Sarapan Pagi

Di meja makan,

Hari itu semua keluarga Tuan bram berkumpul, Malam tadi Nyonya Stella dan kedua anaknya baru pulang dari luar negri. Tuan Bram menyuruh semua keluarganya berkumpul di meja makan untuk memperkenalkan keluarga barunya, yaitu Medina.

Medina yang baru datang langsung dipersilahkan duduk oleh Tuan Bram. Medina yang merasa canggung di pandangi nya satu-satu wajah di depannya. Firo yang tidak pernah makan bersama ikut duduk di sebelah Medina.

"Firo mulai sekarang kamu harus terbiasa makan bersama, apalagi kamu sekarang sudah mempunyai seorang istri," ucap Tuan Bram.

Firo hanya diam tidak menjawab.

"Mom, Kenalkan namanya,Medina. Istri Firo, Menantu kita. Maaf daddy tidak bisa mengabari mommy sebelumnya karena pernikahan Firo mendadak. Medina kenalkan ini Stella, Mommy nya Firo dan yang disebelahnya, Syerli kakaknya Firo," tambah Tuan Bram.

Medina tersenyum sambil mengulurkan tangannya. Seperti biasa di depan Tuan Bram Nyonya Stella dan Syerli selalu berlaku baik. Mereka menjabat tangan Medina sambil basa-basi.

"Selamat datang mantu mommy, Semoga kamu betah tinggal di sini ya sayang," ucap Nyonya Stella.

Medina yang melihat gelagat aneh dari keduanya menanggapinya sambil tersenyum.

"Shaka mana mi? kok tidak ada di sini?" tanya Tuan Bram kepada Nyonya Stella.

"Shaka harus pergi pagi-pagi datang ke kantor Dad, katanya ada urusan yang harus di selesaikan cepat, Paling siang dia baru pulang ke rumah," Ny.Stella menyodorkan nasi dan lauk di piring Tuan Bram.

"Nak Firo, Mommy sudah masakin bubur buat kamu, Medina tolong berikan mangkok bubur itu kepada suamimu," Nyonya Stella menunjuk semangkok bubur di sebelahnya.

Belum sempat Medina memberikan bubur ke Firo , tangan Firo sudah melempar makanan itu ke sebelahnya. Medina terkaget mulutnya menganga melihat kelakuan Firo seperti itu.

Prank!

"Baiklah kalau kamu tidak suka bubur. Medina tolong ambilkan nasi dan lauknya ke piring Firo," perintah Nyonya Stella.

Medina menuruti mertuanya diambilnya nasi dan lauk ke piring suaminya.

Firo yang menerimanya hanya memandangi makanan di depannya, hanya mengacak acak makanan di depannya. Dalam pikiran Firo masih ada rasa curiga terhadap ibu tirinya. Dulu sering kali sehabis makan Masakan Nyonya Stella kepalanya Merasa pusing dan mual, Entah apa yang di lakukan ibu tirinya kepadanya. Pernah suatu ketika Firo mengadu kepada Tuan Bram. tetapi Tuan Bram malah tidak mempercayai anaknya, Karena makanan yang diberikan anaknya sama dengan yang ia makan.Tuan Bram beranggapan Kalau terjadi apa-apa dengan Firo, berarti mereka yang Memakannya pasti merasakan hal yang sama seperti yang Firo alami.

Tak begitu lama Firo meninggalkan meja makan, Tuan Bram yang sudah mengerti membiarkan anaknya pergi Karena hal itu sudah biasa dia lakukan anaknya.

"Medina, kamu harus terbiasa memaklumi Kelakuan Firo, Daddy minta tolong kepadamu semoga kedepannya kamu bisa menyembuhkan Firo perlahan demi perlahan," ucap Tuan Bram kepada Medina.

"Aku sudah memakluminya Dad," jawab Medina sambil memakan sarapan paginya.

" Maklumlah nikah sama orang gi.. " belum sempat Syerli berkata Nyonya Stella sudah menginjak kakinya. Syerli yang hampir keceplosan hanya cengengesan.

