sahh

~zahra~

ia sedang bersama Ulya di dalam kamar . karena besok hari pernikahannya .

sesuai janjinya ia mengundang ke lima temanya.

namun rencananya tidak sesuai kenyataan

karena ke empat temanya tidak bisa hadir.

kini tangannya sedang di lukis oleh Ulya menggunakan hena,,, aku belum mengatakan bahwa selain Ulya menjadi Miss rempong , ia pintar menggambar tangan menggunakan hena,, seperti saat ini tangannya sedang fokus mengukir namun mulutnya juga bisa mengoceh seperti biasa.

" jadi gimana??" tanyanya

" apanya" jawabku

" ganteng??"

" nggak ,, biasa aja"

" gue penasaran Ama calmi ( calon suami) Lo??"

Zahra menggambil hp, mencari foto sang calmi, karena sebelumnya Abang Tama mengirim foto Raihan,, dengan alasan

" nanti kalau kangen , biar ada obatnya" .

kok jadi bahas Abang resek itu,, kita kembali kepada Ulya

" ini ,,," sambil ku serahkan hp ku

" masyaallah.... nikmat manakah yang engkau dustakan ??" jawabnya dengan mata berbinar tidak lupa senyum yang sangat lebar

" ini mah ganteng kebangetan " lanjutnya dengan mata berbinar

aku hanya geleng kepala.

Zahra sedang belajar iklhas menerima kenyataan .

ia sudah melakukan solat istikhoroh beberapa kali untuk meyakinkan hatinya kini ia harus yakin bahwa Raihan adalah imam yang bisa menuntunnya menuju surga Allah.

" tunggu dulu" ucap Ulya menggantungkan kalimatnya , dahinya mengkerut sedang memikirkan hal yang sangat serius

" sepertinya aku pernah lihat dia...." lagi lagi ia menggantungkan kalimatnya.

" ohh iya....dia vocal Hadroh Al Mustofa Purworejo " jelasnya

" gue pernah Nye talking ini cowok " jelasnya dengan tangan sibuk membukak Instagram

" tuh kan bener , dia vocal Hadroh "

ku lihat foto sekumpulan anak laki laki menggunakan baju putih , peci hitam dan sarung yang sama .

dejavuuuuu

ternyata ada Raihan di antara mereka , Zahra sedikit terkejut , namun ia bisa mengkondisikan dengan wajah datarnya .

" wah elo beruntung banget Ra,,, ganteng, vocal Hadroh paket komplit "

aku hanya bisa tersenyum . Ulya memang benar dia sudah masuk kategori

"pria idaman semua wanita"

tapi apakah dia sudah mulai

mencintainya??

entahlahh

...****************...

Zahra sedang duduk didepan meja rias

wajahnya sedang di upokoro oleh wo .

dengan desain sederhana namun elegan

" subhanallah ,cantik anak ibukk..." bisik ibu membuatnya tersenyum .

" ibukk.." Zahra memeluk ibunya yang selama ini telah mendidiknya dengan baik

kini ia harus berpisah dengan keluarga tercinta .

matanya mulai memanas,,

"anak ibu udah besar....semoga kamu selalu bahagia bersama nak raihan" usapan lembut

di belakang kepalanya

membuat tangisannya pecah, menghasilkan

isakan yang keluar . ibu menyusut sudut matanya dengan tangannya .

aku hanya bisa di jawab dengan anggukan lemah.

" Aamiin buk.. semoga rumah tanggaku selalu mendapat ridho oleh sang kuasa " batinku

...****************...

ketika khutbah nikah di mulai terdengar

detik demi detik menghantarkan ku menjadi

pasangannya . ku dengar suara mas Raihan melafadkan ijab qobul dengan suara lantang.

Qobiltu nikahaha wa tazwijaha bil mahril madzkur haalan

bacaan yang tidak terlalu panjang namun sangat sakral .

dan semua orang menggema sahhhhh.

"Alhamdulillah" dilanjutkan dengan do'a

aku meneteskan air mata . mulai detik ini aku dan dia menjadi pasangan yang menjalin hubungan dengan ridho sang ilahi .

Dimana dua insan yang asalnya

orang asing, karena ijab qobul dengan syahadat dan bersama saksi kemudian sekejap mereka harus menepati kewajibannya sebagai suami istri.

...****************...

Zahra berjalan di dampingi ibuk dan Ulya

menuju tempat sang suami . dengan menggunakan kebaya putih di lengkapi mahkota di atas kepalanya make up yang natural , tidak lupa tangannya yang di hena . dan lantunan sholawat mengiringi jalanya

perasaan yang tidak karuan saat ini,

bersanding dengan seseorang yang baru ku lihat sosoknya sekarang di depanku ...

untuk pertama kali ku memandang dan menatapnya.

pertama kali aku mencium tangannya.

Bersambung....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***