Zafier dan Zaafira

~aku pernah terpuruk dengan perjalanan hidupku yang begitu kelam, namun kini aku sadar, jika dibalik derita akan ada bahagia yang menanti dan aku mendapatkannya sekarang~ Manda

********************

wanita muda nan cantik itu masih berdiri disana dengan tatapan penuh arti melihat kedua bayinya yang kini sudah tumbuh besar, berlari kecil memasuki ruangan kelasnya

baru kemarin rasanya 2 bayi itu masih berada di dalam perut kecilnya, namun kini keduanya sudah besar dan bahkan sudah bersekolah di sebuah sekolah playgroup

4 tahun yang dilaluinya tidaklah mudah, bayang bayang akan masalalunya yang begitu kelam hingga bayinya lahir ke dunia masih sering menghantuinya.

tapi seiring berjalannya waktu, Manda bisa menerima kenyataan bahwa ia tidak boleh larut dalam kepedihan masalalu, apalagi setelah melihat tumbuh kembang baby twinsnya, Zafier dan Zaafira

masih segar diingatannya, saat ia dengan susah payah menata perasaannya, namun takdir datang mengujinya dan membuatnya kembali rapuh tak berdaya. setelah 2 bulan Bila berusaha melupakan suami kejamnya si Marva, Bila harus menelan pahit kenyataan, dirinya dinyatakan mengandung. dan janin itu tak lain dan tak bukan adalah milik Marva yang dengan tega memperkosanya sampai 2 kali.

Bila tak siap dan tak sanggup, apalagi ditambah ingatan akan perkataan Marva saat masih asik menikmati tubuhnya tapi malah mengatainya seorang j4lang dan tak akan mengakui benihnya jika sampai Bila hamil. ingatan itu membuat Bila sangat terpuruk bahkan ia dengan tega ingin bunuh diri hingga bayi itu juga tak akan hidup.

ia dengan segala ketakutannya mencoba melompat dari atap Mansion neneknya, Ia tak mau jika anak itu lahir, sebab alasan kepergiannya agar ia tak lagi terikat oleh ayah dari anak itu, bahkan semua kenangan kenangan menyakitkan bersama ayah dari janin yang ada di perutnya sudah ia buang di tengah jalan waktu ia bertekad meninggalkan jakarta 4 tahun silam

bahkan namanya sekalipun telah ia ganti, meski hanya nama panggilan saja, sebab nama lengkapnya tak mungkin ia rubah walaupun ia ingin itu, ia menghargai namanya sebagaimana ia menghargai ayahnya yang telah memilihkan nama itu untuknya. sang ayah yang menyayanginya tanpa batas.

Nabila Amanda, sejak kecil sampai kejadian dimana ia mendapatkan luka tak terperi dari suaminya menggunakan nama panggilan kecilnya, Bila. tapi sejak ia di adopsi oleh wanita tua sederhana yang bertemu dengannya di bis rute jakarta-manado 4 tahun lalu, namanya bukan lagi Bila yang biasa di panggil dengan teriakan memekakan telinga oleh Marva

wanita tua sederhana itu yang ternyata nyonya Caroline Ivander adalah orang terkaya di Amerika, waktu ke manado 4 tahun lalu, Caroline memang sedang menyamar karna ingin diam diam menjemput cucu lelakinya yang sedang tugas di manado waktu itu, dia adalah Mario kakak lelaki Manda sekarang.

semua keluarga barunya, Aline anak tunggal dari Caroline, Mario putra tunggal dari Aline memanggil Bila dengan sebutan Amanda/Manda agar gadis menyedihkan 4 tahun lalu itu benar benar bisa melupakan kesakitan dan luka yang begitu mengaga dalam hatinya.

suami dari Caroline dan Aline sudah tidak ada bersama mereka.

(kembali pada saat sosok Bila yang hampir bunuh diri)

Bila melakukan itu karna ia tak punya pilihan, ia bukan wanita jahat yang rela membunuh apalagi membunuh darah dagingnya sendiri, namun Bila tak rela jika nanti anaknya lahir tapi tak memiliki ayah karna Marva sampai kapanpun tak akan mengakuinya, Bila ingin menyelamatkan anaknya dari kejamnya dunia dan membawanya pergi bersamanya di alam lain. beruntung aksi gila Bila itu bisa di gagalkan oleh Mario.

setelah mendapat pencerahan dan semangat dari keluarga barunya, Bila perlahan menerima kenyataan dan kembali menata hidupnya hingga ia melahirkan anaknya

bahagia luar biasa dirasakan Bila maupun keluarga barunya saat ia melahirkan 2 bayi sekaligus yang berbeda jenis kelamin, namun kebahagian hanya sebentar dirasakan oleh Bila, setelah melihat wajah kedua bayi kembar tak identik itu sangat mirip dengan mantan suami Bila, Marva Phelan

cobaan kembali menghampirinya, setelah susah payah berjuang melupakan, kenapa malah kedua bayinya mengingatkannya pada sosok lelaki yang kini begitu dibencinya.

