Perasaan Haris pun sudah tak terbendung lagi,
dia pun sudah mulai tak sabar untuk mengutarakan perasaannya terhadap Lala.
Tapi kebingungan masih menyelimuti diri Haris, dia sadar bahwa selama ini dia belum lama kenal dengan Lala.
Apakah pantas Haris langsung mengutarakan isi hati nya kepada Lala, sedangkan Haris sendiri belum tau bahwa si Lala sudah mempunyai cowok apa belum.
Tapi tekat Haris sudah begitu sangat kuat untuk segera mengutarakan isi hati nya.
"Baiklah besok saja aku mengutarakan isi hatiku!" ucap Haris
Seperti biasa Haris pun meminta istirahat jam sembilan,
Haris pun bergegas mengganti baju seragam ya dengan baju biasa.
Dia juga nggak sempat untuk makan ataupun minum dulu, dia pun langsung buru buru menuju lantai atas
untuk memastikan Lala supaya nggak pulang duluan.
"Huuuft cape juga ya berlari lari!" keluh Haris.
"Tapi nggak papalah demi cinta!"ucap Haris.
Haris pun nungguin si Lala yang lagi beres beres untuk menutup kios nya.
Lala pun telah selesai menutup kios nya.
Dia pun langsung beranjak pergi keluar gedung. Sedangkan Haris mengikuti nya dari belakang.
Haris pun menunggu waktu sambil ngelihat situasi sepi.
Haris mulai memanggil Lala...
"La..La tunggu sebentar La! Aku mau ngomong bentar aja!" ucap Haris dengan nada yang sedikit ngos ngosan.
"Ea ada apa ya kak?" ucap Lala.
"Pulang nya aku temenin ya! sambil aku mau ngomong sesuatu!" ucap Haris.
"Tapi kamu jangan marah ya La!" ucap Haris.
"Ea mau ngomong apa ka?" tanya Lala.
"Kamu udah punya pacar belum la?" tanya Haris.
"Belum ka emang kenapa?" tanya Lala.
"nggak papa sih...! Aku cuma ingin tau saja! takutnya kamu sudah punya cowok!" ucap Haris.
Lala pun sudah mulai gelisah seakan-akan hari udah malem, dia pun takut ketinggalan mobil yang menuju ke arah rumah nya.
"Sudah belum ka ngomong nya? kalau sudah
aku mau cepat pulang nih ka.Soal nya takut udah ga ada mobil" ucap Lala.
"Belum La..oke aku ngomong sekarang " ucap Haris.
"Aku mau ngmong soal perasaan ku.
Sejak kamu ngasih senyuman ke aku tempo hari, aku langsung jatuh hati padamu, aku langsung suka padamu, aku langsung cinta padamu....aku langsung jatuh cinta pada pandangan pertama La!" ucap Haris.
Dengan wajah yang kaget seakan akan nggak percaya dengan apa yang barusan Haris ucap kan...
"Apaaaa! apa aku nggak salah dengar kak...?" tanya Lala.
"Benar La....kamu ga salah dengar kok!" terang Haris sambil menyakinkan Lala agar dia percaya, dengan apa yang Haris ucapkan.
"Kok bisa sih? kita kan belum lama kenalan masa kaka langsung bisa suka sama aku?" tanya Lala.
"Lagi pula aku juga belum tau nama kaka siapa? masa kaka bisa langsung ngomong suka aja sih!" tanya Lala.
"iya aku juga nggaj tau La, aku juga nggak ngerti La
perasaan ini muncul dengan sendiri nya
tanpa aku undang!" ucap Haris.
"Kamu nggak perlu jawab sekarang kok...!
kamu pikir pikir aja dulu sampai kamu udah punya jawabanya, yang penting aku udah mengutarakan perasaan ku!" terang Haris.
Lala pun mulai melangkah pergi meninggal kan Haris seorang diri di parkiran mobil, tanpa menoleh ke arah belakang tempat Haris berdiri. Lala sudah mulai jauh dari pandangan Haris.
Haris pun berharap Lala akan menoleh ke belakang, tapi siapa sangka sampai naik mobil pun dia tak menoleh.
"Yah sudah nggak papalah dia gak menoleh ke arah ku...yang penting aku sudah legah? semua isi hatiku sudah aku ungkapkan semua kepada Lala" ucap Haris dalam hati.
