SEKOLAH ALDI , CLARISYA , RAIHAN
Ketiga sahabat itu menunggu Meisya dan Reisya yang akan mengunjungi sekolah mereka , mereka mununggu dengan sabar di parkiran sekolah , sudah hampir dua pulu menit tapi orang yang mereka tunggu tak kunjung datang , mereka sebenarnya sudah merasa bosan tapi mereka tetap merasa sabar dan menunggu kedua sahabatnya .
“ Kenapa mereka lama sekali ? .. “ tanya Aldi yang tak sabar .
“Hmm sabar yah Al , mungkin udah deket “ Clarisya menenangkan kedua sahabatnya .
5 menit kemudian mobil Meisya tampak memasuki area parkir , dan ada sosok laki – laki yang ikut turun bersama mereka yang tak lain adalah Fiko .
“Hai , maaf lama” sapa Meisya tanpa rasa bersalah .
“ hehehe ,,, “ tawa Reisya .
“ Ehm lama banget nyeselin tau .. “ ucap Aldi kesal karena sudah terlalu lama menunggu .
“ iya maaf hehehe “ ucap Clarisya langsung memeluk Aldi dan Aldi pun memeluk Reisya dan Meisya bergantian , Reisya dan Meisya juga memeluk Raihan secara bergantian , dan yang terakhir adalah Clarisya , mereka memeluk Clarisya bersamaan .
“ Ehmmm ... “ Ucap raihan menyadarkan tiga wanita yang sedang melepas rindu .
“ hahahaha ... “ tawa ketiganya , sehingga Aldi dan Raihan hanya bisa geleng – geleng kepala .
“ Ohiya ini temen kelas kita Fiko “ ucap Meisya memperkenalkan Fiko kepada para sahabat .
“ Dan Fiko , ini Clarisya , Aldi dan Raihan . “ ucap Meisya mengenalkan ketiga sahabat kepada Fiko .
"Hai ." sapa ketiga sahabatnya dengan kompak dan tersenyum manis .
“Hallo , senang berkenalan dengan kalian . “ ucap Fiko ramah , dan di sambut senyum manis dari Clarisya tapi tidak dengan Aldi dan Raihan yang tampak datar .
“ yauda yuk masuk “ ucap Clarisya sambil menarik kedua sahabatnya , dan di susul Fiko , Aldi & Raihan .
“ Ahh sepertinya perut gw membutuhkan makanan , apa bisa di kasih makan ? “ ucap Reisya kepada sahabatnya dengan memasang wajah polosnya .
“ Apa , jangan bilang lu dari tadi belum makan , lu mau sakit lu kambu lagi , Meisya kenapa anak kecil ini tak makan ? .. “ tanya Aldi dengan nada yang meninggi (emang sahabat posesif) .
“ Ayo cepet kita harus ke kantin , sekarang gak ada penolakan “ tegas Aldi sambil menarik tangan Reisya dan meletakan tangan di pinggang , menunjukan kalau dia sangat posesif dan juga sahabatnya .
Sementara ketiga sahabatnya hanya geleng – geleng kepala , karena memang mereka tau Aldi sangat posesif terhadap kelima sahabatnya .
“ Lepas Aldi , ih tuh kan gw jadi di liatin anak – anak cewe sekolah lu , keknya mereka bakalan nge hajar gw kalau ampe lu gak lepasin tangan lu . “ ucap Reisya kesel karena menjadi pusat perhatian .
“ Biarin , coba aja kalau mereka berani nyentuh lu , palingan gw hajar , “ ucap Aldi yang tak perduli kepada sekitar .
“ Ih liat deh , apa – apaan tu cewe “ A.
“kenapa coba pake peluk – peluk “ B.
“ Siapa cewe itu dasar sok ganjen , berani – beraninya deket – deket sama pangeran gw “ C .
“ ih nyeselin banget si anak sekolah sini dasar gak jelas , siapa yang peluk – peluk Aldi , dasar cewe gak jelas kenapa coba gw di bilang ganjen , liat aja gw bikin makin panas tu mata . “ gumam Reisya dalam hati .
“ Al cape , gendong “ ucap Reisya .
“Gak Rei , lu sekarang udah berat banget pasti “ Ucap Aldi , tapi melihat mata Reisya yang berkaca – kaca akhirnya dia menuruti kemauan sahabatnya .