hingga tiga bulan lamanya Bila mengabaikan kehadiran twins, Ia tak sanggup menatap wajah kedua bayi kembar tak identik itu

untuk menyusui pun Bila menggunakan alat peras dan menyimpannya dalam dot, Bila tak siap memandang dekat dan secara langsung bayi bayinya itu. karna jika ia mencoba mendekat ia takut akan melukai kedua bayi tak berdosa itu.

keluarga barunya juga tak bisa berbuat banyak, sebab mereka tau bagaimana hancurnya perasaan Bila, mereka tak jarang melihat Bila sedang meringkuk di bawah ranjang dengan menangis dalam diam. bahkan gadis malang itu tak jarang menyakiti dirinya sendiri kala batinya bergejolak, antara kasihan dan muak pada bayi itu.

namun karna seringnya mendengar tangisan ke dua bayinya yang seakan mengiba ingin ketemu ibunya, Bila akhirnya mulai mengangkat kepalanya, ia menerima tawaran untuk melakukan terapi mental dan usahanya membuahkan hasil, hanya butuh 3 bulan ia bisa terbebas dari belenggunya.

Bila mendekap kedua bayinya untuk pertama kalinya disertai penyesalan akan sikapnya yang mementingkan egonya dari pada buah hatinya.

ia merasa bersalah karna telah melampiaskan kebenciannya pada kedua bayi tak berdosa itu.

jangan salahkan Bila, salahkan saja nasibnya yang masih remaja namun telah harus menanggung beban hidup yang begitu kelam di usianya yang masih dalam kategori labil itu

setelahnya, Bila selalu berada di dekat bayinya, makanpun Bila tak ingin jauh bahkan Bila kadang tak mandi karna alasan tak ingin jauh dari jangkauan sikembar

Bila mencintai anaknya begitu dalam hingga Bila rasanya tak bisa bernapas jika anaknya ada yang sakit

pernah suatu hari si bungsu sakit dan Bila juga ikutan sakit akibat tak pernah istirahat dan tak makan karna menjaga sibungsu, Bila tak mau lepas dari jangkauan kedua anaknya barang sedetikpun

Zafier dan Zaafira adalah jantung Bila, jika ada apa apa dengan keduanya, jantung Bila bisa saja langsung berhenti berdetak saat itu juga, terlepas dari siapa darah yang mengalir dalam tubuh kedua anaknya, Bila tak peduli lagi. Baby twinsnya adalah anaknya, anaknya seorang diri. titik.

Hingga waktu beralalu begitu cepat kini si kembar sudah berusia 3 tahun, dan sudah 5 bulan lamanya sikembar sekolah di playgroup

meski tak rela berjauhan namun Bila tak bisa melakukan banyak hal, ada tanggung jawab lain yang harus ia pikul sekarang

"maaf bu, rapat dengan perusahaan Fight Club, 15 menit lagi di mulai" ucap seseorang membuyarkan lamunan Manda

ya, Nabila Amanda gadis remaja dengan segala kepedihannya 4 tahun lalu kini telah menjadi CEO di perusahaan neneknya, karna kakanya Mario tak mau mengambil jabatan itu, Mario lebih senang jadi dokter dan mau tak mau Manda lah yang harus mengambil jabatan itu, hitung hitung juga sebagai balas budi karna keluarga barunya begitu baik padanya dan pada kedua anak kembarnya

awalnya Manda keropotan, namun karna terus dibimbing dan diasah oleh neneknya kini Manda telah menjadi seorang CEO muda dan cantik diusianya yang baru 21 tahun di perusahaan Ivander, perusahaan terbesar di Amerika.

Manda melirik sekilas sekertarisnya dan kembali menatap bangunan di depannya, anak anaknya telah memasuki ruangan kelas

Manda kemudian berbalik dan melangkah tegap menuju bangunan tinggi di sebelah sekolah playgroup baby twinsnya, sekertarisnya mengikutinya dari belakang

ya, sekolah baby twins masih dalam area perusahaan Ivander yang dikelola Manda hingga Manda bisa menengok anaknya kapan Manda ingin.

sebenarnya dulu sekolah itu adalah kafe karyawan perusahaan, namun setelah Manda menjabat sebagai CEO setahun lalu Manda memang berencana merombak kafe itu jadi sekolah playgroup, tk dan sekolah dasar, Karna Manda melihat banyak karyawannya yang memiliki anak dan kesusahan mengatur waktu untuk menjemput anak anak mereka, juga manda mempertimbangkan twins, anak-anaknya bisa sekolah disana agar tetap dalam jangkauan Manda.

jadilah kafe yang memiliki luas tanah 1,5 hektar itu itu dirombak dan menjadi sekolah anak, kini sekolah playgroup elit itu sudah memiliki siswa ribuan dalam setahun setelah di resmikan.