Aku menunggu lima menit untuk memulai pembicaraan
Aku melihat jam tangan yang melingkar di tangan kananku
"Apa yang mau kau bicarakan" tanyaku
Gio menarik nafas dalam kemudian melirik Lela lalu menatapku dalam
"Sayang.. " ucap Gio melembut membuatku merasa aneh
"Ada apa" tanya ku lembut
"Maafin aku" ucap Gio sambil menunduk membuatku mengernyit bingung
"Maaf untuk apa" tanyaku
Gio menarik nafas dalam
"Di Australia.." aku mencoba bersabar mendengar kata kata Gio yang terputus putus
"Aku... aku... " ucap Gio terbata bata menguji kesabaran ku
"Aku.. melakukan kesalahan" ucap Gio membuatku terpaku
"Kesalahan apa yang kau maksud" tanyaku
"Aku... aku... melakukan kesalahan dengan Lela"
Lela? Aku mencoba mencerna ucapan Gio yang berbelit belit
"Maksud kamu" tanyaku
"Aku khilaf sayang" ucap Mas Gio dengan penuh penyesalan
Semua pertanyaan di dalam benakku terjawab sudah
Aku tidak bodoh untuk mengerti arti kata kata itu
"Aku kecewa sama kamu" ucapku
"Sayang maafin aku" ucap Mas Gio
"Kamu menghianati aku" teriakku
Senyum puas terukir di bibir Lela
"Apa maumu sekarang"
"Aku... aku harus menikahinya" ucap Gio
Deg
jantungku serasa berhenti berdetak sesaat
Aku duduk dengan lemas
Hari yang ku kira bahagia kini menjadi kacau balau
Hatiku? entah apa yang ku rasakan
Amarah, kecewa, sedih, semua melebur menjadi satu
Tak ada lagi kata rindu dalam benakku semua sirna begitu saja
Cerai? Apa kah itu jalan yang terbaik?
Aku berdiri dan menatap Lela dengan tajam
"Apa mau mu hah!!" teriakku
"Aku? Aku hanya korban" ucap Lela
"Licik" umpatku
"Heh!! Kalau kau mau marah silahkan tapi Gio tetap harus menikahiku atau..." ancam Lela
"Atau aku akan membocorkan hal ini pada media" ancam Lela
Aku berlalu begitu saja tak menghiraukan panggilan Gio
Menaiki anak tangga tujuanku adalah kamar utama
Aku mengambil tas, ponsel, dan kunci mobil
"Sayang dengerin penjelasan aku dulu" ucap Gio menyusul diriku
Aku acuh tak menjawab ucapannya sama sekali
Aku berlalu pergi menuruni anak tangga kemudian keluar dari rumah ini
Menghiraukan keberadaan Lela dan Bryan di ruang tamu aku berjalan menuju garasi
Membuka pagar rumah kemudian aku masuk ke dalam mobil dan melajukan memecah jalanan kota
Aku mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi agar Gio tak bisa menyusulku
Tujuan utama ku adalah rumah pribadi ku yang tak ada satu orang pun yang tau
Tinnn.
Pagar terbuka dan aku memasukkan mobil ku ke halaman rumah
Meletakkan mobil di garasi aku berjalan masuk ke dalam rumah
"Nona tumben kesini" ucap salah satu pelayan
"Iya" ucapku singkat
Aku melangkah menuju kolam renang dan merendam kakiku disana
"Jus nya nona sangat pas buat temani nona" ucap Ila
Aku menghela nafas kasar mengingat kejadian tadi
"Ada apa nona" tanya Ila padaku setelah meletakkan jus di sampingku
Aku menatap Ila ragu untuk menceritakan semuanya
"Nona gak perlu ragu saya tidak pernah keluar dari rumah ini jadi saya tidak akan pernah membocorkan rahasia nona" ucap Ila
Ila lima tahun lebih tua di atas ku menikah dengan penjaga rumah ini
Disini ada dua puluh pekerja salah satunya Ila
"Suamiku selingkuh" ucapku mengawali cerita
Kemudian aku menceritakan semua kejadian tadi pada Ila dan Ila hanya mendengar tanpa menyela sedikit pun
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 185 Episodes
Comments
3 semprul
tadi nya mikir thor , kok kayak perna baca , baru ke inget pas lihat komen, ternyata baca tp di hp satunya...😂😂😂😂
2021-10-21
1
3 semprul
like tanpa komen 👍👍👍👍
2021-09-29
1
VANESHA ANDRIANI
lansung cerai g ada madu maduan... karna madu dalam rumah tangga rasanya pahit
2021-09-14
2