEWI KAYANGAN KENAPA DI SINI BANYAK COWOK MACHOOOO, Aduh aduh gimana tampilan Bobby udah cetar belom, Mae Mae lihat gimana tampilan Bobby udah ulala belom."

Wanita yang di panggil Mae itu hanya menatap Bobby datar, namun saat manik nya bertemu dengan manik Arlan tiba tiba jantung nya....

"Kak, Arlan pergi dulu ya masih ada urusan."

Anin tersenyum pada Arlan, dengan lembut adik nya itu mengecup kening Anin sebagai tanda sayang nya pada sang kakak.

"Hati hati ya, jangan tebar pesona."

Arlan seakan tuli mendengar ucapan kakak satu satu nya itu. Sedangkan Damar masih mencerna apa yang sebenarnya yang terjadi disini.

"Kakak?"

Gumaman nya masih terdengar jelas di telinga Anin,membuat gadis itu menoleh pada Damar.

"Arlan itu adik aku kak, dia baru pulang dari tugas nya sebagai Angkatan Udara di sebuah batalion."

Adik? jadi itu adik nya Anin, astaga kenapa dia bisa jealous dengan Arlan benar benar memalukan kalau Anin sampai tau.Dan ternyata si Babi babi itu adalah.....Serem

Damar hanya berdehem untuk menetralkan rasa ke terkejutan nya, lalu berpura pura bermain ponsel nya sedangkan Anin tengah sibuk dengan kedua teman nya itu.

**ARLAN ADITHAMA PUTRA adik kandung Anin

HOLLA NENG UP DOUBEL YA

JANGAN LUPA DI GOYANG JEMPOL NYA YANG HEBOH, SEHEBOH GOYANGAN BOBBY SARITARITA ULALA CETAR.

LIKE VOTE DAN KOMENNYA JANGAN LUPA

SEE YOU NEXT PART

BABAYYYY....MUUUAAACCCHHH 😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘**

Terpopuler

Comments

Titik Martiyah

Titik Martiyah

wuihhh...irung é mak.....

2025-02-16

0

Ass Yfa

Ass Yfa

lah si Arlan kece keren gagah perkasa.... Damar insecure yak
......,jadi tahu adiknya Anin... nmalukan ...jeoles

2024-07-13

1

Prafti Handayani

Prafti Handayani

Huuuh,,,gagah bener adiknya kakak Anin.
Apalah gag salah faham babang Damar hi hi hi...

2024-06-13

0

lihat semua
Episodes
1 Hancur
2 Luka
3 Sang Duda
4 Siapa?
5 Terjebak di Lift
6 Tak sengaja bertemu
7 Sweet seventeen Rein
8 Kode kode
9 Insiden membawa berkah
10 EX bagian 1
11 EX bagian2
12 Duo Uler
13 Curhatan Rein
14 Calon Istri?
15 Visi Misi sang Duren
16 Saat kenangan sudah menjadi sampah
17 Semangat Baru
18 Kejutan
19 Akal bulus Damar
20 Salah paham lagi
21 Mati Rasa
22 Misi di mulai
23 Pesta 1
24 Pesta 2
25 Luka Hati Masa Lalu
26 Misi di Mulai 2
27 Tawa Anin untuk Damar
28 Ku Tandai Kau!
29 Gadis Yang Aku Cintai
30 Gembok Hati Yang Berkarat
31 Fashion Show 1
32 Fashion Show 2(Model Papan Cucian)
33 Seuntai Doa Untuk Anin dan Damar
34 Mas Kawin Dari Damar
35 Tenang Namun Mematikan
36 Tamu Spesial
37 Lamaran ditolak, Tunangan bertindak
38 Anin dan Damar
39 ADAM ( Anin Dan Damar 2)
40 Kerumah Camer
41 Kerumah Camer 2
42 Bertindak Secara Elegan
43 Hanya Dia Yang Pantas
44 Doa Didalam Hati
45 Cerita cinta diPertambangan1
46 Cerita Cinta diPertambangan2
47 Bara Api Cemburu
48 Cinta dan Luka
49 Mahakam Menjadi Saksi
50 Tamu?
51 Tamu? bagian 2
52 Maafin Kakak Sayang
53 Mantan Calon Mertua
54 Mantan Calon Mertua2
55 Mantan Calon Mertua3
56 Selangkah Lagi Menuju Bahagia
57 Harta Tahta Kesayangan Duda
58 Meminta Nyawa Mu!
59 Semakin Dekat
60 Hanya Sekedar Tanggung Jawab
61 Selangkah Lagi
62 Ganteng Doang, Kagak Punya Perasaan
63 Undangan Pernikahan ADAM(AninDAMar)
64 SAH!!!!
65 Resepsi ADAM
66 Sudah Halal kan
67 Sudah Halal kan 2
68 Malam Kita
69 Setelah Malam Itu
70 Panggilan Baru
71 Botol Jahanam dan Kurap
72 Kotak Hitam
73 Jangan Khawatir Sayang
74 Balada SiBiji Salak
75 Kembali KeButik
76 Kotak Itu Lagi
77 Kotak Itu Lagi 2
78 Penyelidikan Teror 1
79 Penyelidikan Teror 2
80 Merajut Cinta diSumatra (ADAM)
81 Merajut Cinta diSumatra 2( ADAM)
82 Merajut Cinta diSumatra 3(ADAM)
83 Suara Terbawa Angin
84 Sampai Di Pertambangan
85 Cium Dulu Yang
86 Dasar,Baperan!
87 Laporan dan Kepantai
88 Kekalutan Damar
89 Damar Junior Made In Bengkulu
90 Paginya Sang Pengantin
91 Kabar Dari Ilham
92 Cukup Temani Aku Selamanya
93 Pulang
94 Mulai Terkuak Satu Persatu
95 Efek Gegana Reina Semalam
96 Berlian Ku Lebih Mahal
97 Tertangkap Satu
98 Mulai Terungkap
99 Anin, Dua Sisi Mata Uang
100 Melacak Pelaku Utama
101 Pelaku Utama Terlacak
102 Rindu siDokter Saraf
103 Pesan Untuk Anin
104 Melacak Posisi Anin
105 Ketemu
106 Rindu Menggila
107 Akhirnya
108 Mood Anin
109 Mood Anin 2
110 Reina Begaduh
111 Sang Gegana Yang Membuat Gegana
112 Bui dan RSJ
113 Kembali Bekerja
114 Damar Junior OTW, 'Aku Yakin Yang!'
115 Anin Hamil
116 Kedatangan Ratna1
117 Kedatangan Ratna2
118 Aku Udah Tumbuh Loh Yah!
119 Porsi Jumbo Untuk Anin
120 Kasih Sayang Yang Salah
121 DiButik
122 Apa Yang Terjadi?
123 Aku Mohon Bertahanlah Untuk Kita
124 Cepat Sadar By
125 Air Mata Kesedihan
126 Ada KeUwuan DiTengah Kesedihan
127 Sadar
128 Damar Tergoda
129 Mengena Sekali DiHati
130 DiTaman Rumah Sakit1
131 DiTaman Rumah Sakit 2
132 DiTaman Rumah Sakit 3
133 Nyebelin Tapi Sayang
134 Bermain DiKolam Renang
135 Asem Kayak Kisah Cinta Reina
136 Drifting
137 Sakit Hati VS Tak Punya Hati
138 Dewasa Sebelum Waktunya
139 Calon Model Dianka Butik
140 Cerita Cinta Reina
141 Cerita Cinta Reina 2
142 Karma DiBayar Kontan
143 Ulang Tahun Rein ( Menuju Kedewasaan)
144 IREN ( Ilham Rein1 )
145 IREN( Ilham Rein 2)
146 IREN (Ilham Rein3)
147 Pasangan Baru?
148 Obsesi Bukan Cinta
149 IREN (Ilham Rein End)
150 Awal Yang Baru
151 Waktu Yang Bergulir
152 Sensitif
153 Damar Junior On The Way Bebas 1
154 Damar Junior On The Way Bebas 2
155 Proses Pembebasan Damar Junior
156 Akhirnya
157 Minta Maaf?
158 Minta Maaf2
159 Minta Maaf? 3
160 Minta Maaf? End
161 Baby Bara
162 Bara Termakan Serial Animasi
163 Kita Mau Kemana?
164 Tante Merry Bukan Om Merry
165 Menonton Naruto Adalah Jalan Ninja Bara
166 Bara siRaja Kepo
167 Waktunya Reina Dan Bara
168 Lahiran Adam Junior Yang Ke2
169 Baby Gen
170 Keluarga Kecil ADAM END
171 Cerita Baru
172 Extra Part
173 Cerita Baru
174 Cerita Baru Lagi Guys
175 Cerita Barata Adam Prayoga
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Hancur
