Mempelajari Ngidam Ibu Hamil

Setelah pesawat yang ditumpangi Raja dan Sekar mendarat, mereka segera keluar dari pesawat. Raja dan Sekar dijemput oleh karyawan Luxus Bintan menggunakan buggy.

“Selamat datang di Luxus Bintan pak Raja dan mbak Sekar. Perkenalkan nama saya Teo,” kata karyawan itu memberi salam kepada Raja dan Sekar. “Mari silahkan naik ke buggy. Saya akan mengantar anda ke villa.”

Raja dan Sekar melangkahkan kaki mereka untuk menaiki buggy. Mereka duduk bersampingan.

Hari ini adalah pertama kalinya Sekar menginjakan kakinya di Pulau Bintan. Kesan pertama yang dirasakan oleh Sekar adalah ‘cantik’. Pulau itu memang cantik, terlebih saat ini Sekar menginjakan kakinya di kawasan wisata Luxus Company daerah Lagoi. Dimana Lagoi adalah kawasan wisata yang tempatnya memang dijaga untuk kebutuhan pariwisata.

Pulau ini memang tidak salah dijuluki sebagai Bali kedua. Udaranya sejuk, tidak ada polusi. Mantap banget buat honeymoon. Apa ya rasanya jadi Kasih tiap hari menikmati keindahan alam ini? Pantas saja dia cepat hamil. Orang suaminya pemilik resort ini… Tiap hari pasti rasanya honeymoon. Suasana tempatnya sangat mendukung. Huft… Aku harus banyak merevisi novel online ku di Noveltoon. Supaya orang tahu betapa kayanya Indonesia ini… Termasuk bagian ehem ehem yang penulisannya masih kaku. Gumam Sekar sambil mencuri-curi kesempatan melihat Raja yang duduk di sebelahnya.

Sepanjang perjalanan menuju villa, Sekar hanya berkutat dengan pikirannya. Memikirkan rangkaian kata untuk dia ketik di Noveltoon. Termasuk membayangkan sensasi yang dia rasakan saat adegan salah cium dengan Raja. Dan yang tidak ketinggalan lagi adalah adegan di dalam seaplane. Tubuhnya terasa bergetar dan memanas setiap mengingat kejadian itu.

“Sekar… Sekar…” kata Raja dengan menggoyangkan lengan Sekar. Perempuan itu masih belum sadar kalau buggy yang dia tumpangi sudah berhenti.

“Eh iya mas? Kenapa?” tanya Sekar yang tersentak kaget.

“Kita sudah sampai di villa. Cepat turun. Buggynya mau dipakai buat yang lain,” jawab Raja sambil menerima koper yang diberikan Teo.

“Maaf mas Teo. Hehee. Saya banyak melamun,” kata Sekar yang kemudian turun dari buggy.

“Gak pa pa mbak Sekar. Ini kunci villa mbak Sekar dan ini kunci villa pak Raja,” kata Teo dengan memberikan kunci villa Raja dan Sekar yang bersebelahan. “Pak Raja, saya ditugaskan pak Galang untuk membawa bapak ke tempat acara pembukaan Restaurant Underwater sekarang juga. Untuk mbak Sekar… mbak Sekar bisa masuk ke villa terlebih dahulu. Sebentar lagi ada tim MUA akan datang untuk merias mbak Sekar. Ibu Kasih berpesan agar mbak Sekar mengisi acara dengan bermain Cello,” kata Teo.

“Loh? Tapi Kasih gak ada bilang kaya gitu. Udah 3 bulan saya gak bermain Cello, saya belum siap.”

“Maaf mbak Sekar. Mohon kerjasamanya. Ibu Kasih sedang hamil. Anggap saja ini adalah keinginan orang ngidam,” kata Teo menjelaskan.

Ucapan Teo itu seperti sebuah pemaksaan. Tapi mau bagaimana lagi, Sekar harus mengiyakan kemauan Kasih. Sekar berfikir kalau seandainya suatu hari nanti dia hamil dan ngidam, dia juga mau dituruti keinginannya. Secara itu adalah hormon kemauan si jabang bayi.

Akhirnya Sekar masuk ke villa yang bernomor 045 itu. Tidak lama dia masuk, ada 2 perempuan yang datang ke villa Sekar.

