Di depan pintu terlihat pria tampan yang sedang mondar mandir kesana kemari seperti menunggu sesuatu.
Klek.. pintu kamar terbuka memperlihatkan seorang gadis cantik memakai gaun hitam sedikit terbuka, lengan panjang, rambut terurai, riasan sederhana membuatnya tampil cantik ditambah senyuman manis bibirnya mampu menghipnotis orang yang hanya sekali saja melirik rupa ayunya. bahkan saat ia sudah memakai topeng, aura kecantikan tidak berkurang sedikit pun bahkan auranya terlihat memancar.
Bara sungguh terpesona dengan kecantikan alami kara.. wanita yang membuatnya sungguh tergila-gila. ia terkejut dengan penampilan calon istrinya itu yang mampu membuat para pria yang melihatnya akan bertekuk lutut dengan pesonanya.
"Kau sungguh sangat cantik sayang" pujinya
"Terimakasih" jawab kara. ia pun tersipu atas pujian yang di lontarkan bara untuknya.
"Ayo" bara menggandeng tangan halus kara. ia berjalan perlahan2 turun dari tangga rumahnya,,,
"silahkan masuk tuan, nona" sapa Sam yang sedari tadi menunggu tuan dan nonanya itu di parkiran. ia pun membukakan pintu mobil untuk tuan mudanya.
....
"selamat datang kawan" kedatangan bara dan karapun di sambut baik oleh David. tanpa sadar David sedari tadi memandang kara dengan tatapan yang sulit di artikan itulah yang membuat kara tidak nyaman jika harus berhadapan dengan David.
"Jaga pandanganmu!! dia calon istriku, ingat itu!!" ujar bara. seakan-akan bara tau saja apa yang di pikirkan kara 😂
"Oke men. santay saja" David
merekapun masuk kedalam pesta... kara terkejut dengan pesta topeng ini,, karena pesta tersebut terlihat seperti Club, lampu remang2 musik disko membuat kara sangat tidak nyaman.
"Hallo men. selamat datang" Justin pun datang dengan membawa wanita di sisi kanan dan kirinya. ia menyambut bara dan memeluknya.. seperti tidak pernah bertemu saja. pikir kara..
"Sudah lama tidak bertemu" lanjut Justin. "Oh ya,, bagaimana dengan bisnismu? apakah berjalan dengan baik?" tanya Justin.
"Tentu saja. tidak ada orang yang bisa mengalahkan aku dalam berbisnis kau tau itu." jawab bara datar. tentu tidak lupa dengan sikap Arogannya 🤭
"Siapa gadis itu? apa dia adalah wanita bayaranmu?" tanya Justin seperti nada menghina kara. tanpa sadar perkataan Justin membuat bara marah dan memperingatkannya.
"Jaga bicaramu jus!! dia adalah calon istriku bukan wanita bayaran atau ja*ang yang kau maksud." titahnya.
"Tenanglah bung.. maafkan aku nona" kata Justin
"Sudahlah.. bagaimana kalau kita bersenang-senang malam ini.. sudah lama kita tidak berkumpul bersama seperti ini" David. "Lebih baik kita nikmati pesta ini" sambungnya.
"David, Justin. aku mengundangmu datang di pernikahan ku lusa" ujar bara yang mengundang teman baiknya datang di acara pesta pernikahannya.
"kau akan menikah bara?? tak ku sangka seorang Cassanova sepertimu Menikah juga haha" Justin menyenggol bara tanda menggoda teman dekatnya itu.
"Tentu saja. aku akan menikah bukan begitu sayang?" bara mencium pucuk kepala kara. di angguki olehnya. "Tidak sepertimu jus.. kau sudah tua tapi belum menikah juga" kini baralah yang mengejek teman dekatnya itu.
"Benar sekali. di antara kita bertiga kaulah yang tertua jus" sekarang giliran David yang bicara untuk mengejek justin.
"Hei2 usiaku baru 38 tahun. aku tidak tua tapi aku sudah matang" Justin membela dirinya sendiri. membuat bara dan David tertawa.
"Sama saja. kau lah yang paling tua diantara kita. bukan begitu bara?" tanya David dengan suara mengejek.
"benar sekali" bela bara kepada David " Untuk itu carilah wanita. jangan hanya bisa berhubungan dengan para wanita dan menidurinya saja" lanjutnya
mereka bertiga pun tertawa terbahak-bahak membuat seisi ruangan tersebut memperhatikannya.
"Bara aku ingin ke toilet" kara membisikkan sesuatu kepada bara. sungguh kara tidak bisa menahannya lagi. ia ingin segera ke toilet membuang air kecil.
"Pergilah sayang.. atau kau mau aku temani?" goda bara. kara gemas dengan ucapan bara sehingga membuat bara mendapatkan cubitan maut dari kara "Baiklah2 sayang kau ini galak sekali".
"permisi " kara pamit undur diri dengan menganggukkan kepalanya tanda permisi kepada Justin dan David.
...
saat kara keluar dari toilet wanita ia di kejutkan dengan seorang pria yang tengah terluka. kara pun menghampiri pria itu untuk membantunya mengobati lukanya.
"maaf. tuan apa yang terjadi pada anda? haaa... astaga,, tanganmu terluka tuan.. sepertinya luka anda terkena sayatan pisau,, bolehkah saya membantu anda mengobati lukanya?"tanya kara,, tanpa menunggu persetujuan dari sang pria.. kara pun dengan telaten mengobati luka pria itu.
"Sudah selesai tuan. lain kali berhati hatilah" kara memperingati pria itu dengan sopan iapun pergi berlalu dari hadapannya.
Sang pria terasa sangat kagum dengan kebaikan hati gadis itu. sehingga membuatnya sangat penasaran siapakah wanita yang berbaik hati menolongnya.. sialnya ia tidak dapat melihat wajah sang gadis karena tertutup oleh topeng hitamnya.
*"Hallo. cepat cari tau identitas wanita yang telah menolongku tadi"* perintahnya pada suruhanya.
*"Baik tuan. segera saya cari tau"* kata suara di sebalik telfon pria misterius itu ..
Tut... ponsel di matikan
"Aku akan menemukanmu gadisku" kata pria misterius itu.
...
"Sayang kau lama sekali" tanya bara karena sedari tadi menunggu kara. dengan perasaan khawatir iapun memeluk kara.
"Aku tadi menolong pria yang sedang terluka. itulah yang membuatku lama karena membatu mengobati luka pria itu" jelas kara. itu membuat bara kesal dengan ucapan Kara. wajahnya menunjukkan kekesalannya kepada sang pujaan hati.
"Bara jangan seperti itu. aku hanya membantu mengobati lukanya saja tidak lebih... percayalah..." kara mencoba membuat bara mengerti.
"Baiklah aku percaya padamu" kata bara seraya merangkul pundak kara.
iapun kembali ke pesta dan bersenang senang di dalamnya.
...
"Bara aku sangat lelah" kara terlihat sangat letih,,
"Baiklah sayang kau istirahatlah besok kita akan fitting baju pengantin untuk Persiapan pernikahan kita lusa" jelas bara.
"Baiklah bara.. Selamat malam." ucapnya
"Selamat malam" sambung bara dengan tersenyum melihat tingkah manis calon istrinya itu.
...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments