09

alunan musik di mulai, ara lie meng gerakan tubuhnya dengan sangat anggun nan indah, dia menampilkan tarian balet dari dunia modernnya, ara lie saat kecil merupakan juara tarian balet dan juga tradisional hanya saja dia lebih menyukai balet, sontak semua orang ter peranga dengan penampilan ara lie yang sangat memukau itu, mereka tidak bisa berhenti menatap ara lie, semua orang tak menyangka gadis yang banyak di rumorkan tidak memiliki bakat apa pun itu kini tampil dengan bakat yang sangat luar biasa

"ternyata rumor hanya lah sebatas rumor" bisik bisik mereka.

juan xi tak kalah terpukau dengan penampilan ara lie saat ini, ara lie terlihat sangat cantik dan bentuk tubuh yang sangat indah, juan xi memuji ara lie dalam hati namun dia juga merasa tidak nyaman dengan segala tatapan tatapan para pria yang mengarah ke pada ara lie, ingin rasa nya juan xi menyembunyikan ara lie di dalam kediaman nya saja agar hanya dia yang menikmati ara lie, namun juan xi tidak bisa berbuat apa apa untuk saat ini.

suara musik telah berhenti begitu juga dengan tarian ara lie, semua orang masih terpaku dengan penampilan ara lie, juan xi mendekat ke ara lie mengenakan jubah miliknya untuk menutupi tubuh ara lie memeluk dan menci*m bi**r ara lie, semua orang ter peranga dengan sikap putra mahkota belum sempat mereka tersadar, juan xi sudah menggendong ara lie untuk pergi dari dalam aula, saat melewati jendral pang juan xi berhenti

"tolong didik kembali selir dan putri anda ayah mertua" ucap juan xi datar lalu berlalu pergi

semua orang baru tersadar sontak sangat merasa tidak enak kepada putra mahkota.

"turun kan aku" bentak ara lie

"diam lah" ucap juan xi dingin

"kau seenak nya saja main gendong gendong aku tanpa izin dari ku" kesal ara lie

" kau permaisuri ku" enteng juan xi

"tapi tetap kau tak bisa se enaknya saja terhadap ku, cepat turun kan aku" berontak ara lie

"diam atau ku cium kau" ancam juan xi dingin

"huh😒bisa nya cuma mengancam😤" keluh ara lie karena merasa sia sia untuk melawan akhirnya ara lie diam, terdengar suara dengkuran halus juan xi menoleh ke arah ara lie yang ternyata sudah terlelap dalam dekapan nya

"senyaman itukan dada ku" juan xi ter kekeh☺️ melanjutkan langka kedalam kamar mereka

juan xi meletakan ara lie dengan sangat lembut lalu membaringkan diri untuk beristirahat juga, ara lie langsung memeluk juan xi yang berbaring di samping nya dengan sangat erat, juan xi melihat ke ara lie yang sedang tertidur sambil memeluknya, mengusap wajah nya dan tersenyum 😊lalu menyusul ara lie ke dunia mimpi.

pagi menjelang, putri ana lie sangat cemburu dengan ara lie tadi malam karna dia mencuri perhatian juan xi dari nya, dia sangat kesal saat mengetahui ara lie berbakat namun dia tidak ingin menyerah begitu saja, pagi ini dia membuat kue untuk juan xi berharap juan xi bisa luluh kepadanya

putri ana lie memasuki paviliun bulan dengan riang

"maaf yang mulia anda di larang masuk" kata penjaga mencegah putri ana lie masuk kedalam kamar putra mahkota karna sang tuan masih terlelap

"minggir, kau tak tau siapa aku!' bentak putri ana lie

"seribu ampun yang mulia, namun yang mulia putra mahkota dan putri mahkota belum terbangun dari tidurnya" jelas sang pengawal

"apa wanita jal**g itu ada di dalam" putri ana lie semakin marah

" minggir aku mau masuk!" teriak putri ana lie

juan xi yang mendengar keributan di luar menjadi terganggu, dia membuka mata dan melihat ara lie menggeliat pertanda tidurnya juga terganggu

"pagi permaisuri ku"ucap juan xi mengelus wajah ara lie lembut

"eeemmm pagi, kenapa brisik sekali di luar, aku masih ingin tidur" jawab ara lie malas

"tidur lah, biar aku yang keluar" ucap juan xi berjalan lalu membuka pintu

juan xi melihat putri ana lie yang sedang marah marah membuat nya menjadi pusing🤦

