Terluka

Violet bangkit dari duduknya dan keluar dari ruangan Axel, Violet beranjak pergi ketoilet untuk menenangkan diri. Krieeett.. Violet membuka pintu toilet dan dengan cepat tangan seorang wanita mendarat diwajahnya. Seseorang menamparnya dengan sangat kasar hingga pipinya memerah dan hidungnya mengeluarkan darah. Wanita itu menampar Violet sekuat tenaganya seolah ia sangat membenci Violet. Wanita itu menarik masuk Violet kedalam toilet dan menamparnya lagi untuk ke 2 kalinya. Violet tidak melawan karena dia sadar bahwa dirinya sudah sangat menyakiti wanita dihadapanya itu.

"Kau! dasar pe**cur! Teriak Mikka sambil menjambak rambut Violet dan membenturkan kepalanya didinding marmer toilet.

Violet pasrah dan tidak melawan sedikitpun, Mikka menarik pakaian Violet yang tersungkur dilantai, nampak darah bercucuran dari kepalanya dan penglihatanya mulai tidak jelas.

"Cih... Bagaimana rasanya? Sakit bukan? Itu tidak sebanding dengan rasa sakit hatiku!"Ucap Mikka membenturkan lagi kepala Violet ditempat yang sama.

"Aku....Aku minta maaf."Ucap Violet lirih dan kehilangan kesadaranya.

Melihat Violet yang tidak sadarkan diri Mikka merasa puas dan meninggalkanya begitu saja.

Ditempat lain Ben tidak berbicara pada Axel. Sedangkan Axel nampak mengingat apa yang sudah dilakukanya pada Violet, Axel menatap meja kerja Violet yang kosong.

"Kemana dia?"Tanya Axel dalam hati.

Axel melihat dari dalam ruanganya salah satu pegawainya sangat panik dan suasana menjadi gaduh. Axel dan Ben sontak penasaran dengan apa yang terjadi hingga membuat gaduh kantor, mereka pun keluar dari ruanganya.

"Violet...Violet... darah...Violet."Ucap Staff wanita itu gagap dan menunjuk toilet wanita.

Axel dan Ben dengan cepat menuju toilet wanita dengan diikuti karyawan lainya. Axel membuka pintu toilet dengan kasar dan seketika matanya membelalak Axel dan Ben sangat terkejut. Violet yang terbaring dilantai dengan banyak darah dikepala, lantai dan hidungnya. Dengan cepat Axel menyambar Violet dia sangat panik.

"Cepat panggil ambulance!!"Teriak Axel sekuat tenaga.

Ben membatu. dia tidak tahan melihat Violet dengan kondisinya saat ini dan membiarkan Axel mendekap tubuh Violet. Axel menggendong Violet yang tidak bergeming dia membawanya masuk kedalam mobil ambulance dan ikut bersamanya menuju rumah sakit.

"Kenapa hatiku sangat sakit melihatmu seperti ini?"Ucap Axel yang mencium tangan Violet.

Violet dibawa kerumah sakit dan mendapatkan perawatan intensif disana. dia masih belum sadar, Axel menemaninya dengan baju yang berlumuran darah. Axel terus menduga-duga atas apa yang terjadi pada Violet ditoilet wanita.

"Kau baru saja menghilang dari pandanganku sebentar saja sudah sampai seperti ini."Ucap Axel yang tidak tenang.

Sementara di One Zayn Group, Ben dengan para IT memantau CCTV diarea toilet wanita untuk mencari tahu apa yang terjadi pada Violet saat itu. Ben mendapatkan hasil yang mengejutkan dan mengirimkan hasil rekaman CCTV itu pada Axel yang sedang berada dirumah sakit.

Deeerrtt... Ponsel Axel bergetar, Axel langsung memeriksa isi pesan whatsapp dari Ben. Sontak wajahnya berubah melihat setiap menit dari isi rekaman itu, dia tidak tahan melihatnya. Axel menggenggam tangan Violet dan menatap wajahnya.

"Kenapa kamu diam saja? kenapa tidak melawan? kenapa kamu membiarkanya menyakitimu? kenapa kamu sangat bodoh!"Ucap Axel dengan nada suara yang bergetar dia mencium tangan Violet lagi.

"Ben bawakan aku pakaian ganti."Ucap Axel melalui pesan whatsapp.

Ben dengan cepat mengantarkan pakaian ganti untuk Axel yang berada dirmuah sakit.

"Apa Violet sudah sadar?"Tanya Ben.

"Belum, dia kehilangan banyak darah. butuh waktu untuknya bisa sadar."Saut Axel.

"Apa yang akan kamu lakukan pada Mikka?"Tanya Ben.

"Melaporkanya kepolisi."Saut Axel singkat.

"Sepertinya kamu tidak dapat melakukanya. apa kau lupa? ayahmu berhutang nyawa pada ayahnya?"

Axel terdiam dia melupakan hal itu. dia meninggalkan Ben untuk mengganti pakaianya. sedangkan Ben dia masuk kedalam untuk melihat Violet. Ben menatap Violet dalam-dalam.

"Apa kau tau? tadi aku sangat marah dan kecewa padamu. Aku sangat sakit melihatmu melakukanya bersama Axel. Aku lemas dan tidak dapat berkata-kata melihatmu bersamanya.Hatiku sangat sakit. tapi aku lebih sakit lagi melihatmu yang seperti ini, cepatlah sadar kau berhutang maaf padaku."Ucap Ben yang menggenggam tangan Violet.

Axel membatu didepan pintu, dia mendengar semua yang dikatan Ben pada Violet. Axel menundukan kepalanya. Axel meperhatikan Ben yang menatap Violet dalam-dalam, Axel dapat merasakan perasaan Ben dari tatapanya pada Violet. semua nampak sangat jelas.

Krieeet... Axel membuka pintu dan Ben dengan cepat melepaskan tangan Violet, Axel berpura-pura tidak melihatnya dan dia pun mengambil ponsel Violet untuk mengirim pesan pada Tuan Hari agar tidak khawatir.

"Ayah aku ada perjalanan dinas keluar kota, aku mungkin tidak akan pulang selama seminggu ini, jaga dirimu baik-baik dan jangan khawatirkan aku." isi pesan yang ditulis Axel pada Tuan Hari agar tidak mengkhawatirkan Violet.

"Baiklah sayang, jangan terlalu keras pada tubuhmu, banyak-banyaklah beristirahat, makan teratur dan jangan lupa minum suplement yang ayah berikan padamu. hari ini ayah tidak jadi menemui Tuan Zayn Keenan karena dia mendadak pergi ke Amerika."Isi pesan balasan dari Tuan Hari pada putrinya.

"tidak jadi menemui Tuan Zayn Keenan? Ayah? Ada hubungan apa ayah dengan Tuan Hari dan Violet?."tanya Axel dalam hati.

Ben menatap Axel yang sangat serius dengan ponsel milik Violet.

***

Halo Readers..

Kalau suka sama karya aku ini, mohon untuk Like, Komen, tekan tombol Favorit (Love) dan Vote yaa..😀

mohon untuk menggunakan bahasa yang sopan supaya author semangat nulisnya😘🙏

Terpopuler

Comments

Lie naa

Lie naa

novelmu keren thor. mudah"an makin banyak yg ngelike dan baca

2021-09-28

0

Senora Ahmad

Senora Ahmad

aq jga like,,👍

2021-05-18

1

ayyona

ayyona

beli duren ke kota baru
novel keren di like dulu 😍😎

2020-09-22

1

lihat semua
Episodes
1 Stay With Me Violet
2 Chapter 1. Surat Perjanjian Kerja Sama
3 Chapter 2. Pertemuan Pertama
4 Chapter 3. Hari Pertama Bekerja
5 Jus Mangga VS Kopi
6 Mengenal Violet
7 Menangislah
8 Menyukainya
9 Cemburu
10 Makan malam bersama Zayn Keenan
11 Kecewa
12 Terluka
13 Biarkan dia Memilih
14 Cincin
15 Aku mau putrimu
16 Surat Perjanjian
17 Menghindar
18 Ada apa denganya??
19 Ingkar Janji
20 Kau Membuatku Gila
21 Jangan Menghindariku
22 Joe Nathan
23 Aku akan melarikan diri
24 Melamar Violet
25 Keisengan Axel
26 Joe Nathan Is Back
27 Menghargai Waktu
28 Sakit
29 Beri aku kesempatan yang sama
30 Nathan atau Axel??
31 Aku dan Axel tidak akan mungkin
32 Maafkan Aku
33 Jangan Bicara Lagi
34 Cafe Rose bersama Nathan dan Axel
35 Putus Asa
36 Mengenang masalalu
37 Kehancuran Axel
38 Menangis
39 Menyembunyikan Diri
40 Datanglah bekerja lagi besok !
41 Jangan Uji Kesabaranku!
42 Bermalam di rumah Axel
43 Melewati Malam Bersama
44 Berjanjilah kau akan menikahiku Joe Nathan
45 Belanja bersama Axel dan Racel
46 Aku mencintaimu Violet
47 Maafkan aku Joe Nathan
48 Apa kamu tidak menginginkanya??
49 Aku tidak ingin melihatmu!
50 Menyukai 2 pria di waktu yang sama
51 Pesta Dansa
52 Tidak menginginkan hartamu
53 Jangan menangis aku tau semuanya
54 Axel sakit
55 Bersiaplah Violet
56 Ciuman terakhir
57 Violet menghilang
58 Pencarian Zayn Keenan
59 Axel apa kau menyukai Violet?
60 Lamaran Joe Nathan
61 Club Malam
62 Undangan Zayn pada Joe Nathan
63 Mari kita menikah
64 Mendaftarkan pernikahan
65 Para pengawal berlogo bintang mata elang
66 Tangkap wanita itu !!
67 Istana bagai neraka
68 Aku mau mati, tolong bunuh aku..
69 Tempat teraman
70 Aku khawatir
71 Kali ini aku membantumu
72 Aku mencintaimu
73 I Love You
74 Pergi menyusul Violet
75 Pertemuan Axel Zayn dengan tuan Harry
76 Axel Zayn VS Joe Nathan!
77 Terbakar api cemburu
78 Kelemahan Ben
79 Kedatangan Zayn Keenan
80 Pem*bunuhan!
81 Berita kematian
82 Kehancuran Violet
83 "Dimana kak Axel?"
84 Cinta mati Axel Zayn
85 Kamar mandi
86 Gaun pengantin
87 Gaun pengantin II
88 Percobaan bunuh diri
89 "Selamat tidur sayang..."
90 Menjelang Fajar
91 Air mata Zayn Keenan
92 Panggil aku "Sayang"
93 S.A.Y.A.N.G
94 "Axel Zayn telah mati?"
95 "Izinkan aku melakukanya sekali saja"
96 Sesak dan air mata
97 Apa yang kamu inginkan?
98 Membuka mata
99 Hidup seperti kotoran
100 Perdebatan!
101 Maaf
102 "Violet! tunggu aku!"
103 California
104 "Cepat bangun sayang, aku rindu."
105 "Buatlah aku jatuh cinta padanya."
106 "Joe akan bangun."
107 Makan malam
108 "Aku ingin memakanmu"
109 "Hidupmu adalah milikku"
110 "Besok?"
111 "Aku akan membantumu mandi."
112 "Kamu pengantin wanita yang paling cantik di dunia ini."
113 T A M A T
114 Pengumuman!
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Stay With Me Violet
2
Chapter 1. Surat Perjanjian Kerja Sama
3
Chapter 2. Pertemuan Pertama
4
Chapter 3. Hari Pertama Bekerja
5
Jus Mangga VS Kopi
6
Mengenal Violet
7
Menangislah
8
Menyukainya
9
Cemburu
10
Makan malam bersama Zayn Keenan
11
Kecewa
12
Terluka
13
Biarkan dia Memilih
14
Cincin
15
Aku mau putrimu
16
Surat Perjanjian
17
Menghindar
18
Ada apa denganya??
19
Ingkar Janji
20
Kau Membuatku Gila
21
Jangan Menghindariku
22
Joe Nathan
23
Aku akan melarikan diri
24
Melamar Violet
25
Keisengan Axel
26
Joe Nathan Is Back
27
Menghargai Waktu
28
Sakit
29
Beri aku kesempatan yang sama
30
Nathan atau Axel??
31
Aku dan Axel tidak akan mungkin
32
Maafkan Aku
33
Jangan Bicara Lagi
34
Cafe Rose bersama Nathan dan Axel
35
Putus Asa
36
Mengenang masalalu
37
Kehancuran Axel
38
Menangis
39
Menyembunyikan Diri
40
Datanglah bekerja lagi besok !
41
Jangan Uji Kesabaranku!
42
Bermalam di rumah Axel
43
Melewati Malam Bersama
44
Berjanjilah kau akan menikahiku Joe Nathan
45
Belanja bersama Axel dan Racel
46
Aku mencintaimu Violet
47
Maafkan aku Joe Nathan
48
Apa kamu tidak menginginkanya??
49
Aku tidak ingin melihatmu!
50
Menyukai 2 pria di waktu yang sama
51
Pesta Dansa
52
Tidak menginginkan hartamu
53
Jangan menangis aku tau semuanya
54
Axel sakit
55
Bersiaplah Violet
56
Ciuman terakhir
57
Violet menghilang
58
Pencarian Zayn Keenan
59
Axel apa kau menyukai Violet?
60
Lamaran Joe Nathan
61
Club Malam
62
Undangan Zayn pada Joe Nathan
63
Mari kita menikah
64
Mendaftarkan pernikahan
65
Para pengawal berlogo bintang mata elang
66
Tangkap wanita itu !!
67
Istana bagai neraka
68
Aku mau mati, tolong bunuh aku..
69
Tempat teraman
70
Aku khawatir
71
Kali ini aku membantumu
72
Aku mencintaimu
73
I Love You
74
Pergi menyusul Violet
75
Pertemuan Axel Zayn dengan tuan Harry
76
Axel Zayn VS Joe Nathan!
77
Terbakar api cemburu
78
Kelemahan Ben
79
Kedatangan Zayn Keenan
80
Pem*bunuhan!
81
Berita kematian
82
Kehancuran Violet
83
"Dimana kak Axel?"
84
Cinta mati Axel Zayn
85
Kamar mandi
86
Gaun pengantin
87
Gaun pengantin II
88
Percobaan bunuh diri
89
"Selamat tidur sayang..."
90
Menjelang Fajar
91
Air mata Zayn Keenan
92
Panggil aku "Sayang"
93
S.A.Y.A.N.G
94
"Axel Zayn telah mati?"
95
"Izinkan aku melakukanya sekali saja"
96
Sesak dan air mata
97
Apa yang kamu inginkan?
98
Membuka mata
99
Hidup seperti kotoran
100
Perdebatan!
101
Maaf
102
"Violet! tunggu aku!"
103
California
104
"Cepat bangun sayang, aku rindu."
105
"Buatlah aku jatuh cinta padanya."
106
"Joe akan bangun."
107
Makan malam
108
"Aku ingin memakanmu"
109
"Hidupmu adalah milikku"
110
"Besok?"
111
"Aku akan membantumu mandi."
112
"Kamu pengantin wanita yang paling cantik di dunia ini."
113
T A M A T
114
Pengumuman!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!