Rendy memasuki kamar Dave yang tidak terkunci itu, terlihat Dave sedang merebahkan tubuhnya di ranjang.
" Wow mana Kakak Ipar ? .. wahh kasian amat nasib loe Bos, udah ditinggal Kakak Ipar " kembali Rendy coba menggodanya.
" Kakak Ipar, geli gue dengernya .. lagian gue yang bakal tinggalin dia nanti terang Dave "
Jahat loe Dave, padahal Kakak Ipar kan cantik banget, tadi aja gue pangling, gue pikir Bidadari dari Khayangan turun, wajahnya cantik, apalagi bajunya tadi keliatan sexy di pakai Kakak Ipar celoteh Rendy panjang lebar.
Bugh
" Aww " pekik Rendy memegang wajahnya yang terkena lemparan bantal Dave.
" Shut up your mouth "
" Siapa suruh yang suruh loe ngomongin Istri gue Hah ? .. dan awas aja loe berani ngeliatin Istri gue ", tegas Dave tanpa sadar.
' Bingo '
Berhasil gue bikin loe cemburu Dave batin Rendy..
****
Malam acara resepsi pernikahan Dave dan Celine telah selessi dilaksanakan dan berjalan cukup meriah dan lancar, para Kolega, kerabat, dan keluarga Dave adalah yang paling banyak hadir dikarenakan status keluarga Wiradijaya yang memang terkenal dan memiliki banyak kerabat itu, sementara keluarga Celine hanya ada orangtuanya dan beberapa keluarga Ayahnya, karena Celine merupakan pendatang di kota ini.
Celine tampak kelelahan karena harus berdiri terus menerima ucapan selamat dari para tamu yang semuanya tidak dia kenal.
Satu persatu keluarga sudah meninggalkan lokasi resepsi dan kembali ke hotel keluarga Dave yang tidak jauh dari aula resepsi.
Celine dan Dave sudah berada di dalam mobil bersama dengan Rendy dan Driver pribadi keluarga Wiradijaya.
*****
Iring iringan mobil keluarga Dave dan Celine telah sampai di Hotel Averis.
Satu persatu mobil berhenti untuk menurunkan penumpang.
Tiba saatnya mobil Dave dan Celine serra Rendy, kembali Dave turun pertama dan berjalan cepat meninggalkan Celine lagi dibelakang.
Celine yang merasakan sakit pada Kakinya akibat high heels yang digunakan hanya bisa pasrah ketika Dave berjalan meninggalkannya.
" Tega banget kamu ninggalin aku " batin Celine sambil terus berjalan pelan menyusul Dave.
" Are you Okay? " tanya Rendy cemas .
Celine hanya tersenyum dan mengangguk.
" Gue bantu yah jalannya " tawar Rendy sembari memegang tangan Celine untuk berjalan.
**
Tak terasa Celine dan Rendy sudah sampai depan kamar hotel Dave.
Rendy masih tetap membantu Celine untuk berjalan sampai masuk ke dalam kamarnya.
Cekrek
Dave melihat pintu kamar yang terbuka dan terkejut sesaat ketika melihat Rendy sedang merangkul pinggang Celine dan memegang tangan Celine berjalan memasuki kamarnya.
Dave merasakan seperti ada bara api di atas kepalanya yang berhasil membuat dia seakan terbakar dan kepanasan.
Tanpa pikir panjang Dave lantas berjalan mendekati Rendy dan Celine, tangan kirinya menarik paksa tangan Celine, sementara tangan kanannya mendorong tubuh Rendy bersamaan.
" Akhhhh " Pekik Celine.
" Aduhu " teriak Rendy kaget.
Bagus yah, belum 24 jam resmi jadi istri gue , loe udah kegatelan pelak peluk temen gue "Sindir Dave di depan wajah Celine "
" Wowowowo, Calm down Bro, itu bukan salah Celine, gue cuma bantu dia jalan aja " terang Rendy.
" Cih .. emang dia bayi harus di bantu jalan " , kembali Dave tidak terima alasan Rendy.
" Nih bocah bener bener deh, gue kenal loe Dave, loe tuh cemburu sekarang " gumam Rendy .
" Ya udah gue keluar sekarang " terang Rendy.
Celine jangan lupa itu kakinya di olesin minyak atau pakai salep biar gak sakit lagi yah kembali Rendy sengaja membuat Dave cemburu dengan memberi perhatian kepada Celine.
" Cih .. udah keluar sana loe " bentak Dave.
Besok besok kalau butuh apa2 lagi jangan lari ke Pria lain, ingat satu hal kamu itu istriku .. Istri Dave Kusuma Wiradijaya, ngerti kamu !
" Masih dengan dingin dan suara datar, Dave memperingati Celine "
" Hei, ngerti gak ? " bentak Dave
Celine yang masih menahan rasa sakit pada kakinya tersentak dengan bentakan Dave.
Hatinya mendadak sakit karena perbuatan kasar Dave.
Celine sudah tidak bisa lagi menahan bulir bulir airmatanya yang hendak jatuh,
secepat kilat Celine menolehkan kepalanya menghindari Dave.
Tapi perbuatan Celine itu justru membuat murka Dave, Dave mengira kalau Celine mengacuhkannya.
" Kurang ajar, udah berani ngelawan " geram Dave.
Dave mengapit jari telunjuk dan jempolnya di wajah Celine untuk memutarnya menghadap Dave.
" Sudah berani melawan yah, dasar pe .. "
Belum selesai meneruskan ujaran makiannya, Dave terhenti ketika melihat airmata Celine yang jatuh di wajah mungilnya.
" Shit .. gue udah bikin dia nangis "
" No Dave, jangan lemah .. itu modus perempuan menggunakan airmata "
Batin Dave berperang antara Ego dan Perasaannya.
Ada rasa bersalah yang menghampiri dada Dave, tapi ada rasa gengsi juga yang besar dalam dirinya yang menahan diri Dave.
** Kira kira antara Ego vs Feeling , siapa yang bakal menang Readers ?!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Arnijum
feeling
2020-08-24
2
YuliaBilqis
Sabar sabar 😔😔
2020-08-21
1
Eva Febriatus Solehah
sabar celine
2020-08-20
0