TOK TOK TOK (Suara Pintu)

Sekar segera membuka pintu villanya.

“Selamat pagi Sekar! Nama saya Jun, asisten pribadinya Kasih. Sekaligus temanya Kasih disini. Ini kak Santi, MUA yang mau merias kamu,” kata perempuan itu dengan penuh ramah.

“Ow… mari silahkan masuk kak,” kata Sekar dengan membuka pintu villanya lebih lebar.

Selama proses merias wajah, Sekar dan Jun banyak ngobrol membahas tentang Kasih. Jun banyak bercerita tentang ngidamnya Kasih yang tergolong aneh. Mulai dari keinginan Kasih menyuruh suaminya meminum espresso (kopi pahit) bercangkir-cangkir sampai perut suaminya sakit… Dilanjut menyuruh suaminya menguras kolam renang… Dan yang paling parah menyuruh suaminya berlari mengitari lapangan golf yang luasnya tidak main-main.

“Gila si Kasih! Itu bukan ngidam. Itu namanya penyiksaan,” kata Sekar dengan heran.

“Saya juga berfikir seperti itu, dek. Tapi kalau dipikir-pikir mungkin itu memang bawaan hormonnya. Hihii… Secara janin yang dikandung Kasih anaknya pak Galang. Pak Galang kan kalau ada keinginan harus bisa digapai. Mungkin sifat anaknya nanti akan mirip dengan bapaknya,” timpal Jun dengan senyum berseringai.

Sekar yang belum pernah merasakan ngidam hanya mengangguk-anggukkan kepalanya. Sekar juga belum paham apa itu ngidam orang hamil. Sekar pikir ngidam itu cuma bertambahnya nafsu makan. Ini merupakan pengetahuan baru untuk Sekar.

Setelah 1 jam proses merias dan memilih gaun selesai, Sekar bisa melihat dirinya sudah menjelma menjadi perempuan cantik di depan kaca. Sekar diantar Jun ke Restaurant Underwater tempat acara Grand Opening diadakan.

_____

Di tempat itu banyak wajah-wajah asing yang mengikuti acara. Mata para tamu itu sedang memperhatikan kejadian di panggung.

Betapa beruntungnya kamu Kasih memiliki suami seperti Galang. Melihat kamu dicium oleh suami mu di panggung itu membuat ku iri. Aku rasa bukan cuma aku aja yang iri. Pasti banyak wanita di tempat ini juga iri melihat betapa mesranya suami mu ke kamu. Huft… Apa sih rasanya berciuman seperti itu? Apa ada rasa manis-manisnya? Batin Sekar dengan menggigit bibirnya.

“Sekar.”

“Mas Raja?”

“Ayo duduk sama saya disana,” ajak Raja dengan meraih tangan Sekar.

Mereka menikmati acara demi acara dengan duduk berdua. Menikmati pertunjukan musik jazz dari penyanyi yang bersuara merdu.

Tiba-tiba dari arah belakang teman lama Sekar yang bernama Kasih itu muncul dengan menggandeng suaminya.

“Kar! Ummmm,” kata Kasih yang menghamburkan pelukannya kepada Sekar.

“Kangen… Cantiknya temen ku ini sampai susah dikenali Hihiii. Kalau gini kan cantik,” puji Kasih sambil memencet hidung Sekar.

“Aw... Jangan pegang-pegang hidung ku, Kas! Luntur ntar bedaknya. Hehee! Belum maju main cello nih. Kapan giliran ku maju ke panggung?” tanya Sekar.

“Em… Dansa dulu yuk! Mumpung musiknya enak. Habis itu kamu bisa main cello,” kata Kasih sambil melirik suaminya. “Mas Galang, cariin partner dansa buat Sekar dong. Mas Teo atau sekertarismu mana?” tanya Kasih.

“Mana ku tahu, sayang,” jawab Galang sambil merangkul pinggang Kasih. “Raja, apa kamu bisa jadi partner dansa Sekar?” tanya Galang dengan menatap Raja.

“Saya? Saya tidak pandai dansa, Lang,” jawab Raja singkat.

“Kamu bisa ikutin gerakan saya,” sahut Galang membuat Kasih dan Sekar melotot menatap Galang. Yah, sorot mata Kasih dan Sekar yang penuh keheranan itu dikarenakan Kasih pernah bercerita ke Sekar kalau suaminya itu pernah mengalami eja*kulasi saat berdansa. Galang yang melihat tatapan istrinya itu hanya tersenyum. “Ini tidak seperti apa yang kamu bayangkan, sayang,” bisik Galang ke telinga Kasih.

“Jangan kuatir Sekar. Mas Raja gak akan seperti suami gilaku ini. Jangan nolak ya. Ini kemauan calon keponakanmu ,” kata Kasih berbisik ke telinga Sekar sambil mengusap perutnya.

Sekar terpaksa menuruti kemauan ibu hamil itu. Ok… Ini hanya berdansa. Selagi ngidam mu masih normal akan ku sanggupi. Jangan sampai nanti kamu menyuruh ku nguras kolam renang atau berlari mengitari lapangan golf, batin Sekar.

 

*****

Ibu hamil ada aja kemauannya

Bersambung…

*****

Terpopuler

Comments

dementor

dementor

kayak air minum le minerale,kayak ada ngenes2nya.. manis manisnya..

2023-06-19

2

Elis Konkon

Elis Konkon

ngidamnya bikin enak 🤭

2021-12-07

1

Riska Wulandari

Riska Wulandari

suruh nyelem ke laut aja nyari keong..🤭🤣

2021-09-27

1

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan
2 Laki - Laki 90 90
3 Curhat
4 Otak Udang & Bagudung
5 Lupa Pakai Itu
6 Maaf Salah Pegang
7 Ceplas - Ceplos Tanpa Filter
8 60 Detik
9 Hanya Cukup Ngiler
10 Mempelajari Ngidam Ibu Hamil
11 Takut Dicap Penggoda
12 Meskipun Bos Salah, Bos Itu Selalu Benar
13 Pelajaran Tahap Akhir?
14 Pertanda Alam lagi?
15 Belajar Berenang
16 Yang Satu Cakep, Yang Satu Hot Banget
17 Lulus Tes
18 Pekerjaan Baru
19 Pak Ansu
20 Kamar Paling Atas (21+)
21 Galau
22 Trend Apa Lagi Ini?
23 Ben On Action
24 5 Lagu
25 Kado Buat Pak Ansu
26 Rencana Ben
27 Mengenal Dokter Ucy
28 Menjaring Ikan Kecil
29 Kemarahan Raja
30 Salah Paham
31 Di Dalam (21+)
32 Sadar
33 Aku Kecewa
34 Kondisi Sekar
35 Bertemu Di Ballroom
36 Monster
37 Kalimat Yang Berdengung Di Telinga Raja
38 Trauma
39 Semakin Gila
40 Kehidupan Setelah Bercerai
41 Cik Cello Mau Brojol
42 Boy & Gadis
43 Phobia
44 Titik Terang
45 Novel
46 BAB 30 ‘Love Story Of Sekar’
47 Bab 31, 32 & 33
48 Pingsan
49 Daftar Penyesalan Raja
50 Belajar Menjadi Ayah
51 Sabar
52 Di Mobil (21+)
53 Mengadu Ke Sahabat Lama
54 Pergi Ke Bintan
55 Luxus Resort Bintan
56 Penguntit
57 Baby Monitor
58 Bertemu Lagi
59 Drama Boy & Gadis
60 Mengigau
61 Piknik Di Treasure Bay Lagoi
62 Horror
63 Rencana
64 Diculik
65 Kolom Komentar Noveltoon
66 Memeluknya Kembali
67 Melamar
68 Begadang
69 Kedatangan Keluarga Raja Di Jogja
70 Suasana Malam Malioboro
71 Menjelang Wedding Day
72 Wedding Day ... Hari Bahagia
73 Teknik Mengkocok (21+)
74 Suasana Pesta
75 Laki - Laki Terbaik
76 Malam
77 Pagi Hari