Haris pun mulai beranjak pergi meninggal kan parkiran...
Dia pun mulai mengganti baju dengan seragam kerja nya.
Haris pun mulai bekerja seperti biasa nya...
Sambil menahan perut ya yang laper.
Karena tadi ga sempet makan dan minum.
Haris pun berharap masa jam kerja nya cepat berakhir. Tapi siapa sangka keajaiban dateng menghampiri diri Haris yang lagi kelaparan.
Ada seorang karyawan di sebuah kios nasi padang memanggil Haris.
"Mas...mas...sini!" ucap karyawan nasi padang.
"Ea ada apa mas?" tanya Haris.
"Boleh minta tolong nggak...?" ucap karyawan.
"Boleh... Tolong apaan?" tanya Haris.
"Bantuin buang sampah ini ya mas!" ucap karyawan.
"Siap! dengan semangat" Haris menjawab.
"Nih mas sekalian bawa bungkusan ini buat mas Makasih ya mas atas bantuan nya...!" ucap karyawan.
"Ea sama sama mas!" ucap Haris.
Haris pun mulai berjalan menuju toilet kebetulan anak anak cleaning service lagi pada ngumpul di depan toilet
"Hay temen temen aku bawa bungkusan ni!" ucap Haris.
"Bungkusan apaan Ris?" tanya anak anak cleaning sambil sedikit penasara.
"Nasi padang dong dari karyawan yang di sana!" ucap Haris.
"Ayo kita makan bareng bareng!" ucap Haris.
Akhirnya anak -anak cleaning pun makan bareng bareng, perutnya Haris pun merasa lebih sedikit kenyang.
Akhirnya jam kerjapun berakhir kami anak anak cleaning service pada turun semua, dari mulai lantai 3 sampe basment pada ngumpul semua di kantor.
Di kantor kami semua anak anak cleaning pada ngantri untuk cepat cepat absen tak terkecuali Haris.
Tapi Haris sekarang ga ngikut antri absen...
mungkin dia sengaja agar dia pulang lebih belakang.
Sambil nunggu anak anak lagi pada absen.
Haris pun masih mikirin soal yang tadi
Dia pun bertanya tanya apakah cinta nya akan di terima atau mungkin akan di tolak.
anak-anak pun udah pada pulang tinggal Haris yang lagi mau absen...
ceklok Haris pun selesai absen.
lalu Haris pun pulang menuju kontrakan yang kecil. Sesampai nya di kontrakan Haris pun masih memikirkan Lala..
Sambil berdo'a di meminta ke pada tuhan agar cinta nya dapat di terima oleh Lala.
Haris pun mulai mau tidur. dia baringkan badan ya di lantai kontrakan yang cuma beralas kan tikar sama satu buah bantal di kepala nya.
Haris pun mulai memejamkan mata nya...
Tapi apalah daya haris pun belum bisa tidur...dalam pikiran nya di ingin cepat cepat siang.
Dia tidak sabar ingin tau jawaban dari Lala.
Hatinya Haris pun masih gelisah.
Sampai sampai bantal dikepala nys pun berapa kali di bolak balik terus sampai ketemu posisi yang nyaman.
Haris pun berharap dalam hati nya agar dia dapat di terima cinta ya oleh Lala.
Mata haris pun mulai sedikit-sedikit terpejam.
Akhirnya sekitar jam tigaan barulah Haris bisa tidur dengan pulas nya.
Sampai adzan subuh tiba harispun belum bangun bangun dari tidur nya yang pulas.
Mungkin karena semalem dia susah tidur jadi berasa kurang tidur nya..
Adzan dzuhur pun tiba Haris udah bangun dari tidur nya...
LANJUT KE BAB SELANJUTNYA...JANGAN LUPA JEMPOL NYA MENCET LIKE HADIAH ATAU VOTE
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 264 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Eros Hariyadi
Lanjutkan Thor, Tetap Semangat... 😝😎💪👍🙏
2023-11-21
0
Eros Hariyadi
Buat ngidupin dirinya sendiri ajaaahh...masih susah, sempat-sempatnya jatuh cinta ma gadis cantik, elo mau kasih makan apaan...nasi Padang sebungkus ajaahh dimakan ramé-ramé getooo...😝😄😫💪👍👍👍
2023-11-21
0
🗝️~>{β¤¢iW@}💨
haha
2022-05-21
0