Di lain tempat Keluarga Maria telah mempersiapkan segala sesuatu untuk pernikannya.
"Buk, sekarang kita berangkat ke hotel. karena besok acaranya di mulai besok pagi." ucap Maria.
"Iya, bapak mengerti.." jawab pak Sanan. orang tua Maria.
Suara canda tawa yang menggelegar di keluarga Maria benar-benar membuat wanita mereka begitu bahagia.
Keesokan hari.
Hari ini akhirnya keluarga Maria dan keluarga Budi telah menghadiri pesta pernikahan itu. terlihat di sana Maria sudah duduk di depan Pak penghulu, mereka tinggal menunggu kedatangan Budi. Tak lama kemudian datanglah seorang pria yang tidak dikenal bersama dengan Budi. pria itu tertawa sambil menepuk pundak Budi.
"Di mana mempelai pria nya?!" seru Pak penghulu yang mencari mempelai pria. Budi tersenyum sembari melangkahkan kakinya bersama dengan seorang pria yang ada disampingnya, seorang pria tampan yang berusia sekitar 33 tahun.
"Silakan mempelai pria, kita akan segera memulai acara pernikahannya!" seru pak penghulu. Budi duduk di samping Maria sembari tersenyum, pria itu terus menatap seorang wanita yang telah menikah dengannya. berpacaran dengannya hampir 2 tahun ini.
Budi kemudian berdiri meninggalkan Maria, terlihat Maria begitu terkejut saat melihat kekasihnya itu pergi meninggalkannya. salah seorang anak buah seorang pria yang bernama Alex Juan telah duduk di samping orang tua Maria. pria itu menodongkan senjatanya kepada orang tua Maria, sontak kedua orang tua Maria sangat kebingungan karena ada seorang pria yang menodongkan pistol pada mereka.
"Maafkan aku, aku tidak bisa menikah denganmu. mungkin Cintaku ini bukan untukmu, Hari ini aku telah memutuskan untuk pergi darimu." kata Budi.
Pak penghulu dan Maria sangat terkejut. sesaat kemudian seorang pria duduk di samping Maria sembari meminta Pak penghulu untuk melakukan proses pernikahan.
Tentu saja Maria sangat terkejut, mereka begitu kebingungan dengan apa yang terjadi. Maria menolak pernikahan itu, karena dia tidak mengenal pria yang sedang duduk bersamanya.
"Dengarkanlah aku, keluarga dari calon suami mu itu telah menjual mu padaku dengan sejumlah uang yang sangat banyak. mereka mempunyai hutang yang luar biasa, mereka menjaminkan mu padaku agar hutang-hutang mereka lunas!!" seru Alex pada Maria.
Maria sangat terkejut dengan kata-kata pria itu.
"Maaf tuan, aku tidak mengenalmu dan aku tidak mau bersamamu!" seru Maria.
Gadis itu langsung berdiri ingin meninggalkan kan pria itu, sesaat kemudian Alex membisikkan sesuatu di telinga Mariah yang membuat Gadis itu langsung terduduk.
"Kalau kau tidak meneruskan proses pernikahan ini, Maka jangan salahkan aku jika salah satu anak buah ku itu melepaskan peluru nya ke tubuh orang tuamu." bisik Alex ditelinga Maria. Gadis itu langsung terduduk menatap kedua orangtuanya yang telah ditodong pistol oleh anak buah Alex.
Betapa terkejutnya orang tua Maria, ketika mendengar kata-kata pria asing yang tiba-tiba datang. ternyata orang tua Budi telah menjual Putri mereka kepada orang asing yang ada di sana.
Seketika Pak Sanan langsung memegang jantungnya, pria itu langsung tersungkur di lantai Hotel. ternyata pak Sanan mempunyai sakit jantung yang tidak bisa mendapatkan kejutan yang berlebihan, sedangkan Ibu Maria langsung pingsan saat melihat suaminya sudah tergeletak di lantai.
Bagaimana tidak, mereka harus menerima kenyataan saat acara pernikahan itu adalah saat yang bahagia, namun bagi mereka saat itu adalah saat kehancuran dari Putri mereka. Ternyata keluarga Budi telah menjual Putri mereka
"Bapak!!" seru Maria yang melihat orang tuanya telah terkapar di lantai hotel tempat dia akan menikah.
"Jika kau tidak segera melakukan proses ijab kabul, maka aku tidak akan membawa orang tuamu ke rumah sakit." ucap Alex.
Gadis itu langsung lemas seketika, dia menganggukkan kepalanya sembari meminta Pak penghulu untuk melakukan proses ijab kabul.
Setelah proses ijab kabul, terlihat Maria memohon kepada Alex untuk membawa orangtuanya ke rumah sakit.
"Bawa mereka ke rumah sakit!" seru Alex.
"Biarkan aku ikut dengan mereka, aku mohon setelah ini apapun akan kulakukan!" seru Maria yang bersujud di bawah kaki Alex. para tamu yang melihat hal itu semua nampak mencibir keluarga Budi yang telah menjual menantu mereka.
Budi bersama orang tuanya tertunduk malu saat Alex mengatakan hal itu dengan sangat keras di hadapan para tamu. Bagaimana tidak, ada orang tua yang bisa melakukan hal itu, walaupun Maria bukanlah Putri kandung mereka seharusnya mereka tidak berbuat demikian.
Tatapan mata Maria menatap Budi dan keluarganya, rasa benci itu semakin menggerogoti dirinya.
Ternyata saat mereka berada di rumah sakit Tuhan berkata lain. orang tua Maria tidak bisa diselamatkan karena serangan jantung. mereka sangat terkejut saat mendengar bahwa keluarga Budi telah menjualnya kepada orang kaya yang telah menikahinya sekarang.
Alex menyeret tubuh Maria yang sudah terkulai lemas, pria itu dengan sangat kasarnya menarik tubuh Maria yang merasa sedih. tidak ada belas kasih di sana.
"Aku telah menikahimu secara sah dan agama. aku menikahimu hanya ingin mempunyai keturunan saja, selebihnya aku tidak mengenalmu dan aku tidak mau tahu dengan semua kehidupanmu!" seru Alex kepada Maria. terlihat Maria hanya meneteskan air matanya.
"Dosa apa yang telah aku perbuat selama ini, Hingga aku harus seperti ini." ucap Maria dalam hati sembari menatap pria asing yang ada di depannya.
Hari ini Maria tidak bisa melihat pemakaman orang tuanya, pria itu telah membawa Maria pergi secara paksa. hati Maria begitu kalut pikirannya tidak bisa memikirkan apapun.
** bersambung **
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Kar Genjreng
yeh lo dosa banget bpk dan mak budi juga...oh neraka apa yang sudah di siapkan oleh tuhan untuk keluargamu...ya alex juga mengapa otak nya kongslet... itu siapa yang utang siapa mengapa Kel Maria yang jadi korban..
2022-11-25
0
Sitti Sahra
kaisian Rahma 😤😤
2022-09-03
0
Retno Elisabeth
sadis kasihan maria
2022-06-25
0