Merindukan mu, benar, itu yang aku alami .
Entah sejak kapan aku mulai menyukaimu, apakah faktor ciuman lembutmu, ciuman membaramu?
Renata menggaruk rambutnya .
Renata memasuki sebuah mobil, dimana dia akan bergabung selama satu harian , melatih para mahasiswa baru .
" Kenapa di suruh pakai hot pants sihhhh, " ujar Renata menggerutu pada Bima Nusantara, patnernya dalam bertugas.
" Pimpinan pengen lihat kaki mulus dan kaki kurusmu Ta, " ujar Bima tertawa .
" Iya juga kali, " ujar Renata gak kalah kocak, menimpali gurauan patnernya.
" Kulitmu kembali putih, di ajak pelatihan. biar agak glowing, terlalu putih gak macho Ta ," ujar Bima kembali tertawa.
" Yang iya nya , gosong ,hahahahaha, " kembali Renata tertawa.
Bima tertawa, melihat penampilan Renata .
" Ganti kostum atau gak?", tanya Bima.
" Gak, kan pimpinan yang bilang, santai aja brooo, ujar Renata .
Suitan pun bergema , ketika Renata memasuki area pelatihan.
" Kunjadi seperti Balck pink dehhhh, " ujar Renata.
" Mata kita sama ,sipit mirip artis luar, hehehehehe, ujar Bima,".
" Opppaaaaa," ujar Renata meledek Bima.
Renata masuk ke barisan belakang .
" Iptu Renata Aurelia Kusuma, di persilahkan diposisi paling depan, di sini, " ujar sang pimpinan.
Renata pun berjalan menuju ke depan.
Renata mengikat rambutnya, dengan ikat rambut di pergelangan tangannya .
" Kalian tahu, kenapa Iptu Renata bisa berambut panjang, tidak seperti polwan pada umumnya ?".
" Karena penyamaran pak," ujar salah satu perwira.
" Selain itu apa ?" tanya sang pemimpin.
" Yang kedua sebagai penyemangat pasukan, " ujar salah satu pria."
"Ada benarnya, " ujar sang pemimpin tertawa.
" Jadi minoritas , harus muka badak Bim, yah gini," ujar Renata .
" Kamu orang Manado ya Bim ?".
" Yup...., ".
" Pantasan, mata sipit, putih, mirip orang Korea dan orang tionghoa."
" Kamu ???".
" Ada keturunan Manado, nenek aku, orang sana, makanya nih oriental banget wajahku ."
Mereka menahan tawa mengikuti pelatihan .
" Pelatihannya gak fisik, cukup adu dalam IT aja," ujar sang pemimpin.
Mereka pun duduk di sebuah ruangan besar, di depan mereka terpampang kasus , dan mereka harus menyelesaikan berbagai kasus tersebut .
" Rumit banget, " ujar Renata ngoceh.
Para polisi lainnya tertawa melihat rambut Renata sudah awut awutan.
" Akhirnya selesaiiiiii, " ujar Renata mengambil ranselnya .
" Mau kemana Ta? " tanya sang pengawas.
" Mandilah pak, bau keringat gini, gerah, nanti saya balik . Kamar mandinya di mana pak?".
" Lurus dari sini, paling pojok."
" Kalau kantin?".
" Itu bangunan terpisah , ":ujar sang pengawas.
" Makasih ya pak," ujar Renata mengedipkan matanya.
Renata bergegas mandi, gerah menghampirinya.
Renata memang terkadang usil, tampil sexy dan semaunya. Terkadang sering terkena hukuman, tetapi karena hari ini bebas, jadi dia pun se enaknya memakai pakaiannya .
Renata menjju ruangannya tadi .
" Wahhh belum ada yang siap ya pak?".
Semua mata bengong melihat ke sexy an Renata.
" Busettttt," ujar para perwira polisi.
" Bisa kena serangan jantung gue man..., " ujar salah satu polisi.
" Cakep banget, ternyata Renata Aurelia Kusuma tohhh," polwan yang jadi tranding topik media sosial, ujar seorang perwira polisi.
" Ijin ke kantin yah pak, lapar, udah meras otak".
" Silakan Ta, daripada semua gagal karena gak konsen, nanti kedengaran bel nya, tanda selesai, kamu balik kesini , "ujar sang pengawas.
Renata dengan santai menuju kantin , memesan mie goreng, jus jeruk dan memesan bakso .
Renata makan dengan lahap, beberapa polisi bengong melihat Renata makannya porsi jumbo .
" Bisa habis nih?", tanya seorang polisi.
Renata mengangguk .
Renata gak peduli orang memandanginya .
Sebuah pelukan dia rasakan dan Renata pun menoleh , mie masih penuh dalam mulutnya .
" Makannya pelan yaaang".
Renata mengangguk .
" Makan seperti kuli, banyak gini habis?".
Renata mengangguk , sambil mengunyah.
" Lapar," ujar Renata.
" Kalau ujian porsi jumbo, kalau sehari- hari susah makan kan?".
Renata melotot.
" Tau dari mana mas?".
" Mami kamu .....".
" Makan harus teratur, jangan sekali makan banyak, dan kadang gak mau makan, makanya kalau udah maag kamu kumat, kamu nangis kan?".
Renata mengangguk .
" Kenapa pakai baju sexy gini yaaang? gak pakai baju sexy aja , kamu di pelototin pria, kamu seperti masuk di sarang penyamun."
" Hanya itu yang ada di ransel," ujar Renata.
" Mas terlalu cemburu, takut kehilangan kamu ".
Renata keselek mendengar ucapan Yudha .
Yudha memberikan minum pada Renata.
" Kalau makan, jangan gombal mas, ku bisa muntah karena keselek dehhh, "ujar Renata.
" Gak gombal yaaang, serius".
Wajah Renata memerah, Renata pun menunduk .
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Jangan Lupa
Like yang banyak
Vote
Koment
Happy reading, salam sehat semua🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 215 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Karebet
👍👍👍👍👍
2022-08-22
0
sari emilia
ku kr bnr si tata cantik paripurna ternyata biasa aja body jg ga menarik 🤔🤔 nah kl polwan yg dr aceh itu yg bnr2 cantik paripurna knp ga itu aja visual nya
2021-10-12
0
Heny Ekawati
itu polwan apa model sih
2021-10-09
0