Enggak Mau Kalah Sama Saingan Cintanya

"permisi kak, ini kursi kosong kan, boleh aku duduk disini ." Kata Adel Saat sampai Ditempat Gun makan.

"Maaf kamu siapa yah ." Kata Septi Saat melihat Adel.

"Kenalin Aku Adelia, atau biasa dipanggil Adel pacarnya kak Gun ." Kata Adel sambil mengulurkan tangannya Ke Septi.

"Sejak kapan aku pacaran sama kamu ." kata Gun.

Tiba-tiba kaki Gun di injak oleh Adel.

" Apaaaaahh......

Beneran Gun, kamu udah punya pacar ." tanya Septi Penasaran.

Tapi Gun tidak menjawab Dia Terus makan dan tidak menghiraukan Dua Wanita yang lagi berdebat Disampingnya.

"Benerlah, Aku memang pacarnya Kak Gun kalau gak percaya tanya aja sama mamahnya Gun ." Kata Adel.

"Kamu Anak kemarinkan, yang Kasih Gun Roti bakar yang Nungguin Gun di depan Gerbang Sekolah ." Tanya Septi Penasaran.

"Nah Itu Kamu tau ." Kata Adel Sambil Senyum-senyum ke Septi.

"Gak nyangka Gun yang aku kenal dari kecil ternyata seleranya biasa aja kaya anak kecil lagi ." Kata Septi sambil memandangi Seluruh Badan Adel.

"Apa ?????

Aku kayak anak kecil kamu tuh yang kaya emak-emak ." Kata Adel Dengan Nada Bicara Tinggi bertanda dia Sangat marah Ke Septi.

"Enak aja kayak emak-emak, muka cantik gini dibilang kaya emak-emak ." Kata Septi Yang enggak Terima dikatain kaya Emak-Emak sama Adel.

"Udah - udah kalian berdua ngapain sih berantem ditempat umum, malu tuh banyak yang lihatin ." kata Gun Sambil Melihat Ke arah Adel dan Septi.

"Adel dulu tuh yang mulai ." kata Septi Sambil menunjuk ke Adel.

"Enak aja kamu duluan yang bilang aku kayak anak kecil ." Jawab Adel Enggak mau kalah.

"Udah-udah Kalian Berdua berhenti, Septi mending kamu ke kelas dulu aja ." Kata Gun Menyuruh Septi Agar balik ke kelasnya.

"Lah kok aku yang disuruh pergi, Adel aja yang disuruh pergi kan aku yang duluan disini ." Kata Septi.

"Aku Duluan yang Berada didalam kantin, Cuma aku Duduknya disana tuh ." Kata Adel sambil menunjuk ke arah Echa.

"Makanya kamu Tuh Enggak lihat, Kalau aku yang ada dikantin Duluan ." Kata Adel.

"Dasar kamu yah ." Kata Septi sambil lihat Adel.

"Sudah Septi Sudah, Kamu pergi dulu Aja ke kelas, aku mau ngomong sama Adel ." kata Gun.

"Oke deh aku yang pergi, ingat ya Del urusan kita belum selesai ." Kata Septi sambil ninggalin Adel dan Gun Sambil Berjalan keluar dari dalam kantin.

"Iya iya sana pergi, hati-hati kalau ada batu jangan di tendang kasian batunya ." kata Adel Sengaja ngeledek Septi.

"Adel.........." Kata Gun.

"Eh kak Gun, aku mau ke Echa dulu yah kasian Echa nungguin tuh di sana dari tadi ." Kata Adel Sambil Menunjuk ke Arah Echa.

"Duduk ." kata Gun.

Dan Adel pun langsung duduk disamping Gun.

"Sejak kapan aku jadi pacar kamu, emang aku pernah bilang kalau aku suka sama kamu ." Kata Gun.

"Enggak sih ." Jawab Adel sambil malu-malu.

"Terus kenapa Kamu bilang ke Septi kalau aku pacar kamu ." Tanya Gun Penasaran.

"Abisnya aku kesel lihat kak Septi pegang-pegang tangan kak Gun kan aku jadi .....

Tiba-tiba Adel menghentikan bicaranya.

"Jadi apa maksudmu ." Tanya Gun.

" Jadiiiiii...." Kata Adel.

"Buruan ngomongnya gak usah basa basi." Kata Gun makin Penasaran

"Jadi cemburu lah, Masa Gitu aja kak Gun Enggak tau ." Kata Adel Dengan Sangat Tegas.

