1.seorang rania abaya

Pagi hari yang cerah seorang gadis sedang menikmati sarapan pagi dengan hikmat di sebuah apartemen.dia tinggal seorang diri di apartemen tersebut karena dia datang dari desa mencapai pendidikan tinggi  dan mendapatkan pekerjaan yang layak.gadis itu bernama rania abaya biasa dipanggil rania atau ayya panggilan akrabnya.sudah menempuh pendidikan S2 dengan jalur akselerasi dan sekaran berumur 23 tahun.meskipun memiliki usia yang terbilang masih mudah tetapi dia sudah menjabat sebagai direktur di perusahaan Franziska cops.

Setelah sarapan selesai rania langsung memeriksa kembali berkas yang akan digunakan untuk rapat dengan ceo.selesai dengan semua rania berangkat mengunakan motor sport warna hitam kesayangannya.aneh tapi nyata padahal dia bisa membeli sebuah mobil akan tetapi dia masih nyaman dengan mengunakan motor sport.alasanya perusahaan tidak terlalu jauh dari apartemennya dan menghemat waktu berkendara.

***

Saat berada di pintu masuk banyak para pekerja yang memberi sapaa  kepada rania dan dibalasnya dengan anggukan kepala denga tatapan dingin dan datar.

Ting

Pintu lift terbuka rania masuk untuk menuju ruangannya,tetapi sebelum pintu tertutup ada seseorang yang masuk.

“pag nona rania”ucap orang itu dijawab rania dengan anggukan.

“aduh udah cantik bisa jadi direktur di usia muda nona rania hebat,andai anak saya bisa seperti anda”

Dan terjadilah percakapan itu selama di dalam lift tetapi tidak ditanggapi oleh rania sama sekali.hanya dilirik sekali lalu kembali ke tatapan lurus ke depan.rania tau orang itu hanyalah penjilat disaat rania diangkat menjadi direktur di usia mudah satu tahun yang lalu orang itu adalah salah satu orang yang menolak dengna garis besar keras.tetapi sekarang dengan muda memujinya sampai langit ke tujuh,rania sudah hafal dengan sifat orang seperti itu.

Ting

Pintu lift terbuka rania langsung pergi melewati orang tersebut.rania sangat muang dengan penjilat yang hanya numang tenar.sampai di dalam ruangannya rania langsung duduk di kursi kebesranya dan mulai membuka laptopnya untuk memeriksa email yang masuk.

Tok tok tok

“masuk”

“apa?”

Ternyata yang mengetuk pintu adalah fera sekertaris direktur.

"Permisi nona,tuan Rahardian ingin bertemu dengan anda"ucap fera.

"ada apa? Apakah ada masalah?"tanya Rania heran karena rapat dimulai pukul 10.

"Saya juga kurang tahu, sebaiknya anda segera ke lantai atas karena tuan rahardian sudah tiba 10 menit yang lalu"ucap fera yang sempat diberi kabar oleh asisten pribadi tuan rahardian selaku pemilik perusahaan  dan ceo di tempat rania bekerja.

"Baiklah,berikan dokumen yang harus ditandatangani oleh tuan Rahardian"ucap Rania.lalu sang sekertaris memberikan dokumen yang dibawanya kepada Rania

"terimakasih"ucap Rania.

***

Saat rania keluar dari lift ternyata sudah di tunggu oleh asisten ceo di luar ruangan.

“silakan nona,tuan rahardian dan tuan muda lana sudah menunggu di dalam”ucap tian asistan pribadi tuan rahardian.

Rania menyerit bingung kenapa ada nama tuan muda memang ada apa?setahu rania anak dari tuan rahardian berada di luar negeri lebih tepatnya di negara los angels.Saat masuk kedalam Rania melihat ada seorang laki-laki mungkin 1 tahun lebih muda darinya sedang berbincang bersama atasannya.dengan wajah basteran antara indo-italia,memang atasanya adalah orang italia asli yang tinggal di indonesia karena perpindahan tugas orang tuannya.

"Permisi tuan,nona Rania sudah berada disini"ucap asisten CEO.kedua pria tersebut menoleh ke arah Rania."oh kalau begitu kamu boleh kembali"ucap tuan Rahardian.lalu asisten tersebut meninggalkan ruangan tersebut.sekarang diruangan tersebut hanya ada mereka bertiga, tuan Rahardian membuka pembicaraan.

"Rania saya memanggil kamu kesini untuk memberikan kamu tugas,tolong kamu dampingi anak saya selama beberapa bulan karena sebentar lagi dia yang akan menggantikan posisi saya"ucap tuan Rahardian.

Rania menyeritkan dahi,agak heran kenapa dia yang dipilih padahal banyak direktur direktur lain yang lebih berpengalaman dari pada dirinya.

"Maaf tuan kalau saya boleh bertanya,kenapa harus saya?.disini banyak yang lebih berpengalaman dari pada saya"ucap Rania

Tuan rahardian mengerti kebingungan Rania"begini rania kamu adalah orang kepercayaan saya setelah asisten pribadi saya dan lagi pula mungkin dengan didampingi oleh kamu anak saya jadi lebih cepat beradaptasi karena mungkin umur kalian tidak berbeda jauh"ucap tuan Rahardian panjang lebar.

"Baiklah tuan saya akan menjalankan tugas yang tuan berikan"ucap rania.

tuan Rahardian menyuruh anaknya untuk memperkenalkan diri."perkenalkan saya lana reyes rahardian Franziska yang akan menjadi CEO mengartikan papa saya"ucap Lana.

"Baiklah tuan muda untuk beberapa bulan kedepan saya akan mendampingi Anda mohon kerjasamanya"ucap Rania tak kala datarnya tapi masih sopan.

Itulah sifat Rania dikala dia berhadapan dengan orang yang lebih tua dia akan lebih sopan sesekali tersenyum.tetapi tidak dengan yang seumuran apalagi laki laki,dia hanya bersikap sopan tetapi datar."baiklah mohon kerjasamanya juga nona Rania"ucap lana.Sebenarnya dia sedikit terkejut ada perempuan yang lebih dingin darinya.

"tuan ini dokumen yang harus ada tanda tangani dan nanti rapat akan dimulai pukul 10"ucap Rania.

"baiklah nanti saya periksa, tolong ajak anak saya berkeliling untuk melihat lihat perusahaan dan masalah rapat diundur setelah makan siang saja karena sekalian memeperkenalkan ceo baru"perintah tuan Rahardian.

"baik tuan,mari tuan muda"ucap Rania.

Rania pun memandu Lana untuk berkeliling perusahaan.anak tuan Rahardian tidak pernah sekalipun tahu tentang perusahaannya karean dari dulu dia sudah tinggal diluar negeri.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***