Orang Ketiga

Orang Ketiga

BAB 1

Aku masih menangis di dalam kamar yang gelap gulita ini Tampa ada penerangan, betapa perih dan sakitnya hati ini membuatku tidak bisa berhenti untuk tidak menumpahkan air mata yang aku tahan pada siang hari tadi,

Hancurrrr... mungkin itu adalah kata kata yang tepat untuk saat ini, dia... orang yang sangat aku banggakan dan aku cintai dulu bahkan sampai detik sekarang pun masih sama dengan perasaan itu, dia kini bahkan berhasil menghancurkan semua kepercayaan yang aku buat sampai detik ini...

Aku Cerry, seorang istri yang gagal mempertahankan rumah tangga ku sendiri, suamiku memilih perempuan lain setelah 5 tahun menikah, membawanya kerumahku dan menjadi maduku,

Istri mana yang tidak sakit saat melihat suaminya berselingkuh dan berhubungan intim dengan wanita lain, membayangkan saja sudah membuat hati ku sakit dan menjerit, tapi sayangnya... semua itu harus aku alami, yang membuatku menangis bersedu dengan linangan air mata,

Aku tidak tau lagi harus bagaimana, aku tidak mau bila harus di madu, dan aku tidak mau bila berbagi suami dengan wanita lain, apa lagi wanita itu sudah mengandung anak dari suamiku yang sampai sekarang aku masih belum bisa untuk memberikannya keturunan,

Aku mencoba berdiri di dalam frustasiku, aku menuju kearah cermin yang memantulkan sosokku yang sangat kasihan di dalam gelapnya kamar, walau di dalam kegelapan dan hanya sinar bulan yang menerangi, aku bisa melihat diriku yang kacau,

"AKU TIDAK MAU SEPERTI INIII...!!!!!" teriakku saat aku mengingat kembali saat suami ku datang bersama perempuan itu

"Hikkk... Hikkkk... Hikkkk... Hikkkk... kurang ku apa mas, kenapa kamu lebih memilih dia yang dulu pernah meninggalkan mu, dari pada aku istrimu yang bersamamu dan mensuportmu lebih dari 6 tahun..."

Aku terduduk lagi di lantai dengan tangisan pilu yang menyayat hatiku, siapa yang bisa menerima keadaan yang tiba tiba seperti ini, bahkan bila menyesalpun percuma, karena keadaan tidak akan kembali seperti sedia kala,

"Kamu yang meminta semua ini mas, jangan salahkan aku yang akan pergi darimu juga"

Aku menghapus air mataku, mencoba tegar dan kuat saat ini di dalam sakit hatiku, dengan sumpah serapah yang aku ucapkan malam itu, aku Tampa sadar tertidur di lantai yang sangat dingin, mungkin karena terlalu lelah menangis saat sore hari sampai malam hari, Tampa makan dan meminum sedikit pun..

*****

Kesokan harinya, aku yang masih terlelap harus terbangun karena jam alarm di kamarku sudah berbunyi, dulu aku akan bangun pagi sekali untuk memasak dan membersihkan rumah, tapi sekarang... aku hanya ingin berdiam diri didalam kamar,

Tokkkkk tokkkk tokkkkk

kini ketukan pintu terdengar dari balik kamar, mungkin itu bibi yang membangunkanku,

"Mbak... udah bangun belum,..?? mas Rangga nunggu mbak di bawah mbak, buat sarapan bareng..."

Hehhhh.. suara ini yang membuat ku muak dari kemarin, dia adalah Wanita yang suami ku bawa kerumah ini, bahkan aku jijik bila dia memanggil ku dengan mulut kotornya itu.

Saat aku mencoba untuk bangun dari tempat tidur, tiba tiba kepalaku sakit sekali, seperti ada yang menghantam kepalaku, apa ini karena aku menangis semalaman, atau karena aku pusing dengan apa yang harus aku hadapi sekarang,

"Mbakk..."

Wanita itu masih mencoba membangunkanku dengan terus mengetuk pintu kamar, aku malas menjawapinya, lebih baik aku pergi membasuh badan ku,

Terpopuler

Comments

𝕯𝖊𝚠𝖎

𝕯𝖊𝚠𝖎

kok sedih

2022-09-26

1

ђคг

ђคг

lanjut

2022-09-26

1

anna

anna

semangatt kkk....🤗aq mampir loh🤭

2022-07-03

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!