09. Pedang Gila

"hmm..? Ah.. Bukankah dia orang yang telah diberi julukan 'pedang gila' ?" Ucap guild master yang mengingat sosok Donovan di masa lalu.

"hahha.. Ya itu dia. Jadi kau masih mengingatnya ya!" tawa Jack.

Semua orang nampak tertawa mengingat masa lalu dari Donovan yang mendapat julukan 'pedang gila'.

Sementara Leo sendiri tidak paham dengan dimaksud mereka.

"kenapa ayah mendapat julukan pedang gila?" tanya Leo penasaran.

"jadi kau tidak tahu? Baiklah aku akan menceritakan kejadiannya..." Jack menceritakan kejadian dimana ayah Leo mendapat julukan pedang gila.

**

Di masa itu, Demon Kingdom yang merupakan kerajaan para iblis melakukan serangan secara brutal ke wilayah sekitar. Karena tujuan bangsa iblis adalah menjadi penguasa mutlak di Eden World.

Wilayah mereka sekarang hanya memiliki perbatasan dengan kerajaan Nusantara yang di dominasi oleh manusia dan Freedom Teritori yang penduduknya adalah para Dwarf dan demi human.

Dulu saat perang besar, Demon Kingdom berhasil menguasai wilayah tengah Dan memiliki perbatasan dengan empat wilayah lain hingga menyebabkan semua wilayah merasa terancam.

Para iblis memiliki banyak kelebihan yang membuatnya bisa mendominasi seluruh ras yang ada. Mulai dari pertahanan mereka yang kuat, sihir luar biasa, dan jangka hidup yang panjang menjadikan mereka sebagai ras terkuat diantara lima ras.

Semua wilayah yang mereka serang tidak pernah tidak hancur. Semua pria dibunuh, wanita di gunakan sebagai pemuas prajurit iblis, dan anak-anak dijadikan makanan. Semua kekejaman tersebut membuat ke empat ras lain bekerja sama untuk mengalahkan Demon Kingdom.

Namun meski dengan kerjasama keempat ras tidak membuat para iblis mundur. Mereka malah semakin bersemangat untuk berperang.

Hingga para pemimpin Britayn Federation, Purwa Forest, Nusantara dan Freedom Teritori memutuskan mengadakan pertemuan yang diberi nama Konferensi Meja Bundar. dalam Konferensi Meja Bundar tersebut, mendapatkan kesepakatan untuk langsung mengerahkan semua pasukan dan menjadikannya sebagai Perang Akhir sekaligus Perang Besar.

Perang tersebut melibatkan semua pasukan mulai dari para petualang, pasukan kerajaan, bahkan pasukan relawan yang terdiri dari berbagai kalangan.

Perang berlangsung selama satu tahun penuh. Lebih tepatnya dua puluh tahun yang lalu.

Lalu ada seorang pemuda yang berasal dari kalangan rakyat jelata ikut serta dalam perang besar menjadi pasukan relawan. Dalam perang tersebut, ia bergabung dengan pasukan yang dipimpin seorang bangsawan bergelar viscount. Yaitu Viscount of Diego Meiter.

Pemuda tersebut bernama Donovan. Meski berasal dari keluarga biasa, ia tidak bergabung karena mencari reputasi di depan bangsawan. Namun murni karena dirinya sudah muak dengan sikap iblis yang terus menerus menyerang ras lain dengan kejam. Bahkan orang tuanya tewas karena desanya di serang oleh pasukan iblis.

Dengan semangat dan sikapnya yang disiplin, Donovan diangkat menjadi pemimpin regu yang berisikan sepuluh orang termasuk dirinya. Hingga waktu dimana regunya memasuki perang tiba.

Di sebuah wilayah medan perang dimana regu Donovan di tugaskan, perang telah dimulai dan regu Donovan yang baru sampai langsung memasuki perang. Dengan instruksi Donovan sebagai kapten, regunya berhasil memukul mundur para iblis. Memberikan pasukan yang datang lebih dulu kesempatan untuk istirahat.

Namun hal tersebut tidak berlangsung lama. Setelah beberapa jam pasukan iblis mundur, para iblis kembali menyerang dengan pasukan yang lebih besar. Hingga menyebabkan pasukan dan regu yang dipimpin Donovan tewas.

Sekarang hanya tersisa Donovan dengan keadaan yang sangat mengenaskan. Dengan tubuh berlumuran darah dan pedang yang sudah mulai tumpul, Donovan berusaha sekuat tenaga agar pasukan iblis tidak menerobos wilayah yang ia jaga.

Setelah berhati-hari bertarung melawan pasukan iblis sendirian, akhirnya Donovan berhasil mengalahkan semua iblis di tempat itu. Donovan pun melihat mayat temannya yang telah tewas. Dengan lukanya sekarang, dan tanpa adanya healer, ia yakin kalau sebentar lagi ia akan mati. Namun dia tidak ingin tetap di sini dan menunggu kematiannya.

Dengan pedang besar satu tangan ia berlari menuju wilayah perang yang ada di balik bukit di depannya. Namun tidak ia sangka, buka pasukan biasa namun malah para jenderal dan raja iblis Diablo yang ada di hadapannya.

Donovan tersenyum seperti orang gila dan tanpa fikir panjang langsung menerjang pasukan utama raja iblis.

Dari sisi aliansi, Melihat ada yang berhasil menyerang pasukan utama raja iblis, para jenderal langsung memberi perintah untuk mengerahkan semuanya dalam sekali serang.

"Serang!!!" Ucap para jenderal.

Pertempuran kembali terjadi dan kini pasukan iblis menjadi kesulitan dengan jumlah pasukan aliansi. Disisi lain, Donovan yang di serang oleh salah satu jenderal iblis hingga terlempar cukup jauh ke arah pasukan aliansi dengan satu serangan dan menghantam tanah dengan sangat keras. Tanpa perduli dengan rasa sakit yang ia derita, Donovan kembali berdiri dan berlari kearah musuh dan menyerangnya. Meski masih bisa membunuh satu iblis tingkat rendah, namun Donovan kembali terlempar oleh serangan iblis besar setinggi empat meter dan masih bisa bangkit lagi.

Para jenderal pasukan aliansi melihat tekat dan sikap Donovan menjadi kagum. Bahkan di kepala mereka, mereka bertaruh pada diri sendiri kalau setelah serangan selanjutnya, Donovan akan tewas. Namun hal tersebut tidak terjadi. Setelah diserang, Donovan masih dengan gilanya kembali bangkit dan menyerang para iblis.

Setelah beberapa jam perang, bahkan para jenderal di kedua pihak harus turun tangan. Dan perang berakhir setelah raja iblis memerintahkan pasukannya mundur hingga wilayahnya sekarang. Sorak senang para pasukan aliansi menggema di seluruh medan perang. Tangis haru mewarnai para pasukan.

Namun tidak dengan Donovan. Disaat semua pasukan aliansi bersorak, Donovan hanya diam berdiri. Seorang jenderal mendekat dan menepuk bahu Donovan. Lalu tiba-tiba Donovan ambruk tidak sadarkan diri.

Beberapa bulan berlalu dan Donovan sekarang sudah kembali kekeadaan semula setelah dirawat oleh para healer. Lalu ia dikunjungi oleh atasannya yaitu Diego Meiter.

Kedatangan Diego Meiter adalah untuk menyampaikan hasil dari rapat Konferensi Meja Bundar yaitu, 'setiap kontribusi dalam perang akhir melawan bangsa iblis, tidak akan mendapat perhatian khusus dari kalangan bangsawan maupun dunia luar.' namun penampilan Leo saat perang dan sikap disiplin yang ia tunjukkan, menjadi perhatian para jenderal. Hingga dengan alasan yang dibuat oleh jenderal tersebut, Donovan mendapatkan gelar bangsawan Baron dan sebuah wilayah.

Lalu selama beberapa tahun Donovan menjadi ksatria kerajaan yang paling terkenal. Dimana kisahnya menjadi buah bibir para petualang.

**

"hingga dirinya mendapat tantangan dari Jack untuk bertarung. Meski kekuatannya tidak sebesar Jack, namun tekatnya membuat dirinya tidak pernah menyerah. Bahkan Jack sampai harus membuatnya tidak sadarkan diri agar bisa menang. Bahkan semua pendekar pedang yang lebih kuat dari Donovan pernah menantangnya. Namun harus membuat Donovan tidak sadarkan diri. Karena gaya bertarungnya itu membuatnya mendapat julukan Pedang Gila!" Ucap guild master!

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***