Nia terbangun di malam hari.Tenggorokannya terasa sangat kering karena haus. Dilihatnya jam dinding di kamar, waktu menunjukkan pukul 1 malam. Sehabis sidang rasanya sakit lelah. Lelah fisik juga lelah hati. Setelah mandi Nia terlelap di kasurnya tanpa makan malam terlebih dahulu. Mama yang melihat putri cantiknya sedang tertidur tak tega membangunkan karena tau hari ini sangat melelahkan untuk Nia.
Dengan malas Nia pergi ke dapur untuk mengambil segelas air putih. Diteguknya air dan keringnya tenggorokan pun langsung hilang. Nia pun kembali lagi ke kamarnya.
Ternyata rasa kantuknya sudah hilang. Mata Nia segar tak ingin lagi melanjutkan tidurnya. Nia pun mengambil hp yang terletak di atas meja belajar. Ada sms yang masuk. Dari sahabat-sahabatnya yang menanyakan apakah Nia sudah sampai rumah atau belum, langsung Nia membalas bahwa Ia sudah sampai dari tadi dan karena ketiduran baru sempat membalas sekarang.
Dibukanya lagi sms, ternyata ada pesan dari nomor yang tidak dikenalnya.
Malam Nia, sudah sampai rumah?
Nia mengerutkan keningnya, "ini siapa ya? kok tau nomor aku?" gumam Nia.
Sudah. Ini siapa ya?
Nia tidak menunggu balasan sms nya karena berfikir kalo hari sudah malam tidak mungkin akan dibales. Saat Nia hendak meletakkan kembali hp nya di meja belajar ternyata hp nya berbunyi dan ada sms masuk. Dibacanya kembali sms tersebut.
Syukurlah kalau sudah sampai rumah. Ini aku Ronald. Masih inget kan?
"Wah ini kan Ronald kakaknya Rena. Gila ya Dia bener-bener nanya nomor hp aku sama Rena" guman Nia dalam hati. Dibalasnya sms yang dikirimkan Ronald.
Ingetlah, kan tadi baru aja ketemu di kampus. Kamu beneran nanya nomor hp aku ya sama Rena, kirain tadi cuma becanda aja.
Tak lama Ronald pun membalas kembali pesan Nia.
*Ya kan aku niat tadi nanya nomor hp kamu. Kok lama bales smsnya? sibuk ya?
Oh.. tadi aku ketiduran makanya baru bales sekarang. Oia ini kan udah malam, kamu ga tidur? Besok kesiangan loh
Ngusir nih ceritanya? hehehe... yaudah aku bobo dulu ya. Besok aku sms lagi, atau telepon boleh?
Ga ngusir kok, takut kesiangan aja kan kamu besok kerja. Boleh kok sms atau telepon. Met bobo ya
Met bobo juga cantik*...
Nia pun masih tersipu dan tersenyum malu-malu setelah membaca sma dari Ronald. Ah so cute... Nia merasa jantungnya berdegup kencang dan pipinya merona merah. "Jangan kegeeran Nia. Inget kalau patah hati nanti jatuhnya tambah sakit."
*****
Keesokan harinya Nia bangun kesiangan. Mama sudah berteriak-teriak membangunkan Nia untuk sarapan namun Nia masih saja terlelap. Mama hanya menggeleng-geleng kepala melihat ulah anak gadisnya.
Berbeda dengan Nia, pagi hari Ronald sudah terbangun dan bersiap untuk bekerja. Ronald adalah seorang manajer di salah satu perusahaan komunikasi. Di kantor Ronald terkenal baik dan ramah kepada sesama rekan kerja maupun bawahannya.
Walau semalam habis sms-an dengan Nia namun Ronald merasa ingin menghubungi Nia kembali. Namun keinginannya harus dipending karena ada beberapa jadwal meeting hari ini. Selesai meeting Ronald langsung menelpon Nia.
*Hallo cantik..
Iya hallo
Lagi apa?
Oh baru bangun tidur nih*. Nia pun menguap, dilihatnya jam dikamar. Oh my God sudah jam 1 siang.
Ronald pun tertawa di seberang telepon sana.
Ya ampun anak gadis jam segini baru bangun. Nanti rejekinya dipato ayam loh hehehehe...
*Ngantuk tau. Ada apa ya mas sampai telepon aku?
