BAB 03

Terlihat 4 manusia yang masih muda, mungkin lebih muda dari Sean. Ke-4 manusia itu tengah melawan sekelompok goblin. 2 laki-laki dan 2 perempuan. Sekelompok mahluk hijau itu terdiri 5 goblin.

Setiap dari mereka bertarung melawan lawannya masing-masing dengan menggunakan pedang. Namun hanya satu goblin saja yang berdiam

Goblin itu berbadan besar. Mungkin dia adalah ketua kelompoknya. Tingginya mungkin 2 meter lebih, dan anak buahnya hanya mungkin tingginya hanya 1 meter saja.

Salah satu dari mereka berhasil mendorong satu perempuan hingga terjatuh. "Goblin sialan !!" Perempuan itu, dan kembali berdiri, ia langsung melancarkan ayunan pedangnya.

Terlihat goblin berbadan besar, mulai menyerang dengan menggunakan gada besarnya. Semua keempat orang itu menghidari serangnya.

Boom !!

Serangan Goblin itu cukup lumaya. Lalu salah satu dari mereka berempat, seorang laki-laki mengeluarkan Api dari telapak tanganya, lalu membesar, dan mengarahkannya ke sekelompok goblin itu.

"Serangan Bola Api !!"

Laki-laki itu berucap bersamaan menyerangkan Bola apinya.

Boom !!

Namun serangan bola apinya masih belum bisa menjatuhkan kelima goblin itu. Lalu kedua temannya mengarahkan tangannya ke arah lawannya.

Di telapak tangan mereka berdua muncullah sebuah pusaran air. Lalu mereka berdua melepaskan serangannya, secara bersamaan mereka berucap. "Serangan Pusaran Air !!"

.....

Sementara disisi Lain, Sean menganga dan kedua matanya melebar apa melihat pertarungan ke-4 manusia dengan ke-5 moster hijau itu. "What !! Dunia ini juga ada sihir ?"

Sean terduduk lemas di dahan pohon besar itu. Pikirannya entah kemana. Tempat dunia yang sekarang ia tempati ternyata dunia sihir. "Siapapun sadarkan aku dari mimpi ini."

Sean masih tak percaya kalau dirinya terlempar dunia sihir. Ia mengira kalau dirinya terlempar dunia lain yang sewajarnya, namun hal mengejutkan kalau duniany sekarang adalah dunia sihir.

Sean memang tak asing dengan sihir. Karena waktu masa kecil ia menyukai film action yang berbau sihir. Dan sekarang dirinya benar-benar terlempar di dunia sihir.

"Setelahnya, apa akan ada yang membuatku terkejut lagi ?" Sean bertanya sendiri.

DUAR !!

Sean menoleh kepalanya. Ia melihat sumber suara ledakan itu. Ia melihat ke-4 manusia itu saling berjaga. Rupanya salah satu teman mereka terluka.

Terlihat ke-5 goblin mulai maju mendekati mereka. Sean yang nelihatnya tentu saja tidak akan diam saja. Ia mengeluarkan senapan sniper terbaiknya, BARRETT M82.

Sean menurunkan satu lututnya untuk berlutut berlutut. Ia mulai melihat goblin dari teropong senapannya. Saat melihat wajah mahluk hujau itu, Sean sampai merinding.

"Astaga wajahnya tak hanya menyeramkan, tapi juga sangat jelek." batinnya.

Sean menarik nafasnya, dan mengeluarkannya dari mulutnya. "Haaaahhhh..."

Dor !!

Craattt !!

Brukk !!

Salah satu goblin terjatuh dan mengeluarkan darah dari kepalanya. Tentu saja, semua terkejut melihat salah satu goblin tiba-tiba jatuh mengeluarkan darah dan mati begitu saja.

Salah satu dari ke-4 manusia itu berkata. "Apa yang terjadi ?"

"Kenapa dia tiba-tiba mati ?" tanya salah satu temannya.

"Kalau dia yang mati, siapa yang membunuhnya ?" tanya temannya yang mereka yang perempuan.

Sementara, disisi Sean, ia tersenyum. Ia tak manyangka kalau senapannya mampu membunuh mahluk hijau itu. Lebih kerennya lagi, pelurunya sampai tembus ke belakang kepala.

"Ternyata, Senapanku mampu membunuh mahluk jelek itu."

Krek-krek..!!

Sean kembali melihat goblin berikutnya dari teropongnya. Tanpa ragu dan yakin akan kena ke targer berikutnya, ia langsung menekan pelatuknya.

Dor !!

Craattt !!

Brukk !!

Salah satu goblin terjatuh lagi dan mati, dengan luka yang sama di kepala. Darah keluar dari lukanya. Ke-4 manusia yang melihat semakin penasaran, siapa yang menolong mereka.

Krek-krek..!!

Sasaran kali ini sungguh indah. Kenapa tidak ? 2 goblin berdiri dengan posisi yang sangat pas. Sean kembali menekan pelatuknya.

Dor !!

Craattt !! Craattt !!

Brukk !! Brukk !!

2 goblin terjatuh. Sungguh mengejutkan bagi yang melihatnya. Tiba-tiba 2 goblin mati lagi di luka yang sama. Tinggallah, satu goblin berbadan besar, karena ke-4 anak buahnya telah mati.