"ada apa kau kemari" dengan nada dingin

"yang mulia hamba kemari ingin membawakan kue buatan hamba untuk anda 🤩namun di cegah oleh pengawal sia***n ini😒" manja putri ana lie kepada juan xi

"kau sadar! kau sangat mengganggu waktu istirahat permaisuri ku!" marah juan xi

"kau tidur bersama wanita jal**g itu!😠" putri ana lie sambil berteriak

"hentikan ocehan mu dan pergi dari hadapan ku😡" juan xi semakin marah

"mengapa kau lebih memilih wanita sial*n itu dari pada diri ku, aku yang sedari dulu bersama mu" putri ana lie sambil terisak🥺

"pergi dan jangan pernah muncul di hadapan ku😤" juan xi benar benar sudah merasa muak dengan sikap putri ana lie selama ini yang selalu saja mengganggu dirinya kapan pun dan di mana pun.

"kau sungguh kejam juan xi, ingat pembalasan dari ku!" ancam putri ana lie lalu berlari meninggal kan paviliun bulan sambil menangis, dia tak menyangka pujaan hatinya sedari kecil bisa setega itu terhadap dirinya, apa kekurangan yang ada pada dirinya, mengapa juan xi lebih memilih ara lie, hal itu membuat putri ana lie tambah membenci ara lie.

"sudah selesai"tanya ara lie saat melihat juan xi masuk

"sudah, kau tak melanjutkan tidur mu" tanya juan xi

"aku tak bisa tertidur lagi, jadi ingin mandi" ara lie beranjak ke kamar mandi, saat sedang membuka semua baju nya tiba tiba juan xi muncul di hadapan nya

"aaaahhh kau mesum🤬" ara lie berteriak sambil mencoba menutupi tubuh nya dengan kedua tangan

"aku hanya ingin mandi saja" kata juan xi santai, sebenarnya dia sangat terpesona dengan bentuk tubuh istrinya itu yang terlihat seperti gitar spanyol itu😍, namun di tutupi oleh gengsi nya😎

"kau bisa mandi di tempat lain, keluar!😡" teriak ara lie marah, bukan nya keluar juan xi justru membuka semua bajunya sontak ara lie langsung menutup wajah nya🙀

"aaaahhhkkk kau tak tau malu" kesal ara lie

juan xi tak menjawab langsung berendam ke bak mandi

"kau ingin terus berdiri di situ untuk menggoda diri ku atau masuk ke sini😉" ucap juan xi enteng

"kau😤" ara lie sangat kesal tercampur malu hal itu membuat rona pipinya menjadi sangat merah

"hahaha" juan xi tertawa melihat wajah ara lie yang sangat menggemaskan sehingga tak bisa untuk tak menjahili ara lie fikir nya, menjahili ara lie seperti sudah menjadi kesenangan baru untuk nya. ara lie yang merasa malu langsung masuk ke dalam bak mandi, tiba tiba juan xi menggosok tubuh nya, itu membuat seluruh tubuh ara lie merinding

"apa yang kau lakukan dasar mesum" bentak ara lie

"ku rasa tubuh mu lebih berkata jujur dari pada mulut mu😏" ejek juan xi melihat tubuh ara lie yang gemetar di pegang juan xi

"kau😤" ara lie sangat marah, juan xi yang tak tahan melihat wajah ara lie yang begitu meng gemas kan itu, langsung menci*m bi**r nya dalam dan penuh hasrat ara lie tak menolak justru memperdalam lagi ci**n nya itu, mereka berci**n cukup lama, juan xi merasa tak sanggup menahan gejolak nafsu nya begitu juga dengan ara lie, namun saat juan xi mulai lepas kontrol ternyata

(jeng

jeng

jeng

jeng🥳🥳🥳)

pengawal berteriak memanggil juan xi karna ana kasim utusan dari kerajaan yang memanggilnya, juan xi menelan dalam hasrat nya itu berlalu pergi meninggal kan ara lie sendiri, saat juan xi sudah pergi ara lie merasa sangat malu🤦 mengapa dirinya selalu tidak bisa menolak juan xi palah justru menikmatinya, ara lie menenggelamkan wajah nya ke dalam bak mandi karna merasa sangat malu terhadap dirinya sendiri.

jangan lupa kasih dukungan kalian iya😘terimakasih🥰

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***