Keesokan harinya.
"Pagi yang indah" ucap kevin yang sedang duduk di kasur nya.
"Hari ini kami akan mulai membangun benteng yang baru" ucap kevin.
Lalu ia pun mandi. Setelah itu kevin pun pergi ke meja makan.
"Oh iya gusmo dan mugi berada di mana" ucap kevin yang sedang berjalan menuju meja makan.
Saat di meja makan.
"Paman Qiu gusmo dan mugi belum kembali" tanya kevin.
"Belum" jawab paman Qiu embari memegangi roti.
"Sepertinya terjadi sesuatu pada mereka" gumam kevin.
"Sepertinya aku harus memeriksa" ucap kevin.
"Jika begitu aku akan ikut" ucap paman Qiu.
"Baiklah" ucap kevin.
"Paman gusi kau bisa saja kan mengurus proyek pembangunan benteng sendirian" tanya kevin.
"Tentu saja bisa lagi pula keselamatan tuan gusmo dan mugi lebih penting karena mereka merupakan pertarung yang hebat" jawab gusi.
"Bagai mana dengan mudah naina apa kau bisa mengajar anak anak sendiri" tanya kevin.
"Tentu saja bisa tuan" jawab naina.
Setelah selesai makan kevin pun pergi ke tempat pembangunan benteng. Di sana sudah banyak orang yang menunggu.
"Baiklah aku mengantar kan bahan bahan untuk pembangunan dan kalian ingat saat mengaduk semen kalian harus menambah ramuan ini" ucap kevin sembari menunjukan botol berisi cairan berwarna hitam.
"Tapi tuan apa itu semen" tanya gusi.
"Aduh aku lupa kalau ini bukan zaman modern" gumam kevin sembari menepuk kepalanya.
"System apa kau bisa mentransfer pengetahuan dan cara pakai semen kepada seluruh pekerja ini" ucap kevin.
[Bisa tapi memerlukan 100 coin jiwa untuk mentransfer ke semua orang]
"Baiklah" ucap kevin.
[Transfer berhasil memotong 100 coin jiwa]
"Baiklah aku harap kalian paham Oh iya ini semua bandit ini akan membantu kalian" ucap kevin sembari memunculkan para bandit.
"Kalian semua bantu membangun benteng ini" teriak kevin ke arah para bandit.
[Tuan mereka hanya mayat hidup tingkat sampah mereka hanya bisa bertarung jika tuan ingin meminta mereka membangun jembatan tuan harus mentransfer pengetahuan itu dulu]
"Oh jadi begitu baiklah transfer saja" ucap kevin.
[Transfer berhasil memotong 200 coin jiwa]
"Kenapa tambah mahal" ucap kevin dengan wajah kesal.
[Untuk mentransfer pengetahuan kepada mayat hidup itu lebih sulit jadi harus lebih mahal]
"Cih sialan cepat bangun benteng itu" teriak kevin.
Lalu para bandit itupun mulai bekerja.
"Ok paman gusi kami pergi dulu" ucap kevin.
"Iya tuan semoga tuan baik baik saja" jawab gusi.
"Baiklah ayo paman Qiu" ucap kevin.
"Baiklah ayo" jawab paman Qiu.
"Tunggu paman apa perlu ku transfer jurus pedang terbang" tanya kevin.
"Tidak perlu aku bisa terbang lagi pula susah mengendalikan pedang" jawab paman Qiu.
"Ok aku lupa jika paman berada di ranah jendral" ucap kevin.
"Baiklah ayo betangkat" ucap kevin sembari mengeluarkan pedang berwarna putih dengan ujung bergerigi dan di ukir dengan gambar naga.
"Tunggu itukah pedang legendaris bagai mana pengeran bisa mendapatkan itu di dunia ini" gumam paman Qiu.
"Tuan tuan tungu" teriak naina dari kejauhan sembari membawa keranjang piknik.
"Naina ada apa" tanya kevin.
"Ini saya buatkan bekal" jawab naina dengan nafas engah engah.
"Wah terima kasih" ucap kevin sembari tersenyum.
"Anjir mukanya imut sekali saat sedang berkeringat" gumam kevin.
"Senang rasanya melihat pangeran tersenyum seperti ini semoga tuan baik baik saja" gumam naina dengan wajah yang memerah dan tersenyum.
"Baiklah kami pergi dulu" ucap kevin
Lalu mereka pun pergi.
saat di perjalanan.
"Tuan dari mana kau mendapat pedang tingkat legendaris itu" tanya paman Qiu.
"Bukanya paman sudah berjanji untuk tidak bertanya" jawab kevin.
"Tapi bagai mana bisa tuan memunculkan rumah kemudian memberikan minuman yang enak itu lalu tuan menjadi necromancer dan tuan memberikan pedang tingkat suci seperti tuan memberikan pedang biasa dan yang paling aneh dari mana uang tuan berasal" tanya kevin.
"System apa yang harus ku jawab" gumam kevin dengan ekspresi wajah panik.
[Tuan bilang saja jika tuan di beri berkah oleh tuhan atau tuan adalah murid dari seorang dewa]
"Aku adalah murid dari seorang dewa yang di utus tuhan untuk membuat dunia ini lebih baik" jawab kevin.
[Dari mana tuan tau tentang ini]
"Apa jadi aku di berikan misi ini jadi kau adalah seorang dewa" gumam kevin.
[Level system terlalu rendah]
"Jadi tuan memiliki misi yang sangat mulia. Tuan aku Yu Qiu berjanji akan membantu tuan untuk mengubah dunia ini" teriak paman Qiu di ikuti suara petir yang menggelegar.
"Apa di paman percaya" gumam kevin.
"Baiklah" jawab kevin.
Tak lama kemudian mereka pun sampai di tempat pertambangan.
"Jadi ini tempatnya" ucap kevin sembari melihat sekeliling.
"Benar tuan ayo kita masuk biar aku yang di depan" ucap paman Qiu.
"Ini paman bawa senter ini" ucap kevin sembari memberikan senter.
"Tidak perlu tuan aku masih memnyimpan yang dulu tuan berikan" jawab paman Qiu.
"Baguslah kalau begitu" ucap kevin.
Lalu mereka pun masuk ke dalam tambang.
"System di mana gusmo dan gusi berada" tanya kevin.
[Mereka ada di ujung tambang]
"Jadi begitu" gumam kevin.
"Paman aku sangat penasaran sebenarnya paman berasal dari mana" tanya kevin.
"Sebenarnya ini rahasia" jawab paman Qiu.
"Tapi paman aku sangat penasaran bagaimana jika ku berikan 10 kaleng" ucap kevin.
"Apa 10 kaleng aku sudah lama tidak meminum itu tapi ini rahasia" gumam paman Qiu.
"Tuan ini adalah rahasia" jawab paman Qiu.
"Bagai mana dengan satu kotak Coca-Cola" ucap kevin sembari menujukan satu kotak penuh Coca-Cola.
"Apa satu kotak baiklah" gumam paman Qiu.
"Baiklah tapi aku hanya akan memberi tahu ciri-ciri tempat itu saya" jawab paman Qiu.
"Baiklah" ucap kevin.
"Jadi tempat ku dulu itu adalah tempat yang sangat indah dan di sana penuh dengan orang orang kuat. Bahkan seorang di ranah master hanya bisa menjadi prajurit biasa di kerajaan" ucap paman Qiu.
"Diam mana itu" tanya kevin.
"Rahasia" jawab paman Qiu.
"Asal tuan tau tempat itu adalah rumah tuan yang sebenarnya" gumam kevin.
Singkat cerita mereka sampai di ujung gua.
"System kenapa hanya ada tanah dan batu di ujung sini" ucap kevin.
[System mendeteksi adanya mentra pelindung yang berfungsi untuk melindungi dan menyembunyikan pintu]
"Tuan aku merasakan ada pelindung tingkat tinggi di sini jangan jangan gusmo dan mugi terjebak di sana" ucap paman Qiu.
"Terus bagai mana cara membuka pelindung ini" ucap kevin.
"Tuan sebenarnya aku bisa membuka pelindung ini dengan paksa tapi itu sangat berbahaya karena kita berada di terowongan" jawab paman Qiu.
"System bagai mana ini" gumam kevin.
[Sytem bisa menghancurkan pelindung ini namun memerlukan 1000 coin jiwa dan waktu selama lima menit]
"Saat ini coin jiwa ku sangat kritis karena aku perlu memasang pelindung seharga 40.000 coin jiwa. Tapi keselamatan gusmo dan mugi lebih penting" gumam kevin.
"Baiklah cepat lakukan" ucap kevin.
[Silahkan sentuh tanah di depan anda]
"Baiklah" ucap kevin sembari memegang dinding tambang.
Seketika tangan kevin mengeluarkan cahaya dan dinding tambang yang sebelumnya terbuat dari tanah dan batu tiba tiba berubah menjadi pintu emas yang sangat besar.
[Tuan telah mendapatkan job baru yaitu ahli formasi]
"Syukurlah aku mendapatkan job baru. Tapi apa apaan ini kenapa bisa ada pintu emas yang berukir gambar hewan hewan ini" gumam kevin.
"Tuan mundur biar aku periksa" ucap paman Qiu.
------------------'--'--'-------------
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 310 Episodes
Comments
Putra_Andalas
Lho...!? ini yang bertanya, Siapa..!?
2023-12-30
0
🌟Sugali🌟
kok di pisah bagai mana kalo pertanyaan itu di sambung bagaimana pakai EYD yang benar dong
2022-10-11
0
JOE NATHAN ALFARYZy
next next next next next
2022-08-06
0