78 Ikan Kakap... Ikan Paus... Ikan Duyung
79 Membujuk
80 Pantang Menyerah Seperti CPNS
81 Ditolak
82 Meminta Maaf
83 Suasana Sore
84 Video Call
85 Daun Putri Malu
86 Dia Kembali
87 Tamatlah Riwayat Ku
88 Puber Ketiga
89 Menyusul
90 Maldives
91 Kondisi Penting
92 Nikah-Nikahan
93 Akhirnya Aku Laku Juga
94 Sah!
95 Tancap Goyang-Goyang (21+)
96 Maju Mundur
97 Bukan Up
98 Sundel Bolong
99 Jeki
100 Dipalak Restu
101 Opung
102 Buket Bunga
103 PENGUMUMAN
104 PENGUMUMAN NOVEL KE-3
105 PENGUMUMAN NOVEL KE-3 END
106 PENGUMUMAN NOVEL KE-4
107 Pengumuman Novel Ke-5
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Perkenalan
2
Laki - Laki 90 90
3
Curhat
4
Otak Udang & Bagudung
5
Lupa Pakai Itu
6
Maaf Salah Pegang
7
Ceplas - Ceplos Tanpa Filter
8
60 Detik
9
Hanya Cukup Ngiler
10
Mempelajari Ngidam Ibu Hamil
11
Takut Dicap Penggoda
12
Meskipun Bos Salah, Bos Itu Selalu Benar
13
Pelajaran Tahap Akhir?
14
Pertanda Alam lagi?
15
Belajar Berenang
16
Yang Satu Cakep, Yang Satu Hot Banget
17
Lulus Tes
18
Pekerjaan Baru
19
Pak Ansu
20
Kamar Paling Atas (21+)
21
Galau
22
Trend Apa Lagi Ini?
23
Ben On Action
24
5 Lagu
25
Kado Buat Pak Ansu
26
Rencana Ben
27
Mengenal Dokter Ucy
28
Menjaring Ikan Kecil
29
Kemarahan Raja
30
Salah Paham
31
Di Dalam (21+)
32
Sadar
33
Aku Kecewa
34
Kondisi Sekar
35
Bertemu Di Ballroom
36
Monster
37
Kalimat Yang Berdengung Di Telinga Raja
38
Trauma
39
Semakin Gila
40
Kehidupan Setelah Bercerai
41
Cik Cello Mau Brojol
42
Boy & Gadis
43
Phobia
44
Titik Terang
45
Novel
46
BAB 30 ‘Love Story Of Sekar’
47
Bab 31, 32 & 33
48
Pingsan
49
Daftar Penyesalan Raja
50
Belajar Menjadi Ayah
51
Sabar
52
Di Mobil (21+)
53
Mengadu Ke Sahabat Lama
54
Pergi Ke Bintan
55
Luxus Resort Bintan
56
Penguntit
57
Baby Monitor
58
Bertemu Lagi
59
Drama Boy & Gadis
60
Mengigau
61
Piknik Di Treasure Bay Lagoi
62
Horror
63
Rencana
64
Diculik
65
Kolom Komentar Noveltoon
66
Memeluknya Kembali
67
Melamar
68
Begadang
69
Kedatangan Keluarga Raja Di Jogja
70
Suasana Malam Malioboro
71
Menjelang Wedding Day
72
Wedding Day ... Hari Bahagia
73
Teknik Mengkocok (21+)
74
Suasana Pesta
75
Laki - Laki Terbaik
76
Malam
77
Pagi Hari
78
Ikan Kakap... Ikan Paus... Ikan Duyung
79
Membujuk
80
Pantang Menyerah Seperti CPNS
81
Ditolak
82
Meminta Maaf
83
Suasana Sore
84
Video Call
85
Daun Putri Malu
86
Dia Kembali
87
Tamatlah Riwayat Ku
88
Puber Ketiga
89
Menyusul
90
Maldives
91
Kondisi Penting
92
Nikah-Nikahan
93
Akhirnya Aku Laku Juga
94
Sah!
95
Tancap Goyang-Goyang (21+)
96
Maju Mundur
97
Bukan Up
98
Sundel Bolong
99
Jeki
100
Dipalak Restu
101
Opung
102
Buket Bunga
103
PENGUMUMAN
104
PENGUMUMAN NOVEL KE-3
105
PENGUMUMAN NOVEL KE-3 END
106
PENGUMUMAN NOVEL KE-4
107
Pengumuman Novel Ke-5

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!