“ yauda ayo sini gw gendong “ ucap Aldi tak tega .
“ Hehehe terima kasih “ – Ucap Reisya . Hahaha panas kan tu mata berani banget omongin gw , ucap Reisya dalam hati .
Mereka menjadi pusat perhatian , banyak yang melotot melihat Aldi menggendong Reisya , Aldi dengan muka datar dan Reisya dengan senyum bangga .
“ Lu makan bubur aja yah , sama minum air mineral aja yah . “ ucap Aldi tegas tak terbantahkan .
“ Iya , tapi bole gak sama kentang goreng ? .. “ tanya Reisya kepada sahabatnya .
“ Baiklah . “ ucap Aldi sambil beranjak dari kursi tapi Meisya memanggilnya .
“ Aldi , ini uang buat bayar “ sambil mengeluarkan uang 100rb .
“ Gw yang bayar “ ucap Aldi dengan senyum manis .
“ Terima kasih “ Ucap Reisya dengan senyum manis , dan Aldi pun mencubit pipi Reisya karna gemes .
“ Hmmm kalian udah pesen makan ? .. “ tanya Clarisya.
“ Barusan Aldi pesenin gw bubur . “ ucap Reisya dengan senyumnya.
“ yaudah kita tungguin lu aja , tapi Raihan beli kentang goreng dong 3 paket . “ Ucap Meisya sambil mengeluarkan uang 50rb .
“ Hmm yauda , tunggu bentar yah , simpen aja uang lu buat beli permen “ ucap Raihan mengejek .
“ Ih nyeselin , awas aja . “ ucap Meisya kesel dan di sambung tawa sahabatnya .
“hmmm gw jadi inget sama Reno , suasana jadi beda banget , biasa Aldi , Raihan , Reno bakalan rebutan buat bayarin makanan . “ ucap Meisya tak sengaja meneteskan air mata sehingga kedua sahabatnya dan temen barunya berhenti tertawa .
“ Hmmm , gw juga kangen sama Reno , dia lagi ngapain yah sekarang , apa dia udah makan , awas aja kalau sampe dia sakit , pasti gw omelin . “ ucap Reisya dengan wajah yang sedih .
“ sebentar lagi kita ketemu Reno , semoga saja dia baik – baik saja . “ ucap Clarisya menenangkan sahabatnya meski dia meneteskan air mata .
Fiko yang mendengar dan melihat ketiga wanita di depannya bersedih bingung , dan dia juga tidak tau siapa Reno , apa sebegitu penting pria itu sampai membuat ketiga gadis cantik ini menangis , banyak petanyaan dalam kepalanya , dan setelah 15 menit Raihan dan Aldi kembali .
“ Empat kentang goreng , satu bubur , satu air mineral dan lima es jeruk . “ ucap Raihan seperti pelayan kantin .
“ Hmm kalian kenapa ? .. “ tanya Aldi yang menyadari ketiga sahabat itu tampak bersedih .
“ kita kangen Reno . “ ucap Reisya langsung meneteskan air mata .
“ Sudahlah jangan seperti ini terus , Reno disana sedang sekolah , mungkin sekarang dia sedang sibuk makanya dia belum memberikan kita kabar . “ ucap Raihan menenangkan sahabat – sahabat wanitanya .
Mereka menghabiskan makanan dan minuman yang sudah di pesan , dan ternyata mereka masi merasa sedih karna tak ada reno , hmmm kayaknya Reno harus segera kembali ke indonesia .
Mereka itu punya cara sendiri buat bahagia hal sekecil apa pun bisa menjadikan mereka bahagia dan sekecil apa pun bisa membuat mereka sedih , kasihan juga yah kalau mereka terua kangen sama Reno , apa kita pertemukan kembali Reno dan kelima sahabatnya , tapi nanti gak asik dong kalau udah ketemu lagi .
Buat kalian semua yang suka dan baca novel ini , ayolah jangan lupa berikan dukungan kalian dengan cara vote dan juga memberikan semangat melalui komentar dan jangan lupa like episode kali ini , semakin banyak dukungan kalian maka semakin cepat juga post novelnya . Terima kasih atas waktu luang anda , keep smile .
Semoga hari kaliam bahagia terus , dan semoga kalian juga bisa cepet - cepet punya sahabat yang bisa terima kalian apa adanya .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments