Gista naik bus pulang ke rumahnya. Dia telat sampai rumah karena lembur dan menunggu bus tak kunjung datang. Baru masuk rumah ibu mertuanya memarahi Gista.
"Jam segini baru pulang? emangnya kamu kerja apa sih? jual diri"ucap Ibu Sarah.
"Begini Bu, tadi aku lembur lalu menunggu bus dihalte bus tapi tak kunjung datang jadi kemalaman pulangnya"ucap Gista.
"Pintar juga mencari alasan, suamimu kelaparan tapi kau malah asyik diluar sana"ucap Ibu Sarah.
"Bu aku tidak bohong"ucap Gista.
Ibu Sarah menarik lengan Gista ke dapur. Dia mendorong Gista hingga terjatuh dilantai.
Gista tak habis pikir kenapa ibu mertuanya itu begitu jahat padanya.
"Cepat masak! anakku lapar dari tadi menunggumu pulang"ucap Ibu Sarah.
"Iya Bu"ucap Gista.
Ibu Sarah meninggalkan Gista setelah memarahinya. Gista memasak didapur padahal dia sudah sangat lelah. Saat dia sedang masak tiba-tiba suaminya menghampirinya. Suami Gista bernama Derry Leonald. Dia lumpuh setelah mengalami kecelakaan bersama selingkuhannya.
"Semalam ini baru pulang? apa kau ingin aku mati kelaparan lalu kau bisa menikah lagi"ucap Derry.
"Maafkan aku Mas, tadi aku lembur dan kesulitan mendapatkan bus"ucap Gista.
"Kenapa gak naik taksi aja?"tanya Derry.
"Ongkos naik taksi mahal, kita butuh uang untuk biaya terapimu Mas"ucap Gista.
"Jadi kau mau nyalahin aku yang lumpuh gitu" ucap Derry.
"Gak Mas, beneran"ucap Gista.
"Kesini"ucap Derry.
"Ampun Mas"ucap Gista.
Gista mendekati Derry, lalu tanggan kanannya dicengkram sekuatnya oleh Derry.
"Sakit Mas....aw........sakit"ucap Gista.
"Makanya jadi perempuan jangan pelit dan itung-itungan"ucap Derry.
"Iya Mas"ucap Gista.
"Cepat masak, aku lapar. Awas kalau lama"ucap Derry.
"Iya Mas"ucap Gista.
Derry melepas tangan Gista dari cengkramannya. Gista kembali memasak didapur ditungguin Derry dibelakangnya. Dia sebenarnya sudah lelah bersama Derry tapi karena dia mencintai Derry jadi tetap bertahan. Berharap suatu hari Derry kembali menyayanginya seperti dulu.
************
Manda masih tidur dikamarnya, dia sampai ngiler dan ngorok. Sudah biasa Manda bangun siang dan bermalas-malasan. Inilah yang membuat Enyaknya marah besar. Enyak Eni membawa air seember disemburkan ke muka Manda berkali-kali. Karena disembur berkali-kali akhirnya Manda bangun juga.
"Ampun Nyak, Manda tidur kenapa disembur sih" ucap Manda.
"Makanya kamu dijandain sama mantan suamimu itu karena sifat malasmu yang mendaki ini"ucap Enyak Eni.
"Nyak, Manda capek semalam kerja sampai malam"ucap Manda.
"Kerja? Enyak liat kamu sering dirumah bahkan molor terus, emangnya kerja apa?"tanya Enyak Eni.
"Nyak, Manda kerja on line jadi gak perlu kerja seharian, paling kalau ada klien Manda baru kerja keluar"ucap Manda.
"Kamu gak kerja jual dirikan?"tanya Enyak Eni.
"Gaklah Nyak, Manda gak mungkin jual diri"ucap Manda.
"Kalau sampai Enyak tahu kamu aneh-aneh jangan tinggal sama Enyak lagi"ucap Enyak Eni.
"Gak Nyak, beneran"ucap Manda.
"Yaudah, mandi sana lalu sarapan, Enyak masak semur jengkol ma goreng asin kesukaanmu"ucap Enyak Eni.
"Sedeeep......lapar jadinya Nyak"ucap Manda.
Enyak Eni keluar dari kamar Manda itu. Tiba-tiba hanphone Manda berbunyi, ada pesan masuk ke handphonen-nya dari sebuah aplikasi. Manda membuka aplikasi Menyelesaikan Masalah Tanpa Masalah itu disebut dengan MMTM.
"Wah....ada klien baru tapi anak SMA, mana ngambil paket E diskon lagi, paling 200 ribu. Tapi kalau gak diambil tar gak naik level, belum lagi kena bintang hitam"ucap Manda.
"Terpaksa deh di Accept ( terima)"ucap Manda.
Manda keluar dari kamarnya, sarapan semur jengkol dan ikan asin goreng. Dia melihat jam dihandphone-nya.
"Aduh telat lagi, gak keburu mandi lagi"ucap Manda.
Manda langsung berlari ke kamar. Dia langsung ganti baju mengenakan dress lalu berdandan. Semua barang yang dibutuhkannya dimasukkan ke dalam tasnya. Dia keluar dari rumahnya. Manda menemui kliennya ditempat yang sudah disepakati. Mereka bertemu di halte bus.
"Hai Kak"ucap Reymond.
"Hai juga"ucap Manda.
"Kok bau ya? bau jengkol plus bau ketek"batin Reymond.
"Begini Kak, aku ingin curhat masalah sahabatku, dia tiba-tiba menjauh dariku"ucap Reymond.
"Oke, aku paham. Tadikan kita sudah chattingan masalahmu itu"ucap Manda.
"Aduh kok bau jengkol dan bau ketek, tadi lupa gak ngunyah beras mentah ma pakai bedak BB lagi"batin Manda.
"Yaudah Kak, kita naik angkot aja ya"ucap Reymond.
"Kok naik angkot, kita bukannya mau pergi ke taman untuk membicarakan masalahmu ya"ucap Manda.
"Uang jajanku gak cukup, udah buat beli kado dan bayar jasa kakak, jadinya tinggal recehan buat naik angkot"ucap Reymond.
"Oke tidak masalah"ucap Manda.
Reymond dan Manda naik angkot bersama. Mana penuh, desak-desakan, dan panas banget.
"Pengen kentut sakit perut nih, tapi nanti mereka semua keracunan gak ya?"batin Manda.
"Tapi gak sanggup nahan lagi, ini ujian harus dituntaskan"batin Manda.
Prut......prut......pruuuuuuuut..........
"Bau........"ucap Semua orang didalam angkot.
Beberapa orang pingsan terkena bau yang mematikan itu. Ternyata kliennya Manda juga teler hampir pingsan.
"Rey.....Rey.....Rey.......masih idupkan?"tanya Manda yang duduk disamping Rey, dia berusaha menepuk-nepuk muka Reymond.
"Apa ini sudah disurga? kok bau banget ya"ucap Reymond.
"Oh....ini dineraka, dosamu banyak jadi kau harus menghirup bau racun ini sampai mati berkali-kali"ucap Manda.
"Ini aku dah mati berapa kali ya, gak sanggup nyium baunya"ucap Reymond.
"Baru sekali, masih 99 kali lagi mati"ucap Manda.
"Tidak......, pingsan dulu deh"ucap Reymond.
"Reymond jangan pingsan, kita turun dimana?"tanya Manda.
"Kesadaranku mulai berkurang, apa ini akhir dari hidupku?"ucap Reymond.
"Maaf malaikat pencabut nyawa belum dateng jadi kamu pemanasan dulu aja biar sehat sebelum nyawamu dicabut"ucap Manda.
"Haus.....haus......"ucap Reymond.
"Sorry Reymond kita berada dipadang pasir jadi air langka, tetesan keringet mau?"tanya Manda.
"Oh.....menderita total"ucap Reymond.
Setelah setengah jam, mereka berdua turun dari angkot lalu berjalan menuju taman bunga yang dituju. Manda dan Reymond duduk dikursi taman bunga itu.
"Sahabatku namanya Naisa, kami berpacaran selama satu tahun. Akhir-akhir ini dia menjauh dariku, aku gak tahu kenapa. Aku tanya ke temennya katanya dia...."ucap Reymond.
"Dia kenapa?"tanya Manda.
"Dia mau keluar sekolah"ucap Reymond.
"Masalah yang pelik, ada tiga kemungkinan yang terjadi. Pertama mungkin dia mau pindah sekolah, kedua mungkin dia tidak punya biaya untuk sekolah lagi, ketiga mungkin dia punya masalah pribadi"ucap Manda.
"Lalu apa yang harus saya lakukan?"tanya Reymond.
"Coba kau datang ke rumahnya bertamu baik-baik"ucap Manda.
"Aku sudah pernah ke rumahnya tapi rumahnya sepi bahkan aku mengetuk berkali-kali tidak ada jawaban"ucap Reymond.
"Kau sudah tanya tetangganya?"tanya Manda.
"Belum Kak"ucap Reymond.
"Begini saja besok sepulang kau sekolah kita ke rumah Naisa"ucap Manda.
"Oke Kak setuju"ucap Reymond.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
♡Ñùř♡
ya ampun jorok nya minta ampun 🤢🤣🤣🤣🤣
2021-11-11
0
Sumawita
Menarik Thor
2021-09-02
1
Enna Anna ⭐♥️
shopia pinter ya
2021-06-27
2