"Oh ." jawab Gun sambil tersenyum.

"Kok jawabnya cuma Oh doang Sih, Padahal Untuk Bilang kalau aku Cemburu membutuhkan Kepercayaan Diri yang sangat besar ." Kata Adel Dalam hati.

"Kak Gun, udah selesai belum makannya, aku boleh duduk disini Kan ." Kata Adel.

"Dari tadi bukannya kamu udah duduk Disitu." Kata Gun Sambil melanjutkan makannya lagi.

"Eh iya juga sih ." Kata Adel sambil Ketawa.

Sementara Itu dari kejauhan

Echa Terlihat ketawa - ketawa sendiri melihat Adel berantem sama Septi.

Tiba-tiba Adi Masuk kedalam kantin, Dan melihat Echa yang lagi makan sendiri, Akhirnya Adi menghampirinya.

"Eh Ayank Echa disini ." kata Adi Sambil menghampiri Echa dan Duduk disamping Echa.

"Apaan sih, ayank - ayank sejak kapan aku jadi Ayank kamu ." kata Echa.

Sambil pergi meninggalkan Adi sendirian.

"Lah Ayank Echa, kok Aa Adi ditinggalin Sendiri, padahalkan Sengaja aku kesini buat nemenin kamu makan ." Kata Adi Sambil lihatin Echa keluar dari kantin.

Akhirnya Adi Pergi dari kantin dan masuk lagi kedalam kelasnya, Dan Waktu Adi lagi dikelas Tiba-Tiba Gun masuk Ke dalam Kelas Dan menghampiri Adi Yang lagi melamun.

"Kenapa kamu Di, mukanya cemberut Mulu dicuekin lagi sama Echa ." kata Gun Penasaran.

"Kok kamu tau Gun, ajarin aku dong Gun bagaimana caranya menaklukkan hati cewe ." kata Adi.

"Mana aku tau Di, Aku aja Jomblo belum punya pacar ." Kata Gun Sambil Ketawa.

"Kamu pasti tau lah walaupun kamu jomblo tapikan semua cewe di sekolahan tergila - gila sama kamu ." Kata Adi.

"Mungkin karena aku tampan ." Kata Gun Sambil ketawa.

"Iya - iya percaya kamu tampan, jadi bagaimana caranya menaklukkan hati cewe ." Kata Adi.

"Hati Echa maksud kamu ." tanya Gun.

"Iya lah siapa lagi ." Kata Adi.

"Mending kamu tanya ke Adel aja, tanya apa yang Echa sukai dan tipe cowoknya Echa, kan Adel teman dekatnya Echa ." Kata Gun.

"Eh iya bener juga kamu Gun, tumben ide kamu bagus, aku pergi dulu yah cari Adel ." Kata Adi Sambil Berdiri dari Kursi Duduknya Dan Berjalan ke Luar kelas.

"Tunggu Di ." kata Gun.

"Kenapa ." Tanya Adi.

"Aku ikut ." Kata Gun Sambil Berjalan menghampiri Adi di luar kelas.

"Ikut aku Ke kelas Adel maksudnya ." tanya Adi Penasaran.

"Iya ." Jawab Gun.

"Wah jangan-jangan, kamu mulai suka Beneran yah sama Adel ." Tanya Adi penasaran.

"Enggak, siapa yang suka sama Adel, aku tuh cuma mau nganterin kamu, siapa tau kamu salah ngomong terus bikin Adel marah ." jawab Gun berusaha meyakinkan Adi.

"Oh Iya juga yah, ayolah kita ke kelas Adel sama-sama ." Kata Adi sambil tangannya merangkul pundak Gun.

Dan mereka berdua pun Pergi Ke arah Kelasnya Adel.

Sesampainya Didepan Kelas Adel.

"Gun, Sana masuk kedalam kelas ." Kata Adi.

"Kok Aku Di, Aku kan Kesini cuma mau antarin kamu Doang di ." Kata Gun.

"Jangan Bohong lagi Deh, kamu kesini Biar bisa lihat Adel juga kan ." Kata Adi.

"Kalau Gitu Mending Aku balik ke kelas aja." Kata Gun.

"Ya sudah, kamu enggak usah masuk kedalam kelas Adel, tapi kamu harus disini temenin aku oke ." Kata Adi.

Dan Gun pun mengangguk Bertanda Setuju.

"Wah Gawat Adel Lihat kita Di ." Kata Gun Saat melihat Adel Yang juga melihat kearahnya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***