POV warna
Ting , pesan masuk seperti nya dari kak Yuli , kak Yuli mengirim sebuah Vidio..Vidio apa lagi dari kak Yuli ya..
Klik,
"na, ini Arsya memohon ke Andi ayah nya Shasha " pesan kak Yuli.. mari kita bukak Vidio nya...
"Saya Arsya , saya adalah lelaki yang telah menyakiti hati istri saya , istri saya sedang mengandung tua, tapi saya selingkuh dengan wanita lain, dan hari ini akan saya akhiri perselingkuhan saya, dan saya berjanji akan setia ke warna istri saya serta menjadi lelaki yang lebih bertanggungjawab lagi ke keluarga saya" ucap mas Arsya teriak teriak di depan umum, sangat memalukan bukan mas?
Ya, itu permintaan saya ke pak Andi, kak Yuli , dan Sisil ,aku kejam , aku mempermalukan suami ku sendiri? mungkin iya, tapi aku melakukan ini supaya dia jera, dia jera berkhianat, dan supaya dia juga sedikit tahu bagaimana malu nya aku sama orang orang yang mengetahui kalau suami saya mas Arsya menduakan saya.
Alhamdulillah saya mendapat dukungan dari keluarga saya sendiri, sedangkan dari keluarga mas Arsya sendiri. Mereka cuma bilang keputusan ada di tangan saya, saya yang menjalani jadi apa pun itu mereka terima.
Apa pernah mereka menasehati mas Arsya? pernah namun tidak mempan, andai masih ada ibu mertua saya, mungkin ini juga tidak seberat ini, karena mas Arsya sangat patuh ke ibu nya. Sekarang tinggal melihat Vidio selanjutnya dari mas Arsya dan satu tindakan lagi.
Warna Pov end
Di tempat lain, Andi , Yuli , Sisil dan Arsya lagi menuju kontrakan indah, yang tidak jauh dari perkantoran tempat Arsya kerja. Tak berselang lama mereka sampai di rumah indah.
"Hay mas, baru aja aku mau nelfon kamu mas, mau ajak makan bareng" kata indah girang kebetulan dia lagi di luar pintu
"loh kok ada mereka mas, mau ngapain mas" belum sempat Arsya menjawab, indah melihat Andi, Yuli, dan Sisil "hai sil, ngapaen loe sini, gw hari ini off" sambung indah
"indah, boleh kita masuk dulu, ada yang mau aku bicarakan " belum sempat Sisil menjawab, Arsya terlebih dahulu memotong, karena ngak enak nanti di dengar tetangga ribut ribut.
"oo oke, silakan masuk" jawab indah sambil masuk ke dalam rumah, di ikuti oleh Andi, Sisil , dan kak yuli "silakan duduk, mau bicara apa mas" sambung indah
Disudut lain, Sisil sibuk mencet mencet Hp untuk memvidiokan acara selanjutnya hehehe, Sisil sambil ngetik ngetik supaya tidak ketahuan merekam oleh Indah.
"indah, begini, kamu sudah tahu kan ndah, sebelum kita berhubungan saya sudah punya istri dan dua orang anak, di tambah lagi istri saya sedang mengandung tua Sekarang, dan ..." tutur Arsya
"iya saya tahu mas, dan saya juga istri mas Arsya sekarang " Indah memotong pembicaraan Arsya
" Iya indah, maka dari itu sebelum terlambat , saya mau mengakhiri semuanya, karena yang kita lakukan ini salah indah, aku mendua kan istri ku di saat hamil tua dan saya har.." jawab Arsya
"akhiri apa mas? Kenapa sekarang kamu bilang salah mas, kemarin kemana aja, saat saat memadu cinta dengan ku, dan sekarang aku istri mu bukan selingkuhan mu, memang nya kenapa kalau mas punya istri dua, toh aku ngak banyak mintak kan mas " sanggah indah
"Indah, dari awal hubungan mu denga arsya salah , kamu telah menjadi duri dalam rumah tangga orang lain, biar lah terlambat dari pada ngak sama sekali indah, ayok perbaiki kesalahan mu, kembalikan Arsya ke keluarganya lagi, seperti dulu lagi " kak Yuli ikut nyimplung dalam debaran Arsya dan indah
"Maaf kak, ini bukan urusan kak, ini urusan ku dengan mas Arsya, jangan ikut campur urusan orang lain" cecah indah ke kak Yuli
" tapi indah, apa salah nya " kak Yuli
"sudah kak stop, bagus diam dari pada nanti hormat ku hilang ke Kaka " potong indah
" Indah, ini kesalahan saya, karena saya tidak bisa menjaga hati, dan sekarang saya mau seutuhnya untuk keluarga saya, untuk warna istri saya, jadi tepat saat indah saya TALAK kau, aku bukan suami mu lagi , dan kau bukan istri ku lagi" jawab Arsya tegas
"mas aku ngak mau mas, aku ngak mau kamu ceraikan seperti ini mas " jawab indah histeris
"maaf indah, Sekarang kita bukan siapa siapa lagi, kami permisi " jawab Arsya sambil berjalan keluar di ikuti oleh kak Yuli , Sisil, dan pak Andi.
"Dengarkan saya Arsya , saya tidak diterima diberlakukan seperti ini, kau permainkan hati saya, ingat Arsya ,ingat akan ku balas sakit hati ku , itu janji ku " teriak indah, ketika Arsya dan rombongan mulai menghidupkan motor, dan tentunya perkataan indah terdengar bersih di telinga masing masing.
Ditempat lain, warna sudah melakukan semua pekerjaan rumah, anak anak sudah mandi, merek sedang bersantai ria di taman depan rumah sambil bermain dan warna sibuk membalas chattingan konsumen.
Ting, pesan masuk dari Sisil
"kak, selamat menikmati Vidio ini, heheh siapkan mental ya kak sebelum menonton nya hehe hehe " pesan dari Sisil
"aduh aku penasaran deh, gimana ya, berhasil ngak yah " tutur warna dalam hati
Klik, Vidio terbuka
.
.
.
Hallo semuanya, terimakasih ya atas support nya, maaf masih banyak yang typo.
harap maklum ya..
jangan lupa like vote nya semuanya..
biar author semangat..
terimakasih. 🙏🙏😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
mega keyna
memang gampang ya jd laki2,kl msh baru aja meraynya setinggi apa itu,,, kl udh bosan tnggl buang,ipasti ada yg tetsakiti dan bakalan tdk terima,entah istri sah atau istri siri,,,,
2022-03-20
0
Afni
psti arsya y bkin ulah lgi
2021-09-15
0
MUKAYAH SUGINO
Semoga arsya sadar
2021-08-14
1