Krek-krek..!!

Sementara disisi ke-4 manusia itu.

"Hei, siapa yang membunuhnya ?"

"Kau bertanya kepadaku, aku hanya bertanya kepada siapa ?"

"Sungguh luar biasa, siapa yang membunuh mereka dengan mudah."

"Tapi, tinggal satu goblin lagi."

Itulah percakapan ke-4 manusia itu. Sedangkan goblin berbadan besar marah, karena anak buah telah mati. Ia menyerang sembarang arah dengan gada besarnya.

Disisi Sean, ia menarik kembali pelatuk senapannya.

Dor !!

Goblin itu tidak tumbang setelah mendapat luka tembakan dari senapan. Melainkan membuat kulit hijaunya berlubang, dan berdarah. Goblin berbadan besar itu semakin marah.

Sean mendengus kesal, ia segera kembali memasukkan BARRETT M82 ke dalam cincin penyimpanannya. Lalu ia berlari cepat ke goblin itu yang tengah mengamuk.

.....

Sementara Ke-4 manusia itu, segera menghindar dari serangan bruntal oleh goblin itu. Namun ada satu perempuan yang masih terluka, dia tidak bisa berlari cepat. Ia dibantu oleh teman satunya.

Namun goblin itu mendekati mereka berdua. Goblin itu mengayunkan gada besarnya ke arah dua manusia itu. Mereka berdua pasrah.

Sedangkan dua temannya lagi, ingin berbalik dan membantu, tetapi apa daya. Mereka tak sanggup, meskipun berbalik juga akan tidak akan sempat menolong.

Tiba-tiba seseorang berambut hitam sedikit panjang sebahu, dan berpakaian aneh serba hitam berlari melewati mereka berdua dan membuatnya terkejut. Pasalnya larian orang itu sangatlah cepat.

Sean yang berlari mendekat mendekati sepasang laki-laki dan perempuan yang akan diserang oleh goblin berbadan besar itu. Sean langsung melompat dan ia siap memberi pukulan tangan logam kirinya.

BUGH !!

Wajah Goblin itu terkena pukulan Sean. Tubuhnya sedikit terdorong, gada dipegangannya terjatuh. Hantaman di wajahnya sangatlah sakit, seperti dihantam sebuah benda yang keras

Sean yang kini berdiri dihadapan goblin itu, ia memukul tubuhnya. Gerakkan cepat. Ia memukul-pukul perut goblin itu dengan kedua tangannya.

BUGH..!! BUGH..!! BUGH..!! BUGH..!!

BUGH..!! BUGH..!! BUGH..!! BUGH..!!

Tubuh goblin itu cukup keras, namun pukulan Sean mampu membuat goblin itu kesakitan. Sean melompat mundur, bersamaan ia mengeluar pistol dari cincin penyimpanannya.

Dor...!!

Dor...!!

Sean menembaki Goblin itu dengan pistol DESERT EAGLE. Ia menembaki ke arah kedua mata goblin itu. Jika kulitnya keras, maka, ia hanya perlu menembaki kedua matanya. Karena hampir semua mahluk hidup kedua matanya adalah salah satu kelemahannya.

Bruukk !!

Goblin berbadan besar itu akhirnya berlutut sambil memegang kedua matanya. Ke-4 manusia itu menganga tak percaya melihat Goblin berlevel diatas mereka mampu dilakukan oleh satu orang saja.

Wajah orang itu tidak jelas. Namun bisa dilihat, karena sebagian wajahnya tertutup, hanya kedua matanya yang terlihat. Rambutnya hitam panjang sebahu. Dari kulit di wajahnya yang terlihat bisa ditebak, putih mulus.

Setelah memasukan kembali pistolnya ke dalam cincin penyimpanannya, Sean menendang wajah goblin itu hingga terjatuh dan tergeletak di tanah. Sean meloncat dan menaiki atas tubuh mahluk hijau itu.

Terpopuler

Comments

Bagus + / Jelek -

Bagus + / Jelek -

sudah ketebak
pasti ada ceweknya

2023-06-17

1

X_Shadow

X_Shadow

"target"

2022-12-28

0

Risa

Risa

ngakak

2022-07-02

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 01
2 BAB 02
3 BAB 03
4 BAB 04
5 BAB 05
6 BAB 06
7 BAB 07
8 BAB 08
9 BAB 09
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 49
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 NAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108 | END
109 PEMBERITAHUAN
110 PEMBERITAHUAN 2
111 PEMBERITAHUAN 3
112 PEMBERITAHUAN 4
113 PEMBERITAHUAN 5
114 PEMBERITAHUAN 6
Episodes

Updated 114 Episodes

1
BAB 01
2
BAB 02
3
BAB 03
4
BAB 04
5
BAB 05
6
BAB 06
7
BAB 07
8
BAB 08
9
BAB 09
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 49
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
NAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108 | END
109
PEMBERITAHUAN
110
PEMBERITAHUAN 2
111
PEMBERITAHUAN 3
112
PEMBERITAHUAN 4
113
PEMBERITAHUAN 5
114
PEMBERITAHUAN 6

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!