"Syerli bagaimana kabar suami mu kenapa dia tidak datang kesini?" tanya Tuan Bram kepada Syerli.

"Dia ada urusan Dad, gak sempat mampir kesini" jawab Syerli.

Medina ketika makan hanya fokus pada makannya. Dalam pikirannya dia tidak tertarik sedikit pun mengenai pembicaraan mereka.

Sarapan selesai, Tidak ada kegiatan yang dilakukan Medina di rumah itu selain merawat Firo. Dia memutuskan kembali ke kamarnya.

Di sana sudah ada Firo sedang sarapan pagi. Medina sering berpikir bahwa Firo tak benar benar gila. Diperhatikan nya Firo sampai selesai makan.

Firo menoleh ke arah Medina karena dia sadar sedang diperhatikan. Dia balik menatap wanita di dekatnya.

"Ada yang bisa saya bantu Tuan? " Medina memulai pembicaraannya setelah Firo menghabiskan sarapan paginya.

"Aku hanya ingin kamu duduk disini,"

pinta Firo menunjuk tempat duduk di sebelah nya.

Medina mendekatinya lalu duduk di sebelahnya. Mata mereka saling menatap ada perasaan canggung keduanya. Berada di dekat Firo kali ini membuat jantung Medina berdetak cepat , tidak seperti biasanya.

Sudah beberapa menit mereka saling terdiam,

Firo memikirkan cara agar bisa lama-lama di sebelah Medina.

"Buatkan aku seratus bentuk hewan dengan kertas origami ini,"

Firo memberikan setumpuk kertas origami ke tangan Medina.

"Appppaaaaa....seratus...! Bagaimana kalau sepuluh saja?" tawar Medina terkaget.

"Mau seratus atau..." Firo mendekatkan wajahnya tepat di depan Medina.

Medina mundur ketakutan.

Terpopuler

Comments

Azhure

Azhure

bram orang tua geblek, dah punya anak istri masih nerima perjodohan bahkan smpe punya anak shaka, iiuuuhhh menjijikan sekli laki2 seperti ini, udah gitu lagaknya sok baik dan bijak, kalau di dunia nyata wajib di kebiri ini laki2 model tuan bram ini 🤭🤭🤭

2023-10-09

0

Kenyang

Kenyang

lma lma kamu ketahuan firo😂😂🤭

2022-12-25

0

widya

widya

wwaaaahhh... mulai modus ...

2022-12-04

0

lihat semua
Episodes
1 Disuruh Menikahi Pria Gila
2 Menerima Nasib
3 Perjanjian Sebelum Menikah
4 Menikah.
5 Dikerjai Firo
6 Pertemuan Pertama Firo
7 Rahasia Firo
8 Niki
9 Kucing yang Tertabrak
10 Kedatangan Nyonya Stella
11 Sarapan Pagi
12 Dikerjai Lagi
13 Terjatuh di Kolam Renang
14 Ruang Bawah Tanah
15 Shinta
16 Jebakan Lagi
17 Ruang Bawah Tanah 2
18 Kena Batunya.
19 Tidur Bareng.
20 Nyamuk Nakal.
21 Cemburu
22 Firo Kecil
23 Minggu yang Bebas.
24 Roller Coaster.
25 Tersadar
26 Disekap
27 Firo Demam
28 Sakit
29 Aku Sayang Kamu
30 Mendatangi Tuan Bram
31 Ketemu Shaka Lagi.
32 Ungkapan Shaka
33 Dinner.
34 Ajakan Makan Malam.
35 Makan Malam
36 Makan Malam 2
37 Niky dan Sony
38 Jalan Berdua
39 Jalan Bareng 2
40 Taman Samping
41 Shaka
42 Shaka 2
43 Bunga
44 Siang Pertama
45 Menemui Tuan Bram 2
46 Bertemu Shaka
47 Curhatan Firo
48 Mimpi Firo
49 Pernyataan Tuan Bram.
50 Perubahan Firo
51 Kepergian Bi Inah
52 Rindu yang Terobati
53 Kedatangan Tamu
54 Shaka dan Geya Berdebat
55 Kekecewaan Sony.
56 Ajakan Medina
57 Hujan Deras.
58 Godaan Baru
59 Berkunjung ke Rumah Medina.
60 Niki Ketahuan Hamil
61 Kehamilan Niki
62 Memberi Pelajaran Kepada Sony.
63 Di Rumah Sakit
64 Peresmian Hotel
65 Masalah Di Hotel
66 Menunggu Niko
67 Cemburu
68 Menghadiri Pesta.
69 Obat Pencahar.
70 Malam yang Panas.
71 Bertemu Bi Inah.
72 Rumah Sakit.
73 Lelaki Bayaran.
74 Tuan Bram.
75 Teringat Kembali.
76 Menghampiri Sony.
77 Berkumpul.
78 Merawat Bunga.
79 Mendatangi Firo.
80 Aturan Pernikahan Sony.
81 Sony yang Angkuh.
82 Pernikahan Niki.
83 Tidur Sendirian.
84 Mengetuk Pintu.
85 Menghakimi Sony 1
86 Menghakimi Sony 2.
87 Kabur.
88 Menunggu Kabar.
89 Terbakarnya Mobil Sony.
90 Kesedihan Firo.
91 Hampa
92 Menuju Rumah Sony.
93 Medina Hamil.
94 20 Tahun yang Lalu.
95 Mencari Medina.
96 Restoran Cepat Saji.
97 Malam Mencekam.
98 Mencari Jalan.
99 Bersembunyi.
100 Agung yang Malang.
101 Menyuapi Medina.
102 Makan Sepiring Berdua
103 Meysa Jovanka Alister.
104 Pertemuan yang Mengharukan.
105 Sebuah Kenyataan.
106 Visual Menikahi Pria Gila
107 Apa Salahku?
108 Satu Gelas Minuman
109 Firo yang Khawatir
110 Meminta Maaf
111 Kabar Buruk
112 Negosiasi
113 Menjenguk Bayi Niki
114 Berbelanja
115 Pembunuh Jovan
116 Hancurkan!
117 Ruangan yang Mencekam
118 Terowongan
119 Bunuh Aku!
120 Jangan Bunuh!
121 Melahirkan
122 Orion Drago
123 Sidang Dakwaan 1
124 Shaka 1
125 Shaka 2
126 Shaka 3
127 Shaka/ Sony
128 Pernikahan Agung
129 Shaka 4
130 Shaka 5
131 Sony 1
132 Seperti Sampah
133 Kunjungan Shaka
134 Menjelang Pernikahan Shaka
135 Janji Nikah
136 Malam Pertama Shaka
137 Ayah Untuk Elard
138 Tertangkap Basah
139 Ketahuan
140 Geya dan Shaka
141 Berkumpul
142 Malam di Rumah Firo
143 Curhatan Shaka
144 Sidang Putusan
145 Mimpi Firo
146 Pagi Pertama
147 Kelahiran Seorang Putri
148 El dan Drago
149 Maaf dari Firo.
150 Menjelang Eksekusi Mati.
151 Eksekusi Mati (Tamat)
152 Promosi Novel (Spin-off Menikahi Pria Gila)
Episodes

