RAVEL

"Si siapa itu?" kata Iniko dengan wajah yang ketakutan.

Iniko mendengar suara wanita.

"Hey aku di disini" kata wanita itu.

Iniko menoleh ke belakang dan itu membuat Iniko kaget.

Tenyata ada dua perempuan yang ada di belakang Iniko.

"Si siapa kalian?" kata Iniko sambil ketakutan

"Tenang saja adik,kakak bukan orang yang jahat kok hehe,oh ya,perkenalkan nama kakak Sara dan dia Lala" kata Sara.

"Iya betul,senang bertemu dengan mu" kata Lala.

"Ah ternyata begitu,tapi kenapa kakak ada di sini?" kata Iniko.

"Kakak memang tinggal di sini,kalau adik kenapa di sini?" kata Sara.

"Aku kesini untuk mencari sesuatu,tu tunggu,bu bukan kah kalian hantu?" kata Iniko sambil mundur ke belakang.

"Tenyata sudah ketahuan ya" kata Sara sambil tersenyum.

"Padahal kakak ingin terus bermain - main dengan adik loh" kata Lala.

"Ja jangan dekati aku" kata Iniko dengan wajah yang ketakutan.

Iniko bersiap - siap keluar dari ruangan itu.

Iniko mulai berlari keluar tapi sayang nya dia terlambat.

"Aduh adik,kenapa kau tiba - tiba berlari?,kakak akan menemani mu di sini loh" kata Sara.

"Kakak boleh kah aku keluar?,aku ingin pipis hehe" kata Iniko.

Iniko benar - benar bodoh mencari alasan.

"Ternyata begitu?,di ruangan ini kan ada kamar mandi" kata Lala.

"Adik mau kabur ya?,tidak boleh" kata Lala.

Tiba - tiba saja tubuh Iniko tidak bisa di gerakan dan Iniko tidak bisa kabur.

"Apa yang akan kalian lakukan?" kata Iniko dengan wajah yang ketakutan.

"Hihi tentu saja kami akan memakan mu" kata Sara.

"Hihi benar,seperti nya kau sangat lezat" kata Lala.

Iniko di dorong sampai ketempat tidur.

"Sekarang waktu nya kita makan Lala" kata Sara sambil tersenyum.

"Benar sara,kita sudah sangat lapar hihi" kata Lala sambil tersenyum.

"Jangaann!!!!,tidaakkkkkkk!!!!!" kata Iniko dan berteriak ketakutan.

EPISODE KE 18: RAVEL.

Namaku Ravel,aku adalah sahabat nya Iniko,aku dan Iniko juga baru pertama kali kenalan waktu itu,tapi menurut ku Iniko adalah orang yang sangat baik,saat Iniko ingin meminjam peralatan hantu,Iniko pasti membawakan makanan untuk ku,Iniko benar - benar jago masak,Iniko juga sangat mirip seperti seorang istri hahaha.

Kalian bertanya kenapa aku menjadi ghost hunter?,aku menjadi ghost hunter bukan karena uang tapi ingin melanjutkan tradisi keluarga kami,keluarga ku juga ghost hunter,kami menjadi ghost hunter karena terpaksa karena tradisi itu.

Tapi meski pun begitu,aku tetap menyukai pekerjaan ku menjadi ghost hunter,aku bisa mempunyai banyak teman,aku juga bisa melatih fisik ku dan masih banyak lagi,begitulah kenapa aku menyukai menjadi ghost hunter.

Suatu hari aku mendapatkan misi dari GHC untuk membunuh hantu,aku langsung menjalankan misi itu,setelah sampai di tempat hantu itu,aku langsung bergegas membuka pintu itu,aku malah menemukan orang yang sedang tergeletak di tanah,aku juga melihat hantu itu.

Aku langsung membunuh hantu itu dan membawa orang itu pulang ke rumah ku,aku juga melihat ada luka di bagian belakang,aku langsung membersihkan nya dan menyembuhkan luka itu,tidak lama kemudian orang itu bangun dan aku menanyakan siapa nama nya.

"Nama ku Iniko" kata Iniko.

Iniko ya,kenapa Iniko ingin menjadi ghost hunter,padahal wajah Iniko terlihat imut,kenapa dia tidak menjadi artis saja,aku juga tidak mengerti,dan begitu lah pertemuan ku dengan Iniko.

Aku senang bertemu dengan Iniko,aku juga senang melihat Iniko masih bisa tersenyum,setelah pertemuan itu,aku berharap aku bisa bertemu Iniko lagi,ya meski pun Iniko sering ke rumah ku karena meminjam peralatan hantu haha.

Aku juga melanjutkan misi ku menjadi ghost hunter,setiap hari aku menjalankan misi,setiap hari aku membunuh hantu dan mengusir hantu,pada waktu itu aku mendapatkan tugas di suatu pulau,aku langsung ke pulau itu untuk menyelesaikan misi ku,setelah sampai ke pulau itu aku langsung bersiap - siap untuk bertahan hidup di pulau itu,untung saja aku membawa stok makanan.

