The Queen

The Queen

01.

Amsterdam, Belanda.

Seorang perempuan sedang tertidur dengan pulas. Tapi tiba tiba suara alarm ponselnya berbunyi. Membuatnya terbangun, karena merasa terganggu.

Kemudian mematikan alarm tersebut, merenggangkan semua otot tubuhnya. Lalu turun dari tempat tidur dan berjalan ke arah jendela yang otomatis gordennya terbuka ketika perempuan itu berdiri di depannya.

Membuat sinar matahari langsung masuk ke dalam dan memperlihatkan pemandangan kota yang begitu indah, setelah gorden terbuka.

Aleena Michel Vander

Adalah bos mafia, pemimpin besar (Ketua/pendiri) dari semua kalangan geng mafia yang ada di belanda.

Seperti geng mafia tiger, dragon, cobra, scorpion dan bloods. Sedangkan gengnya sendiri bernama Vander dan dirinya di juluki dengan sebutan Beauty Vander. Di ambil dari nama belakangnya.

Mempunyai anggota 10.000, di tambah dengan anggota dari geng lainnya. Sehingga bertambah banyak. Bukan hanya di belanda saja, tapi di negara lainnya seperti italia, jepang, amerika yang bekerja sama dengannya.

Gengnya dan lainnya, beroperasi dalam membasmi, memberantas, memusnahkan semua kejahatan yang di lakukan dengan sengaja. Entah itu pembunuhan, korupsi, pelecehan dan kejahatan lainnya.

Hingga tidak sedikit orang yang menentang atau memusuhinya, atau ingin menghancurkan juga membunuhnya.

Selain itu, alee mempunyai paras yang sangat cantik, pintar, kejam, mahir berkelahi/menembak, pandai mengatur mimik wajah sesuai keadaan.

Flasback

Apartemen, Kemarin malam.

Beberapa orang dengan penampilan serba hitam masuk ke dalam apartemen alee yang minim dengan pencahayaannya. Orang orang itu melihat sekeliling, berjalan menuju kamarnya sambil menondongkan senjata yang mereka bawa.

Sedangkan alee bersembunyi di tempat yang mungkin tidak bisa mereka temukan. Sebelumnya alee terbangun, karena merasakan ada orang yang masuk ke dalam apartemennya.

Dan mengambil senjata yang ada di bawah bantalnya, kemudian bersembunyi. Setelah orang itu masuk ke dalam kamarnya, alee keluar dari tempat persembunyiannya dengan pelan tanpa suara.

Di sana, alee bisa melihat bahwa ada 3 orang yang masuk dengan senjatanya. Kemudian alee mengarahkan senjatanya ke arah mereka, lalu menarik pelatuknya.

Dor.. dor.. dor..

Suara tembakan terdengar beberapa kali di dalam apartemen alee, kamarnya. Satu persatu alee tembak sampai mereka semua tumbang dan tergeletak di lantai dengan bersimpah darah.

Membuat kamar alee berantakan, terutama lantainya menjadi kotor akibat darah mereka yang keluar. Mereka sudah mati atau sudah tidak bernyawa.

Alee berjongkok dan sekilas melihat sesuatu di tangan mereka yang tidak asing baginya. Alee menarik baju lengan salah satu mereka, dan melihat sebuah tato.

"Hoe durft hij zijn mannen opdracht te geven mij te vermoorden (*Berani sekali dia menyuruh anak buahnya untuk membunuhku)" alee, setelah melihat tato tersebut dan mengetahui pelakunya.

Kemudian menghubungi seseorang untuk membereskan semua masalah yang terjadi di dalam apartemennya juga orang yang menyuruh mereka*.

"Kom nu naar mijn appartement (Segera ke apartemenku sekarang juga)" alee.

Di tempat lain

Seorang perempuan keluar dari mobilnya dan berjalan masuk ke rumahnya. Tapi tiba tiba berhenti berjalan, karena ponselnya berbunyi dan mengangkatnya.

Meena Aprilia

Bos mafia dari geng kitty. Musuh bebuyutan alee, orang yang ingin menghancurkan alee, bahkan membunuhnya. Tapi selalu gagal, karena alee selalu beruntung dan malah balik melawannya.

"Is het leuk? (Apakah menyenangkan?)" Alee. "U (KAU)" meena, mengenal suara tersebut. "Je staat toch voor je huis? (Kau sedang berdiri di depan rumahmu kan?)" Alee. "Hoe weet je dat? Wat wil je? (Bagaimana bisa kau tahu? Apa maumu?)" Meena.

"Bij voorbaat mijn excuses, ik weet dat je grote huis het huis is dat je ouders hebben achtergelaten. Maar.. (Sebelumnya aku minta maaf, aku tahu kalau rumah besarmu itu, adalah rumah peninggalan orang tuamu. Tapi..)" alee.

Duarr...

Suara ledakan yang berasal dari depan, lebih tepatnya adalah rumahnya. Meena terkejut dengan kejadian yang terjadi di depan matanya. Lalu mundur beberapa langkah.

Meena melihat rumah peninggalan orang tuanya yang hancur, runtuh berantakan, tak tersisa.

"Ik zal je niet vermoorden, want het is nog niet jouw tijd om te sterven (Aku tidak akan membunuhmu, karena belum waktunya kau untuk mati)" alee. "U (KAU)" geram meena.

