Dua Puluh Empat - Mereka Putus

Aku mengerjap-ngerjapkan mataku saat kedua bola mataku bertatapan dengan sinar matahari pagi yang masuk menembus kaca jendela kamarku. Hmmm... aku menghirup napas dalam-dalam. Ini hari yang baru.

Pertemuan dengan Cristian kemarin seperti sebuah dongeng yang indah yang membuatku tak henti tersenyum....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

Dua Puluh Tiga - Jawaban dari Sikap Mama

Episode berikutnya

Dua Puluh Lima - Aduuh...



   

Episodes



Updated 30 Episodes

Satu - Welcome to Semarang

Dua - Bertemu Kembali dengan Junot

Tiga - Hari Pertama di SMA Pancasila

Empat - Thanks to A'am

Lima - Jangan Ngebut, Aku Takut!

Enam - Enak Ya, Jadi Cantik

Tujuh - Pertengkaran Pertama dengan A'am

Delapan - She is Jealous

Sembilan - Apa yang Kumau

Sepuluh - Sebuah Lamaran

Sebelas - A'am Cemburu?

Dua Belas - Bukan Kata I Love You

Tiga Belas - Kamu Habis Nangis?

Empat Belas - Pahlawanku

Lima Belas - Mama Jahat!

Enam Belas - Mereka Salah Besar

Tujuh Belas - Fadly

Delapan Belas - Menyebalkan!

Sembilan Belas - This Time To Figth!

Dua Puluh - Pesona Fadly

Dua Puluh Satu - Kenapa Aku Harus Terjebak?

Dua Puluh Dua - Trian

Dua Puluh Tiga - Jawaban dari Sikap Mama

Dua Puluh Empat - Mereka Putus

Dua Puluh Lima - Aduuh...

Dua Puluh Enam - Kejutan

Dua Puluh Tujuh - Sahabat yang Egois

Dua Puluh Delapan - Berita Kepindahan Fadly

Dua Puluh Sembilan - He's My Very Bestfriend

Tiga Puluh (Tamat) - Kado untuk Lala

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang

Download



Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil



Kado Untuk Lala

Dua Puluh Empat - Mereka Putus

Download NovelToon, Baca Gratis di App

0$ Untuk buka