Kan aku semalem janji mau telepon kamu. Ya aku juga kangen sama kamu*.
Deg. Nia yang sedang tidur-tiduran langsung terduduk tegak mendengar perkataan Ronald. Jantungnya pun berdegup keras.
Ih gombal banget
*Siapa yang gombal? aku jujur kok. Aku memang kangen kok sama kamu.
Masa sih? kan baru kenal sama aku sehari udah kangen. Gombal banget. Mas sering ya kangen sama orang yang baru ditemui sehari*? Nia bertanya dengan penuh penasaran. Kok bisa-bisanya nih cowok langsung bilang kangen. Kenal aja baru sehari. Walau agak ragu dan menganggap Ronald playboy tetap saja Nia berbunga-bunga mendengarnya.
*Baru sama kamu doang kok aku kangen banget padahal baru kenal kemarin. Habisnya, kecantikan kamu bikin aku terbayang-bayang wajah kamu terus sih.
ih gombal
Kamu mau gak jalan bareng aku? kita nonton yuks.
Nonton? kapan?
Sabtu besok gimana? Kebetulan ada film box office yang lg rame nih. Mau ya*....
Nia menimbang-nimbang untuk menerima atau menolak ajakan nonton dari Ronald. Jujur saja Nia juga mau ikut nonton. "Ah daripada bete ga ada kegiatan lebih baik ikut nonton saja deh"
*Oke sabtu besok. Jam berapa? Ketemuan dimana?
Aku jemput saja ya. Rumah kamu dimana*?
"Wah Ronald mau jemput, aku ga mau mama sama papa banyak tanya, ini siapa, ini pacar aku atau bukan, belum lagi dua saudaraku yang rese pasti ngeledekkin terus. Aku belum siap, toh memang aku belum pacaran sama Ronald, ga perlulah untuk kukenalkan ke kedua orang tuaku" gumam Nia dalam hati.
*Ketemuan langsung saja ya di mall, gimana?
Kenapa memangnya tidak mau dijemput? Takut ketahuan sama pacar kamu ya?
Bukan gitu, aku takut ditanya-tanya sama kedua orang tuaku. Mau apa tidak? kalau tidak mau ya sudah kita batalin saja.
Weits sabar atuh cantik, jangan langsung ngambek. Yaudah kita ketemuan di mall A jam 3 sore aja ya. Kita ketemuan di bioskop aja ya biar ga cari-carian. Gimana?
Ih siapa yang ngambek? Jam 3 di bioskop, oke.
Asyikkk... bisa jalan sama kamu. Yaudah see u ya. Bye*...
Nia pun menutup sambungan teleponnya. Wajahnya masih sumringah. Tak sabar menunggu hari sabtu tiba.
Tiba-tiba pintu kamar Nia terbuka. Mama masuk dan langsung mengomeli Nia.
"Ya ampun anak gadis baru bangun jam segini. Ini tuh udah siang. Lihat, sudah jam 2. Belum mandi, makan saja lupa. Loh kenapa kamu senyum-senyum sendiri?" Nia langsung kabur ke kamar mandi sebelum ceramah mama makin panjang lebar.
Selesai mandi, Nia membantu mama di dapur. Rencananya nanti malam keluarga dari pacar kakak Nia akan datang melamar Nay. Nayla adalah kakak Nia. Usianya berbeda 5 tahun. Nay sudah bekerja di perusahaan swasta nasional. Mama dan papa sudah merestui hubungan Nay dan pacarnya karena mereka sudah 3 tahun berpacaran dan sudah dikenalkan dengan keluarga di rumah.
Mama menyuruh Nia membuat kulit risoles yang akan menjadi cemilan. Sementara adik Nia disuruh beres-beres rumah. Nesia, adik Nia adalah anak manja mama. Keluarga Nia saling menyayangi satu sama lain. Sebelum segalanya berubah.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
Bidadarinya Sajum Esbelfik
tadi Tia sama Dia.kok gnti nama 😁😁
2022-05-16
1
Stefannie Elizabeth
awal nya nama kakak nya Nia... Tia dan adiknya Dia...
skrg berubah jadi Nayla dan Nesia ya thor? 🤦♀️
2022-02-28
1
Rifan Ifoun Safron
cewek cantik gitu koq gampang banget didekatin yaa ?
2021-11-13
0