"Als je dat nog een keer doet, ontploft je huis terwijl je erin zit. Je bent geen partij voor mij, dus zoek nooit de minste problemen met mij.

(Jika kau melakukan itu lagi, rumahmu akan meledak selagi kau ada di dalamnya. Kau bukan tandinganku, jadi jangan pernah mencari masalah sedikit pun denganku)" alee. Panggilan berakhir

"jij klootzak alee (Bre****k kau alee)" teriak meena marah.

End

Kembali ke alee

Alee keluar dari apartemennya dengan penampilan yang sudah rapih dan cantik, seperti biasanya. Masuk ke dalam mobil dan berangkat menuju bandara.

Hari ini alee akan berangkat ke negara pamannya. Kemarin sore, pamannya menghubunginya, untuk membantunya dan otomatis alee harus pergi menemui pamannya.

Karena alee tidak enak kalau menolak permintaannya. Sebab pamannya adalah orang yang telah merawat alee sejak orang tuanya meninggal.

Di perjalanan

Di dalam mobil, alee di temani oleh satu orang perempuan dan satu orang pria. Mereka adalah Laurens Francisca & Lucas Bergen. Sahabat, sekaligus orang ke percayaannya dan juga mereka bisa dan mengerti bahasa alee.

"Berapa lama kau di sana?" Cisca. "Tidak tahu" alee. "Apa yang terjadi sebenarnya?" Lucas. "Paman tidak memberitahu masalahnya" alee.

"Apa kau yakin akan pergi sendiri dan tidak mengajak kita?" Cisca. "Iya, aku pergi sendiri saja" alee. "Tapi, kalau terjadi sesuatu denganmu bagaimana?" Lucas.

"Tidak akan terjadi sesuatu denganku, aku akan baik baik saja" alee. "Baiklah, tapi kalau terjadi sesuatu, segera hubungi kita" lucas. "Iya" alee mengangguk.

"Jangan lupa, kirim barang dan koperku. Nanti aku beritahu alamatnya" alee. "Iya" cisca. "Selama aku tidak di sini, aku serahkan semua urusan pada kalian" alee.

"Tenang saja, kita akan mengurus semuanya dengan baik selama kau tidak ada" lucas. Cisca mengangguk setuju. "Aku percaya pada kalian" alee.

****

Gedung pengadilan

Ruang sidang

"Sepuluh kasus klinis yang di lakukan di amerika serikat membuktikan keamanan morfin dan bahan utamanya, studi klinis menunjukan morfin sangat efektif dalam perawatan nyeri akut dengan risiko minimal. Telah sukses memenuhi semua uji klinis di prancis, jerman dan belanda pada tahun 2020" seseorang dalam TV.

"Klaim kematian akibat efek samping dari uji coba pengobatan masih belum terbukti. Penggugat hanya memancing media dengan bukti tak jelas" Rey (pengacara mark).

Rey Bastian adalah pengacara yang bekerja di Firma Hukum Mark. Yang menjadi pengacara Perusahaan Orlando.

"Semua korban meninggal terbukti karena serangan jantung dan tak punya riwayat penyakit terdahulu" Excel (pengacara petrus)

Excel Emanuel adalah pengacara yang bekerja di Firma Hukum Petrus. Pengacara yang cukup hebat, karena pernah memenangkan beberapa kali sidang.

"Satu orang punya gangguan jantung, yang lain mengidap paru paru, dan satu lagi mengidap tekanan darah rendah" rey.

"Klaim tersebut di ambil secara paksa dari rekam medis para mendiang. Paramedis ambulans bersaksi, bahwa itu gejala overdosis obat obatan" excel.

"Paramendis bukanlah dokter ahli. Mereka hanya menyatakan gejala eksternal" rey. "Yang mulia, ini bukti rekaman percakapan dengan seorang objek uji coba obat. Farmasi voller memaksanya memberi kesaksian palsu untuk membungkam yang lain. Rekaman ini jelas menyatakan.." excel terhenti.

"Yang mulia, brian dewa pemilik suara rekaman itu, menyerahkan diri ke polisi karena bersumpah palsu satu jam yang lalu. Ini laporan interogasi sebagai bukti" rey.

"Saksi bersumpah palsu dan berencana minta uang kepada farmasi voller melalui jaksa penggugat. Namun, dia merasa bersalah dan memutuskan untuk menyerahkan diri" rey.

"Yang mulia, itu opini pribadi dari saksi karena kesaksian palsunya belum terbukti, maka rekaman ini bisa di terima dalam sidang" excel.

"Hal itu akan di putuskan setelah tuduhan sumpah palsu telah di tetapkan. Sidang berikutnya akan di adakan di sini minggu depan. Sidang di akhiri" hakim.

Sidang pun selesai, semua orang keluar termasuk excel dan chris (asisten).

Chris Jerry adalah asisten excel yang sama bekerja di Firma Hukum Petrus. Selain menjadi asistennya, chris juga adalah teman excel dan sudah mengganggap seperti keluarga.

"Kita gagal lagi" chris. "Belum waktunya mungkin. Kita lihat saja ke depannya" excel. "Iya, kita pasti bisa mengalahkannya" chris. Excel mengangguk, lalu mereka pergi.

Bersambung...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!