Updated 152 Episodes

1
Disuruh Menikahi Pria Gila
2
Menerima Nasib
3
Perjanjian Sebelum Menikah
4
Menikah.
5
Dikerjai Firo
6
Pertemuan Pertama Firo
7
Rahasia Firo
8
Niki
9
Kucing yang Tertabrak
10
Kedatangan Nyonya Stella
11
Sarapan Pagi
12
Dikerjai Lagi
13
Terjatuh di Kolam Renang
14
Ruang Bawah Tanah
15
Shinta
16
Jebakan Lagi
17
Ruang Bawah Tanah 2
18
Kena Batunya.
19
Tidur Bareng.
20
Nyamuk Nakal.
21
Cemburu
22
Firo Kecil
23
Minggu yang Bebas.
24
Roller Coaster.
25
Tersadar
26
Disekap
27
Firo Demam
28
Sakit
29
Aku Sayang Kamu
30
Mendatangi Tuan Bram
31
Ketemu Shaka Lagi.
32
Ungkapan Shaka
33
Dinner.
34
Ajakan Makan Malam.
35
Makan Malam
36
Makan Malam 2
37
Niky dan Sony
38
Jalan Berdua
39
Jalan Bareng 2
40
Taman Samping
41
Shaka
42
Shaka 2
43
Bunga
44
Siang Pertama
45
Menemui Tuan Bram 2
46
Bertemu Shaka
47
Curhatan Firo
48
Mimpi Firo
49
Pernyataan Tuan Bram.
50
Perubahan Firo
51
Kepergian Bi Inah
52
Rindu yang Terobati
53
Kedatangan Tamu
54
Shaka dan Geya Berdebat
55
Kekecewaan Sony.
56
Ajakan Medina
57
Hujan Deras.
58
Godaan Baru
59
Berkunjung ke Rumah Medina.
60
Niki Ketahuan Hamil
61
Kehamilan Niki
62
Memberi Pelajaran Kepada Sony.
63
Di Rumah Sakit
64
Peresmian Hotel
65
Masalah Di Hotel
66
Menunggu Niko
67
Cemburu
68
Menghadiri Pesta.
69
Obat Pencahar.
70
Malam yang Panas.
71
Bertemu Bi Inah.
72
Rumah Sakit.
73
Lelaki Bayaran.
74
Tuan Bram.
75
Teringat Kembali.
76
Menghampiri Sony.
77
Berkumpul.
78
Merawat Bunga.
79
Mendatangi Firo.
80
Aturan Pernikahan Sony.
81
Sony yang Angkuh.
82
Pernikahan Niki.
83
Tidur Sendirian.
84
Mengetuk Pintu.
85
Menghakimi Sony 1
86
Menghakimi Sony 2.
87
Kabur.
88
Menunggu Kabar.
89
Terbakarnya Mobil Sony.
90
Kesedihan Firo.
91
Hampa
92
Menuju Rumah Sony.
93
Medina Hamil.
94
20 Tahun yang Lalu.
95
Mencari Medina.
96
Restoran Cepat Saji.
97
Malam Mencekam.
98
Mencari Jalan.
99
Bersembunyi.
100
Agung yang Malang.
101
Menyuapi Medina.
102
Makan Sepiring Berdua
103
Meysa Jovanka Alister.
104
Pertemuan yang Mengharukan.
105
Sebuah Kenyataan.
106
Visual Menikahi Pria Gila
107
Apa Salahku?
108
Satu Gelas Minuman
109
Firo yang Khawatir
110
Meminta Maaf
111
Kabar Buruk
112
Negosiasi
113
Menjenguk Bayi Niki
114
Berbelanja
115
Pembunuh Jovan
116
Hancurkan!
117
Ruangan yang Mencekam
118
Terowongan
119
Bunuh Aku!
120
Jangan Bunuh!
121
Melahirkan
122
Orion Drago
123
Sidang Dakwaan 1
124
Shaka 1
125
Shaka 2
126
Shaka 3
127
Shaka/ Sony
128
Pernikahan Agung
129
Shaka 4
130
Shaka 5
131
Sony 1
132
Seperti Sampah
133
Kunjungan Shaka
134
Menjelang Pernikahan Shaka
135
Janji Nikah
136
Malam Pertama Shaka
137
Ayah Untuk Elard
138
Tertangkap Basah
139
Ketahuan
140
Geya dan Shaka
141
Berkumpul
142
Malam di Rumah Firo
143
Curhatan Shaka
144
Sidang Putusan
145
Mimpi Firo
146
Pagi Pertama
147
Kelahiran Seorang Putri
148
El dan Drago
149
Maaf dari Firo.
150
Menjelang Eksekusi Mati.
151
Eksekusi Mati (Tamat)
152
Promosi Novel (Spin-off Menikahi Pria Gila)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!