2
Luka
3
Sang Duda
4
Siapa?
5
Terjebak di Lift
6
Tak sengaja bertemu
7
Sweet seventeen Rein
8
Kode kode
9
Insiden membawa berkah
10
EX bagian 1
11
EX bagian2
12
Duo Uler
13
Curhatan Rein
14
Calon Istri?
15
Visi Misi sang Duren
16
Saat kenangan sudah menjadi sampah
17
Semangat Baru
18
Kejutan
19
Akal bulus Damar
20
Salah paham lagi
21
Mati Rasa
22
Misi di mulai
23
Pesta 1
24
Pesta 2
25
Luka Hati Masa Lalu
26
Misi di Mulai 2
27
Tawa Anin untuk Damar
28
Ku Tandai Kau!
29
Gadis Yang Aku Cintai
30
Gembok Hati Yang Berkarat
31
Fashion Show 1
32
Fashion Show 2(Model Papan Cucian)
33
Seuntai Doa Untuk Anin dan Damar
34
Mas Kawin Dari Damar
35
Tenang Namun Mematikan
36
Tamu Spesial
37
Lamaran ditolak, Tunangan bertindak
38
Anin dan Damar
39
ADAM ( Anin Dan Damar 2)
40
Kerumah Camer
41
Kerumah Camer 2
42
Bertindak Secara Elegan
43
Hanya Dia Yang Pantas
44
Doa Didalam Hati
45
Cerita cinta diPertambangan1
46
Cerita Cinta diPertambangan2
47
Bara Api Cemburu
48
Cinta dan Luka
49
Mahakam Menjadi Saksi
50
Tamu?
51
Tamu? bagian 2
52
Maafin Kakak Sayang
53
Mantan Calon Mertua
54
Mantan Calon Mertua2
55
Mantan Calon Mertua3
56
Selangkah Lagi Menuju Bahagia
57
Harta Tahta Kesayangan Duda
58
Meminta Nyawa Mu!
59
Semakin Dekat
60
Hanya Sekedar Tanggung Jawab
61
Selangkah Lagi
62
Ganteng Doang, Kagak Punya Perasaan
63
Undangan Pernikahan ADAM(AninDAMar)
64
SAH!!!!
65
Resepsi ADAM
66
Sudah Halal kan
67
Sudah Halal kan 2
68
Malam Kita
69
Setelah Malam Itu
70
Panggilan Baru
71
Botol Jahanam dan Kurap
72
Kotak Hitam
73
Jangan Khawatir Sayang
74
Balada SiBiji Salak
75
Kembali KeButik
76
Kotak Itu Lagi
77
Kotak Itu Lagi 2
78
Penyelidikan Teror 1
79
Penyelidikan Teror 2
80
Merajut Cinta diSumatra (ADAM)
81
Merajut Cinta diSumatra 2( ADAM)
82
Merajut Cinta diSumatra 3(ADAM)
83
Suara Terbawa Angin
84
Sampai Di Pertambangan
85
Cium Dulu Yang
86
Dasar,Baperan!
87
Laporan dan Kepantai
88
Kekalutan Damar
89
Damar Junior Made In Bengkulu
90
Paginya Sang Pengantin
91
Kabar Dari Ilham
92
Cukup Temani Aku Selamanya
93
Pulang
94
Mulai Terkuak Satu Persatu
95
Efek Gegana Reina Semalam
96
Berlian Ku Lebih Mahal
97
Tertangkap Satu
98
Mulai Terungkap
99
Anin, Dua Sisi Mata Uang
100
Melacak Pelaku Utama
101
Pelaku Utama Terlacak
102
Rindu siDokter Saraf
103
Pesan Untuk Anin
104
Melacak Posisi Anin
105
Ketemu
106
Rindu Menggila
107
Akhirnya
108
Mood Anin
109
Mood Anin 2
110
Reina Begaduh
111
Sang Gegana Yang Membuat Gegana
112
Bui dan RSJ
113
Kembali Bekerja
114
Damar Junior OTW, 'Aku Yakin Yang!'
115
Anin Hamil
116
Kedatangan Ratna1
117
Kedatangan Ratna2
118
Aku Udah Tumbuh Loh Yah!
119
Porsi Jumbo Untuk Anin
120
Kasih Sayang Yang Salah
121
DiButik
122
Apa Yang Terjadi?
123
Aku Mohon Bertahanlah Untuk Kita
124
Cepat Sadar By
125
Air Mata Kesedihan
126
Ada KeUwuan DiTengah Kesedihan
127
Sadar
128
Damar Tergoda
129
Mengena Sekali DiHati
130
DiTaman Rumah Sakit1
131
DiTaman Rumah Sakit 2
132
DiTaman Rumah Sakit 3
133
Nyebelin Tapi Sayang
134
Bermain DiKolam Renang
135
Asem Kayak Kisah Cinta Reina
136
Drifting
137
Sakit Hati VS Tak Punya Hati
138
Dewasa Sebelum Waktunya
139
Calon Model Dianka Butik
140
Cerita Cinta Reina
141
Cerita Cinta Reina 2
142
Karma DiBayar Kontan
143
Ulang Tahun Rein ( Menuju Kedewasaan)
144
IREN ( Ilham Rein1 )
145
IREN( Ilham Rein 2)
146
IREN (Ilham Rein3)
147
Pasangan Baru?
148
Obsesi Bukan Cinta
149
IREN (Ilham Rein End)
150
Awal Yang Baru
151
Waktu Yang Bergulir
152
Sensitif
153
Damar Junior On The Way Bebas 1
154
Damar Junior On The Way Bebas 2
155
Proses Pembebasan Damar Junior
156
Akhirnya
157
Minta Maaf?
158
Minta Maaf2
159
Minta Maaf? 3
160
Minta Maaf? End
161
Baby Bara
162
Bara Termakan Serial Animasi
163
Kita Mau Kemana?
164
Tante Merry Bukan Om Merry
165
Menonton Naruto Adalah Jalan Ninja Bara
166
Bara siRaja Kepo
167
Waktunya Reina Dan Bara
168
Lahiran Adam Junior Yang Ke2
169
Baby Gen
170
Keluarga Kecil ADAM END
171
Cerita Baru
172
Extra Part
173
Cerita Baru
174
Cerita Baru Lagi Guys
175
Cerita Barata Adam Prayoga

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!