Aku mengumpulkan ranting - ranting untuk membuat api,setelah itu aku langsung membuat api dan memasak makanan ku,saat semua nya sudah siap aku langsung makan,aku memikirkan apakah Iniko baik - baik saja,aku makan dan aku melihat ada seseorang yang mendekat,dan ternyata itu adalah Iniko.

Begitulah,tapi kenapa sekarang aku di tinggal kan oleh Iniko!!!!!

"Iniko kau di mana?,Iniko?" kata Ravel.

Ravel menghela nafas dan berkata, "hah,seperti nya aku dan Iniko Tersesat haha"

Ravel selalu berfikir positif meski pun keadaan sekarang sedang gawat,sekarang Ravel harus mencari inti sarang itu sendiri.

Ravel mencari dari ruangan ke ruangan,ruangan bawah tanah itu sangat luas itu membuat Ravel kesulitan mencari inti sarang itu,Ravel mencari nya dan tidak menemukan apa pun.

Seperti nya Ravel melupakan suatu ruangan,Ravel lalu ingat dan menuju ke ruangan itu,Ravel sudah sampai di ruangan itu dan dia membuka pintu.

"Ruangan apa ini?,kenapa ruangan ini sangat luas?,apa ini gudang?" kata Ravel.

Di ruangan itu sangat gelap dan juga sangat luas.

Ravel melihat sekeliling dan Ravel melihat suatu benda yang aneh,Ravel mendekati benda itu dan Ravel melihat benda itu,benda itu terlihat seperti kristal yang besar dan kristal itu berwarna merah,Ravel memegang kristal itu.

"Ah ternyata cukup berat" kata Ravel.

"Kenapa kristal yang indah bisa berada di sini?" kata Ravel dengan wajah yang kebingungan.

Ravel melihat kristal itu dan tiba - tiba saja krital itu bercahaya,Ravel bingung dan berkata.

"Kenapa kristal ini bercahaya?" kata Ravel.

Tiba - tiba saja ada suara tertawa, "hahaha!!!!"

"Siapa itu" kata Ravel sambil memegang ghost sword.

"Hahaha,dasar tikus kecil" kata suara itu.

"Tikus kecil?" kata Ravel.

Ravel melihat ke depan dan dia kaget,Ravel melihat giant ghost.

Giant ghost adalah hantu raksasa yang mempunyai tubuh yang sangat besar,giant ghost juga mempunyai kekuatan fisik yang sangat luas biasa,tubuh giant ghost seperti tameng dan tubuh giant ghost itu sangat kuat,giant ghost biasa nya memakai senjata yang besar untuk melawan musuh nya dan itu sangat lah berbahaya bagi ghost hunter,giant ghost berada di basic ghost tingkat 7,meski pun berada di tingkat basic ghost,giant ghost juga sangat berbahaya.

Sekarang Ravel harus menghadapi musuh yang lebih kuat.

Ravel bersiap - siap menghadapi raksasa itu,raksasa itu tiba - tiba saja menyerang Ravel dengan pisau yang sangat besar,Ravel langsung menghindari nya dan menjatuhkan kristal itu,kristal yang jatuh itu di ambil oleh raksasa itu dan di makan.

"Hahaha tikus kecil,kau tidak akan bisa menghancurkan inti sarang ini,hahaha!!!" kata giant ghost.

"Jadi kristal itu adalah inti sarang nya?" kata Ravel.

"Hahaha benar,sekarang kau tidak akan bisa menghancurkan inti sarang ini,sekarang kristal ini sedang ada di perut ku,perut ku ini sekeras besi" kata giant ghost.

Ravel tersenyum dan berkata, "oh jadi begitu,begitu ya hahaha!!!!!"

"Ku akui kau sangat pintar sampai sampai aku ingin membunuh mu hahahaa!!!!!" kata Ravel dan tertawa seperti orang jahat.

"Memang nya kau bisa membelah tubuh ku,tikus kecil?" kata giant ghost dan meremehkan Ravel.

Tiba - tiba saja ghost sword Ravel berubah menjadi warna merah,itu arti nya Ravel sudah serius.

"Aku sudah lama tidak memakai teknik ini,aku berterima kasih pada mu karena aku bisa memakai teknik ini,teknik ini di namakan lava" kata Ravel.

Apakah kalian tau lava?,ya lava adalah cairan yang sangat panas yang membuat benda apa saja yang menyentuh nya menjadi meleleh,teknik ini di ajarkan oleh keluarga Ravel dan di kuasai dari generasi ke generasi.

"Hihihi apa kau sudah siap?,aku sangat tidak sabar untuk menghancurkan tubuh mu" kata Ravel.

Raksasa mulai ketakutan dan langsung menyerang Ravel,tapi sayang nya Ravel menghilang,tiba - tiba saja Ravel berada di depan mata raksasa itu,Ravel melukai kedua mata raksasa itu,raksasa itu sekarang tidak bisa melihat di mana Ravel berada,Ravel langsung memotong seluruh badan raksasa itu dan akhir nya hantu raksasa itu mati.

Setelah itu Ravel mencari kristal itu dan menemukan nya,Ravel melihat dan memegang kristal itu.

Setelah mendapatkan kristal itu Ravel masih khawatir dengan Iniko.

"Semoga kau baik - baik saja Iniko" kata Ravel.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***